Anda di halaman 1dari 4

SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)

Asas-Asas Hukum Pidana


Kode Mata Kuliah/ Jumlah SKS: LWPI600009 (3 SKS)

Tujuan Instruksional Umum:

Memberikan gambaran mengenai ajaran-ajaran umum berdasarkan peraturan umum dalam Buku I KUHP, untuk mempersiapkan
mahasiswa memasuki jenjang perkuliahan-perkuliahan hukum pidana yang lebih lanjut.

Bahan Bacaan:

1. Utrecht, Drs., Mr., Hukum Pidana I dan II


2. Wirjono Projodikoro, Prof., Dr., S.H., Asas-asas Hukum Pidana di Indonesia
3. J.M. van Bemmelen, Mr., Hukum Pidana I
4. P.A.F. Lamintang, Drs., S.H., Dasar-Dasar Hukum Pidana Indonesia
5. Moeljatno, Prof., S.H., Asas-Asas Hukum Pidana
6. Andi Hamzah, Prof., Dr., S.H., Asas-Asas Hukum Pidana
7. Andi Zainal Abidin, Prof. Dr., S.H., Hukum Pidana I
8. R. Soesilo, KUHP beserta Penjelasannya
9. Moeljatno, Prof., S.H., KUHP
10. Jan Remmelink, Hukum Pidana Komentar Atas Pasal-Pasal Terpenting dari KUHP Belanda dan Padanannya dalam KUHP
Indonesia
11. Prof. Eddy OS Hiariej, Prinsip-Prinsip Hukum Pidana.

Komponen Penilaian:
1. Kehadiran 5%
2. Tugas Mandiri dan Kelompok (bobot 2:1) 20%
3. Ujian Tengah Semester (UTS) 35%
4. Ujian Akhir Semester (UAS) 40%

1
Tujuan Instruksional Bahan/Bu
Minggu Pokok Bahasan Materi Tugas Mandiri
Khusus ku Bacaan
a. Pengertian hukum pidana,
ilmu hukum pidana dan
hubungannya dengan ilmu-
Agar mahasiswa dapat Arti dan ruang ilmu sosial lainnya
Utrecht I
membedakan hukum pidana lingkup hukum b. Sanksi pidana
Bab II
dan hukum publik lainnya pidana dibandingkan dengan
sanksi hukum lainnya
c. Pengertian dan jenis-jenis
hukum pidana
I. a. KUHP
b. Undang-Undang yang
merubah dan menambah
Agar mahasiswa dapat KUHP
Sumber-sumber
mengetahui ketentuan- c. Undang-Undang Tindak Utrecht I
hukum pidana di
ketentuan hukum pidana Pidana Khusus di luar Bab I
Indonesia Indonesia KUHP
d. Aturan-aturan Pidana di
dalam undang-undang non
pidana
a. Pasal 1 ayat (1) dan (2)
Agar mahasiswa dapat Berlakunya hukum KUHP
b. Metode penafsiran dalam Utrecht I
II. memahami bilamana hukum pidana menurut hukum pidana Bab VI
pidana dapat diterapkan waktu c. Teori-teori mengenai
Tempus Delicti

