Daerah yang dibatasi oleh dua buah bilangan real yang berbeda seringkali
dinyatakan sebagai himpunan. Bahasa lain dari himpunan, untuk bilangan real, dapat pula
dinyatakan dengan interval. Himpunan dan interval memiliki berbagai kesamaan
diantaranya ,“terbuka” dan “tertutup”.
Bahasan lain dalam kegiatan ini adalah titik kumpul. Titik kumpul merupakan titik
di mana disekitarnya banyak titik lain yang dekat dengan dirinya. Dalam kajian lain titik
kumpul biasa dinamakan dengan titik limit. Mungkin senada dengan istilah mean, modus,
dan median dalam statistika.
Interval
Jika a R, maka himpunan {x R : x < a }= (-, a) dan { x R : x > a}= (a, ) disebut
sinar terbuka, sedangkan himpunan {x R : x a }= (-, a ]dan { x R : x a}= [a, ) disebut
sinar tertutup. Jika a, b x R, maka himpunan {x R : a < x < b } = (a, b) disebut interval
buka, himpunan { x R : a x b} = [a, b] disebut interval tutup, sedangkan himpunan { x
R : a < x b}= (a, b] dan { x R : a x < b}= [a, b) disebut interval setengah buka atau
interval setengah tertutup.
Definisi 8.1
Suatu barisan interval In, n N dikatakan interval bersarang apabila I1 I2 I3 In
In+1
Dengan kata lain, interval bersarang adalah koleksi interval yang makin mengecil.
Perhatikan gambar berikut ini,
____________________ I1_______________________________
[----------[----------[---------[-------------------]----------]-----------]-------------]
___I4______
____________I3____________
__________________I2____________________
Contoh 1
Misalkan In = [ 0, 1/n ] dengan n bilangan asli, maka
I1= [0,1], I2= [0, ½ ], I3= [0, 1/3], . . . , In=[0, 1/n], In+1= [0, 1/( n+1)].
Hal ini menunjukkan bahwa I1 I2 I3 In In+1 dengan kata lain InIn+1 untuk
setiap nN. Jadi In adalah interval bersarang.
Contoh 2
Misalkan In = ( 0, 1/n ) dengan n bilangan asli, maka InIn+1 untuk setiap nN. Jadi In adalah
interval bersarang.
Teorema 8.2
Jika In=[an, bn] dengan n bilangan asli adalah interval bersarang yang merupakan interval
tertutup terbatas, maka ada bilangan R sedemikian sehingga In untuk setiap n N.
Bila jarak bn-an dari In memenuhi Inf {bn-an : n N }=0, maka In = tunggal.
Bukti
Karena In interval bersarang, maka InIn+1 untuk semua n bilangan asli. Sehingga diperoleh
[an, bn] [a1, b1] untuk semua n. Jadi anb1 untuk semua n. Oleh karena itu, himpunan A =
{an : n bilangan asli} , maka himpunan A terbatas di atas
Karena A terbatas di atas maka berdasarkan sifat suprimum A mempunyai Supremum,
misalkan = Sup A dan karena an A, maka an untuk semua nN……….(1).
Klaim bn untuk semua nN, hal ini dijamin bila bn batas atas dari Bk ={ ak : k N}.
Andaikan n k maka Ik In atau [ak , bk] [an , bn] sehingga ak bk bn ……(2)
Andaikan n > k maka In Ik atau [an , bn] [ak , bk] sehingga ak an bn ……(3)
Dari (2) dan (3) diperoleh bahwa ak bn untuk setiap k N. Jadi, bn batas atas dari Bk. oleh
karena itu bn untuk semua nN……………….(4)
Dari (1) dan (4) diperoleh ak bn untuk semua nN, hal ini berarti In untuk setiap n
N.
Karena In suatu interval bersarang maka In I1 untuk semua n N atau [an, bn] [a1, b1]
sehingga a1 bn untuk setiap n N. Hal ini berdasarkan definisi menunjukkan bahwa C = {bn
: n N}himpunan terbatas dibawah. Karena himpunan C terbatas di bawah, maka C
mempunyai Infrimum, misalkan = Inf C dan karena bn di C untuk semua n, maka bn
untuk semua n bilangan asli…….(5)
Klaim bahwa an untuk setiap n N, hal ini dapat dijamin apabila an batas bawah dari D
={ bk : k N}.
Andaikan n k, maka Ik In atau [ak, bk] [an, bn] sehingga an ak bk……….(6)
Andaikan n > k, maka In Ik atau [an, bn] [ak, bk] sehingga an bn bk……….(7)
Dari (6) dan (7) diperoleh an bk untuk semua k N. Jadi, an merupakan batas bawah dari C.
