Anda di halaman 1dari 22

KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM

DIREKTORAT JENDERAL BINA MARGA


DIREKTORAT BINA PELAKSANAAN WILAYAH I
INSTRUKSI KERJA
PENGAWASAN PEKERJAANGALIAN (3.1)
No. Dokumen : Tgl berlaku :
LEVEL 3
No. Revisi : 00 Tgl. Kaji Ulang :

PERSETUJUAN

URAIAN NAMA & JABATAN TANDA TANGAN TANGGAL

DISUSUN

DIPERIKSA

DISAHKAN

STATUS DOKUMEN

NO. DISTRIBUSI

TANGGAL

ppppppppppppppppppppppp
Dilarang memperbanyak dokumen ini, tanpa ijin Pusat Pengendali Dokumen
INSTRUKSI KERJA
PENGAWASAN PEKERJAAN GALIAN (3.1)
LEVEL 3
No. Dokumen : Tgl berlaku :
No. Revisi : 00 Tgl. Kaji Ulang :

DAFTAR ISI
Daftar isi
1. Ruang lingkup 1
2. Tujuan 1
3. Acuan 1
4. Definisi dan Pengertian 1
4.1 Pekerjaan Galian 1
4.2 Galian Biasa 1
4.3 Galian Batu 1
4.4 Galian Struktur 2
4.5 Galian Perkerasan Beraspal 2
4.6 Galian Perkerasan Berbutir 2
4.7 Galian Perkerasan Beton 2
5. Ketentuan Umum 2
5.1 Ketentuan Pelaksanaan Pengawasan 2
5.2 Ketentuan Peralatan 3
5.3 Ketentuan Pengamanan Pekerjaan Galian 3
5.4 Ketentuan Pada Masing-masing Langkah Kerja 4
1. Persiapan 4
2. Pengamanan Pekerjaan Galian 6
3. Galian Biasa 6
4. Galian Batu 6
5. Galian Struktur 7
6. Galian Perkerasan Beraspal 8
7. Pemeriksaan 8
8. Perbaikan 8

Dilarang memperbanyak dokumen ini, tanpa ijin Pusat Pengendali Dokumen


INSTRUKSI KERJA
PENGAWASAN PEKERJAAN GALIAN (3.1)
LEVEL 3
No. Dokumen : Tgl berlaku :
No. Revisi : 00 Tgl. Kaji Ulang :

9. Pemanfaatan Hasil Galian 8


10. Pembuangan Sisa Galian 8
11. Dimanfaatkan untuk Pekerjaan Timbunan 9
12. Dimanfaatkan untuk Daur Ulang 9
6. Bagan Alir dan Tata Cara 10
7. Bukti Kerja 12
7.1 Daftar Simak Seksi (3.1) Pengawasan Pekerjaan Galian 12
7.2 Hasil Test Laboratorium 12
8. Lampiran
8.1 Daftar Simak Seksi (3.1) Pengawasan Pekerjaan Galian 13

Dilarang memperbanyak dokumen ini, tanpa ijin Pusat Pengendali Dokumen


INSTRUKSI KERJA
PENGAWASAN PEKERJAAN GALIAN (3.1)
LEVEL 3
No. Dokumen : Tgl berlaku :
No. Revisi : 00 Tgl. Kaji Ulang :

1 Ruang Lingkup :
.
a. Lingkup Penerapan
Instruksi Kerja (IK) ini berlaku untuk pengawasan Pekerjaan
Galian pada Unit Pelaksana Kegiatan di Lingkungan Direktorat
Bina Pelaksanaan Wilayah I.
b. Lingkup Kegiatan
Instruksi Kerja (IK) ini berlaku untuk pengawasan Pekerjaan
Galian, yang mencakup pengamanan penggalian dan
pemanfaatan hasil galian baik untuk timbunan maupun daur
ulang dan dapat diterima sesuai spesifikasi.

2 Tujuan :
.
Memberikan panduan tata cara pengawasan kegiatan Pekerjaan Galian
agar diperoleh hasil yang sesuai dengan ketentuan/persyaratan yang
berlaku.

3 Acuan :
.
1. Spesifikasi Umum 2010.
2. Gambar Kerja.

4 Definisi dan Pengertian :


.
4.1 Pekerjaan Galian :
Pada umumnya diperlukan untuk pembuatan saluran air dan
selokan, untuk formasi galian atau pondasi pipa, gorong-gorong,
pembuangan atau struktur lainnya, untuk pekerjaan stabilisasi
lereng dan pembuangan sisa bahan galian, pengupasan dan
pembuangan bahan perkerasan beraspal pada perkerasan lama.

