Anda di halaman 1dari 2

Nama: Laras Tina

Kelas: IX.1

Guru Pembimbing: Misdaniar,S.Pd

Identitas Buku

-Judul : Kagome Kagome

-Penulis : Rafid Nadhif

-Penerbit : Noura Books

-Tahun Terbit : Cetakan I, April 2015

-Jumlah Halaman : 152 halaman

-ISBN : 978-602-0989-53-2

Meresensi Isi Buku

Deskripsi:

Kagome Kagome disebut sebagai lagu yang mengiringi permainan tradisional


anak-anak kecil di Jepang. Biasanya anak-anak seumuran 5-6 tahun atau lebih
kecil dari itu yang memainkan Kagome Kagome. Tetapi, orang yang umurnya
lebih dari itu juga boleh memainkan permainan ini.

Permainan ini dilakukan oleh 5-6 anak atau lebih dari itu bernyanyi Kagome
Kagome sambil bergandengan tangan melingkari anak yang berada di tengah
yang dinamakan oni. Oni duduk mendekam, dan matanya ditutupi oleh kedua
belah tangannya. Ketika lagu selesai dinyanyikan maka yang berada di tengah
lingkaran harus menebak siapa yang ada di belakangnya. Jika yang ditebak
adalah benar, maka yang ditebak akan menggantikan menjadi oni di tengah
lingkaran.

Lirik Kagome Kagome berbeda di setiap daerah di Jepang. Lirik yang saat ini
sering dinyanyikan adalah lirik yang didokumentasikan oleh Naoji Yamanaka
di kota Noda, Prefektur Chiba pada awal zaman Showa. Begini liriknya:

Kagome Kagome kago no naka no tori wa

(Kagome kagome burung dalam sangkar)


Itsu Itsu deyaru yoake no ban ni

(Kapan kapan kau keluar? Saat malam dini hari)

Tsuru to kame to subetta

( Burung jenjang dan penyu tergelincir)

Ushiro no shoumen daare

(Siapa yang ada tepat di belakang?)

Lirik Kagome Kagome banyak melahirkan berbagai penafsiran. Karena dalam


berbagai Kanji, Kagome bisa menuliskan kata Kagome dengan arti yang
berbeda-beda. Pertama berarti anyaman kotak dari bambu, kedua kelilingi,
dan ketiga berarti duduk mendekam.

Selanjutnya Kagome menjadi mitos dan juga misteri yang meski ditakuti
masih tetap saja dimainkan oleh sebagian orang Jepang. Kagome juga
diartikan sebagai tempat hukuman mati yang dikelilingi bambu, segi enam,
heksagram atau juga diartikan sebagai wanita hamil. Dari pengartian tersebut
Kagome menjadi misteri seperti kisah wanita hamil yang keguguran karena
jatuh didorong mertua, wanita penghibur yang selalu dikurung dan diawasi.

Berdasar misteri inilah Rifad Nadhif menuliskan novel anak berjudul Kagome
Kagome dalam seri Spooky Stories. Novel ini bercerita tentang Sakura dan
empat temannya, Aulia, Nafisah, Kharisa, dan Sher. Keempat teman Sakura
tersebut, mengajak Sakura untuk bermain Kagome Kagome.

Sakura adalah keturunan Jepang, dia tahu kalau Kagome Kagome adalah
permainan yang menyeramkan. Awalnya dia menolak untuk bermain, karena
takut membahayakan dirinya. Namun, karena teman-temannya memaksanya
dan dia juga tidak ingin dianggap pengecut dan pecundang. Maka, mereka
berlima bermain Kagome Kagome.

Dan Sakura diteror tiada henti oleh sesosok gadis Jepang yang sangat
menyeramkan.

Penilaian :

-Kelebihan : Mudah di pahami Dan mudah di mengerti.

-Kekurangan: -

Saran: Sebaiknya buku ini dikategorikan sebagai novel remaja. Karena

Memang kurang cocok untuk anak-anak.

Anda mungkin juga menyukai