Anda di halaman 1dari 23

RSU HATI MULIA KENDARI

EVALUASI POLA KETENAGAAN

RSU HATI MULIA KENDARI

RUMAH SAKIT UMUM HATI MULIA


2018
BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Rumah Sakit merupakan Instansi Pelayanan Kesehatan yang memberikan pelayanan
kesehatan secara langsung kepada masyarakat. Sebagai instansi yang bergerak dibidang jasa
pelayanan, Rumah Sakit melibatkan seluruh tenaga dari berbagai disiplin ilmu dalam pemberian
pelayanan kepada pasien yaitu tenaga medis, paramedis, tenaga penunjang medis dan tenaga
umum lainnya sehingga diperlukan perencanaan Sumber Daya Manusia yang memadai.

Perencanaan Sumber Daya Manusia merupakan serangkaian kegiatan yang dilakukan untuk
memenuhi kebutuhan tenaga baik dari segi jumlah (kuantitas) maupun dari segi kualitas
(pengetahuan, kemampuan dan ketrampilan) tenaga guna memberikan pelayanan prima yang
optimal dan professional kepada pasien.

Dalam rangka pemenuhan kebutuhan tenaga tersebut diatas diperlukan EvaluasiPola


Ketenagaan di RSU Hati Mulia Kendari.

B. TUJUAN
1. Terpenuhinya kebutuhan tenaga secara efektif dan efisien ditiap–tiap ruang di RSU Hati
Mulia Kendari
2. Pelayanan kepada pasien bisa berjalan dengan baik dan lancar
3. Melihat tingkat kompetensi masing–masing tenaga di tiap ruangan untuk perencanaan
meningkatkan kompetensi melalui diklat (pendidikan &pelatihan), seminar dan workshop
4. Sebagai bahan kajian Pola Ketenagaan di RSU Hati Mulia Kendari Tahun2018
5. Untuk penyusunan formasi perencanaan Sumber Daya Manusia Tahun 2019

C. STANDART
1. Permenkes RI No.81/Menkes/SK/I/2004 tanggal 13 Januari 2001 tentang Standart
Manajemen Pelayanan Keperawatan dan Kebidanan di Sarana Kesehatan
2. Permenkes RI No.340/Menkes/Per/III/2010 tentang Kualifikasi Rumah Sakit.
3. Permenkes RI No.56 Tahun 2014 tentang Klasifikasi dan Perizinan Rumah Sakit
BAB II
PERHITUNGAN DAN EVALUASI KEBUTUHAN TENAGA
DI RSU HATI MULIA TAHUN 2018

Jumlahkebutuhanperawat.Perencanaankebutuhantenagaperawat dihitung berdasarkan


1. BebanKerjadan Jam Keperawatan

Teori gilles

Klasifikasi ∑ Jam BOR ∑ Jam


Pasien Kep. Kep.

Self Care < 2 Jam ? ?

Minimal l Care 2 Jam ? ?

Moderat Care 3-5 jam ?

Exensiv e Care 5-6 Jam ? ?

Intensive Care 7 Jam ? ?

Jumlah Kep. Langsung ?


Beban kerja dari Januari sd April 2018 RS Hati Mulai
No Ruang rawat inap TT BOR (%) KET jam
perawatan
1. Rawat inap keperawatan dan 29 4,71 4 jam (moderat
kebidanan care)
2. Perinatology 2 28,33 4 jam (moderat
care)
3. Kamar bersalin 4 50,41 6 jam (ekstensif
care)
4. Kamar operasi 2 37,5 5 jam
5. UGD 4 9,58

2. Formula perhitungankebutuhantenagaperawatan memperhitungkan


Hari kerja efektif perawat dalam 1 tahun
Jumlah hari dalam 1 tahun = 365 hari = 52 minggu
Jumlah hari kerja non efektif dalam 1 tahun – Jumlah hari minggu 52 Hari – Libur
Nasional 12 Hari – Cuti Tahunan 12 Hari
Jumlah hari efektif dalam 1 tahun 365 – 76 = 289 Hari
Jumlah hari efektif per minggu 289 : 7 = 41 Minggu
Jumlah jam kerja efektif dalam 1 tahun = 41 minggu x 40 jam = 1640 jam
Antisipasi tenaga cuti sakit = 25 %
Untuk kebutuhan tenaga keperawatan di rawat inap menggunakan formula hasil
lokakkarya PPNI

 Untuk kebutuhan tenaga keperawatan di rawat jalan dan UGD


menggunakan rumus berikut:
Jumlah jam perawat x 52 x 7 x jumlah kunjungan/hari + koreksi 25%
Jumlah minggu efektif 41 minggu x 40 jam
1. Perhitunganuntuk UGD

