Pembicara: 1. Dr. Aris Yunanto S.TP,M.SE 2. Dr. Edi Himawan M.Eng
Oleh: Shahla Harira 08151041 Perencanaan Wilayah & Kota
Untuk memenuhi Tugas Kuliah
Teknik Komunikasi Ilmiah Energi Indonesia yang Mensejahterakan
Sumber daya energi dibutuhkan untuk mengembangkan perekonomian.
Tanpa sumber daya energi maka perekonomian tidak dapat tumbuh berkembang. Namun, sumber daya energi lama kelamaan akan habis apabila tidak ada energi yang terbaharukan. Indonesia merupakan negara yang didukung oleh sumber daya alam yang melimpah ruah. Dimana sumber daya alam tersebut mampu dijadikan sumber energi bagi keberlangsungan hidup. Seiring berjalannya waktu, ketersediaan sumber daya alam tersebut kini semakin menipis. Kelangkaan yang terjadi dikarenakan ketidaksadaran akan terbatasnya sumber daya alam termasuk energi. Padahal, energi memiliki peran penting dalam kehidupan manusia yang memiliki kemampuan untuk mendukung berbagai proses kegiatan. Kini, untuk mengantisipasi kelangkaan energi maka energi terbarukan merupakan alternative terbaik dalam mengolah energi. Energi terbarukan adalah energi yang dihasilkan dari sumber alami seperti matahari, angin, air, dll. Sumber energi terbarukan adalah sumber energi ramah lingkungan yang tidak mencemari lingkungan dan tidak memberikan kontribusi terhadap perubahan iklim dan pemanasan global, karena energi yang didapatkan berasal dari “proses alam yang berkelanjutan”, seperti sinar matahari, angin, air yang mengaliri, dan geothermal. Ini menegaskan bahwa sumber energi telah tersedia, tidak merugikan lingkungan dan menjadi alasan utama mengapa energi terbarukan sangat terkait dengan masalah lingkungan dan ekologi.
Namun, di Indonesia sendiri ada beberapa masalah dalam mengoptimalkan
energi terbaharukan ini contohnya adalah variabilitas dan persebaran energi terbarukan di alam, kecuali energi panas bumi yang umumnya terkonsentrasi pada satu wilayah tertentu namun terdapat pada lokasi yang ekstrim. Energi angin adalah yang tersulit untuk difokuskan, sehingga membutuhkan turbin yang besar untuk menangkap energi angin sebanyak- banyaknya. Metode pemanfaatan energi air bergantung pada lokasi dan karakteristik sumber air sehingga desain turbin air bisa berbeda. Pemanfaatan energi matahari dapat dilakukan dengan berbagai cara, namun untuk mendapatkan energi yang banyak membutuhkan luas area penangkapan yang besar. Kedepannya tentu saja kita berharap agar bisa memaksimalkan penggunaan energi terbaharukn karena lama kelamaan sumber energi dari fosil tentu saja akan habis. Pengembangan Riset dan Teknologi Energi Terbaharukan dan Implementasi Kebijakan Konservasi Energi
Sumber Energi di indonesia yang melimpah haruslah ditangani dengan baik
oleh umat manusia dengan mengolahnnya secara baik melalui proses yang baik sehingga dapat dihasilkan energi yang ramah lingkungan sehingga dapat digunakan secara aman dan efisien oleh warga Negara. Oleh karena itu, dibutuhkannya pengembangan sains dan teknologi untuk mencapai penggunaan energi yang efisien dan ramah lingkungan.
Paradigma pengolahan energi berkelanjutan:
1. Sumber Daya Energi sebagai Modal Pembangunan bukan sebagai
Sumber Pendapatan Negara 2. Konservasi Energi 3. Pemanfaatan Sumber Energi Lokal 4. Membangun Kemandirian Teknologi 5. Low and Clean Energy Design (Green Design, Sustainable Development)
Namun, dalam penggunaan sumber daya energi kita harus mulai
menghemat energi dan dimulai dari hal-hal kecil seperti mematikan AC apabila ruangan tidak digunakan serta mencabut kabel elektronik di stop kontak apabila sedang tidak digunakan dan juga mematikan lampu pada siang hari. Kita harus bijak dalam mengolah dan menggunakan energi untuk masa depan yang lebih baik.