Anda di halaman 1dari 11

KARYA TULIS ILMIAH

ENERGI BERSIH DAN TERJANGKAU

Dikerjakan Oleh :

Rayen Jonathan Naibaho

Melly Marcelina
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena atas
berkat dan rahmat-Nya, kami dapat menyelesaikan Karya Tulis Ilmiah yang
berjudul “Energi Bersih dan Terjangkau”. Penulisan karya tulis ilmiah ini menjadi
salah satu syarat untuk penyelesaian tugas Program Pengenalan Lingkungan
Kampus (PPLK) Institut Teknologi Sumatera (ITERA) 2021. Semoga dengan
adanya Karya Tulis Ilmiah yang kami rancang dapat menjadi Pembelajaran bagi
para pembaca. Selama penulisan karya Tulis Ilmiah ini banyak sekali hambatan
yang penulis alami, namun berkat bantuan, dorongan serta bimbingan dari
berbagai pihak, akhirnya Karya Tulis Ilmiah ini dapat terselesaikan dengan
baik.Kami meminta maaf apabila ada penulisan dan penjelasan kami yang salah
atau kurang tepat. Kesalahan adalah awal dari Kesuksesan tujuan.

Penulis
DAFTAR ISI

Kata Pengantar

Daftar Isi

BAB I PENDAHULUAN

• Larar Belakang Masalah


• Rumusan Masalah
• Tujuan penulisan
• Manfaat penulisan
• Metode yang digunakan

BAB II PEMBAHASAN

Kajian Pustaka

BAB III PENUTUP

• Kesimpulan
• Saran

Daftar Pustaka
BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang Masalah

Energi merupakan kemampuan untuk mengubah sesuatu dengan


memberikan tenaga terhadap suatu objek. Jenis energi dibagi menjadi energi yang
dapat diperbaharui dan energi yang tidak dapat diperbaharui. Energi yang dapat
diperbaharui merupakan energi yang tidak akan habis jika digunakan. Sedangkan
energi yang tidak dapat diperbaharui merupakan energi yang akan habis jika
digunakan terus-menerus. Salah satu contoh energi yang dapat diperbaharui
adalah matahari. Sumber energi terbesar di dunia adalah matahari. Contoh pada
energi yang tidak dapat diperbaharui adalah minyak bumi, batubara dan lain-lain.

Proyeksi Badan Energi Dunia (internasional energy agency-IEA),


kebutuhan energi di dunia sebagian besar berasal dari bahan bakar fosil sekitar
80%. Peningkatan penggunaan energi dunia meningkat sebesar 1,6% per tahun.
Diperkirakan hingga 2030, permintaan energi dunia akan mencapai peningkatan
sebesar 45%. "laju pertumbuhan penduduk dan GDP Menjadi pendorong
peningkatan permintaan energi dunia" ujar direktur eksekutif IEA Tanaka , di
Jakarta, Jumat (20/11).

Energi bersih merupakan suatu objek yang dapat menghasilkan energi dan
hanya memberikan sedikit dampak buruk bagi lingkungan. Tenaga angin,tenaga
air, tenaga surya, tenaga biogas dan gelombang merupakan bagian dari energi
bersih terjangkau. Saat ini, pemakaian energi lebih banyak menggunakan bahan
fosil. Salah satunya tenaga listrik. Ketersediaan bahan fosil tidaklah banyak.
Sehingga perlu sumber energi pengganti bahan fosil tersebut. Beberapa produksi
yang dapat mengurangi penggunaan fosil adalah dengan terciptanya pembangkit
listrik yang memanfaatkan energi terbarukan. Salah satunya adalah Pembangkit
listrik tenaga Surya. Tenaga surya termasuk energi terbarukan yang bisa dipakai
terus menerus. Untuk itu, diciptakanlah PLTS untuk mengurangi penggunaan fosil
pada pembangkit listrik.

