Anda di halaman 1dari 4

KERANGKA ACUAN KERJA ( KAK ) POSYANDU

I. LATAR BELAKANG
Tujuan pembangunan kesehatan yaitu meningkatkan kesadaran,
kemauan, dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud
derajat kesehatan yang setingi-tingginya. Pada saat ini, dalam
penyelenggaraan upaya kesehatan, masyarakat masih diposisikan sebagai
obyek dan bukan subyek. Untuk itu perlu adanya upaya kesehatan yang
berbasis masyarakat, agar upaya kesehatan lebih tercapai (Accessible), lebih
terjangkau (Affordable), serta lebih berkualitas (Quality). Dalam
perkembangan pemberdayaan masyarakat, telah tumbuh dan berkembang
berbagai Upaya Kesehatan Bersumberdaya Masyarakat (UKBM), salah satu
UKBM tersebut adalah Pos Pelayanan Terpadu (POSYANDU) yang dibentuk
di Desa / Kelurahan (Kemenkes RI. 2011).
POSYANDU merupakan UKBM yang dikelola dan diselenggarakan
dari, oleh, untuk dan bersama masyarakat dalam penyelenggaraan
pembangunan kesehatan, guna memberdayakan masyarakat dan memberikan
kemudahan kepada masyarakat dalam memperoleh pelayanan kesehatan dasar
untuk mempercepat penurunan angka kematian ibu dan bayi. Pengintregrasian
layanan sosial dasar di POSYANDU adalah suatu upaya mensinergikan
berbagai layanan yang dibutuhkan masyarakat meliputi perbaikan kesehatan
dan gizi, pendidikan dan perkembangan anak, peningkatan ekonomi keluarga,
ketahanan pangan keluarga dan kesejahteraan sosial.
Pemberdayaan masyarakat adalah segala upaya pasilitasi yang bersifat
non instruktif, guna meningkatkan pengetahuan dan kemampuan masyarakat,
agar mampu mengidentifikasi masalah yang dihadapi, potensi yang memiliki
merencanakan dan melakukan pemecahannya dengan memanfaatkan potensi
setempat. Oleh karena itu dalam pengembangannya diperlukan langkah-
langkah pendekatan edukatif yaitu upaya mendampingi (memfasilitasi)
masyarakat untuk menjalani proses pembelajaran yang berupa proses
pemecahan masalah-masalah kesehatan yang dihadapinya.

II. DASAR HUKUM


- Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 Tentang Kesehatan
- Permenkes RI. Nomor 75 Tahun 2014 Tentang Pusat Kesehatan Masyarakat
- Permenkes RI. Nomor 585 Tahun 2007 Tentang Pedoman Pelaksanaan
Promosi Kesehatan di Puskesmas.
- Permendagri RI. Nomor 54 Tahun 2007 Tentang Pedoman Pembentukan
POKJANAL Pembinaan POSYANDU
- Permendagri RI. Nomor 1 Tahun 2013 Tentang Pemberdayaan Masyarak
Melalui Gerakan Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga
- Permendagri RI. Nomor 19 Tahun 2011 Tentang Pedoman Pengintegrasian
Layanan Sosial Dasar Di POS Pelayanan Terpadu.

III. TUJUAN
a. Evaluasi pelaksanaan Posyandu bulan lalu dan merencanakan pelaksanaan
Posyandu bulan yang akan datang.
b. Pemutakhiran data sasaran Posyandu.
c. Pengisian kartu panggilan sasaran Posyandu untuk kemudian dibagikan ke
setiap dusun.
d. Pembahasan masalah-masalah Posyandu.
e. Pendalaman materi Posyandu.

