I. KONSEP PENYAKIT
1. Definisi Penyakit
Istilah hernia berasal dari bahasa Latin yaitu herniae yang berarti
penonjolan isi suatu rongga melalui jaringan ikat tipis yang lemah
terjadi di daerah perut dengan isi yang keluar berupa bagian dari
suatu rongga melalui defek atau bagian lemah dari dinding rongga
bersangkutan.
2. Manifestasi Klinik
adakomplikasi
hebat.
hematuria.
a. Nyeri
b. Peradangan
c. Edema
d. Pendarahan
e. Pembengkakan skrotum setelah perbaikan hernia inguinalis
indirek
f. Retensi urin
paha
a. Batuk
dan asites.
4. Patofisiologi
sesuatu yang berat, pada saat buang air besar atau batuk yang kuat
tekanan yang berlebihan pada daerah abdominal itu tentu saja akan
tersebut dimana kondisi itu ada sejak atau terjadi dari proses
perkembangan yang cukup lama, pembedahan abdominal dan
penjelasannya:
1) Hernia inguinal
Hernia inguinal itu sendiri terbagi menjadi :
a) Indirek/ lateralis
saat tidur.
b) Direk/ medialis
2) Femoral
terjadi pada wanita dari pada pria. Ini mulai sebagai penyumbatan
3) Umbilikal
4) Insisional
Batang usus atau organ lain menonjol melalui jaringan parut
lemah.
Yaitu bila isi hernia bisa keluar dan masuk. Usus keluar jika berdiri
atau mengejan dan masuk lagi jika berbaring atau didorong masuk,
2) Hernia ireponibel
3) Hernia strangulata
Yaitu bila isi hernia terjepit oleh cincin hernia. Hernia inkarserata
saluran kencing.
hernia yaitu
3) Celana penyangga
4) Istirahat baring
memperburuk gejala-gejala.
1. Pengkajian
a. Identitas klien
b. Keluhan utama
penderita HIL.
lain seperti mual dan muntah akibat dari peningkatan tekanan intra
abdominal.
abdominal.
f. Aktifitas Sehari-hari
1. Nutrisi
a. Makan
Frekuensi
Jenis
Porsi
Keluhan
b. Minum
Frekuensi
Jenis
Porsi
Keluhan
2. Eliminasi
a. BAB
Frekuensi
Warna
Bau
Keluhan
b. BAK
Frekuansi
Jumlah
Warna
Keluhan
3. Istirahat tidur
Siang
Malam
Keluhan
4. Personal Hygiene
a. Mandi
b. Gosok gigi
c. Keramas
d. Gunting kuku
e. Ganti pakaian
5. Aktifitas
2. Diagnosa Keperawatan
peristaltik.