Anda di halaman 1dari 1

ASESMEN AWAL KEPERAWATAN PASIEN RAWAT INAP

111/YANMED.Ranap/RSNH/SPO/XI/2013 0 1/3

25 November 2013
Dr. Arrus Ferry

PENGERTIAN : Tata cara dalam melakukan asesmen awal keperawatan dari seorang
pasien rawat AWAL
ASESMEN inap dengan kepentinganPASIEN
KEPERAWATAN untuk RAWAT
mengidentifikasi
INAP
keperawatan
kebutuhan pasienpasien sesuaimemulai
dan untuk prosedur anamnesa
asuhan meliputipasien
keperawatan riwayat
di
penyakit
rawat saat dilakukan
inap yang ini (RPS), riwayat
dalam 24 jampenyakit
pertama dahulu (riwayat
sejak rawat inap
kesehatan/RPD)
atau lebih dini/cepat dan riwayat
sesuai kondisipenyakit
pasien. keluarga (RPK) termasuk
TUJUAN kemampuan
: Memberikan pasien
acuan dalam
dalam memenuhi
111/YANMED.Ranap/SPO/RSNH/XI/2013
melakukan kebutuhan
asesmen 3ADLs (activity
awal keperawatan 3/3
pada
dailydi rawat
pasien living)inap
dengan memperhatikan
agar didapatkan keterangan
data yang yang
cukup untuk telah
memulai
diberikan
asuhan di IGD/poliklinik
keperawatan dan dokter
sehingga dapat bangsal.
memenuhi kebutuhan pasien.
KEBIJAKAN / : 6. Perawat
Setiap doktermelakukan
dan perawatasesmen psikologis asesmen
harus melaksanakan dan spiritual jika
semua jenis
REFERENSI dandiindikasikan oleh hasil
tempat pelayanan temuan
terhadap dalam
semua anamnesa atau berdasarkan
pasien-pasiennya jika pasien
ASESMEN AWAL KEPERAWATAN PASIEN RAWAT
membutuhkan/menginginkannya untuk INAPmenetapkan status
kewenangan masing-masing sesuai kerangka waktu yang benar(SK
emosional
Direktur Nomorpasien (contoh: pasien depresi, ketakutan atau agresif
219/RSNH/SK-DIR/IV/2013)
dan potensial menyakiti diri sendiri atau orang lain) dengan
PROSEDUR : 1. Pasien baru telah diantarkan ke ruang perawatannya.
111/YANMED.Ranap/SPO/RSNH/XI/2013 3 pasien 3/3
9. memperhatikan
2. Perawat keterangan
Perawat mempelajari
melakukan rekam yang telah
medis
asessmen diberikan
kebutuhan barudi IGD/poliklinik
tersebut
pendidikan secara
dan
dan dokter
lengkap
hambatan bangsal.
terutama tentangpada
komunikasi asesmen awal
pasien. Halyang
ini telah dilakukanuntuk
dimaksudkan staf
7. Perawat melakukan asesmen sosial jika diindikasikan oleh hasil
klinis dibagian rawat
memperoleh jalan dankemampuan
data tentang dokter bangsal.
klien dalam menerima
3. temuan dalam pasien
Perawat mendatangi anamnesa atau
diruang perawatannya, jikapasien pasien
dapat
informasi dan kebutuhan terhadap informasi.
10.membutuhkan/menginginkannya.
didampingi keluarga evaluasi
Perawat melakukan hasilPengumpulan
jika diperlukan kecualilebih
asessmen informasi
jika sosial
pasienmelalui
lanjut tidak
pasien tidak dimaksudkan
mengizinkan
pemeriksaan adanya untukprosedur
fisik keluarga
sesuai mengelompokkan
saat dilakukan pasien
asesmen.
pemeriksaan fisiknamun
Dalam
dan
karena
keadaan konteks
ini asesmen
membandingkannya sosial, budaya,
terhadap
dengan keluarga,
keluarga
hasil dan terpisah.
dilakukan
pemeriksaan ekonomi pasien
staf klinis di
4. Perawat
merupakan melakukan
faktordan kontak
penting awal secukupnya untuk memahami
IGD/poliklinik dokteryang dapat mempengaruhi respon pasien
bangsal.
11.masalah
terhadap keperawatan
Perawatpenyakit
menyimpulkan pasienmasalah
dan melakukan
dan pengobatan. Dalam identifikasi
keperawatan
hal ini pasien
anggota dengan
dan
keluarga
benar.
menegakkan
dapat sangat menolongdiagnosa awal keinginan
untuk memahami keperawatan serta
dan preferensi
5. Perawat melakukan asesmen awal dengan mengevaluasi masalah
membandingkannya
pasien dengan diagnosa
dengan memperhatikan staf yang
keterangan klinistelah
di IGD/poliklinik
diberikan di
dan dokter bangsal.
IGD/poliklinik dan dokter bangsal.
12. Perawatmelakukan
8. Perawat menyusunasesmen
rencana asuhan
faktor keperawatan
ekonomi berdasarkan
jika diindikasikan oleh
diagnosa
hasil keperawatan
temuan awal sesuai
dalam dengan prioritas
anamnesa atau masalah
jika pasien
13. Perawat melakukan pendokumentasian asesmen awal pada catatan
membutuhkan/menginginkannya. Asesmen faktor ekonomis dinilai
pengkajian awal keperawatan di rekam medis
14.sebagai
Perawatbagian dari asesmen
melakukan sosial jika
dokumentasi pasiendan
diagnosa membiayai
rencana dirinya
asuhan
sendiri
asuhandan dinilai secara
keperawatan yangterpisah
trelah (melibatkan
dibuat padapenanggungjawab
catatan rencana
biaya) bila
asuhan pasien tidak
keperawatan di bertanggungjawab atau hanya bertanggung
rekam medis pasien.
jawab terhadap sebagian dari biaya perawatan dengan
UNIT TERKAIT : Rawat inap, Kamarketerangan
memperhatikan Bersalin yang telah diberikan di IGD/poliklinik
dan dokter bangsal.

Anda mungkin juga menyukai