SOAL UAS DIAGNOSIS DASAR PENYAKIT

(pilih jawaban yang paling tepat)

Seorang laki-laki usia 62 tahun datang ke poliklinik penyakit dalam RS dengan

keluhan cepat merasa lapar, banyak makan, malam sering buang air kecil dan
luka yang susah sembuh di ujung jari kaki.
1 Jenis spesimen apa yang dibutuhkan untuk pemeriksaan laboratorium yang
mendukung diagnosis berdasarkan gejala pada pasien tersebut:
a. Sputum
b. Feses
c. Whole blood
d. Serum
e. Plasma

2 Persiapan pasien yang dibutuhkan adalah:

a. Puasa minimal 2 jam
b. Puasa minimal 5jam
c. Puasa minimal 8 jam
d. Puasa minimal 14 jam
e. Puasa minimal 16 jam
3 Jenis pemeriksaan apa yang dilakukan sesuai dengan persiapan pasien di atas?
a. Glukosa darah puasa
b. Glukosa darah sewaktu
c. Urin sewaktu
d. Urin post prandial
e. Glukosa darah 3 jam post prandial
4 Pasien pulang ke rumah dan berencana akan kembali 1 hari kemudian ke RS
untuk pemeriksaan laboratorium setelah berpuasa. Pasa saat pengambilan
darah, pasien memberitahukan dokter Lab bahwa tadi pagi pasien sudah
minum teh manis 1 gelas. Apa yang harus dilakukan?
a. Tetap melakukan pemeriksaan glukosa darah
b. Menolak pasien dan meminta darang kembali setelah berpuasa
c. Melakukan pemeriksaan urin
d. Tetap melakukan pemeriksaan glukosa darah, dan pada hasil
dicantumkan catatan tidak berpuasa
e. Pengambilan sputum pasien boleh sewaktu
5 Hasil pemeriksaan glukosa pasien ternyata 245 g/dl. Apa yang saudara
piirkan?
a. Hiperglikemia
b. Hipoglikemia
c. Hiperurisemia
d. Hipourisemia
e. Hiperkolesterolemia
6 Pemeriksaan terbaik bagi pasien dengan kasus di atas adalah:
a. Glukosa Sewaktu
b. Urin Sewaktu
c. Sputum Sewaktu
 d. HbA1c
e. HBsAg
Pasien dengan ikterik masuk ke IRD suatu Rumah Sakit.
7 Tes Lab apa saja yang sebaiknya diperiksa?
a. Hemoglobin, Leukosit, Enzim hati
b. Hemoglobin, Enzim hati, Bilirubin
c. Enzim hati, Trombosit, Hemoglobin
d. Bilirubin, Hemoglobin, Trombosit
e. Leukosit, Trombosit, Hemoglobin
8 Bila hasil Lab enzim hati ternyata meningkat lebih dari 10 kali, pemeriksaan
apalagi yang sebaiknya dianjurkan?
a. SGOT
b. SGPT
c. AST
d. Bilirubin
e. Virus Hepatitis
9 Untuk pemeriksaan menggunakan serum yang ikterik, apa yang terjadi dengan
beberapa jenis pemeriksaan Lab lain?
a. Hasil tidak terganggu
b. Hasil lebih rendah dari nilai sebenarnya
c. Hasil lebih tinggi dari nilai sebenarnya
d. Hasil sulit untuk diprediksi
e. Hasil tetap akurat
10 Untuk pemeriksaan enzim hati, tes apa yang akan dipengaruhi hasilnya oleh
exercise yang berlebihan:
a. Laktat
b. Kreatinin
c. SGPT
d. Bilirubin
e. Ferritin
Seorang pasien pria usia dewasa akan melakukan pemeriksaan laboratorium
dalam rangka Medical Check Up tahunan.
11 Hasil Lab menunjukkan kolestrol total meningkat 2 kali lipat, HDL dan LDL
serta Trigliserida dalam batas normal, apa interpretasinya?
a. Dislipidemia
b. Hiperbetalipoproteinemia
c. Hipoalfalipoproteinemia
d. Hipertrigliseridemia
e. Hiperkolesterolemia
12 Pada pasien Medical Check Up yang tanpa keluhan dan penyakit, biasanya
hasil Keton Urin positif (+), akibat:
a. Exercise berlebih
b. Trauma otot
c. Puasa
d. Obat
e. Posisi pengambilan sampel
13 Bila hasil tes urin didapatkan Bakteri (+), Nitrit (+) apakah kesimpulan
 Saudara?
a. Puasa
b. Batu saluran kemih
c. Infeksi saluran kemih
d. Kolesistitis
e. Kolelitiasis
14 Pasien Medical Check Up yang ingin melakukan pemeriksaan Hepatitis, maka
tes tersebut termasuk Tes:
a. Skrining
b. Diagnostik
c. Prognostik
d. Terapeutik
e. Sugestif
15 Bila pada pasien ini didapatkan peningkatan sel-sel darah yang melebihi nilai
normal, maka pemeriksaan pendukung yang dapat disarankan adalah:
a. Elektrokardiografi
b. Ultrasonografi
c. Radiografi
d. Sumsum Tulang
e. Morfologi Darah Tepi
16 Bila nilai Hemoglobin meningkat melebihi normal disertai peningkatan jumlah
eritrosit dan nilai hematokrit, maka keadaan ini disebut:
a. Parasitemia
b. Polisitemia
c. Hiperurisemia
d. Hiperalbuminemia
e. Paraglobulinemia
Pasien anak umur 4 tahun dengan gejala anemia, dirawat di Ruang Anak RS.
Dokter mengirimkan pemeriksaan Hematologi Lengkap. Hasil pemeriksaan
Hematologi Hb 7 g/dl, jumlah leukosit normal dan trombosit sedikit
meningkat, eosinofil sangat meningkat. Untuk menegakkaan diagnosis
anemia, Dokter melanjutkan dengan Tes Morfologi Darah Tepi. Hasil yang
didapatkan adalah Anemia Defisiensi Besi.
17 Pemeriksaan lanjutan apakah yang Saudara pikirkan sebagai penyebab
Anemia yang berhubungan dengan Eosinofilia?
a. Analisis Feses (Cacing)
b. Urin Rutin
c. Alergi
d. Bakteriologi
e. Imunoglobulin E
18 Untuk menegakkan Anemia Defiisiensi Besi dapat dilakukan pemeriksaan
lanjutan:
a. Hemoglobin
b. Hemosiderin
c. Fe Serum
d. Myoglobin
e. Myoglobulin
 19 Pada wanita usia produktif yang mengalami anemia defisiensi besi, penyebab
terbanyak adalah:
a. Perdarahan akibat trauma
b. Cacing
c. Occult blood
d. Haid banyak dan lama
e. Kanker colon
20 Bila pasien alergi, maka jenis sel leukosit yang akan meningkat adalah:
a. Basofil
b. Eosinofil
c. Monosit
d. Limfosit
e. Neutrofil

Ambon, 21 Januari 2013

Dr. Ingrid Hutagalung, MKes, SpPK