Anda di halaman 1dari 2

Kandungan Gizi Tahu

Tahu sebagai produk olahan dari kedelai mempunyai kandungan gizi yang cukup
tinggi terutama protein. Dengan demikian selain tempe, tahu dapat dimanfaatkan
sebagai sumber protein terytama protein nabati. Kandungan gizi tahu setiap 100gram
berat bahan terdiri : energi 68kkal;7,8gram protein; 4,6gram lemak; 1,6gram
karbohidrat; 124mgCa; 63mg fosfor(DKBM, 1981). Bilah dilihat dalam presentase, maka
komposisi kandungan tahu adalah 70%-90% air, 5%-15% protein, 4%-8% lemak, dan
2%-5% karbohidrat.

Sebagai hasil olahan kacang kedelai, tahu merupakan makanan andalan untuk
perbaikan gizi karena tahu mempunyai mutu protein nabati terbaik karena memounyai
komposisi asam amino paling lengkap dan diyakini memiliki daya cerna yang tinggi
(sebesar 85%-98%). Kandungan gizi dalam tahu memang masih kalah dibandingkan
lauk pauk hewani, seperti telur, daging, dan ikan. Namun, dengan harga yang lebih
murah masyarakat cenderung lebih memilih komposisi sebagai bahan makanan
pengganti protein hewani untuk memenuhi kebutuhan gizi.

Pada tahu terdapat berbagai macam kandungan gizi seperti protein, lemak,
karbohidrat, kalori, dan mineral, fosfor, vitamin Bcomplex seperti tiamin, riboflavin,
vitamin E, vitamin B12, Kaliun dan Kalsium (yang bermanfaat mendukung terbentuknya
kerangka tulang). Dan paling penting, dengan kandungan sekitar 80% asam lemak tak
jenuh tahu tidak banyak mengandung kolestrol, sehingga sangat aman bagi kesehatan
jantung. Bahkan karena kandungan hidrat arang tahu merupakan salah satu menu diet
rendah kalori.

Di balik kelezatannya, tahu menyimpat khasiat tersendiri. Sebuah studi oleh tim
medis dari Kanada membuktikan bahwa tahu dapat menurunkan kolesterol jahat dalam
tubuh. Studi yang dipublikasikan di American Journal of Clinical Nutrition dilakukan
pada 55 orang laki-laki dan oerempuan usia setengah baya yang mengidap kolesterol
tinggi. Setelah mengikuti diet sehat, partisipan tersebut diikutkan pada pola makan
beragam, mulai dari kacang almond, tahu, sayuran mentah, dan jenis makanan kedelai
lain setelah setahun, kolesterol mereka diukur. Hasilnya, mereka yang mengkonsumsi
tahu mengalami penurunan kolesterol lebih besar disbanding kelompok pengkonsumsi
makanan lain. Penurunan ini dapat mencapai 10-20%.

Selain menurunkan kolesterol, tahu juga terbukti dapat mencegah kanker


payudara. Mereka yang mengkonsumsi tahu sampai 25% mengalami peningkatan
pembentukan estrogen dibandingkan yang tidak. Tekanan darah mereka juga lebih
rendah daripada mereka yang tidak mengkonsumsi tahu. Rahasia khasiat tahu ternyata
ada kandungan isoflavon yang mengandung hormone estrogen. Selain mencegah
kanker payudara isoflavon juga menghambat penuaan pada perempuan. Isoflavon
bukan hanya terkandung dalam tahu. Melainkan juga pada semua makanan yang
berbahan dasar kedelai seperti tempe, susu kedelai, kecap, dan sejenisnya.

Tahu karena berasal dari kedelai maka banyak mengandung asam lemak
esensial seperti omega 6 dan omega 3. Zat-zat ini sangat bermanfaat bagi kesehatan
tubuh manusia yakni dapat mengurangi resiko penyakit jantung dan diabetes. Selain itu
kedelai juga mengandung zat-zat lainnya seperti yang dapat dilihat pada tabel 1.

No. Unsur Gizi (Satuan) Kadar per 100 g bahan


tahu
1. Energi (kal) 79
2. Protein (g) 7,8
3. Mineral (g) 2,2
4. Kalsium (mg) 124
5. Fosfor (mg) 63
6. Zat besi (mg) 0,8
7. Vitamin A (mcg) 0
8. Vitamin B (mg) 0,06
9. Air 12,5

Anda mungkin juga menyukai