Energi bersih dan terbarukan dapat juga dimanfaatkan dalam kehidupan


sehari-hari. Misalnya penggunaan surya untuk menjemur pakaian dan pembangkit
listrik, penggunaan air untuk mengairi tanaman para petani serta dapat juga
menjadi pembangkit listrik, penggunaan angin untuk pembangkit listrik dan
menerbangkan pesawat.

Banyak kendala-kendala yang pastinya akan dihadapi oleh produksi energi


bersih dan terbarukan. Kendala-kendala tersebut tidak terlepas dari perubahan
iklim alam. Apabila iklimnya baik maka akan menghasilkan energi yang baik.
Sebaliknya, apabila iklin buruk maka energi yang dapat dihasilkan tidak
maksimal.
1.2. Rumusan Masalah.

Masalah yang akan dijelaskan dapat di rumuskan sebagai berikut :

Apa pengertian energi bersih terjangkau?

• Apa tujuan diciptakannya energi bersih terjangkau?


• Bagaimana energi bersih dan terjangkau di Indonesia?
• Apa kendala yang ada di Indonesia dalam kaitannya dengan energi bersih
terjangkau?

1.3. Tujuan penulisan

Tujuan penulisan akan dijelaskan sebagai berikut :

• Mengetahui pengertian dari energi bersih terjangkau.


• Mengetahui tujuan adanya energi bersih dan terjangkau.
• Mengetahui energi baru dan terjangkau yang ada di Indonesia.
• Mengetahui kendala yang ada di Indonesia dalam kaitannya dengan energi
baru dan terjangkau.

1.4. Manfaat penulisan

Manfaat penulisan karya tulis ilmiah berikut adalah untuk memberitahukan dan
menjelasakan energi bersih dan terbarukan.

1.5. Metode yang digunakan

Metode yang digunakan pada penulisan karya tulis ilmiah berikut adalah metode
kualitatif.
BAB I1 PEMBAHASAN

Dalam kehidupan manusia, diperlukan energi yang dapat dimanfaatkan.


Sebelum masuk ke penjelasan mengenai energi bersih dan terjangkau, kita perlu
memahami makna dari energi terlebih dahulu. Energi adalah kemampuan untuk
mengubah sesuatu dengan memberikan tenaga terhadap suatu objek. Ada banyak
energi yang dapat kite ketahui. Terdapat energi yang berasal dari makhluk hidup,
energi alami atau energi buatan manusia. Energi juga merupakan distribusi dari
perubahan objek tersebut. Jenis energi dibagi menjadi energi yang dapat
diperbaharui dan energi yang tidak dapat diperbaharui. Energi yang dapat
diperbaharui merupakan energi yang jika digunakan secara berkelanjutan tidak
akan habis. Sedangkan energi yang tidak dapat diperbaharui merupakan energi
yang akan habis jika digunakan terus-menerus. Salah satu contoh energi yang
dapat diperbaharui adalah matahari. Sumber energi terbesar di dunia adalah
matahari. Contoh pada energi yang tidak dapat diperbaharui adalah minyak bumi,
batubara dan lain-lain.

Energi dan cara menggunakannya harus sebisa mungkin terbarukan


dengan efisien. pada dua puluh tahun yang lalu, beberapa negara telah melakukan
langkah besar dalam mengurangi intensitas energi. Jika semua aturan energi
efisiensi teknologi saat ini akan diterapkan maka konsumsi energi yang secara
signifikan dipangkas menjadi sekitar sepertiga. Namun hanya sebagian kecil
Bahasa Indonesia Islamic Republic of Iran potensi aturan ini terealisasi. Proyeksi
Badan Energi Dunia (internasional energy agency-IEA)menyatakan bahwa bahan
bakar fosil menjadi kebutuhan energi di dunia yang sekitar 80%. Peningkatan
penggunaan energi dunia meningkat sebesar 1,6% per tahun. Diperkirakan hingga
2030, permintaan energi dunia akan mencapai peningkatan sebesar 45%. "laju
pertumbuhan penduduk dan GDP Menjadi pendorong peningkatan permintaan
energi dunia " ujar salah seorang direktur eksekutif IEA Tanaka , di Jakarta, Jumat
(20/11). Dimasa pandemi saat ini, Perwakilan Khusus Sekretaris Jenderal PBB
untuk Energi Berkelanjutan untuk Semua menjelaskan mengapa akses energi
penting selama darurat virus corona dan menguraikan tiga cara untuk menanggapi
keadaan darurat COVID-19:

