DAFTAR PERTANYAAN

PRESENTASI KELOMPOK 1

NO. PENANYA PERTANYAAN JAWABAN

1. Dhenayu T. Hendrik Sebutkan contoh strategi yang • Strategi pengembangan pasar-> memperkenalkan produk yang
(30663) paling berhasil diterapkan di dunia? ada saat ini pada pasar baru. Strategi pengembangan pasar ke
pasar baru ini dijalankan dengan memperluas area geografi baru,
menambah segmen baru, menarik pelanggannya pesaing.
• Contoh: KFC ( Kentucky Fried Chicken) sudah banyak gerai di
berbagai kota besar diindonesia bahkan seluruh didunia.
(Penjawab: Baruna Tiarapaksi 30660)
2. Lusmino Basia Apakah strategi yang diterapkan • Strategi yang diterapkan dari atas itu akan efektif, karena jika
(30655) dari atas selalu efektif, dan apakah atasannya sudah menerapkan strategi tersebut maka bawahan
strategi dari atas atau atasan tidak akan mudah mengikutinya sehingga terjadi keseragaman dalam
mendengarkan saran dari organisasi tersebut.
bawahan? • Strategi dari atas itu memiliki maksud strategi yang dibuat oleh
atasan, untuk membuat strategi ini maka seorang atasan pasti
menggunakan berbagai informasi yang salah satunya bersumber
dari karyawan atau bawahannya, terutama hal yang terkait dengan
kinerja perusahaan saat ini. Penjawab: (Rahandika Ivan
29637)
•

3. Hendra Rachman Bagaimana strategi planning yang • Strategi planing yang tepat diterapkan dalam pasar yang jenuh
(29641) tepat untuk diterapkan pada pasar adalah strategi intensif dan strategi diversifikasi.Penjawab:
yang mudah jenuh dalam
menggunakan produk suatu
(Rahandika Ivan 29637)
perusahaan?
4. Roberta Nugraheni Rata-rata kegagalan disebabkan
(30661) bukan karena lemahnya strategi,
melainkan Karena kurangnya
eksekusi dari strategi/visi. Menurut
kelompok anda, bagaimana cara
mengatasinya?
5. Herlina Helmy Ketika semua tahap dijalankan
(30662) sampai pada tahap proses eksekusi
strategi dengan sasaran yang telah
ditentukan lantas apa faktor yang
dapat menyebabkan kegagalan
eksekusi strategi tersebut?
 Setelah kita menyadari bahwa kita telah mengalami kegagalan,
langkah selanjutnya adalah mengevaluasi kesalahan apa yang
sudah kita lakukan. Evaluasi bisa dilakukan dengan mengurutkan
kembali langkah-langkah yang telah kita lakukan sebelumnya, lalu
menganalisa kegagalan yang terjadi.Kegagalan bisa terjadi
disebabkan faktor internal (dalam), misalnya ketrampilan dan
pengetahuan yang kurang. Kesalahan bisa juga datang dari
eksternal (luar), misalnya kondisi perekonomian yang memburuk,
peraturan dan perundang-undangan baru yang tidak mendukung,
atau adanya teknologi baru yang belum kita manfaatkan.
 Sebagai seorang pengusaha yang baru saja memulai usaha, Anda
perlu mengevaluasi kembali mengenai keputusan-keputusan yang
berkaitan dengan strategi bisnis (yaitu mempertanyakan kembali
kemana arah perusahaannya), dan bagaimana seharusnya
perusahaan mengalokasi sumber daya dalam memasuki
persaingan pasar yang begitu ketat. Sebab salah satu faktor
keberhasilan bisnis tergantung pada sejauh mana kinerja visi dan
misi perusahaan. Hasil evaluasi ini dapat digunakan dalam upaya
untuk meyakini apakah bisnis Anda punya peluang untuk mencapai
keberhasilan dalam menembus pasar persaingan yang sehat.
Karena itu sebuah perusahaan harus bisa memahami bagaimana
strategi menuju pasar. (Penjawab: Diba Octa 29647)
Ketika semua tahap dijalankan sampai pada proses eksekusi strategi
dengan sasaran yang telah ditentukan lantas faktor apa yang dapat
menyebabkan kegagalan eksekusi strategi tersebut?
