Oleh :
1
2
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
individual yang tidak dapat dibagi dengan orang lain. Nyeri dapat memenuhi
nyeri adalah konsep yang sulit dikomunikasikan oleh klien (Berman, 2009).
bangun tidur pagi hari pernah menderita salah satu gejala: sakit/nyeri atau
merah attau kaku atau bengkak di persendian yang timbul bukan karna
sekitar 335 juta orang di dunia mengidap penyakit rematik. Jumlah ini sesuai
setiap provinsi dengan prevalensi terendah 17,6 persen dan tertinggi 41,7
1
3
persen. Sepertiga dari penderita dewasa mempunyai gejala dan tanda rematik
faktor seperti gaya hidup yang tidak sehat, kurang gerak dan olahraga, serta
kemandirian sehingga tidak bergantung pada orang lain. Dalam dunia media
ada beberapa obat yang biasanya digunakan untuk mengobati rematik yaitu :
NSAID (obat anti rematik yang bekerja secara perlahan), akan tetapi obat-
jahe bakar sebagai obat nonfarmakologi dalam mereduksi nyeri rematik tanpa
rumusan obat-obatan atau sebagai obat resmi. Jahe juga merupakan tanaman
sebagai bahan obat karena mengandung zat anti spasmodik, anti inflamasi,
feladren, kamfen dan sitral berkhasiat sebagai antioksidan dan anti implamasi
atau anti peradangan. Penggunaan minyak jahe atau satu gram bubuk jahe
dengan cara dioleskan di tempat nyeri, atau 5 sampai 50 gram jahe segar per
namun jika didasarkan pada perjalanan nyeri pada berbagai jenis rematik
berbagai dampak yang serius, terlebih bagi pasien usia lanjut. Sementara itu
jika penderita nyeri rematik tidak melakukan prosedur medikasi maka rematik
akan berubah menjadi kronis. Tindakan pemberian kompres jahe bakar pada
nyeri rematik.
DAFTAR PUSTAKA