KAPAL CATAMARAN

A. Kapal

Kapal adalah suatu betuk kontruksi yang dapat terapung (floating) dia air dan

mempunyai sifat muat berupa penumpang atau barang yang dalam geraknya bisa

dengan adanya gaya dayung, angin atau tenaga mesin (Venzias et al:000). Kapal

adalah sebuah transportasi perairan yang digunakan untuk membawa manusia dan

barang di sungai dan laut. Kapal dari segi ukuran memiliki dimensi yang lebih besar,

sedangkan perah (boat) relatif lebih kecil. Penggunaan kapal telah dilakukan sejak

berabad-abad lalu yang diawali dengan kano, rakit atau perahu. Namun karena

semakin berkembangnya zaman maka di temukanlah kapal dengan tingkat kuantitas

daya tampung yang lebih besar. Dan sampai saat ini para peneliti terus melakukan

pengembangan dengan jenis, bentuk dan ukuran kapal.

Dari segi bahan, pembuatan kapal juga terus berkembang diawali dengan kapal

yang terbuat kayu, serat plastik (fibreglass), dan baja. Setiap jenis bahan yang

digunakan memiliki kelebihan dan kekurangan yang bedampak untuk penggunaan

kapal dan pengaplikasiannya. Hal ini ditentuka denga tempat dan karakteristik

perairan dimana kapal ditempatkan. Selain itu, kapal juga dibedakan berdasarkan jenis

lambung yang digunakan yaitu kapal satu lambung(monohull), dan kapal dengan

banyak lambung (multihull).

B. Kapal Multi Lambung Catamaran

Kapal katamaran adalah kapal yang tergolong kapal Multihull karena

menggunakan lebih dari satu lambung. Kapal Catamaran memiliki memiliki kelebihan

jika dibandingkan dengan kapal monohull. Hal ini dapat kita liha dalam perbandingan

luas lambung yang mengalami gesekan dengan waterline antara kapal catamaran
dengan mapal monohull jika jumlah dan ukuran lebar yang sama. Kestabilannya yang

sangat tangguh membuat para designer banyak untuk melirik kapal jenis ini terutama

untuk kapal penumpang dikarenakan kapal ini memiliki daerah geladak yang cukup

luas.

gambar bentuk lambung kapal ganda (kapal catamaran)

sumber : http://syahrirqoim.blogspot.co.id/2012/04/jenis-lambung-kapal.html

Untuk ukuran diplacement dan panjang kapal yang sama, kapal catamaran

mampu mempnyai ukuran sarat air (draught) yang lebih kecil sehingga kapal

catamaran ini mampu beroperasi di perairan dengan kondisi perairan yang relatif

dangkal seperti sungai, danau, maupun perairan sepanjang pesisir pantai (Hardjono,

2010:1). Kelebihan dari kapal catamaran ini adalah bahan yang digunakan dalam

pembuatan yatu dari material FRP (Fiber Reinforced Plastic). Material ini memiliki

sifat yang lebi ringan dari bahan yang lain seperti kayu dan baja. Hal ini lah yang

menyebabkan kapal catamaran ini terus berkembang dan cocok untuk digunakan

diperairan Indonesia yang kaya dengan pantai, danau dan sungai.