INTERAKSI SOSIAL
I. LATARBELAKANG
Interaksi sosial dapat diartikan sebagai hubungan-hubungan sosial yang
dinamis. Hubungan sosial yang dimaksud dapat berupa hubungan antara
individu yang satu dengan individu lainnya, antara kelompok yang satu
dengan kelompok lainnya, maupun antara kelompok dengan individu.
Apabila dua orang bertemu, interaksi sosial dimulai pada saaat itu. Mereka
saling menegur, berjabat tangan, saling berbicara, atau bahkan mungkin
berkelahi. Aktivitas seperti inilah yang disebut interaksi sosila. Walaupun
orang-orang bertemu muka tersebut tidak saling berbicara atau tidak saling
menukar tanda-tanda, namun interaksi sosial pada dasarnya telah terjadi.
Alasannya, karena masing-masing sadar adanya pihak lain yang menyebabkan
perubahan-perubahan perasaan maupun syaraf, yang bisa jadi disebabkan
oleh bau keringat, minyak wangi, dan suara berjalan.
Dari hasil pendataan yang dilakukan di Rt 01/02 didapatkan data bahwa
interaksi social warga terhadap warga lain kurang efektif hal itu disebabkan
karena padatnya aktivitas warga Rt 01/ 02 yang mayoritas pekerjaannya
adalah pedagang yang tuntutan pekerjaannya dimulai dari pagi hari sampai
malam hari.
Berdasarkan uraian diatas interaksi social sangat penting terhadap
hubungan sosial yang dimaksud dapat berupa hubungan antara individu
yang satu dengan individu lainnya, antara kelompok yang satu dengan
kelompok lainnya, maupun antara kelompok dengan individu.
II TUJUAN PENYULUHAN UMUM
Setelah selesai mengikuti penyuluhan tentang interkasi sosial selama
1x30 menit warga Rt 01/02 mampu meningkatkan interaksi sosial.
IV MATERI
Terlampir
V METODE
a. Ceramah
b. Tanya jawab
c. Diskusi dengan warga
IX KRITERIA EVALUASI
1. Struktur
a. Planing Of Action (POA) dibuat 3 hari sebelum pendidikan kesehatan
b. Preplaning dibuat 2 hari sebelum pendidikan kesehatan
c. Undangan disebarkan 1 hari sebelum pendidikan kesehatan
2. Proses
a. Masyarakat Desa Blembem RT 01 dan 02 RW 01 antusias dalam
mengikuti kegiatan pendidikan kesehatan
b. Masyarakat kooperatif dalam menuangkan pendapatnya.
c. Acara berjalan sesuai preplanning yang sudah dibuat.
3. Hasil
a. Masyarakat dapat memahami data yang disajikan.
b. Dapat diambil intervensi yang akan dilakukan dengan mufakat
bersama.
c. Dapat meningkatkan interaksi social antar masyarakat dukuh blembem
khususnya Rt 01/ 02.
LAMPIRAN MATERI
1. PENGERTIAN INTERAKSI SOSIAL
Interaksi sosial berasal dari istilah dalam bahasa Inggris social
interaction yang berarti saling bertindak. Interaksi sosial merupakan
hubungan sosial yang dinamis, bersifat timbal balik antarindividu,
antarkelompok, dan antara individu dengan kelompok. Interaksi sosial
terjadi apabila satu individu melakukan tindakan sehingga menimbulkan
reaksi bagi individu-individu lain. Interaksi sosial tidak hanya berupa
tindakan yang berupa kerja sama, tetapi juga bisa berupa persaingan dan
pertikaian.
Interaksi sosial adalah hubungan timbal balik antara individu dengan
individu, individu dengan kelompok, atau kelompok dengan kelompok
dalam masyarakat.
2) Akomodasi (Accomodation)
b. Proses Disosiatif