Jawaban:
• Komunikasi-> komunikasi yang buruk antar anggota atau unit
bisnis menghasilkan implementasi yang buruk
• Leadership-> Leadership yang buruk berdampak pada kegagalan
eksekusi strategi
• Manajemen pasif-> yang diawali dengan asusmsi bahwa segalanya
akan berjalan dengan sendirinya jika sudah dimulai. Sebuah
perencanaan strategik merupakan hal yang harus dikelola secara
 aktif. Jika tidak, maka hasilnya bisa buruk dan dapat mengalami
kegagalan
• ( Penjawab: Baruna Tiarapaksi 30660)
6. Larasasti Karina Bagaimana cara manajemen • Tiga Faktor Eksekusi Strategis
(30625) perusahaan mengimplementasikan Pertama-tama, para pemimpin harus membentuk komitmen secara bulat
strategi ke tahap eksekusi secara dari seluruh karyawan sebagai dasar pelaksanaan strategi atau eksekusi di
tepat? semua lini pekerja. Hal ini dilakukan dengan merekrut orang-orang yang
tepat dan kompeten yang juga bersedia berdisiplin dan mau bekerja sama
dengan siapapun baik di dalam maupun di luar departemennya.
• Komunikasi Strategi
Komunikasi yang baik harus bebas dari keterbatasan, para pemimpin harus
memastikan keterlibatan seluruh karyawan dan mengeksplorasi implikasi
strategi ke setiap kontribusi dari masing-masing karyawan. Garis besar
strategi mesti terbuka untuk diketahui oleh semua karyawan bahkan
kepada para pekerja yang perannya non-strategis. Partisipasi karyawan
harus didorong dan dihargai jika ada, dan para manajer harus memotivasi
umpan balik sehingga komunikasi berjalan dua arah.
• Sistem Penilaian Kinerja
Faktor yang ketiga setelah menetapkan strategi dan membangun tim kerja
yang berkomitmen dengan komunikasi yang efektif, selanjutnya sebuah
sistem penilaian kinerja perlu diberlakukan secara terfokus.Pemberian
insentif dan penghargaan kepada para karyawan harus diselaraskan
dengan implementasi strategi yang telah ditetapkan oleh perusahaan.
Peran individual dari masing-masing pekerja harus memiliki benang merah
dengan garis besar strategi organisasi.
• Evaluasi Implementasi Strategi
Akhirnya, strategi yang telah dijalankan dalam bentuk eksekusi mesti
diawasi dan dimonitor perkembangannya. Segala masukan atau input dari
para karyawan dan lingkungan perlu diperhatikan. Semua perubahan pada
pasar dan pesaing juga turut dipantau.Evaluasi dari beragam informasi
strategis ini mesti dibuat secara rutin atau berkala untuk memastikan
kemajuan perusahaan secara terus-menerus dan berkelanjutan.
(Penjawab: Diba Octa 29647)
7. Defaki Indriyani Apakah dalam mengubah strategi
(29644) untuk operasi harus melaksanakan
5 prinsip tersebut? Apabila
perusahaan tidak melakukan salah
satu dari 5 prinsip tersebut apakah
strategi yang berubah akan
berhasil?
8. Cresentiano Agung Di dalam penelitian disebutkan
(29633) bahwa hanya 10% perusahaan yang
berhasil menerapkan strategi / 90%
gagal. Bagaimana hal ini dapat
terjadi dan apa penyebabnya?
• Banyak organisasi telah melakukan strategi dengan menerapkan
Prinsip 1 sampai 4. Namun, perusahaan tidak dapat
mempertahankan eksekusi strategi dalam jangka panjang dan
menghubungkan strategi dengan operasi tersebut memerlukan
perhatian pada tiga proses yang berbeda yaitu manajemen
strategi, manajemen sumber daya dan proses utama manajemen
tersebut.
• Berhasil tidaknya strategi tersebut perusahaan harus
memperhatikan tiga proses tersebut karena ketiga proses tersebut
adalah kunci mengubah strategi untuk operasi sedangkan 5 prinsip
tadi adalah proses keberlanjutan dari ketiga proses tersebut. (
Penjawab: Mediana Taolin 30654)
Misalnya, bahwa 67% sumber daya manusia (SDM) dan teknologi informasi
(departemen TI tidak menghubungkan prioritas mereka dengan strategi
perusahaan. Terlebih lagi, 60% organisasi tidak menghubungkan anggaran
mereka dengan strategi tersebut, dan 70% organisasi tidak
menghubungkan kompensasi insentif dengan strategi.
