Anda di halaman 1dari 4

Minggu, 07 Desember 2014

WANITA PILIHAN TUHAN

Ayat Pokok:

Lukas 1:38

Kata Maria " sesungguhnya aku ini adalah hamba Tuhan; jadilah padaku menurut perkataanmu itu. Lalu
malaikat itu meninggalkan dia"

Pendahuluan

Jauh sebelum tokoh-tokoh wanita memperjuangkan gerakan persamaan hak antara pria dan wanita,
yang disebut dengan gerakan emansipasi wanita, Allah sudah memakai para wanita untuk menjalankan
rencana-Nya. Banyak tokoh-tokoh wanita yang dipakai Tuhan secara luar biasa sebagai pemimpin-
pemimpi seperti ratu, nabiah bahkan pedagang-pedagang yang hebat.

Berkat gerakan emanspasi wanita, saat ini wanita tidak hanya disebut sebagai " konco wingking"
( teman yang hanya boleh ada dibelakang pria), tetapi kita juga dapat melihat saat ini para wanita yang
menduduki posisi penting. Misalnya, guru, dokter, pendeta, bupati/walikota, gubernur, bahkan menteri
dan kepala negara.

Untuk menjadi seorang pemimpin, saat ini mungkin bukan perkara yang susah. Tapi bagaimana
menjadi wanita yang dipilih oleh Allah?. Tentu semua wanita mengidam-idamkan bagaimana menjadi
wakita yang berkenan kepada Tuhan. Mari kita akan mempelajari bagaimana kita dapat menjadi wanita
pilihan Tuhan. Dari sekian banyak tokoh-tokoh yang ada dalam kitab suci, kali ini mari kita akan pelajari
bersama seorang tokoh wanita, yang namanya terkenal luar biasa, yang seringkali dibaca dan
dikhotbahkan terutama dalam ibadah-ibadah natal. Wanita ini adalah Maria, Ibu Tuhan Yesus.

Bagaimana menjadi wanita pilihan Tuhan?

Tentu Maria bukanlah satu-satunya perempuan yang ada di dunia pada waktu itu. Ada jutaan wanita
lainnya. Maria juga bukan satu-satunya wanita yang ada di Israel pada jamannya. Mengapa Tuhan
memilih dia dari antara ratusan, bahkan jutaan wanita lainnya? Apa karena pendidikan? Tentu bukan itu,
karena ia tidak memilikinya. karena kekayaan? tentu juga bukan karena hal ini, karena ia adalah wanita
miskin. Juga bukan karena kedewasaannya, karena pada waku itu, ia baru berumur belasan tahun. Yang
membuat ia "luar biasa" dan kemudian dipilih Tuhan untuk menyatakan perkara yang " luar biasa"
adalah karena ia" biasa-biasa saja". Jadi ternyata, Allah mencari dan memakai orang-orang yang " biasa-
biasa saja" dan memakai dia dengan cara yang " luar biasa"

Maria adalah wanita biasa, yang juga memilki " ketakutan " dan " keraguan sama seperti para wanita
pada umunya. Ketika malaikat Gabriel pertama kali menampakkan diri kepada Maria, untuk
memberitakan kehamilananya, ia sangat terkejut, bingung, bahkan bisa jadi takut setengah mati. Ia
sempat merasa takut dan dihantui kritikan orang ketika nanti banyak orang mengetahui kehamilannya.
Maria bahkan berkata " bagaimana hal itu mungkin terjadi, sedang aku belum bersuami?" . Maria
mempunyai banyak ketakutan dan pertimbangan. Tetapi Maria memilih untuk tidak takluk kepada
semua ketakutan dan kekuatiran yang menghantui pikirannya. Maria memilih untuk tetap percaya dan
beriman kepada Allah. Iman bukan berarti tidak ada ketakutan. Tetapi iman adalah memilih untuk tetap
percaya kepada Tuhan daripada takluk kepada ketakutan.

Ada tiga hal yang luar biasa yang ada dalam diri Maria, sehinga Ia dipilih oleh Tuhan. Tiga rahasia ini
perlu diperlajari oleh setiap perempuan yang mengidam-idamkan untuk menjadi wanita pilihan Tuhan.
Jika Anda memiliki tiga hal ini, maka Anda akan melihat, bahwa Tuhan akan memilih dan memakai Anda
lebih dari yang Anda duga.

Bagaimana agar kita dipilih Tuhan?

