Anda di halaman 1dari 13

NAMA : DWI SEPTIANI

KELAS : 6KIA
UJI COCHRAN DENGAN MENGGUNAKAN APLIKASI SPSS

Tabel 1 Tabel kontingensi untuk data pada uji Cochran

Perlakuan
Blok Total Baris
1 2 3 ... c
1 X11 X12 X13 ... X1c R1
2 X21 X22 X23 ... X2c R2
3 X32 X32 X33 ... X3c R3
. . . . . . .
. . . . . . .
. . . . . . .
r Xr1 Xr2 Xr3 ... Xrc Rr
Total N = Total
C1 C2 C3 ... Cc
Kolom Besar

Hipotesis-hipotesis pada Uji Cochran


Hipotesis-hipotesis pada uji Cochran adalah
H0 : Semua perlakuan mempunyai efek yang sama
H1 : Tidak semua perlakuan mempunyai efek yang sama
Pada istilah-istilah matematika, pj = P (skor 1 dalam kolom j). Jadi untuk semua
perlakuan yang mempunyai efek yang sama, hipotesisnya adalah sebagai berikut :
H0 : p1 = p2 = . . . = pc dalam masing-masing blok.
Sedangkan jika semua perlakuan mempunyai efek yang berbeda, hipotesisnya adalah sebagai
berikut :
H1 : p1 ≠ pj untuk beberapa perlakuan i dan j
1
Statistik Uji Cochran
Pada uji Cochran, total banyaknya sukses atau ya (skor 1) dalam suatu blok dianggap
tetap. Jika hipotesis nol benar, setiap perlakuan dianggap sama-sama memiliki peluang untuk
menghasilkan salah satu dari skor 1 ini. Sasaran uji ini adalah menentukan apakah jumlah-
jumlah reaksi untuk masing-masing perlakuan berbeda secara signifikan.

Statistik ujinya adalah

Keterangan :
c = jumlah perlakuan
Cj = banyaknya skor 1 tiap kolom
N = total besar
r = jumlah blok
Ri = banyaknya skor 1 tiap baris

Kriteria Pengujian
Terima H0 jika Q ≤ χ2tabel (α ; dk)
Tolak H0 jika Q ≥ χ 2tabel (α ; dk)
Dengan α = taraf signifikan (taraf nyata) dan dk (derajat kebebasan) = c – 1.

Kaidah Pengambilan Keputusan


Pada uji Cochran, semakin meningkatnya r maka distribusi Q mendekati distribusi Chi-
Kuadrat dengan derajat bebas c – 1. Karena total banyaknya sukses atau ya (skor 1) dalam
suatu blok dianggap tetap, maka blok-blok yang berisi entah semuanya skor 1 maupun skor 0
tidak berpengaruh terhadap nilai Q, maka Tate dan Brown mengusulkan penggunaan
prosedur berikut untuk menguji kebermaknaan suatu nilai Q hasil perhitungan.
Apabila data telah tersaji seperti dalam Tabel 1, singkirkanlah semua blok yang hanya
berisi skor-skor 0 atau skor 1. Jika hasil perkalian antara banyaknya blok yang masih ada dan
banyaknya perlakuan adalah 24 atau lebih, dan banyaknya blok sekurang-kurangnya 4,
dibandingkan nilai Q hasil perhitungan dengan nilai-nilai Chi-Kuadrat dalam table untuk
2
derajat bebas c – 1 guna memenuhi taraf nyata. Jika hasil perkalian tadi kurang dari 24,
buatlah distribusi Q yang eksak atau gunakan tabel-tabel khusus.

Contoh Uji Cochran


Soal :
Untuk mengetahui selera konsumen di kota Bandung,Manajer Pemasaran DUTA MAKMUR
mengambil sampel 12 orang di kota tersebut yang pernah mengkonsumsi Roti produksi
DUTA MAKMUR,yaitu roti rasa coklta,rasa nanas,rasa kacang,dan rasa durian.kepada 12
responden tersebut diberi hnaya 2 alternatif pendapat, yakni suka atau tidak suka terhadap
masing masing rasa roti tersebut.
Berikut data sikap responden :

Konsumen Coklat Nanas Kacang Durian


Budi Tidak suka Suka Tidak suka Tidak suka
Budiman Tidak suka Tidak suka Suka Suka
Brian Tidak suka Suka Tidak suka Tidak Suka
Bambang Tidak suka Suka Tidak suka Tidak Suka
Badir Suka Tidak suka Suka Suka
Bob Suka Suka Tidak suka Tidak Suka
Bertha Suka Suka Tidak suka Suka
Benyamin Tidak suka Tidak Suka Tidak suka Suka
Benny Suka Suka Suka Tidak suka
Bobby Tidak suka Suka Tidak suka Suka
Boris Suka Suka Suka Suka
Basuki Tidak suka Suka Tidak suka Suka
Berdasarkan data diatas, apakah konsumen menyukai keempat rasa roti tersebut (α = 0.05)?

