PEMERINTAH KABUPATEN TUBAN

RUMAH SAKIT UMUM DAERAH dr. R. KOESMA

Jl. Dr. Wahidin Sudirohusodo No.800 Telp. (0356) 321010, 325696
T U B A N – 6 2 3 1 5

PERATURAN DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM DAERAH dr. R. KOESMA

KABUPATEN TUBAN
NOMOR TAHUN 2019

TENTANG
PEMBENTUKAN UNIT DIKLAT
DI LINGKUNGAN RUMAH SAKIT UMUM DAERAH dr. R. KOESMA
KABUPATEN TUBAN

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM DAERAH dr. R. KOESMA

KABUPATEN TUBAN,

Menimbang : a. bahwa sesuai dengan perkembagan ilmu pengetahuan dan

tantangan global serta untuk meningkatkan pelayanan
kesehatan kepada masyarakat diperlukan sumber daya
manusia yang berkualitas dan kompeten sesuai bidang
keilmuan;
b. bahwa untuk menciptakan sumber daya manusia yang
memiliki kompetensi tersebut diperlukan peningkatan mutu,
profesionalisme dan pengembangan wawasan melalui
Pendidikan dan Pelatihan;
c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud
dalam huruf a dan huruf b, perlu membentuk Unit
Pendidikan dan Pelatihan di Lingkungan Rumah Sakit
Umum Daerah dr. R. Koesma dalam suatu Peraturan
Direktur;

Mengingat : 1. Undang–Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem

Pendidikan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 1989 Nomor 9, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 4301);

2. Undang–Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor
144, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 5063);
 -2-

3. Undang–Undang Nomor 44 Tahun 2009 tentang Rumah

Sakit (Lembaran Negara Tahun 2009 Nomor 153,
Tambahan Lembaran Negara Nomor 5072);
4. Undang–Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur
Sipil Negara (Lembaran Negara Tahun 2014 Nomor 6,
Tambahan Lembaran Negara Nomor 5494);
5. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang
Pemerintahan Daerah sebagaimana telah diubah kedua kali
dengan Undang Undang Nomor 9 Tahun 2015 (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
5679);
6. Peraturan Pemerintah Nomor 101 Tahun 2000 tentang
Pendidikan dan Pelatihan Jabatan Pegawai Negeri Sipil
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2000 Nomor
198, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 4019);
7. Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun 2005 tentang
Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum sebagaimana
telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 74
Tahun 2012 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2012 Nomor 171, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 5340);
8. Peraturan Presiden Nomor 72 Tahun 2012 tentang Sistem
Kesehatan Nasional;
9. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 61 Tahun 2007
tentang Pedoman Teknis Pengelolaan Keuangan Badan
Layanan Umum Daerah;
10. Peraturan Daerah Kabupaten Tuban Nomor 04 Tahun 2008
tentang Organisasi Lembaga Teknis Daerah Kabupaten
Tuban sebagaimana diubah kedua kali dengan Peraturan
Daerah Nomor 15 tahun 2014 (Lembaran Daerah
Kabupaten Tuban Tahun 2015 Seri D Nomor 03);
11. Peraturan Bupati Tuban Nomor 37 Tahun 2011 tentang Tata
Kelola Runah Sakit Umum Daerah Dr. R. Koesma Kabupaten
Tuban (Berita daerah Kabupaten Tuban Tahun2011 Seri E
Nomor 24);
12. Peraturan Bupati Tuban Nomor 35 Tahun 2011 tentang Pola
Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum Daerah pada
Rumah Sakit Umum Daerah Dr. R. Koesma Kabupaten
Tuban;
 -3-
13. Peraturan Bupati Tuban Nomor 16 Tahun 2013 tentang
Uraian Tugas, Fungsi dan Tata Kerja Rumah Sakit Umum
Daerah Dr. R. Koesma Kabupaten Tuban sebagaimana telah
diubah kedua kali dengan Peraturan Bupati Tuban Nomor
31 Tahun 2018;

MEMUTUSKAN :

Menetapkan : PERATURAN DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM DAERAH

dr. R. KOESMA TENTANG PEMBENTUKAN UNIT DIKLAT DI
LINGKUNGAN RUMAH SAKIT UMUM DAERAH dr. R. KOESMA
KABUPATEN TUBAN.

BAB I
KETENTUAN UMUM

Pasal 1

Dalam Peraturan Direktur ini yang dimaksud dengan :