4.2 Galian Biasa :

1
Dilarang memperbanyak dokumen ini, tanpa ijin Pusat Pengendali Dokumen
INSTRUKSI KERJA
PENGAWASAN PEKERJAAN GALIAN (3.1)
LEVEL 3
No. Dokumen : Tgl berlaku :
No. Revisi : 00 Tgl. Kaji Ulang :

Harus mencakup seluruh galian yang tidak diklasifikasikan sebagai


galian batu, galian struktur, galian sumber bahan dan galian
beraspal.

4.3 Galian Batu :


Harus mencakup galian bongkahan batu dengan volume 1 m³
atau lebih & seluruh batu/bahan lainnya dengan menggunakan
alat bertekanan udara/pemboran dan peledakan.

4.4 Galian Struktur :


Mencakup galian pada segala jenis tanah dalam batas pekerjaan
yang disebut atau ditunjukan dalam Gambar untuk struktur.
Galian struktur terbatas untuk galian lantai pondasi jembatan,
tembok beton penahan tanah, dan struktur pemikul beban
lainnya. Galian batu atau galian perkerasan beton tidak dapat
dimasukan kedalam Galian Struktur.

4.5 Galian Perkerasan Beraspal :


Mencakup galian pada perkerasan lama dan pembuangan bahan
perkerasan beraspal dengan maupun tanpa Cold Milling Machine
(mesin pengupas perkerasan beraspal tanpa pemanasan).

4.6 Galian Perkerasan Berbutir


Galian Perkerasan Berbutir adalah mencakup galian pada
perkerasan lama dan pembuangan bahan perkerasan berbutir
yang tidak terpakai seperti yang ditunjukan dalam gambar.

4.7 Galian Perkerasan Beton


Galian Perkerasan Beton adalah mencakup galian beton dengan
volume ≥ 1 m3 dan seluruh batu / beton atau bahan lanilla yang
menurut Direksi Pekerjaan adalah tidak praktis tanpa
menggunakan alat bertekanan udara atau pengeboran dan
peledakan.

2
Dilarang memperbanyak dokumen ini, tanpa ijin Pusat Pengendali Dokumen
INSTRUKSI KERJA
PENGAWASAN PEKERJAAN GALIAN (3.1)
LEVEL 3
No. Dokumen : Tgl berlaku :
No. Revisi : 00 Tgl. Kaji Ulang :

5
Ketentuan Umum
.
5.1 Ketentuan Pelaksanaan Pengawasan
a. Pengawasan pelaksanaan pekerjaan Galian hanya dilakukan
pada lokasi pekerjaan yang requestnya telah mendapatkan
persetujuan dari semua pihak yang berkompeten.
b. Pengawasan pekerjaan Galian dilakukan sepanjang waktu
pelaksanaan pekerjaan pada masing-masing lokasi kegiatan,
sekurang-kurangnya 1 (satu) kali setiap hari sampai pekerjaan
dimaksud dinyatakan selesai.
c. Waktu pencatatan dilakukan oleh petugas lapangan
(Inspektor) pada saat mana dianggap bahwa pencatatan
tersebut perlu dilakukan.

d. Catatan penyimpangan atau kondisi seketika yang dapat


mempengaruhi mutu, harus dicatat pada kolom catatan yang
telah disediakan.

5.2 Ketentuan Peralatan


a. Pekerjaan Galian Biasa
Excavator, Dump Truck dan alat bantu.
b. Untuk Galian Batu
Compressor, Jack Hammer, Wheel Loader, Excavator, Dump
Truck dan alat bantu.
c. Untuk Galian Struktur
Excavator, Bulldozer, alat bantu dan Dump Truck.

5.3 Ketentuan Pengamanan Pekerjaan Galian


a. Penyedia Jasa harus memikul semua tanggung jawab dalam
menjamin keselamatan pekerja, yang melaksanakan pekerjaan
galian. (Spesifikasi pasal 3.1.1(5).a)

3
Dilarang memperbanyak dokumen ini, tanpa ijin Pusat Pengendali Dokumen
INSTRUKSI KERJA
PENGAWASAN PEKERJAAN GALIAN (3.1)
LEVEL 3
No. Dokumen : Tgl berlaku :
No. Revisi : 00 Tgl. Kaji Ulang :

