Anda di halaman 1dari 3

19 menilai keunggulan/kelemahan karya sastra

Penilaian keunggulan dan kelemahan karya sastra dapat disampaikan melalui resensi, kritik, dan
esai.

MENENTUKAN RESENSI

Resensi adalah tulisan berisi ulasan, pertimbangan, atau pembicaraan suatu karya (sastra, nonsastra,
film, dan drama) dengan tujuan untuk menyampaikan informasi kepada pembaca terhadap sebuah
karya, patut mendapat sambutan atau tidak. Simpulan resensi buku biasanya berusaha meyakinkan
pembaca agar membaca buku yang diulas.

Resensi buku atau karya sastra berisi informasi-informasi berikut.

1. Identitas buku (judul, pengarang, penerbit, tahun terbit, dan tebal halaman).

2. Sinopsis, unsur ekstrinsik, intrinsik (untuk buku fiksi), dan gambaran isi buku (untuk nonfiksi).

3. Nilai buku (kelebihan dan kekurangan buku).

4. Keterbacaan atau kecocokan pembacanya.

MENENTUKAN KALIMAT KRITIK

Kritik sastra merupakan penilaian baik buruk terhadap karya sastra. Kritik sastra mirip resensi. Akan
tetapi, kritik sastra lebih ilmiah daripada resensi. Kritik sastra dapat menilai isi, bentuk, atau
peristiwa yang terdapat dalam sastra. Kritik sastra dapat mengkritik cerpen, novel, drama, roman,
atau puisi. Kritik sastra dapat dibagi menjadi kritik sastra ilmiah dan kritik sastra nonilmiah.

MENENTUKAN KALIMAT ESAI

Jika dilihat dari bentuknya, esai mirip dengan opini. Esai membahas masalah sesuai dengan
pendapat penulis. Jadi, satu masalah dapat ditulis menjadi esai berbeda. Perbedaan ini sesuai
dengan pendapat penulis. Esai berusaha meyakinkan pembaca untuk menerima pendapat penulis.
Esai membahas masalah mulai dari membahas masalah penting hingga masalah biasa, misalnya
novel baru terbit atau suara bayi baru lahir pun bisa dijadikan esai.
CONTOH SOAL 1

Perhatikan kutipan resensi berikut!

Buku 9 dan Nadira karya Leila S. Chudori ni adalah kumpulan cerita pendek. Cerita – cerita pendek
tentang seorang perempuan cantik bermata indah bernama Nadira Suwandi dalam menghadapi
persoalan-persoalan psikologis di kehidupannya. arya sastra yang satu ini, layak untuk mendapat
tempat di hati Anda. Dengan kepiawaian Leila mengungkapkan cerita, memilih kata dan
merangkaikan menjadi kalimat, dan kisah yang menyedot kita ke dunia rekaannya tanpa kesan
dibuat-buat atau memaksa, adalah pengalaman mengikuti kisah persoalan psikologis yang
mengesankan. Cerita yang cenderung kelam menjadi kekurangan kumpulan cerpen ini.

Kalimat resensi yang tepat berdasarkan ilustrasi di atas adalah....

A. Kumpulan cerpen ini layak dibaca karena berisi cerita-cerita yang menghanyutkan pembaca.

B. Buku ini merupakan karya Leila S. Chudori setelah 20 tahun tidak menerbitkan buku.

C. Kepiawaian Leila C. Chudori dalam memilih dan merangkai kata membuat buku ini menarik.

D. Jika Anda menginginkan menjadi penulis andal seperti Leila S. Chudori, buku ini layak Anda miliki.

E. Kisah perjalanan hidup Nadira dalam kumpulan cerpen ini menarik untuk disimak.

JAWABAN: C
CONTOH SOAL 2

Perhatikan kutipan puisi berikut!

Serentang Benang

banyak tali kawat raksasa

sekali waktu bisa putus

termakan gerigi gergaji besi

ada serentang benang lembut sekali

tak tertangkap pancaindera

tali gaib pengikat batik kita ini

Kalimat kritik positif sesuai puisi tersebut adalah....

A. Pilihan kata dalam puisi "Serentang Benang" sangatlah biasa, bahkan terkesan datar, tidak
bermakna, dan hanya berupa permainan kata belaka.

B. Puisi "Serentang Benang" terlalu sedikit menggunakan kata kias, seperti majas, ungkapan,
peribahasa, atau kata berlambang sehingga kurang unsur kepuitisannya.

C. Ada unsur istimewa dan unik dalam puisi "Serentang Benang" karena penampilannya tidak sama
dengan puisi pada umumnya.

D. Makna puisi "Serentang Benang" sangat mudah ditangkap karena bahasanya sederhana, banyak
bahasa lugas, dan bahasa sehari-hari.

E. Gambaran seseorang yang ditinggal pergi dalam puisi "Serentang Benang" sangat hidup dengan
penyajian majas dan kata berlambang.

JAWABAN: E

Anda mungkin juga menyukai