Anda di halaman 1dari 5

SHAKING TABLE

Konsentrasi Gravitasi adalah proses pemisahan material-material yang berharga


dan tidak berharga dalam suatu bahan galian akibat gaya-gaya dalam fluida berdasarkan /
tergantung pada perbedaan density, bentuk dan ukuran. Perangkat yang sering digunakan
pada proses ini, antara lain; Shaking Table (Meja Goyang), Jig, Panning, Sluice Box,
Humprey Spiral atau Hydrocyclone. Meja Goyang merupakan perangkat pemisahan
material dengan cara mengalirkan air yang tipis (Flowing Film Concentration) pada suatu
meja bergoyang yang dilengkapi dengan reffile (penghalang).
Shaking table umumnya dipakai untuk pemisahan bijih jenis aluvial atau endapan
pantai, dimana mineral-mineralnya sudah terliberalisasi dan berukuran pasir, misalnya :
bijih timah, emas da pasir besi. Umumnya mineral yang mempunyai perbedaan berat jenis
besar serta perbedaan ukuran yang kecil akan lebih mudah untuk dipisahkan
Pada pemisahan menggunakan meja goyang, distribusi partikel dipengaruhi oleh
sifat-sifat riffle, permukaan deck, water supply, perbedaan bentuk, ukuran partikel dan
ada tidaknya material yang termasuk middling atau material interlog atau partikel dengan
sebagian material berat dan sebagian material ringan. Riffle (penghalang) merupakan
perangkat dukung yang berfungsi untuk membentuk turbulensi dalam aliran sehingga
partikel ringan diberi kesempatan berada diatas dan partikel berat relatif dibawah.

Mekanisme : sulicing effect + gaya tegak lurus dengan aliran fluida hentak Head Motion

Prinsip Kerja Alat Shaking Table


Prinsip Kerja Shaking Table adalah berdasarkan perbedaan berat dan ukuran
partikel terhadap gaya gesek akibat aliran air tipis. Partikel dengan diameter yang sama
akan memiliki gaya dorong yang sama besar. Sedangkan apabila ssspecific Gravitynya
berbeda maka gaya gesek pada partikel berat akan lebih besar daripada partikel ringan.
Karena pengaruh gaya dari aliran, maka partikel ringan akan terdorong / terbawa lebih
cepat dari partikel berat searah aliran.
Karena gerakan relative Horizontaldari motor maka partikel berat akan bergerak
lebih cepat daripada material ringan dengan arah horizontal. Untuk itu perlu dipasang
riffle (penghalang) untuk membentuk turbulensi dalam aliran sehingga partikel ringan
diberi kesempatan berada diatas dan partikel berat relative dibawah.
Berdasarkan pada ukuran besar butir material yang dipisahkan, meja goyang
dapat dibedakan menjadi “sand table” dan “slime table”. Perbedaan pada kedua alat ini
terletak pada Jumlah dan Jarak antar Riffle. Jumlah riffle pada Sand Table sangat banyak
sedangkan jumlah riffle pada Slime Table sedang. Jarak antar riffle sand Table antara ¼
hingga 1 ¼ inch sedangkan Slime Table lebih besar daripada Sand Table. Selain itu Sand
Table, ada bagian deck yang tidak diberi riffle digunakan untuk slime sedangkan pada
Slime Table, ada bagian deck yang tidak dipasang riffle. Kapasitas shaking table (meja
goyang) tergantung pada jumlah air, jumlah Strore, sifat bijih, slope, meja dan ukuran feed.
Macam Meja Goyang yang lain adalah Willey Table, Butcher Table, Card Tabel. Card
Field Table, Plat of Table, dan Dister Diagonal Overslorm Table. Meja Goyang Willey Tabel
terdiri dari deck berbentuk segi empat dan “Headmotion” sebagai penggeraknya.
Ketinggian riffle minimal ½ feed dan lebar ¼ feed. Meja Goyang Bucher Table mempunyai
bentuk hampir sama dengan Willey, tapi memiliki watch plinger untuk mencuci. Posisis
riffle terbagi menjadi zone stratifikasi, cleaning zone dan dischange zone. Mekanisme
kerjanya, material bergerak ke kiri dan air bergerak ke kanan, sehingga material ringan
akan terbawa arus air sedang material berat akan berjalan terus.
Meja Goyang Card Table yakni meja goyang dengan riffle dibuat dengan mengerat
deck dengan bentuk segitiga dan headmotion. Meja goyang Dister Diagonal Overslorm
Table yakni meja goyang dengan berbentuk Deck Rombahedral. Pemisahan antara
konsentrat, middling dan tailing tidak jelas / berdekatan sekali Meja Goyang Card Field
Table yakni meja goyang dengan berbentuk Wafley Table yang ditutupi seluruhnya oleh
riffle, sedangkan meja goyang Plat of Table meja goyang yang mempunyai ciri utama di
atas deck ada tiga macam riffle dan terdapat tiga zona dari riffle yaitu zone Stratifikasi,
zone Intermediate Plan dan zone Lipper.