Jumlah jam perawat x 52 x 7 x jumlah kunjungan/hari + koreksi 25%


Jumlah minggu efektif 41 minggu x 40 jam
Data kunjunganpasien UGD dari Januari sd Apri 2018 adalah
No Bulan Jumlah Rata
rata
Rawatinap Rawatjalan Observasi Rujuk
1. Januari 50 54 4 - 108 3,6
2. Februari44 60 6 - 110 3,6
3. Maret 49 68 11 - 128 4
4. April 76 61 5 4 146 4,8
Rata rata 4
Kebutuhanketenagaan di unit gawatdarurat
Jam perawatan di ugd : 3 jam (moderat care)
Jumlahminggu/tahun : 52 minggu
Jumlahharidalam 1 minggu : 7 hari
Jumlahkunjungan per hari :4
TP = 3 x 52 x 7 x4 + 25%
41 minggu x 40 jam
= 4368/1640 +25 %
= 2,66 + 25%
= 2,66 + 0,665
= 3,32
Jadikebutuhantenagakeperawatan di UGD adalah 3,3 orang di bulatkanmenjadi 4 orang.
Jumlah tenaga keperawatan UGD RSU Hati Mulia saat ini :
No Nama Kualifikasi Kompetensi Yang keterangan
dibutuhkan
sesuai
standar
1. Muliadi, AMK DIII Perawat PK I cukup
2. Hendrik Jaya DIII Perawat PK I
Saputra, Amd. Kep
3. I Putu Adi Wira DIII Perawat PK I
Purawan, AMK
4. Rahmat Dian H, DIII Perawat PK I
AMK
5. La Ode Samirudin SPK Perawat PK I

2. Kebutuhan Tenaga di Poliklinik


Tenagakeperawatan = Jumlah jam perawat x 52 x 6 x jumlah kunjungan/hari + koreksi 25%
Jumlah minggu efektif 41 minggu x 40 jam
Jam perawatanpasienperhari : 0,25 jam
Jumlahminggudalam 1 tahun : 52 minggu
Jumlah rata ratakunjunganperhari dari januari sd april 2018
Polikandungan : 5230
: 5230/102 = 51
Poliinterna : 18
: 18/102 = 1
Poli anak : 196
: 196/102 = 2
Poli gigi : 41/102 = 1
Polibedah :0

a. Perhitungan Kebutuhan Tenaga Poli Kandungan (jam perawatan pasien 0,25):


0,25 × 52 × 6 × 51 3.978
+ 25% = + 25% = 2,42 + 25% = 2,42 + 0,6 = 3,02
41 × 40 1.640
Kebutuhan tenaga keperawatan di poli kandungan adalah 3
b. Perhitungan Kebutuhan Tenaga Poli Interna:
0,25 × 52 × 6 × 1 78
+ 25% = + 25% = 0,047 + 25% = 0,047 + 0,05 = 0,1
41 × 40 1.640

c. Perhitungan Kebutuhan Tenaga Poli Anak:


0,25 × 52 × 6 × 2 156
+ 25% = + 25% = 0,095 + 25% = 0,095 + 0,0237 = 0,11
41 × 40 1.640

d. Perhitungan Kebutuhan Tenaga Poli Bedah:


0,5 × 52 × 6 × 0 0
+ 25% = + 25% = 0 + 25% = 0
41 × 40 1.640
e. Penghitungan kebutuhan tenaga di Poliklinik Gigi
0,25 × 52 × 6 × 2 156
+ 25% = + 25% = 0,095 + 25% = 0,095 + 0,0237 = 0,11
41 × 40 1.640

Jadi, kebutuhan tenaga untuk tiap sift di Poli Kandungan adalah 3 orang, Poli Interna 1 orang,
Poli Anak 1 orang, poli gigi 1 orang dan Poli Bedah 0 orang.

No SDM saat ini Poliklinik Kompetensi Kebutuhan Keterangan


1 Wa Ode Ani, AM.Keb Obsgyn DIII - Terpenuhi
2 Suriani, S.ST DIV
3 Rapika Maya, AMK DIII

5 Ramlah, AM.Keb Interna/Bedah DIII - Terpenuhi


6 Aryani, AMK Anak DIII - Terpenuhi
7 Rapika Maya, AMK Gigi DIII - Terpenuhi

3. Kebutuhan Tenaga di Kamaroperasi


- Jumlahperawatdalamtim : 2 orang
• Operasi besar : 5 jam/1 operasi.
• Operasi sedang : 2 jam/1 operasi.
Operasi kecil : 1 jam/ 1 operasi.

