Anda di halaman 1dari 3

SEMUA NOMOR MASING-MASING POINT 10

1. Apa yang dimaksud dengan pulvis dan pulveres ?


Pulvis adalah serbuk yang tidak terbagi-bagi.
Pulveres adalah serbuk yang dibagi dalam bobot yang kurang lebih sama, yang
dibungkus kertas perkamen atau bahan pengemas lain yang cocok.

2. Tuliskan 2 keuntungan dan 2 kerugian sediaan serbuk terbagi!


Keuntungan (pilih 2)
- Serbuk lebih mudah terdispersi dan lebih larut daripada sediaan yang dipadatkan.
- Anak-anak atau orang tua yang sukar menelan kapsul atau tablet lebih mudah
menggunakan obat dalam bentuk serbuk.
- Masalah stabilitas yang sering dihadapi dalam sediaan cair tidak ditemukan dalam
sediaan serbuk.
- Obat yang tidak stabil dalam suspensi atau larutan air dapat dibuat dalam bentuk
serbuk.
- Dokter lebih leluasa dalam memilih dosis yang sesuai dengan keadaan penderita.
Kerugian
- Tidak tertutupnya rasa dan bau yang tidak enak (cth : pahit,sepet)
- Terkadang menjadi lembab atau basah pada penyimpanan.

3. Tuliskan istilah kehalusan serbuk yaitu 85 dan 10/40 beserta arti nomor pengayak tersebut
- Serbuk halus adalah serbuk (85) artinya semua serbuk dapat melewati pengayak dengan
nomor 85
- Serbuk Kasar adalah serbuk (10/40) artinya semua serbuk dapat melewati pengayak
dengan nomor 10 dan tidak lebih dari 40% serbuk melewati pengayak dengan nomor 40

4. Tuliskan perbedaan kapsul keras dan kapsul lunak !

Kapsul Keras Kapsul Lunak

Terdiri atas tubuh dan tutup Satu kesatuan


Tersedia dalam bentuk kosong Selalu sudah terisi

Isi biasanya padat, dapat juga Isi biasanya cair, dapat juga
cair padat
Cara pakai oral Bisa oral, vaginal, rectal,
topikal
Bentuk hanya satu macam Bentuknya bermacam-macam
5. Tuliskan ukuran cangkang kapsul keras untuk manusia beserta bobotnya (Tabel asetosal)
No. Bobot (gram)
000 1
00 0.6
0 0.5
1 0.3
2 0.25
3 0.2
4 0.15
5 0.1

6. Pil yang sangat kecil kira-kira 30 mg disebut GRANULA dan Pil yang paling besar lebih
dari 500 mg, dimana biasanya digunakan untuk pengobatan hewan disebut BOLI

7. Tuliskan 3 Tujuan penggunaan suppositoria !

Penggunaan suppositoria bertujuan untuk :


• Untuk tujuan lokal, seperti pada pengobatan wasir atau hemmoroid atai penyakit infeksi
lainnya. Suppositoria dapat juga digunakan dalam penggunaan sistemik karena dapat
diserap oleh membran mukosa dan rektum, hal ini terutama dilakukan apabila
penggunaan lokal tidak memungkinkan.
• Untuk memperoleh kerja awal yang lebih cepat. Kerja awal lebih cepat karena obat akan
lebih cepat diserap oleh mukosa rektal dan langsung masuk ke sirkulasi pembuluh darah.
• Untuk menghindari perusakan obat oleh enzim di dalam saluran gastroentistinal dan
perusakan obat secara biokimia di dalam hati.

8. Tuliskan 3 keuntungan dan 3 kerugian sediaan tablet


Keuntungan (pilih 3)
o Volume dan bentuk kecil sehingga mudah dibawa, disimpan dan didistribusikan
o Tablet bentuk kering sehingga kestabilan zat aktif terjaga
o Dapat dijadikan produk dengan pelepasan yang bisa diatur
o Dapat disalut untuk melindungi rasa yang tidak enak
o Dapat diproduksi dalam skala besar dan dengan kecepatan yang sangat tinggi sehingga
lebih murah
o Pemakaian obat dapat dilakukan sendiri tanpa bantuan tenaga medis
Kerugian : (pilih 3)
 Beberapa pasien tidak bisa menelan tablet
 Formulasi tablet cukup rumit
 Kebanyakan tablet yang ada dipasaran tidak menutupi rasa pahit
 Onset lebih lama dibandingkan sediaan lain

9. Jelaskan perbedaan dari pasta, krim dan gel !


perbedaan ketiga sediaan ini dapat dilihat dari konsistensinya (kekentalannya), dari
warnanya dan kemampuan berpenetrasi atau daya serapnya.

10. Tuliskan salah satu dari 4 Ketentuan umum cara pembuatan salep ! (pilih salah satu)
1. Peraturan Salep Pertama
Zat-zat yang dapat larut dalam campuran lemak dilarutkan kedalamnya, jika perlu dengan
pemanasan.
2. Peraturan Salep Kedua
Bahan-bahan yang dapat larut dalam air, jika tidak ada peraturan-peraturan lain dilarutkan
lebih dahulu dalam air, asalkan air yang digunakan dapat diserap seluruhnya oleh basis
salep. Jumlah air yang dipakai dikurangi dari basis.
3. Peraturan Salep Ketiga.
Bahan-bahan yang sukar atau hanya sebagian dapat larut dalam lemak dan air, harus
diserbuk lebih dahulu kemudian diayak dengan pengayak no 100
4. Peraturan Salep Keempat
Salep-salep yang dibuat dengan jalan mencairkan, campurannya harus digerus sampai
dingin.

Anda mungkin juga menyukai