PENDAHULUAN
Pada kesempatan kali ini, kita akan membahas tentang Pasar Monopolistik.
Pasar Persaingan Monopolistik pada dasarnya adalah pasar yang berada di antara
dua jenis pasar yang ekstrem, yaitu persaingan sempurna dan monopoli. Oleh
sebab itu sifat-sifatnya mengandung unsur-unsur sifat pasar monopoli, dan unsur-
unsur sifat pasar persaingan sempurna. Pasar persaingan monopolistik
didefinisikan sebagai suatu pasar dimana terdapat banyak produsen yang
menghasilkan barang yang berbeda corak (products differentiated).
1. Apa yang dimaksud dengan pasar persaingan monopolistik dan apa saja
ciri-cirinya?
2. Apa pengaruh diferensiasi produk dan periklanan dalam sebuah pasar
persaingan monopolistik serta pada kesejahteraan sosial?
3. Bagaimana penentuan harga dan keluaran (output) dalam persaingan
monopolistik?
4. Apa saja kelebihan dan kekurangan dari pasar persaingan monopolistik?
5. Bagaimana dengan efisiensi ekonomi dan alokasi sumber daya dalam
pasar persaingan monopolistik?
Tujuan dari penulisan ini adalah untuk mengetahui apa pengertian pasar
monopolistik, serta untuk mengetahui ciri-ciri apa saja yang ada di dalam pasar
persaingan monopolistik. Selain itu untuk mengetahui dan memahami pengertian
dan pengaruh diferensiasi produk, periklanan, serta kesejahteraan sosial. Tujuan
lain dari penulisan ini adalah untuk mengetahui kelebihan serta kekurangan dari
pasar persaingan monopolistik. Kemudian yang terakhir adalah untuk mengetahui
efisiensi ekonomi dalam pasar persaingan monopolistik.
1. Penulis
Karena dengan tugas ini dapat menambah pengetahuan serta wawasan
bagi si penulis mengenai pasar persaingan monopolistik.
2. Masyarakat
Masyarakat juga dapat mengetahui apa itu pasar persaingan monopolistik
dan ciri-ciri apa saja yang ada di dalam pasar persaingan monopolistik,
serta kelebihan dan kekurangan pasar persaingan monopolistik.
3. Rekan-rekan Mahasiswa/mahasiswi
Hasil penelitian ini diharapkan dapat berguna untuk yang ingin
mengetahui lebih dalam mengenai pasar persaingan monopolistik. Hasil
penulisan ini juga dapat dimanfaatkan dan dijadikan salah satu bahan
masukan ataupun bahan pertimbangan dalam kegiatan penulisan
selanjutnya.
BAB II
PEMBAHASAN
Efek diferensiasi produk pada umumnya dan iklan pada khususnya terhadap
alokasi sumber daya telah hangat diperdebatkan selama bertahun-tahun. Para
pendukung mengatakan bahwa kekuatan itu memberi sistem pasar tenaga dan
vitalitas. Para pengecam mengatakan bahwa hal-hal tersebut menyebabkan
pemborosan dan ketidak-efisienan.
2.2.1 Periklanan
Perusahaan-perusahaan melakukan kegiatan pengiklanan untuk mencapai
salah satu gabungan dari tiga tujuan yang dinyatakan di bawah ini :
1. Untuk memberikan informasi mengenai produk
Iklan seperti ini dilakukan untuk memberikan penerangan kepada
Konsumen tentang suatu produk. Iklan itu mungkin untuk barang yang
telah lama ada, atau untuk barang yang baru saja dikembangkan. Iklan
seperti ini dinamakan iklan member penerangan atau information
advertising.
2. Untuk menekankan kualitas suatu produk secara persuasif
Iklan seperti ini dilakukan untuk menerangkan kepada konsumen akan
kualitas yang sangat baik dari sebuah produk. Beberapa bentuk iklan
bertujuan untuk terus menerus mengingatkan konsumen bahwa barang
tersebut ada di pasar. Iklan seperti ini dinamakan iklan untuk bersaing atau
competitive advertising. Tanpa iklan seperti ini, konsumen dapat berubah
sikapnya dan menjadi langganan perusahaan lain yang menghasilkan
barang yang sama yang selalu diiklankan.
3. Untuk memelihara hubungan baik dengan para konsumen
Iklan tersebut lebih berbentuk memperkenalkan perusahaan tersebut
mengenai kegiatan-kegiatan yang dilakukannya. Iklan mengenai hasil
produksinya tidak begitu ditekankan. Iklan ini juga dilakukan untuk
menghindari larangan pengiklanan yang dilakukan pemerintah (misalnya
iklan rokok).
Dari ketiga jenis iklan ini, yang dilakukan perusahaan dalam pasar
persaingan monopolistis adalah jenis iklan yang pertama dan kedua. Iklan
jenis pertama terutama digunakan pada waktu perusahaan memperkenalkan
hasil-hasil produksinya yang baru. Sedangkan jenis iklan yang
keduadigunakanuntuk mempertahankan kedudukannya di pasar.
persaingan sempurna
Namun, biaya produksi yang kurang optimal harus diimbangi oleh manfaat
yang mungkin muncul dari persaingan yang agresif diantara produk. Apabila
diferensiasi produk menyebabkan munculnya produk baru, perbaikan produk
lama, dan peningkatan keanekaragaman, maka manfaat penting di bidang
kesejahteraan ekonomi mungkin dapat mengimbangi (dan barangkali
mengalahkan) hilangnya efisiensi karena menentukan harga diatas biaya marjinal
atau karena tidak sepenuhnya mewujudkan semua skala ekonomi.
PENUTUP
3.1 KESIMPULAN