Karena itu an untuk semua n N……….(8)
Dari (5) dan (8) diperoleh an bn untuk semua n N yang berarti In untuk semua n
N.
Selanjutnya akan ditunjukkan bahwa (tunggal).
Karena an untuk semua n N, maka batas atas dari A. Jadi, .
Misalkan Inf{bn – an : n N} = 0, maka untuk setiap ada n N sehingga 0 an – bn
< . Karena hal tersebut dipenuhi untuk setiap 0 ,maka memnuhi bahwa . Jadi, In
= tunggal.
Titik Kumpul
Definisi 8.3
Misalkan xR, S R, x dikatakan titik kumpul (sering disebut sebagai titik limit) dari S, jika
setiap lingkungan buka ; V= ( x - , x + ) dari x memuat paling sedikit satu unsure dari S
yang lain dari x.
Atau
X dikatakan titik limit dari S, jika untuk setiap S V {x} – {x} .
S1 = { xR : x titik kumpul dari S }
Lemma 8.4
Jika S =(a, b), maka S1=[a, b]
Bukti
Ambil sembarang , dan x (a, b) tetap dan sembarang, maka S V {x} – {x} = (a, b)
(x-, x+) – {x}
x- x+
-----------(--------------(------------------)-------------)---------------
a x b
Ini menunjukkan bahwa x S1 dan karena x sembarang, maka (a, b) S1…………………(1)
Untuk x = a,
S V {a} – {a} = (a, b) (a, a+) – {a}= (a, a+)
(-----)----------------------------------------------)
a a+ b
Ini menunjukkan bahwa a S1………………………………………………………………(2)
Untuk x = b,
S V {b} – {b} = (a, b) (b-, b) – {b}= (b-, b)
(---------------------------------------------(------)
a b- b
Ini menunjukkan bahwa bS1………………………………………………………………(3)
Dari (1), (2) dan (3) maka diperoleh [a, b] S1……………………………………………..(4)
Ambil x < a, maka ada o> 0 sehingga S Vo{x} =
a b
--(--------)----(------------------------------------)
x- x x+
berarti x S1…………………………………………………………….(5)
Ambil x > b, maka ada o> 0 sehingga S Vo{x} =
a b
----(--------------------------------------)--(--------)
x- x x+
berarti x S1…………………………………………………………….(6)
Berdasarkan (4), (5) dan (6), maka dapat disimpulkan bahwa S1=[a, b]
Contoh 3
Jika S himpunan berhingga, maka S1=
Bukti
Misalkan S ={s1, s2, s3, …, sn} berhingga dan andaikan S1 , sebut x S1. Pilih = ½ min {|x-
si| : i =1,2,…,n}, maka S V {x} – {x} = yang kontradiksi dengan x S1. hal ini berarti
pengandaian kita salah, jadi haruslah S1= .
Contoh 4
1
Misalkan S = n , n buktikan
a) 0 S1
b) Bila xS, maka x S1
Bukti Misalkan > 0 diberikan sembarang, maka
1 1 1
S V (0) {0} 1, , ,..., ( , ) {0}
2 3 n
pilih = ½ (1/n – 1/n+1) > 0, maka S V(xn) – {xn} = untuk semua xn S. jadi x S1.
ditunjukkan xS1. Misalkan > 0 diberikan sebarang dan V(x) = (x-, x+) adalah
lingkungan dan x, maka dengan memilih n N dan n cukup besar, bn- an < .
Karena x [an, bn] dan [an, bn] < , maka [an, bn] V(x). Karena [an, bn] S himpunan tak
berhingga atau [an, bn] memuat tak berhingga unsure S dan [an, bn] V(x), maka V(x) S
himpunan tak berhingga. Karena itu x S1.
Soal Latihan
1. Jika I1=[a1, b1] dan I2=[a2, b2] adalah interval-interval tertutup di R. Tunjukkan bahwa I1
I2 jika dan hanya jika a2a1 dan b1b2.
2. Jika SR , tunjukkan S himpunan terbatas jika dan hanya jika ada interval IR
sedemikian sehingga SI.
3. Jika SR , S himpunan terbatas dan I1=[Inf S, Sup S], tunjukkan S I1. Begitu pula bila
I2 interval tertutup dan terbatas pada R sedemikian sehingga SI2, tunjukkan bahwa
I1I2.
4. Tunjukkan jika I1I2…In… adalah barisan interval-interval bersarang yang tertutup
pada R dan Jika In=[an, bn], maka a1a2…an…dan b1b2…bn…
5. Buktikan 2 S1 bila S =(1, 3)
6. Buktikan setiap titik pada [-2, 0] adalah titik kumpul dari (-2, 0)
7. Apakah N mempunyai titik kumpul, buktikan jawaban Saudara?