Pada prinsipnya, ada tiga macam gaya yang bekerja pada Shaking Table, yaitu:
 Gaya Dorong Alir
Gaya dorong alir merupakan fungsi kecepatan relative aliran air dan partikel.
Dalam prosesnya, partikel bergerak dengan kecepatan yang dipengaruhi oleh
kedalaman air.
 Gaya Gesek
Gaya gesek ini terjadi antara partikel dengan dasar deck (alas alat).
 Gaya Gravitasi

Faktor yang mempengaruhi Shaking Table :


1. Ukuran dari feed
2. Operasi (roughing/cleaning)
3. Perbedaan SG mineral-mineralnya
4. SG rata-rata mineralnya

Mekanisme Kerja Alat


Pada meja goyang didalam proses pemisahannya, pemisahan mineral terjadi karene
adanya sentakan meja yang ditimbulkanoleh headmotion dan aliran air tipis dipermukaan
meja dari wash water. Mineral berat karena mempunyai gaya gesek yang lebih besar maka
akan terlempar kesamping (searah sentakan meja). Lebih jauh, mineral yang berukuran
halus akan terlempar kesamping lebih jauh disbanding dengan mineral yang berukuran
kasar. Mineral ringan berukuran kasar akan terdorong oleh aliran air lebih jauh dari pada
mineral berat berukran halus. Sedangkan adanya riffle, di atas meja akan mengakibatkan
aliran turbulen dan membentuk perlapisan/susunan mineral berat dan ringan.

Gambar 1. Meknisme Meja Goyang (Shaking Table)


Tata Kerja
Bahan
Pasir zirkon berasal dari daerah pertambangan Kalimantan sebagai bahan baku Air
digunakan sebagai media.
Peralatan
Satu set meja goyang sebagai perangkat pemisahan Timbangan digunakan menimbang
umpan (feed) maupun hasilnya. XRF digunakan untuk analisis umpan mapun hasil proses
Langkah Kerja
Meja goyang disiapkan dengan cara motor penggerak meja dan motor pengatur umpan
dihidupkan. Air sebagai media dialirkan dan diatur kecepatannya pada 15 liter permenit.
Ditimbang pasir zirkon seberat 50 kg dan dimasukkan ke dalam tangki pengumpan
(feeder). Pasir dialirkan dan diatur kecepatannya pada 17 kg perjam. Hasil proses diambil
dan dilakukan penimbangan dilanjutkan analisis menggunakan XRF.
Gambar 2. Satu set Meja Goyang

Gambar 3. Proses pemisahan memakai meja goyang dengan media air

Distribusi partikel dipengaruhi oleh :


a. Sifat-sifat riffle
b. Permukaan deck
c. Water supply
d. Perbedaan bentuk dan ukuran partikel
e. Ada tidaknya material yang termasuk middling atau material interlog yaitu
partikel dengan sebagian material berat dan sebagian material ringan.
Faktor yang mempengaruhi gerakan aliran pada dasar :
a. Slope deck
b. Tebal / Kecepatan air
c. Viscositas fluid
d. Bentuk partikel
e. Kekerasan deck
f. Koeifisien gesekan Partikel

Anda mungkin juga menyukai