Jawab :

a. Menggunakan cara manual


3
Coklat Nanas Kacang Durian Ri Ri2
0 1 0 0 1 1
0 0 1 1 2 4
0 1 0 0 1 1
0 1 0 0 1 1
1 0 1 1 3 9
1 1 0 0 2 4
1 1 0 1 3 9
0 0 0 1 1 1
1 1 1 0 3 9
0 1 0 1 2 4
1 1 1 1 4 16
0 1 0 1 2 4
Total 5 9 4 7 25 = N

- Hipotesis
H0 : Konsumen sama-sama menyukai keempat rasa roti DUTA MAKMUR
H1 : Ada perbedaan sikap konsumen terhadap keempat rasa roti tersebut
- Statistik Uji

- Kriteria Pengujian
Terima H0 jika Q ≤ χ 2tabel (α ; dk) dengan α = 0.05 dan dk = c – 1 = 4 – 1 = 3
Terima H0 jika Q ≤ 7.81

- Nilai Statistik Hitung

4
- Kesimpulan
Karena nilai Q = 4.78 ≤ 7.81 maka H0 diterima. Berarti Konsumen sama-sama
menyukai keempat rasa roti DUTA MAKMUR.
b. Menggunakan SPSS
Langkah-langkahnya :
1) Buka SPSS.
2) Klik Variable View

a) Isikan “Coklat” sebagai variabel 1, “Nanas” sebagai variabel 2, “Kacang” sebagai


variabel 3 dan “Durian” sebagai variabel 4.

5
b) Klik values pada variabel “Coklat”  isikan “0” = “Suka” dan “1” = “Tidak
Suka”  Klik OK

c) Klik values pada variabel “Nanas”  isikan “0” = “Suka” dan “1” = “Tidak
Suka”  Klik OK

6
d) Klik values pada variabel “Kacang”  isikan “0” = “Suka” dan “1” = “Tidak
Suka”  Klik OK

e) Klik values pada variabel “Kacang”  isikan “0” = “Suka” dan “1” = “Tidak
Suka”  Klik OK

7
f) Klik Measure pada variabel “Coklat”  Pilih dan klik Nominal

g) Klik Measure pada variabel “Nanas”  Pilih dan klik Nominal

8
h) Klik Measure pada variabel “Kacang”  Pilih dan klik Nominal

i) Klik Measure pada variabel “Durian”  Pilih dan klik Nominal

9
3) Klik Data View dan masukkan data seperti berikut ini

4) Klik Analyze  Nonparametric Tests  Legacy Dialogs  K Related Sample

10
5) Masukkan variabel “Coklat”, variable “ Nanas”, variabel “Kacang” dan variabel
“Durian” ke dalam kotak Test Variables  Pilih dan centang Cohran’s Q pada Test
Type  Klik OK

6) Output :
11
- Membaca hasil output :

12
Pada tabel frequencies menunjukkan informasi data yang diolah masing-masing
variabel

Pada tabel test statistics menunjukkan informasi nilai sebagai dasar pengambilan
keputusan
(Tabel Test Statistics) diketahui nilai statistik dari uji Cochran atau Cochran’s Q
adalah 4,784. Diketahui nilai chi-kuadrat pada tabel adalah 7.81. Perhatikan bahwa
karena nilai statistik dari uji Cochran, yakni 4,784 lebih kecil
dari nilai chi-kuadrat pada tabel, yakni 7,81.

Dengan melihat angka probabilitas :


Oleh karena angka pada kolom ASYMP.SIG adalah 0,188 yang jauh di atas 0,05 ,
maka h0 di terima. Logika angka probabilitas 0,188 pada ASYMP.SIG berarti
probabilitas untuk menolak h0 sebesar 18,8 %. Angka ini berasal dari tabel Chi
Square.
- Hipotesis
H0 : Konsumen sama-sama menyukai keempat rasa roti DUTA MAKMUR
H1 : Ada perbedaan sikap konsumen terhadap keempat rasa roti tersebut
- Kriteria Pengujian
Terima H0 jika nilai Cochran’s Q ≤ χ 2tabel (α ; dk) dengan α = 0.05 dan dk = c – 1 = 4 – 1
=3
Terima H0 jika nilai Cochran’s Q ≤ 7.81
- Nilai Statistik Hitung
Berdasarkan table Test Statistics, nilai Cochran’s Q adalah 4.784.
- Kesimpulan
Karena nilai Cochran’s Q = 4.78 ≤ 7.81 maka H0 diterima. Berarti Konsumen sama-sama
menyukai keempat rasa roti DUTA MAKMUR.

13

Anda mungkin juga menyukai