IV. SASARAN
- Bayi
- Balita
- Ibu Hamil
- WUS
- PUS

V. JADWAL POSYANDU

VI. RINCIAN KEGIATAN


a. Tahap Persiapan :
1. Petugas Promkes melakukan sosialisasi kegiatan program (tujuan, tahapan dan
jadwal pelaksanaan kegiatan Posyandu) kepada lintas sektor (Kecamatan),
selanjutnya menyiapkan surat undangan Rakor Posyandu, setelah disetujui dan
ditandatangani oleh Camat dibagikan kepada peserta Rakor Posyandu.
2. Menyiapkan bahan / materi evaluasi hasil kegiatan Posyandu bulan lalu
meliputi :
- PWS Gizi (Balok SKDN) dan analisis tindak lanjutnya serta Program
Kadarzi.
- PWS Imunisasi Ibu Hamil dan Bayi
- PWS Kesehatan Ibu dan Anak serta Keluarga Berencana
- PWS Kesehatan Lingkungan ( Air Bersih, Jamban Keluarga / WC, SPAL )
- PWS Program P2M
- Kegiatan pendukung ( Dana Sehat, dll )
3. Melakukan pendataan sasaran Posyandu ( PUS potensial, Ibu hamil, Ibu
meneteki, Bayi dan Anak Balita ) disetiap RW / Dusun, pada 3 hari sebelum
POSYANDU (H-3).
4. Menyiapkan surat panggilan untuk sasaran POSYANDU yang ditandatangani
oleh Kepala Desa.
5. Mempersiapkan tempat dan sarana pelaksanaan kegiatan POSYANDU.
b. Tahap Pelaksanaan :
1. Pembukaan
Pembukaan dilakukan oleh pihak Desa sebagai penyelenggara dengan
menyampaikan sambutan pembukaan. Absensi peserta Rakor POSYANDU.
Kemudian menyerahkan acara kepada Programer Promkes sebagai fasilitator.
2. Laporan dan evaluasi pelaksanaan POSYANDU bulan lalu meliputi :
- Input : Tenaga, Sarana, Biaya, dll.
- Proses : Proses kegiatan ( Pelaksanaan Prosedur Tetap POSYANDU ).
- Hasil : Penimbangan Balita ( K/S, D/S, N/S, dll ), Balok SKDN dan Analisisnya,
PWS Imunisasi Ibu hamil dan Bayi, PWS KIA dan KB, PWS Kesehatan
Lingkungan, Program P2M, Program Desa Siaga.
3. Pembahasan masalah Posyandu
Petugas Promkes Puskesmas mempersilahkan kepada para peserta pertemuan
Rakor Posyandu untuk mengajukan masalah-masalah yang berkaitan dengan
Posyandu. Setelah masalah dikemukakan, Petugas Promkes Puskesmas
sebagai fasilitator mengajak peserta untuk membahas masalah tersebut,
sehingga ditemukan pemecahan masalah. Apabila pemecahan masalah telah
ditemukan, petugas Promkes Puskesmas mendorong terciptanya pembagian
kerja dan tanggung jawab untuk terlaksananya kegiatan tersebut.
4. Menyusun rencana pelaksanaan kegiatan Posyandu bulan yang akan datang.
Fasilitator menyampaikan jadwal pelaksanaan Posyandu untuk bulan depan.
Kemudian Fasilitator mempersilahkan kepada peserta Rakor untuk
mengajukan usulan rencana pelaksanaan Posyandu dibulan yang akan datang
5. Pendalaman materi Posyandu
Materi disesuaikan dengan permasalahan yang sedang trend disampaikan
dengan metoda diskusi kelompok, demontrasi dan praktek. Petugas Promkes
Puskesmas sebagai Fasilitator mempersiapkan penyajian materi-materi
tersebut.
c. Tahap Tindak Lanjut :
1. Penegasan kesepakatan rencana kegiatan Posyandu ditingkat RW / Dusun
2. Koordinasi Tim Pelayanan Kesehatan di Puskesmas
3. Mempersiapkan pelaksanaan Posyandu, meliputi : tempat, petugas / kader,
sarana, dll.
4. Melaksanakan Posyandu Sistem 5 (lima) meja sebagaimana mestinya.
5. Melaksanakan Sistem Informasi Posyandu (SIP).
VII. TINGKAT KEBERHASILAN
Terselenggaranya Kegiatan Rakor Posyandu dengan menghimpun seluruh
kegiatan masyarakat untuk berperanserta secara aktif sesuai dengan
kemampuannya, baik sebagai pelaksana maupun sebagai pembina
dilingkungannya masing-masing, sehingga cakupan sasaran kelompok
masyarakat yang membutuhkan pelayanan Posyandu pada hari buka dan
kunjungan rumah dapat mencapai hasil yang optimal.
VIII. BIAYA : JKN

Mengetahui,
Kepala UPTD Puskesmas Kuningan
Kuningan, 9 MARET 2017
Petugas
Dr. Hj. Wahyu Fitriana
Handayani
NIP. 19761004 200604 2 013 Esih Homsaesih, Am. Keb.
NIP. 19690316 199003 2011

Anda mungkin juga menyukai