Sama menggangu, sebanyak 95% organisasi tidak memberi tahu karyawan
mereka apa strateginya. Dengan demikian orang-orang yang bekerja dalam
organisasi ini tidak dapat menentukan apakah kegiatan sehari-hari mereka
membantu perusahaan untuk melaksanakan strateginya sesuai rencana.
Lebih dari itu, 85% tim eksekutif menghabiskan waktu kurang dari satu jam
dalam sebulan untuk membahas strategi.
Dalam banyak perusahaan, proses Manajemen Strategi - yang
dimaksudkan untuk mengintegrasikan banyak aktivitas organisasi - telah
menjadi satu set disiplin siled yang membuat kinerja suboptimize dalam
setiap fungsi. Maka tak mengherankan jika 9 dari 10 organisasi gagal
menjalankan strategi mereka. ( Penjawab: Vica 29650)
9. Maria Angeline A 1. Figure 5 – apa penyebab 9 dari
(30669) 10 kalah dalam penerapan
strategi? Apakah karena tidak
melakukan 6 langkah yang
dilakukan oleh perusahaan
pemenang atau ada faktor lain?
2. Teknologi dan Strategi model
pelatihan strategi. Fase
mobilisasi, ada kalimat “alat
manajemen inisatif”, apa
maksud kalimat tersebut? Alat
manajemen inisiatif itu apa?
10. Anisa Titis Apakah dengan perbaikan strategi
(29642) operasi perusahaan dapat
mempengaruhi bargaining position
dalam menghadapi supplier bahan
baku?
11. Lusia Sedati Dalam slide tentang apa yang
(29643) dimaksud dengan manajemen
strategi, kelompok anda
menyajikan tentang
“mempromosikan pemain
bintang”. Apa yang dimaksud
dengan pemain bintang? Dan
bagaimana cara manajemen atau
perusahan mempromosikan
pemain bintang yang dimaksud
dalam hal ini?
12. Nurlita T. Kelompok anda menjelaskan
(30653) bahwa ada tantangan dalam
1. Menurut hasil penelitian yang kami bahas kemarin, 9 dari 10 yang
kalah tidak berhasil dalam melakukan eksekusi strategi dan hanya
satu yang berhasil dengan melakukan 5 prinsip tersebut.
2. Maksudnya dalam fase mobilisasi ini manajemen diharuskan
menghasilkan sesuatu yang baru dan menemukan peluang dan ide yang
baru dalam melakukan eksekusi strategi. ( Penjawab: Mediana
Taolin 30654)
iya, perbaikan strategi operasi sangat mempengaruhi karena dengan
menyusun/ memperbaiki strategi operasi dapat memperkuat bargaining
position dalam menghadapi para supplier sehingga dapat menekan resiko
dalam mencapai efisiensi tinggi dan keunggulan daya saing. (
Penjawab: Mediana Taolin 30654)
Pemain bintang yang dimaksud adalah sumberdaya manusia/pegawai yang
dianggap memiliki performance baik dan layak untuk dipromosikan dalam
rangka mendukung penerapan strategi perusahaan. Cara perusahaan
melakukan promosi antara lain dengan memberikan kesempatan kepada
pegawai untuk memperoleh kewenangan lebih tinggi, melakukan
rotasi/mutasi kerja untuk mempersiapkan pegawai menduduki jabatan
lebih tinggi. Penjawab: Dyah Rini 30671
Berikut kami sampaikan contoh tantangan dan upaya untuk
 mengelola strategi berbeda yang
berkesinambungan. Tantangan
yang berupa apa dan bagaimana
cara mengatasinya?
13. Afrimayosi Bagaimana cara perusahaan
(29649) menyelaraskan eksekusi strategi
corporate, strategi bisnis dan
strategi fungsional dalam mencapai
keselarasan tujuan? Apakah
kendala terbesar dalam eksekusi
strategi?
menghadapinya untuk setiap area:
a. Manajemen Strategi: salah satu tantangan yang dihadapi adalah
mengkomunikasikan strategi kepada seluruh pegawai. Upaya
yang dapat dilakukan adalah dengan cara senantiasa
menyampaikan strategi perusahaan pada forum kepegawaian
atau melalui media komunikasi perusahaan, misalnya corporate
magazine, email blast, dll.
b. Manajemen Sumber Daya: salah satu tantangan yang dihadapi
adalah penerpan teknologi informasi. Upaya yang dapat
dilakukan adalah dengan melakukan feasilibility study sebelum
menerapkan IT di perusahaan agar tidak terdapat kendala
material pada saat implementasinya.