Total operasidarijanuarisdapril 2018 adalah 90 operasijadi rata rataoperasidalam 1


bulanadalah 22,5bor 37,5%

5 jam keperawatan x 52 minggu x 7 hari( 2tt x 0,375) + 25 %


41 minggu x 40 jam/ minggu
= 1820 x 0,75 + 25%
1640
= 1365/1640 + 25%
= 0,8 + 0,208
= 1,08
Kebutuhanpetugaskamaroperasiadalah 1 orang dalamtiap sift
Karenadalamtiapoperasidibutuhkan minimal 2 orang jadisetiaphari minimal ada 2
perawatkamaroperasi yang jagadanada 2 orang libur
Sehinggakebutuhantenagakeperawatan di kamaroperasidinilaicukup

No Namapetugas Kualifikasiyang Kebutuhan Sesuai Keterangan


ada Standar
1. Nasruddin, AMK DIII Cukup
2. Moh. Marfiansyah, Ners
S.Kep.,Ns.
3. Hendrik Jaya DIII
Saputra, A.Md.Kep
4. Gladinuswoge SPK

4. KamarBersalin
a. Waktu yang diperlukan untuk pertolongan persalinan mencakup skala I sld IV = 4
jam/pasien di tambahobservasipost partum 2 jam total 6 jam
b. Borkamarbersalin 50,41%

Kebutuhantenagakeperawatanuntukkamarbersalin( jumlah jam perawatan 6 jam) (ekstensif care)


TP = Jumlah jam perawatan (6)x 52(Mg)x7 hr (4 TT x 0,5041) + 25%
41 (mg) x 40 jam/minggu
= 6 x 52 x 7 x 2,0164+ 25%
1640
= 4403,8176 + 25%
1640
= 2.685 + 0,67
= 3,3
Ditotalkan kebutuhan 4tenagakebidanan.
Terbagimenjadi 2jagapagi, 1 jagasiangdan 1 jagamalam, dan 1 libur
Ada pun tenagakebidanan yang adasekarangdi kamarbersalinadalah
No Nama Kualifikasi Yang dibutuhkan keterangan
1. Putu Meggy Monica, DIII (PK I) cukup
AM.Keb
2. Halija, AM.Keb.,SKM S1 (PK2)
3. Yanasinta Matildariana B, DIV (PK1)
S.ST
4. Sinta Uly Situmorang, DIII (PK1)
AM.Keb
5. Asriana, AM.d.Keb DIII (PK 1)

5. Kebutuhantenagaperawatankebidanandankeperawatancampuranjumlah jam
perawatan 4 jam (moderat care)
Campuranpost partum, post
operasikebidanandankandunganjugaperawatanibudenganpenyakitginekologisdan obstetric. Post
operasibedah, pasienanakdaninterna. Bor 4,71 % denganjumlah 29 tempattidur
TP = jumlah jam perawatan (4)x 52(Mg)x7 hr (29TT x 0,0471) + 25%
41 (mg) x 40 jam/minggu
=1.988.7504/ 1.640 + 25%
= 1,21+ 0,303 = 1,51 dibulatkanmenjadi 2 tenagakeperawatan
Terbagimenjadi 1 jagapagi, 1 jagasiangdan 1 jagamalam total 3

Ada pun tenagakeperawatan yang adasekarang di perawatanrawatinapadalah 6 orang


No Nama Kualifikasi Yang dibutuhkan keterangan
1. Izla Farilah, AMK DIII (PK I) Cukup
2. Uun Hamriani, AMK DIII (PK I)
3. Nur Intan Permata Sari, DIII (PK I)
A.Md.Kep
4. Aryani, AMK DIII (PK I)
5. Amaliah, AMK DIII (PK I)
6. Bisran, AMK DIII (PK I)

Untuksaatinitenagakeperawatanmasihcukupnamunjikabormakintinggiperludilakukanevaluasi
kembali
6. Kebutuhantenagakeperawatan di ruang perinatology jumlah jam perawatan 4
jam (moderat care)dengan 2 tempattidurdanbor 28,33%

TP = Jumlahjam perawatan (4)x 52(Mg)x7 hr (2 TT x 0,2833) + 25%


41 (mg) x 40 jam/minggu
= 4 x 52x 7 x 1,666/ 1.640
= 2425,696 / 1640 + 25 %
= 1,479 + 0,369 = 1,848dibulatkanmenjadi 2 tenagakeperawatan