1. Memprioritaskan solusi energi untuk mendukung klinik kesehatan dan


responden pertama;
2. Jaga agar konsumen yang rentan tetap terhubung
3. Meningkatkan produksi energi yang andal, tidak terputus, dan mencukupi
sebagai persiapan untuk pemulihan ekonomi yang lebih berkelanjutan.
Energi bersih merupakan suatu objek yang dapat menghasilkan energi dan
hanya memberikan sedikit dampak buruk bagi lingkungan. Tenaga angin,tenaga
air, tenaga surya, tenaga biogas dan gelombang merupakan bagian dari energi
bersih terjangkau. Saat ini, pemakaian energi lebih banyak menggunakan bahan
fosil. Salah satunya tenaga listrik. Ketersediaan bahan fosil tidaklah banyak.
Sehingga perlu sumber energi pengganti bahan fosil tersebut. Beberapa produksi
yang dapat mengurangi penggunaan fosil adalah dengan terciptanya pembangkit
listrik yang memanfaatkan energi terbarukan. Salah satunya adalah Pembangkit
listrik tenaga Surya. Tenaga surya termasuk energi terbarukan yang bisa dipakai
terus menerus. Untuk itu, diciptakanlah PLTS untuk mengurangi penggunaan fosil
pada pembangkit listrik. Melalui penggabungan dari beberapa teknologi efisiensi
energi, desain bangunan rule baik, dan teknologi atap terbarukan rule baru,
gedung zero net energy sudah bisa dibangun. Dalam banyak kasus, gedung-
gedung tersebut menghasilkan tenaga matahari aturan ke dalam jaringan untuk
dipakai pihak lain.

Energi bersih dan terbarukan dapat juga dimanfaatkan dalam kehidupan


sehari-hari. Misalnya penggunaan energi surya untuk menjemur pakaian dan
pembangkit listrik, penggunaan air untuk mengairi tanaman para petani serta
dapat juga menjadi pembangkit listrik, penggunaan angin untuk pembangkit listrik
dan menerbangkan pesawat. Energi bersih dan terjangkau ini, menjadi tujuan
dunia pada urutan ke 7 dari 17 tujuan pengembangan dunia. Dunia saat ini sedang
mengalami kemajuan menuju tujuan 7 bahwa energi dapat menjadi lebih
berkelanjutan dan tersedia secara luas.

Sumber : https://www.un.org/sustainabledevelopment/energy/
Menurut United nations sustainable development goals, Tujuan dari energi bersih
dan terjangkau untuk tahun 2030 yaitu :

• Menjamin akses universal ke layanan energi yang terjangkau, dapat


diandalkan, dan modern.
• Meningkatkan secara substansial pembagian energi terbarukan dalam
campuran energi global.
• Melipatgandakan tingkat peningkatan efisiensi energi secara global.

Meningkatkan kerja sama internasional untuk memfasilitasi akses pada


riset dan teknologi energi bersih, termasuk energi terbarukan, efisiensi energi dan
teknologi bahan bakar fosil yang canggih dan lebih bersih, serta mendorong
investasi pada infrastruktur energi dan teknologi energi bersih

Perluasan infrastruktur dan teknologi upgrade untuk memasok layanan


energi modern dan berkelanjutan bagi semua di negara-negara berkembang,
khususnya di negara-negara berkembang, negara-negara berkembang kecil, dan
negara-negara berkembang yang tertutup tanah, sesuai dengan program dukungan
mereka masing-masing.

