1 Sejarah Perusahaan
PT. Surya Pamenang merupakan anak perusahaan dari PT. Gudang Garam Tbk. yang
bergerak dalam bidang produksi rokok. Untuk menunjang produksi rokok tersebut, maka didirikan
anak perusahaan yaitu PT. Surya Pamenang yang memproduksi kertas ivory sebagai kemasan
luar rokok.
PT. Surya Pamenang didirikan pada tahun 1990 berdasarkan anggaran dasar yang dimuat
Berita Negara Nomor 42 tanggal 24 Mei 1991 dan tambahan Nomor 118 tanggal 14 Maret 1997
dihadapan notaris Kabupaten Kediri, Paulus Bingadipura, S.H., di Desa Gampengrejo yang telah
memperoleh persetujuan dari Departemen Kehakiman Republik Indonesia pada tanggal 24 Juni
1997 Nomor C25358.HT.01.04.Th.1997 dan didaftarkan di Kantor Departemen Perindustrian dan
Perdagangan Kota Madya Kediri pada tanggal 15 Agustus 1997 Nomor 13111600125 sehingga
disebut sebagai perseroan. Selanjutnya dilakukan tambahan Nomor 1420 dan terakhir telah
diubah melalui Akta Keputusan Pernyataan Keputusan Rapat Nomor 37, tanggal 14 Agustus
2012, yang dibuat dihadapan notaris Kabupaten Kediri, Sudarti Budiono, S.H., pada saat ini, PT.
Surya Pamenang dipimpin langsung oleh presiden direktur dari PT. Gudang Garam.
PT. Surya Pamenang mulai berproduksi pada tanggal 8 April 1993 dengan fasilitas PMDN
(Penanaman Modal Dalam Negeri), namun produksi secara penuh baru dilaksanakan pada bulan
Oktober 1993. Hal tersebut disesbabkan oleh adanya kekurangan pada fasilitas tenaga listrik.
Pada awal produksi, produk yang dihasilkan adalah kertas karton pembungkus rokok atau ICB
(Ivory Coated Board) dengan gramatur yang berbeda-beda. Selain untuk memasok kebutuhan
PT Gudang Garam Tbk., perusahaan juga memenuhi kebutuhan kertas skala nasional maupun
internasional. PT Surya Pamenang memiliki kapasitas produksi 150.000 ton per tahun sesuai
dengan ijin dari BKPM (Badan Koordinasi Penanaman Modal). Pada awal Februari 1994,
perusahaan telah mencapai produksi sebesar 400-500 ton per hari.
Seluruh pekerjaan dikerjakan sesuai dengan standar untuk mencapai mutu produksi
berdasarkan peraturan TAPPI (Technical Association of Pulp and Pulper Industry) Seri 891/1 dan
ISO 2469-2470. Perbaikan mutu selalu dilaksanakan terus menerus sehingga produksi yang
dihasilkan dapat bersaing.