Ada pun tenagakeperawatan yang adasekarang di perinatologiadalah 3 orang


No Nama Kualifikasi Yang Keterangan
dibutuhkan
1. Vielna DIII Masihkurang 1
Sirenden, tenagakarenapadasaatpetugasliburperawatan
AM.Keb perinatology
2. Diah Ayu DIV dibebankankebidankamarbersalin
Susilowati,
S.ST
3. Nur Ascici, DIII
AM.Keb
7. Kebutuhan Tenaga di Unit Medical Record
Kebutuhan sesuai usulan Unit
No Tugas Pokok Uraian Tugas Volume Waktu yang Waktu yang
Pekerjaan/Hari diperlukan/Kas diperlukan
(kasus) us per hari per hari
1 Pra Pelayanan 1. Membersihkan ruangan 2 10 20
2. Menyalakan kipas angin, computer, 1 2 2
laptop
3. Menyiapkan semua peralatan pra 1 2 2
pelayanan
2 Pelaksanaan 1. Menerima pendaftaran pasien baru 36 2 72
Pendaftaran Pasien Baru 2. Melakukan wawancara untuk 36 5 180
Rawat Jalan memperoleh informasi kebutuhan
pelayanan pasien rawat jalan
3. Menganjurkan pasien untuk mengisi 36 5 180
formulir identitas social
4. Entry data identitas social di buku dan 36 5 180
computer
5. Menginformasikan nomor urut 36 2 72
pendaftaran ke pasien
6. Mempersilakan pasien menunggu di 36 2 72
ruang tunggu poli
3 Pelaksanaan 1. Menerima pendaftaran pasien lama 36 2 72
Pendaftaran Pasien 2. Melakukan wawancara untuk 36 5 180
Lama Rawat Jalan memperoleh informasi kebutuhan
pelayanan pasien rawat jalan
3. Entry data identitas social di buku dan 36 10 360
computer
4. Menginformasikan nomor urut 36 10 360
pendaftaran ke pasien
5. Mempersilakan pasien menunggu di 36 1 36
ruang tunggu poli
4 Penerimaan pasien 1. Menerima pendaftaran pasien 4 2 8
UGD 2. Menghubungi/konfirmasi ke perawat 4 2 8
kalau ada pasien
3. Apabila ada pihak keluarga untuk bisa 4 10 40
mendaftarkan pasien tersebut untuk
mengisi formulir, akan tetapi kalau
tidak ada petugas RM yang ke UGD
4. Apabila pasien melanjutkan ke rawat
inap, petugas RM akan mengisi 4 10 40
formulir rawat inap
5 Penerimaan pasien 1. Menerima pendaftaran pasien dan 3 5 15
Rawat Inap menjelaskan fasilitas dan biaya rawat
inap (wawancara dengan pasien)
2. Menanyakan dan meminta surat 3 2 6
rujukan bila ada
3. Menulis di formulir rawat inap dan 3 10 30
mempersilakan pasien untuk
menunggu
4. Mencetak gelang dan membukukan 3 2 6
5. Menghubungi/konfirmasi ke perawat 3 2 6
bila ada pasien rawat inap
6 Pelaksanaan 1. Mengeluarkan berkas rekam medis 36 2 72
penyimpanan dan sesuai dengan nomor rekam medis
pengeluaran Rekam yang diminta
Medis rawat jalan 2. Menyerahkan berkas rekam medis 36 2 72
3. Melakukan perakitan meliputi 36 2 72
penyusunan lembar rekam medis,
memvalidasi nomor rekam medis
dengan nama pasien
4. Menjajarkan berkas rekam medis 36 2 72
sesuai dengan system terminal digit
7 Input data RM 1. Input data kunjungan pasien tiap hari 36 5 180
di computer
2. Mengambil semua folder RM yang 36 2 72
ada di poli dan UGD
3. Memasukkan semua data yang ada di 40 2 80
folder rekam medis
4. Menulis dan melengkapi formulir 40 2 80
rawat jalan dan inap
8 Pelaksanaan 1. Membuat SEP pasien 3 10 30
Pengkodingan 2. Memberikan kode diagnose dan 3 5 15
tindakan penyakit pada berkas pasien
3. Menginput berkas RM di INA-CBgs 3 10 30
4. Mengkopi dan merapikan berkas RM 3 15 45
9 Pelaksanaan Penyediaan 1. Menyusun lembar rawat jalan 5 10 50
Rekam Medis 2. Menyusun lembar rawat inap 6 10 60
Jumlah Menit 2.877 Menit
Jumlah/7 Jam 420

Kebutuhan Karyawan 7

Kebutuhan sesuai Standar:


Kebutuhan Sesuai
No Nama Kualifikasi yang ada Keterangan
Standar
1 Suriyani Karim, SKM S1 Kesehatan Masyarakat Terpenuhi
2 Alvionita Hanafi, A.Md.RMIK, S.ST DIII Rekam Medik
3 Rahmat Dian Hamundu, AMK DIII Perawat
4 Rahmatia, AM.Keb DIII Bidan
5 Ramlah RS, A.Md.Keb DIII Bidan
6 Abdul Rahman, S.Kom. S1 Komputer
7 Cindy Pratiwi Kasulina, A.Md.Kep DIII Perawat
8. Kebutuhan Tenaga di Unit Farmasi
Kualifikasi Kebutuhan Sesuai
No Nama Keterangan
yang ada Standar
1 Wa Ode Yuliastri, Apt Apoteker 3 Apoteker Dibutuhkan
2 Hilda Ariska Putri, Apt Apoteker tambahan 1
3 Widiastuti, S.Farm S1 orang
4 Desi Grace Natalyani M, AMF DIII Apoteker,
5 Ni Made Sri Wahyuni, AMF DIII standar
6 Sinaritta, A.Md.Farm DIII jumlah
7 Dewi Sulastri, AMF DIII apoteker
8 Asrida Mojasari, AMF DIII untuk RSU
tipe D adalah
3 orang.

9. Kebutuhan Tenaga di Unit Gizi


Kualifikasi Kebutuhan Sesuai
No Nama Keterangan
yang ada Standar
1 Rismawati, S.Gz S1 Gizi Cukup
2 Rosdiana SLTA
3 Waode Mirna SLTP
4 Ade Erma SLTA

10. Kebutuhan Tenaga Laundry


Kualifikasi Kebutuhan Sesuai
No Nama Keterangan
yang ada Standar
1 Syam Suriani Kurang 1
tidak ada
tenaga
pengganti saat
petugas sakit

11. Kebutuhan Tenaga Cleaning Service


Kualifikasi Kebutuhan Sesuai
No Nama Keterangan
yang ada Standar
1 M. Yusuf Kurang paling
2 La Ode Habiba tidak 1 orang
3 Syam Suriani

12. Kebutuhan Tenaga Dokter umum


Kualifikasi Kebutuhan
No Nama Keterangan
yang ada Sesuai Standar
1 dr. M. Akbar Khan Profesi min 4 Dokter Sudah sesuai
2 dr. Iyan Widyaswara S Dokter Umum standar namun
3 dr. Rahmiyanti Umum Perlu
4 dr. Ridwan Fajiri dipertimbangkan
tambahan
minimal 1 orang
dokter umum
non muslim
(saat libur
keagamaan)
13. Kebutuhan Tenaga Dokter spesialis
Kebutuhan
No Nama Kualifikasi yang ada Keterangan
Sesuai Standar
1 dr. Hj. Suhartini, Sp.OG Sp Obsgyn (full time) 2 dari 4 Terpenuhi
2 dr. Dianti Maya Sari, Sp.An Sp Anak (part time) pelayanan sesuai standar
3 dr. Jumhari Baco, Sp.An Sp Anak (part time) medic spesialis Permenkes.
4 dr. Albertus Varera, Sp.Rad Sp Radiologi (part dasar (Obgin, Tapi karena
time) anak, bedah, kunjungan
5 dr. La Dwi, Sp.A Sp Anastesi (part penyakit pasien obgyn
time) dalam) dominan
6 dr. Usman Santosa, Sp.B Sp Bedah (part time) maka dinilai
7 dr. Adry Leonardi T, Sp.PD Sp Penyakit dalam perlu adanya
(part time) tambahan
dokter
spesialis
obgyn
minimal 1
orang.

14. Kebutuhan Tenaga Dokter gigi


Kualifikasi Kebutuhan Sesuai
No Nama Keterangan
yang ada Standar
1 drg. Rosdian Latuconsina Profesi 1 Terpenuhi
Kedokteran
Gigi

15. Kebutuhan Tenaga di Unit Laboratorium


Kualifikasi Kebutuhan Sesuai
No Nama Keterangan
yang ada Standar
1 Hasna Ahmadi, AMAK DIII Kurang 1
2 Linda Sari, AMAK DIII orang, karena
3 Sabrianto, AMAK DIII hampir tidak
ada libur

16. Kebutuhan Tenaga di Unit Radiologi


No Kualifikasi Kebutuhan Sesuai
Nama Keterangan
yang ada Standar
1 Agues Salim, A.Md.Rad DIII Kurang 1
orang, hampir
tidak ada libur