1. Memiliki kerinduan untuk melakukan kehendak Tuhan.

Kalau kita ingin dipilih dan dipakai Tuhan lebih lagi, kita harus memiliki kerinduan untuk untuk
melakukan kehendak-Nya, lebih dari hal-hal lainnya. Tuhan punya rencana spesial buat kita, tetapi hal itu
tidak terjadi secara otomatis. Kita harus memilih untuk berkerja sama dengan tujuanTuhan dalam
kehidupan kita. Kita bisa memilih untuk melakukan hal ini atau tidak. Kalau tidak, kita akan kehilangan
semua ini. Ada dua hal yang membuktikan bahwa Maria adalah wanita yang memiliki hal ini, sehingga
kemudian ia dipilih Tuhan.

a. Antusias

Lukas 1:46-47 " Lalu kata Maria : " JIwaku memuliakan Tuhan, dan hatiku bergembira karena
Allah, juru selamatku".
Maria tidak hanya tersenyum kecil, Ia bernyanyi dan memuji Tuhan. Dia Antusias. Tidaka da
hal yang besar terjadi, tanpa antusias kita miliki. Allah ingin kita antusis dalam untuk berpartisipasi
mewujudkan rencana-Nya. Artinya, kita memiliki semangat dan gairah dengan melakukan apa yang
memang menjadi bagian kita, supaya apa yang Tuhan inginkan bisa terlaksana.

b. Rendah hati

Dalam Lukas 1:48, Maria berkata " Sebab Ia telah memperhatikan kerendahan hamba-Nya".
Maria menyadari betul hal ini. Maria bahkan berkata dalam Lukas 1:38 " sesungguhnya aku ini adalah
hamba Tuhan; jadilah padaku menurut perkataanmu itu....". Hal ini membuktikan bahwa Ia adalah
seorang yang rendah hati. Tuhan bekerja dalam kehidupan kita dan memberkati kita karena Dia

menginginkannya, bukan karena kita layak untuk menerimanya. Kita menunjukkan pada Tuhan bahwa
kita ingin melakukan kehendak-Nya waktu kita rendah hati.

2. Berani membayar HARGA-nya

Lukas 1:38, Kata Maria: "Sesungguhnya aku ini adalah hamba Tuhan...

Maria siap melakukan apapun juga - berapa pun juga harga yang yang harus dia bayar. Tuhan
mengetahui hal itu. Itulah salah satu alasan mengapa dia bisa dipakai Tuhan dengan luar biasa. Bagi
Maria, menjadi ibu dari Juruselamat membahayakan reputasi, kenyamanan dan bahkan mungkin hidup
Maria. Kehamilannya, yang terlihat di luar pernikahan, dapat menyebabkan hukuman mati atas tuduhan
imoralitas seksual. Tetapi, di dalam pikiran Maria, tidak ada harga yang terlalu mahal untuk melakukan
kehendak Allah!

3. Percaya pada janji-Nya

Salah satu alasan Tuhan tidak mengerjakan mukjizat dalam kehidupan seseorang adalah karena mungkin
mereka tidak mengharapkan Tuhan melakukan itu. Mereka mau "bermain aman" dalam hal rohani.
Tuhan memakai orang-orang yang berani percaya pada janji-Nya. Maria punya semua alasan untuk
kuatir. Dia harus memikul tanggung jawab besar.

Tetapi bukannya kuatir, Maria menyembah. Bahkan dia menyanyikan sebuah lagu penyembahan bagi
Tuhan dalam Lukas 1. Mengapa? Karena dia berani untuk mempercayai janji Tuhan.
Lukas 1:38, Kata Maria: "Sesungguhnya aku ini adalah hamba Tuhan; jadilah padaku menurut
perkataanmu itu."

Penutup

Jika Tuhan bisa memakai seorang gadis remaja, gadis desa sederhana, tanpa pendidikan untuk bisa
menjadi ibu Yesus Kristus, apa Anda pikir Tuhan tidak bisa memakai Anda? Banyak di antara Anda
memiliki potensi rohani yang luar biasa, tetapi Anda tidak menyadarinya. Tuhan telah memberi Anda
karunia rohani, semangat, kemampuan, kepribadian dan pengalaman. Tuhan tidak maksudkan semuanya
itu digunakan hanya untuk diri Anda sendiri. Suatu hari Anda harus berdiri di hadapan tahta Tuhan dan
Dia akan berkata,

"Apa yang telah kau lakukan dengan segala yang telah Kuberikan padamu?"

Apa jawaban Anda nanti? Di tahun baru ini, saya mau bertanya secara pribadi. Apa yang akan Anda
berikan pada Yesus di tahun baru ini? Apa yang akan Anda beri? Biarlah kita boleh menyerahkan diri kita
untuk dipakai Allah secara luar biasa.

Percayalah, Tuhan akan memilih Anda dan memakai untuk kemulyaan-Nya. Hanya saja, pilihan ada
dipihak kita. Sudahkah kita memiliki kerinduan untuk melakukan kehendak Tuhan? Berani membayar
harga dan percaya kepada janji-Nya?

Anda mungkin juga menyukai