a. Asas-asas berlakunya
Agar mahasiswa dapat hukum pidana menurut
Berlakunya hukum
memahami dimana seorang tempat yang berlaku di Utrecht I
III.
pelaku tindak pidana dapat
pidana menurut Indonesia; Bab VII
diadili tempat b. Teori-teori mengenai Locus
Delicti
IV. Agar mahasiswa dapat Tentang Tindak a. Istilah Utrecht I
membedakan tindak pidana Pidana b. Pengertian Bab VIII
dari perilaku lainnya c. Subyek Tindak Pidana
d. Unsur-unsur Tindak Pidana
2
Tujuan Instruksional Bahan/Bu
Minggu Pokok Bahasan Materi Tugas Mandiri
Khusus ku Bacaan
Agar mahasiswa dapat Tentang
mengenal ciri-ciri khusus Penggolongan Utrecht I
Jenis-jenis tindak pidana
yang dimiliki tiap tindak Tindak Pidana Bab II
pidana
a. Agar mahasiswa dapat
memahami penyebab a. Pengertian
timbulnya akibat dan b. Beberapa ajaran kausalitas
Tentang Ajaran Utrecht I
siapa yang dapat c. Tindak pidana yang
Kausalitas Bab X
dipersalahkan serta memerlukan ajaran
dipertanggungjawabkan kausalitas
V dalam suatu tindak pidana
a. Arti melawan hukum Utrecht I
b. Agar mahasiswa dapat b. Alasan dicantumkan/tidak Bab VIII
memahami kedudukan Tentang Sifat dicantumkannya sifat
sifat melawan dalam Melawan Hukum melawan hukum dalam
tindak pidana perumusan tindak pidana
beserta akibat hukumnya
Agar mahasiswa dapat Utrecht I
memahami bilamana Tentang Kesalahan a. Pengertian kesalahan dan Bab IX
seseorang dapat dan pertanggungjawaban
VI
dipersalahkan dan pertanggungjawab pidana
dipertanggungjawabkan an pidana b. Beberapa arti kesalahan
menurut hukum pidana
Agar mahasiswa dapat
memahami bilamana
a. Percobaan sesuai Pasal 53
seseorang melakukan tindak
VII Percobaan KUHP Utrecht I
pidana yang belum selesai
b. Jenis-jenis percobaan
(masih dalam taraf
percobaan)
Mengumpulkan analisis kasus
VIII UTS -UJIAN TENGAH SEMESTER (Bahan : Kuliah 1-7)
berdasarkan materi kuliah ke 2-7
IX
Agar mahasiswa dapat
membedakan berbagai Tentang Pidana a. Teori-teori Pemidanaan Utrecht II
pemidanaan serta jenis-jenis dan Pemidanaan b. Jenis-jenis Pidana Bab V
pidana yang dapat dijatuhkan

3
Tujuan Instruksional Bahan/Bu
Minggu Pokok Bahasan Materi Tugas Mandiri
Khusus ku Bacaan
Agar mahasiswa dapat a. Dasar Penghapus Pidana
Tentang Dasar Utrecht I
X memahami bilamana pelaku  Dasar-dasar pembenar
Penghapus Pidana Bab IX
tindak pidana tidak dipidana  Dasar-dasar pemaaf
Agar mahasiswa dapat
Tentang Dasar
memahami bilamana pelaku a. Dasar peringan pidana Utrecht I
XI
tindak pidana pidananya
Peringan dan b. Dasar pemberat pidana Bab IX
diperingan atau diperberat Pemberat Pidana
Agar mahasiswa dapat
memahami sistem
pemidanaan bagi seorang
a. Pengertian
pelaku yang melanggar Tentang Gabungan Utrecht II
XII b. Jenis-jenis Gabungan
beberapa peraturan pidana Tindak Pidana Bab II
Tindak Pidana
atau melanggar satu
peraturan pidana beberapa
kali
Agar mahasiswa dapat a. Pengertian
membedakan kualitas b. Arti Pelaku/Pembantu
masing-masing pelaku dalam Tentang c. Jenis-jenis penyertaan Utrecht II
XIII
satu tindak pidana dan Penyertaan d. Pemidanaan terhadap Bab I
pertanggungjawabannya orang yang tersangkut
masing-masing dalam satu tindak pidana
Tentang gugurnya
hak Jaksa untuk
Agar mahasiswa dapat
menuntut tindak
memahami bilamana hak
pidana dan a. Pengertian Utrecht II
XIV menuntut tindak pidana dan
kewajiban terpidana b. Jenis-jenisnya Bab III
kewajiban menjalani pidana
untuk menjalani
menjadi gugur
pidana

Mengumpulkan analisis kasus


UAS -UJIAN AKHIR SEMESTER (sesuai jadwal dari Fakultas) berdasarkan materi kuliah ke 9-14

Anda mungkin juga menyukai