17. Kebutuhan Tenaga di Unit Kesehatan lingkungan


No Kualifikasi Kebutuhan Sesuai
Nama Keterangan
yang ada Standar
1 I Putu Adi Wira Putrawan S1 Cukup, namun
2 M. Yusuf SLTA perlu
dipertimbangkan
adanya
tambahan
pelaksana
kesling minimal
1 orang

18. Kebutuhan Tenaga Supir


No Kualifikasi Kebutuhan Sesuai
Nama Keterangan
yang ada Standar
1 Sofan SLTA Untuk saat ini
2 Amiruddin SLTA cukup,
dievaluasi
kembali
dengan
keadaan
berikutnya

19. Kebutuhan Tenaga Security


No Kualifikasi Kebutuhan Sesuai
Nama Keterangan
yang ada Standar
1 Andi Lolo Sakti SLTA Cukup
2 Prisamiyus Sion Mikhael SLTA
3 Alfred Dianto Tinggi Al Adi SLTA

20. Kebutuhan Tenaga di Unit Kamar Jenazah


No Kualifikasi Kebutuhan Sesuai
Nama Keterangan
yang ada Standar
1 Moh. Marfiansyah, S.Kep.,Ns. Profesi Kurang 1
Ners orang

21. Kebutuhan Tenaga Bagian Adm Umum dan Keuangan


No Kualifikasi Kebutuhan Sesuai
Nama Keterangan
yang ada Standar
1 Frumentius Mai, S.Sos S1 Cukup
2 Sri Wahyuni, SM S1
3 Eka Maya Sari, SE S1
4 Muhamad Safii S1

22. Kebutuhan Tenaga Bagian Sterilisasi Sentral


No Kualifikasi Kebutuhan Sesuai
Nama Keterangan
yang ada Standar
1 Hildawati, AM.Keb DIII Cukup
2 Adri Rahmat Saputra, A.Md.Kep DIII
3 Serly Meikke Kilykily SPK
BAB III
EVALUASI

Jumlah
No Ruang Pendidikan Ket
Ada Ideal Kurang
1 Rawat Jalan
Poli Obgyn DIV 1 1 - cukup
DIII 2 2 - cukup
Poli Anak DIII 1 1 - cukup
Poli Interna DIII 1 1 - cukup
Poli Gigi DIII 1 1 - cukup
2 UGD DIII 4 4 cukup
SPK 1 - cukup
3 Rawat Inap
Kamar Bersalin S1 1 1 - cukup
DIV 1 1 - cukup
DIII 3 3 - cukup
Keperawatan DIII 6 6 - cukup
Perinatologi DIV 1 1 - cukup
DIII 2 3 1 kurang 1
4 Kamar Operasi DIII 3 3 - cukup
SPK 1 - - cukup
5. Penunjang Medis
Laboratorium DIII 3 4 1 Kurang 1
Gizi S1 1 1 - cukup
SLTA 2 2 - cukup
SLTP 1 1 - cukup
Farmasi Apoteker 2 3 1 Kurang 1
S1 1 1 - cukup
DIII 5 5 - cukup
Radiologi DIII 1 (part 2 1 Kurang 1
time)
6 Dokter Umum Profesi 7 4 - Cukup
Dokter
7 Dokter Spesialis
Obgyn Spesialis 1 2 1 Kunjungan
Obgyn pasien
dominan
pasien
kebidanan
dan
kandungan,
maka dinilai
perlu
tambahan 1
orang dokter
obgyn
Anak Spesialis 2 (part 1 (full - Cukup.
Anak time) time) Namun untuk
meningkatkan
kualitas
pelayanan RS
dibutuhkan 1
dokter tetap
Penyakit Dalam Spesialis 1 (part 1 (full - Cukup
Penyakit time) time) namun
Dalam Dibutuhkan
dokter full
time 1 orang
Bedah Spesialis 1 (part 1 (full - Cukup
Bedah time) time)
8 Dokter Gigi Dokter 1 1 - Cukup
Gigi
9 Medical S1 2 cukup
Record/Admisi
DIII 5 cukup
10 Laundry SLTP 1 kurang 1
11 Cleaning Service SLTA 3 4 1 Kurang 1
12 Security SLTA 3 3 - cukup
13 Kesehatan S1 1 1 - cukup
Lingkungan
SLTA 1 2 1 Kurang 1
14 Driver SLTA 2 2 - Cukup
15 Pemulasaran Profesi 1 2 1 Kurang 1
Jenazah Ners
16 Administrasi S1 4 4 - cukup
Umum dan
Keuangan
17 Sterilisasi Sentral DIII 2 2 - cukup
SPK 1 cukup