c. Manajemen proses utama: salah satu tantangan yang dihadapi
adalah mengidentifikasi kebutuhan pelanggan. Upaya yang
dapat dilakukan adalah dengan melakukan survey pelanggan
baik melalui website, by phone, sms maupun survey langsung
(face to face) dengan pelanggan. Untuk menarik minat
pelanggan agar bersedia mengikuti survey, maka perusahaan
memberikan souvenir, gift berupa poin belanja, lucky draw, dll
Penjawab: Dyah Rini 30671
Bagian utama dalam penyelarasan strategi corporate, strategi bisnis dan
strategi fungsional adalah pada saat penyusunan startegi tersebut. Proses
penyusunan bisa secara top down atau bottom up dimana strategi
corporate adalah visi perusahaan, sedangkan startegi bisnis merupakan
misi yang berorientasi pada pencapaian kinerja dan startegi fungsional
merupakan misi perusahaan yang berorientasi pada masing-masing
tugas/fungsi organisasi.
Untuk mencapai keselarasan proses eksekusinya, sebaiknya perusahaan
melakukan monitoring secara periodik untuk memastikan progress
eksekusi, memastikan eksekusi dilakukan dengan tepat dan mendiskusikan
kendala yang timbul.

14. Nabila Tia Delita Pada strategi pelaksanaan terdapat
(30664) 3 fase: mobilization, alignment dan
integration. Menurut kelompok
anda, pada fase manakah yang
tersulit untuk diimplementasikan?
Dan berikan alasannya?
15. Candra Tri Utari Faktor apa saja yang menyebabkan
(30667) kegagalan ketika mengeksekusi
strategi dan apa yang dilakukan
untuk mencegah kegagalan
tersebut?
Adapun kendala terbesar dalam eksekusi strategi adalah komitmen dan
konsistensi dari masing-masing pegawai untuk mengeksekusi strategi.
Penjawab: Dyah Rini 30671
Pada strategi pelaksanaan terdapat 3 fase: mobilization, alignment, dan
integration. Menurut kelompok anda, pada fase manakah yang tersulit
untuk diimplementasikan? Dan berikan alasannya?
Jawaban:
• Menurut kelompok kami yang paling tersulit adalah integritas,
karena membangun integritas atau kesadaran si manajemen dan
unit-unit organisasi ya membutuhkan kerja keras dan pelatihan
yang matang, dengan tujuan integritas manajemen dan unit-unit
organisasinya menjadi baik, dampaknya maka pelaksanaan
strategi menjadi baik.
( Penjawab: Baruna Tiarapaksi 30660)
 Misalnya, bahwa 67% sumber daya manusia (SDM) dan teknologi
informasi (departemen TI tidak menghubungkan prioritas mereka
dengan strategi perusahaan. Terlebih lagi, 60% organisasi tidak
menghubungkan anggaran mereka dengan strategi tersebut, dan
70% organisasi tidak menghubungkan kompensasi insentif dengan
strategi.
 Sama menggangu, sebanyak 95% organisasi tidak memberi tahu
karyawan mereka apa strateginya. Dengan demikian orang-orang
yang bekerja dalam organisasi ini tidak dapat menentukan apakah
kegiatan sehari-hari mereka membantu perusahaan untuk
melaksanakan strateginya sesuai rencana. Lebih dari itu, 85% tim
eksekutif menghabiskan waktu kurang dari satu jam dalam sebulan
untuk membahas strategi.
 Dalam banyak perusahaan, proses Manajemen Strategi - yang
dimaksudkan untuk mengintegrasikan banyak aktivitas organisasi
- telah menjadi satu set disiplin siled yang membuat kinerja
suboptimize dalam setiap fungsi. Maka tak mengherankan jika 9
dari 10 organisasi gagal menjalankan strategi mereka.
 memulai siklus perencanaan strategis mereka, katakanlah, kuartal
kedua setiap tahun, perbarui strategi mereka berdasarkan hasil
tahun sebelumnya, mendokumentasikan perubahan dan
mengkomunikasikannya ke seluruh organisasi, memperbarui
anggaran pada kuartal ketiga dan keempat untuk mencerminkan
strategi yang telah direvisi, dan menghubungkan strategi dengan
sumber daya manusia mereka di akhir tahun dengan membayar
bonus, mempromosikan peternak bintang, dan sebagainya.
(Penjawab: Vica 29650)