1. Rumah Sakit Umum Daerah yang selanjutnya disingkat RSUD
dr. R. Koesma adalah Rumah Sakit Umum Daerah dr. R. Koesma
Kabupaten Tuban.
2. Direktur adalah Direktur Rumah Sakit Umum Daerah dr. R. Koesma
Kabupaten Tuban.
3. Badan Layanan Umum Daerah yang selanjutnya disingkat BLUD adalah
Satuan Kerja Perangkat Daerah atau Unit Kerja pada Satuan Kerja
Perangkat Daerah di lingkungan Pemerintah Daerah yang dibentuk untuk
memberikan pelayanan kepada masyarakat berupa penyediaan barang
dan/jasa yang dijual tanpa mengutamakan mencari keuntungan dan dalam
melakukan kegiatannya didasarkan pada prinsip efisiensi dan
produktivitas.
4. Pegawai Negeri Sipil yang selanjutnya disingkat PNS adalah pegawai yang
telah memenuhi syarat yang ditentukan, diangkat oleh pejabat yang
berwenang dan diserahi tugas dalam suatu jabatan negeri, atau diserahi
tugas negara lainnya, dan digaji berdasarkan peraturan perundang-
undangan yang berlaku.
5. Pegawai Non Pegawai Negeri Sipil yang selanjutnya disingkat Pegawai Non
PNS adalah pegawai yang telah memenuhi persyaratan administrasi dan
dinyatakan lulus seleksi dan terikat dengan perjanjian kerja denga BLUD
RSUD serta telah menjalani masa orientasi dan masa percobaan.
 -4-

6. Pendidikan dan Pelatihan yang selanjutnya disingkat Diklat adalah proses

belajar mengajar dalam rangka pengembangan wawasan, meningkatkan
kemampuan dan profesionalisme.
7. Unit Pendidikan dan Pelatihan selanjutnya disingkat Unit Diklat adalah
unit pelayanan non struktural yang menyediakan fasilitas dan
penyelenggaraan kegiatan pendidikan dan pelatihan.
8. Narasumber adalah seseorang yang berkompeten di bidangnya, baik
mewakili pribadi maupun institusi yang memberikan atau mengetahui
secara jelas tentang suatu informasi dan keilmuan.

BAB II
KEDUDUKAN, TUGAS, DAN FUNGSI
Pasal 2

(1) Unit Diklat dipimpin seorang Ketua yang berkedudukan dibawah dan
bertanggungjawab kepada Direktur melalui Wakil Direktur Umum dan
Keuangan berkoordinasi dengan Kepala Bagian Adminstrasi dan Umum
cq. Subbag. Kepegawaian, Diklat dan Litbang.
(2) Unit Diklat mempunyai tugas:
a. memfasilitasi penyelenggaraan barbagai kegiatan diklat yang ada di
rumah sakit baik yang sasarannya ke dalam maupun keluar rumah
sakit;
b. memfasilitasi pelaksanaan kegiatan diklat bagi institusi lain yang
membutuhkan; dan
c. memfasilitasi kebutuhan pendidikan dan pelatihan seperti sarana dan
prasarana yang dibutuhkan dalam proses diklat.
(3) Unit Diklat adalah sebuah unit pelayanan non struktural yang memiliki
fungsi melayani penyelengaraan kegiatan-kegiatan penidikan dan pelatihan,
baik yang sasarannya ke dalam maupun keluar rumah sakit.

BAB III
SUSUNAN ORGANISASI
Pasal 3
Unit Diklat terdiri dari:
a. Ketua
b. Seketaris
c. Koordinator.....

BAB IV
TUJUAN DAN SASARAN DIKLAT
Pasal 4

(1) Unit Diklat dalam melaksanakan tugas dan fungsinya mempunyai tujuan:
a. meningkatkan kemampuan, pengetahuan, keahlian, keterampilan, dan
profesionalisme;
 -5-

b. menciptakan sumber daya manusia yang mampu berperan sebagai

pembaharu dan melaksanakan tugas secara profesional dengan dilandasi
kepribadian dan etika sesuai kebutuhan organisasi;
(2) Sasaran diklat adalah terwujudnya sumber daya manusia yang memiliki
kompetensi sesuai yang dibutuhkan.

BAB V
URAIAN TUGAS
Pasal 5

(1) Ketua Unit Diklat mempunyai tugas....

(2) Sekretaris mempunyai tugas...
(3) Koordinator mempunyai tugas...

BAB VI
PENDIDIKAN DAN PELATIHAN
Pasal 6
Jenis Diklat

Jenis Diklat meliputi:

(1) Diklat Inhouse yaitu...
(2) Diklat Exhouse yaitu...

Pasal 7
Narasumber

(1) Narasumber Diklat berasal dari Pegawai Negeri Sipil maupun Pegawai Non
Pegawai Negeri Sipil yang ditetapkan dengan keputusan Direktur sesuai
dengan kompetensi.
(2) Narasumber sebagaimana dimaksud ayat (1) memiliki kompetensi di bidang
masing-masing yang dibuktikan dengan sertifikat keahlian/kompetensi
sesuai dengan materi yang dibutuhkan dalam pembelajaran.
(3) Narasumber dalam memberikan pembelajaran wajib membuat penilaian
terhadap peserta sampai dengan selesainya pembelajaran.
(4) Sebagai bentuk penghargaan kepada narasumber maka narasumber
mendapatkan honorarium.

Pasal 8
Peserta
Peserta pelatihan berasal dari dalam maupun luar rumah sakit dengan
membuat permohonan secara tertulis kepada Direktur, sesuai dengan
kebutuhan dan peminatan pembelajaran.
 -6-

BAB III
KETENTUAN PENUTUP

Pasal 9

Peraturan Direktur ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di Tuban
pada tanggal
DIREKTUR RSUD dr. R. KOESMA
KABUPATEN TUBAN

dr. H. SAIFUL HADI