1. Berdasarkan standar permenkes no 56 tahun 2014 tentang klasifikasi dan perijinan


rumah sakit. Untuk rumah sakit tipe D standar tenaga dokter umum di RSU hati mulia
sudah cukup yakni ada 4 orang namun ke empat dokter tersebut semua beragama
islam, sehingga pada saat libur hari raya ada ancaman kekurangan tenaga dokter
umum pada pelayanan unit gawat darurat, sehingga perlu kiranya dipertimbangkan
penambahan dokter umum yang non muslim sehingga pelayanan tetap berjalan
lancar.
2. Jumlah dokter spesialis dasar sudah memenuhi persyaratan namun umumnya dokter
spesialis di RSU hati mulia adalah dokter part timer sehingga menjadikan kualitas
pelayanan rumah sakit tidak maksimal. Perlu kiranya dipertimbangkan menambah
dokter spesialis full timer di RSU hati mulia. Dan karena pola kunjungan pasien yang
dominan penyakit kebidanan dan kandungan tampaknya perlu penambahan dokter
spesialis obstetric dan ginekologi minimal 1 orang.
3. Untuk tenaga keperawatan di rawat jalan dan UGD dinilai sudah cukup untuk kondisi
RSU hati mulia dan sudah sesuai dengan standar RS tipe D
4. Untuk tenaga keperawatan di rawat inap, untuk kamar bersalin dan perawatan rawat
inap campuran sudah sesuai dengan beban kerja berdasarkan perhitungan formulasi
PPNI. Namun untuk ruang perinatologi dinilai masih kurang 1 tenaga keperawatan
yang mana saat ini jika ada petugas yang libur maka tanggung jawab ruang
perinatologi di ambil alih oleh petugas kamar bersalin. Sehingga dinilai perlu
penambahan 1 tenaga keperawatan di ruang perinatologi.
5. Tenaga apoteker di RSU hati mulia ada 2 orang, berdasarkan permenkes 56 tahun
2014 untuk RS tipe D adalah 3 orang apoteker, jadi masih kurang 1 orang. Saat ini
kekurangan tersebut di tutupi oleh petugas dengan kualifikasi S1 kefarmasian.
6. Unit laboratorium ada 3 tenaga analis kesehatan yang mana ke 3 nya hampir tidak ada
hari libur sehingga dinilai perlu adanya tambahan 1 orang analis kesehatan
7. Radiologi hanya ada 1 orang petugas radiographer yang masih part timer. Memang
saat ini jumlah pasien yang memerlukan pelayanan radiologi masih sangat kurang,
sehingga petugas juga msih part timer, namun dirasa perlu adanya tambahan 1 orang
radiographer lain sehingga bisa diberlakukan pergantian jaga petugas radiographer.
8. Petugas pemulasaraan jenazah hanya 1 orang sehingga perlu di tambah 1 orang lagi
petugas untuk pergantian jaga.
9. Petugas pelaksana kesling hanya 1 orang sehingga perlu di tambah minimal 1 untuk
pergantian jaga.
10. Cleaning servis ada 3 orang namun saat hari libur tidak ada cleaning servis malam
hari sehingga dinilai perlu adanya tambahan 1 orang cleaning servis
11. Laundry juga hanya ada 1 orang petugas, dinilai kurang sehingga perlu adanya
tambahan tenaga minimal 1 orang.
BAB IV
PENUTUP

Pola Ketenagaandan Kualifikasi Sumber Daya Manusia di RSU Hati Mulia Kendari
diharapkan mampu menciptakan tenaga kerja yang berkualitas sehingga dapat memberikan
pelayanan yang optimal kepada masyarakat.

Oleh karena itu, Bidang Administrasi Umumakan terus memperbarui sistem untuk
menjamin terpenuhinya kebutuhan tenaga baik secara kuantitas maupun kualitas untuk
mendukung semua proses pelayanan di RSU Hati Mulia Kendari sehingga proses pelayanan
kepada masyarakat dapat berjalan dengan baik dan lancar.
SPO PEMULANGAN PASIEN

No. Dokumen: No. Revisi:


RSU HATI
MULIA
STANDAR Ditetapkan Oleh :
PROSEDUR Tanggal Terbit Oleh Direktur RSU. Hati Mulia
OPERASIONAL 08 Januari 2018
(SPO)
dr. Hj. Suhartini Sp.OG
PENGERTIAN Suatu kondisi dimana pasien yang sudah menjalani perawatan di RS dan
telah diizinkan pulang oleh dokter
TUJUAN Pemulangan pasien dapat berjalan lancar
KEBIJAKAN SK Direktur No. yang mengatur tentang ;
1. Pasien boleh pulang jika pemeriksaan penunjang telah selesai dan tidak
dilakukan pemeriksaan lain lagi saat pasien diizinkan pulang.
2. Pasien boleh pulang jika adminitrasi telah selesai.
PROSEDUR 1. Dokter menginformasikan bahwa pasien boleh pulang
2. Dokter menginformasikan kepada perawat bahwa pasien boleh pulang
dengan melengkapi :
1. Resume medik
2. Surat pulang
3. Resep obat yang dibawa pulang
3. Perawat melakukan pengecekan ulang mengenai tindakan-tindakan
pelayanan yang telah dilakukan.
4. Perawat menginformasikan pelayanan yang telah dilakukan kepada
petugas adminitrasi.
5. Pihak adminitrasi verifikasi data dan jaminan pasien.
6. Petugas adminitrasi menginformasikan total riwayat rawat inap kepada
pasien/keluarga pasien.
7. Keluarga pasien mengurus pembayaran dikasir.
8. Menyerahkan pembayaran kepada perawat yang bertugas.
9. Perawat memberikan surat pulang, obat dan edukasi kepada pasien dan
menggunting gelang tangan pasien .
10.Perawat mengantar pasien sampai ketempat penjemputan.
UNIT TERKAIT 1. Rawat Inap
2. Adminitrasi
3. Kasir
SPO RE KREDENSIAL

No. Dokumen: No. Revisi:


RSU HATI
MULIA
STANDAR Ditetapkan Oleh :
PROSEDUR Tanggal Terbit Oleh Direktur RSU. Hati Mulia
OPERASIONAL 08 Januari 2018
(SPO)
dr. Hj. Suhartini Sp.OG
PENGERTIAN Re kredensial keperawatan adlah adalah proses proses reevaluasi terhadap
tenaga keperawatan untuk menentukan kelayakan pemberian kewenangan
klinik (Clinical Privilage).
TUJUAN 1. Mempertahankan dan meningkatkan mutu pelayanan keperawatan
2. melindungi masyarakat atas tindakan keperawatan/kebidanan yang
dilakukan
3. menetapkan standar pelayanan keperawatan dan kebidanan.
menentukan dan mempertahankan kompetensi keperwatan dan
kebidanan.
4. Membatasi pemberian kewenangan klinis dalam melaksanakan
praktek keperawatan bagi yang kompeten.
5. Dasar bagi direktur RS untuk menerbitkan penugasan klinis
(Clinical Appointment) bagi setiap staf keperawatan untuk
melakukan pelayanan keperawatan di rumah sakit.
6. Terjaganya reputasi dan kredebilitas tenaga keperwatan dan
institusi RS dihadapan pasien dan dalam kepentingan RS.
KEBIJAKAN 1. Permenkes No. 49 tahun 2013 tentang komite keperawatan
2. SK Direktur RS No. tentang
PROSEDUR 1. Memasukkan berkas rekredensial krena telah habis masa berlaku
surat kewenangan klinis perawat, atau adanya kewenangan klinis
baru dari perawat yang ditujukan kepada direktur.
2. Direktur memberikan disposisi kepada komite keperawatan untuk
memproses ulang kredensial perawat pemohon
3. Komite keperawatan bekerjasama dengan bagian adminitrasi
mencermati file-file kredensial perawat seperti :
a. Surat lamaran danCV
b. Surat izin kerja
c. Surat tanda registrasi
d. ijazah
e. Sertifikat kompetensi
4. Komite keperawatan memberikan form kewenangan klinis kepada
perawatyang akan di rekredensial
5. Perawat mengisi dan menyerahkan form permohonan kewenangan
klinis baru kepada komite keperawatan
6. Komite keperawatan menelaah kewenangan klinis baru yang
diminta pemohon berdasarkan bukti-bukti yang ada dan
menentukan kewenagan klinis pemohon.
7. Komite keperawatan memberikan rekomendasi kewenangan klinis
baru kepada direktur sesuai permohonan kewenangan klinis dan
file kelengkapan rekredensial perawat.
8. Direktur memberi perintah untuk menerbitkan Surat Penugasan
klinik perawat.
9. Surat Penugasan klinik diberikan kepada perawat, diarsipkan difile
kepegawaian dan diruang dimana perawat/bidan bekerja.
10. Re-Kredensial dilakukan tiap 3 tahun sekali.
UNIT TERKAIT 1. Unit keperawatan/kebidanan
2. Adminitrasi
3. Komite keperawatan

Anda mungkin juga menyukai