Ada beberapa upaya pemerintah untuk mendorong pengembangan Energi


bersih dan Terbarukan seperti Penyusutan paket Insentif Percepatan Energi Bersih
Terbarukan, pemanfaatan dana bilateral dan multilateral, mendorong Kerjasama
Pemerintah dan Badan Usaha (KPUB), dan mendorong BUMN sebagai
pengembang.

Sumber Energi Terbarukan yang ada di Indonesia antara lain adalah

1. Tenaga Air
Tenaga air merupakan sumber energi terbarukan yang telah banyak
dimanfaatkan untuk menggantikan energi fosil. Saat ini 20% energi dunia
didapat dari pemanfaatan tenaga air atau disebut Pembangkit Listrik
Tenaga Air (PLTA).
2. Panas Bumi
Sumber energi terbarukan yang berasal dari dalam inti atom bumi
memiliki tenaga yang sangat kuat dan jumlah yang melimpah.
3. Biomassa
Biomassa adalah sumber energi terbarukan yang berasal dari organisme
yang ada di bumi seperti, tumbuhan, hewan, dan juga manusia.
4. Tenaga Surya
Pemanfaatan energi terbarukan ini dapat dilakukan secara langsung
dengan membiarkan objek pada radiasi matahari atau menggunakan
peralatan yang mencakup kolektor dan konsentrator surya.
5. Tenaga Angin
Angin dapat dimanfaatkan sebagai sumber energi menggunakan kincir
angin. Sumber energi terbarukan in bebas dari polusi yang ssering
diasosiasikan dengan pembangki listrik berbahan bakar fosil dan nuklir.

Kendala Sumber Energi Terbarukan di Indonesia

1. Harga jual tenaga listrik dari energi terbarukan yang kurang menarik
dimata pengembang. Dalam pemanfaatan energi bersih dan terjangkau,
memerlukan banyaknya pengeluaran serta kebutuhan yang dibutuhkan
dalam pembuatan pemandlfaatan energi terbarukan. Kapasitas yang dapat
dihasilkan dari energi terbarukan juga tidak terlalu banyak untuk
memenuhi kebutuhan masyarakat.
2. kebijakan yang mudah berubah ubah sehingga membuat
pengembangannya lama.
3. minimnya insentif fiskal
BAB III PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Energi bersih dan terjangkau dapat dimanfaatkan untuk kebutuhan
manusia dalam berbagai bidang. Salah satu contoh distribusi energi bersih
dan terjangkau adalah adanya energi listrikd ari pemanfaatan energi-energi
alam. Tujuan dari adanya tujuan pembangunan dunia ke-7 adalah unthk
meningkatkan kehidupan yang lebih baik di tahun tahun kedepannya.
Mengurangi pemakaian bahan fosil yang dapat mengakibatkan kerusakan
lingkungan.

3.2 Saran
Marilah kita bersama membantu pembangunan dunia saat ini. Mengurangi
penggunaan listrik yang berasal dari bahan bakar fosil merupakan salah
satu cara sederhana untuk membantu perkembangan kehidupan di tahun-
tahun yang akan datang. Oleh karena itu, manfaatkan energi alam dengan
baik dan ikutilah aturan-aturan yang dilarang atau yang harus dilakukan.
Terutama dalam bidang pembangunan tujuan ke-7 energi bersih dan
terbarukan.
DAFTAR PUSTAKA

http://bappeda.jogjaprov.go.id/dataku/sdgs/detail/7-energi-bersih-dan-terjangkau

https://bp.uii.ac.id/2021/03/05/sdgs-tujuan-7-energi-bersih-dan-terjangkau-
affordable-and-clean-energy/

https://www.dbs.com/spark/index/id_id/site/pillars/2019-sumber-energi-
terbarukan-ini-tersedia-melimpah-di-indonesia-bukan-cuma-sinar-matahari.html

https://www.kompas.id/baca/ekonomi/2021/03/16/pengembangan-energi-
terbarukan-hadapi-kendala/

https://www.un.org/sustainabledevelopment/energy/

Anda mungkin juga menyukai