b. Selama pelaksanaan pekerjaan galian, lereng sementara galian


yang stabil dan mampu menahan pekerjaan, struktur atau
mesin di sekitarnya, harus dipertahankan sepanjang waktu,
penyokong (shoring) dan pengaku (bracing) yang memadai
harus dipasang bilamana permukaan lereng galian mungkin
tidak stabil. (Spesifikasi pasal 3.1.1(5).b)
c. Untuk menjaga stabilitas lereng galian dan keamanan pekerja
maka galian tanah yang lebih dari 5 meter harus dibuat
bertangga dengan teras selebar 1 meter. (Spesifikasi pasal
3.1.1(5).b)
d. Peralatan berat untuk pemindahan tanah, pemadatan atau
keperluan lainnya tidak diijinkan berada atau beroperasi lebih
dekat 1,5 m dari tepi galian parit untuk gorong-gorong pipa
atau galian pondasi untuk struktur, terkecuali bilamana pipa
atau struktur lainnya yang telah terpasang dalam galian dan
galian tersebut telah ditimbun kembali dan telah dipadatkan.
(Spesifikasi pasal 3.1.1(5).c)
e. Cofferdam, dinding penahan rembesan (cut-off wall) atau cara
lainnya untuk mengalihkan air di daerah galian dan cukup kuat
untuk menjamin bahwa keruntuhan mendadak yang dapat
membanjiri tempat kerja, tidak akan terjadi. (Spesifikasi pasal
3.1.1(5).d)
f. Bahan peledak yang diperlukan untuk galian batu harus
disimpan, ditangani, dan digunakan dengan hati-hati dan di
bawah pengendalian yang ekstra ketat sesuai dengan
Peraturan dan Perundang-undangan yang berlaku.
(Spesifikasi pasal 3.1.1(5).f)
g. Penyedia Pekerjaan Konstruksi harus bertanggungjawab dalam
mencegah pengeluaran atau penggunaan yang tidak tepat atas
setiap bahan peledak dan harus menjamin bahwa penanganan
peledakan hanya dipercayakan kepada orang yang
berpengalaman dan bertanggungjawab.

4
Dilarang memperbanyak dokumen ini, tanpa ijin Pusat Pengendali Dokumen
INSTRUKSI KERJA
PENGAWASAN PEKERJAAN GALIAN (3.1)
LEVEL 3
No. Dokumen : Tgl berlaku :
No. Revisi : 00 Tgl. Kaji Ulang :

(Spesifikasi pasal 3.1.1(5).f)


h. Semua galian terbuka harus diberi rambu peringatan dan
penghalang (barikade) yang cukup untuk mencegah pekerja
atau orang lain terjatuh ke dalamnya, dan setiap galian
terbuka pada lokasi jalur lalu lintas maupun lokasi bahu jalan
harus diberi rambu tambahan pada malam hari berupa drum
yang dicat putih (atau yang sejenis) beserta lampu merah atau
kuning guna menjamin keselamatan para pengguna jalan.
(Spesifikasi pasal 3.1.1(5).g)
i. Penyedia Pekerjaan Konstruksi harus bertanggungjawab untuk
menjaga dan melindungi setiap utilitas bawah tanah yang
masih berfungsi seperti pipa, kabel, atau saluran bawah tanah
lainnya atau struktur yang mungkin dijumpai. (Spesifikasi pasal
3.1.1(9).b)

5.4 Ketentuan Pada Masing-masing Langkah Kerja


1. Persiapan
a. Petugas pengawas harus melakukan pengecekan
kesesuaian kesiapan bahan, peralatan, tenaga kerja,
metoda kerja dan gambar kerja.
b. Harus dipastikan penanggung jawab kegiatan telah
ditetapkan dan berada di lokasi kegiatan.
c. Referensi seperti patok-patok ketinggian telah dipasang
dan sesuai.
d. Penyedia Pekerjaan Konstruksi menyediakan petugas
pengendalian lalu-lintas.
e. Penyedia Pekerjaan Konstruksi menyediakan petugas
pengendalian Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3).
f. Penyedia Pekerjaan Konstruksi menyediakan petugas
penanganan lingkungan.
g. Penyedia Pekerjaan Konstruksi harus menyerahkan
kepada Direksi Pekerjaan, gambar detil penampang

5
Dilarang memperbanyak dokumen ini, tanpa ijin Pusat Pengendali Dokumen
INSTRUKSI KERJA
PENGAWASAN PEKERJAAN GALIAN (3.1)
LEVEL 3
No. Dokumen : Tgl berlaku :
No. Revisi : 00 Tgl. Kaji Ulang :

melintang yang menunjukkan elevasi tanah asli sebelum


operasi pembersihan dan pembongkaran, atau penggalian
dilaksanakan. (Spesifikasi pasal 3.1.1(4).a)
h. Penyedia Pekerjaan Konstruksi harus menyerahkan
kepada Direksi Pekerjaan gambar detil seluruh struktur
sementara yang diusulkan atau yang diperintahkan untuk
digunakan, seperti penyokong (shoring), pengaku
(bracing), cofferdam, dan dinding penahan rembesan
(cut-off wall). (Spesifikasi pasal 3.1.1(4).b)
i. Penyedia Pekerjaan Konstruksi harus memberitahu Direksi
Pekerjaan untuk setiap galian untuk tanah dasar, formasi
atau pondasi yang telah selesai dikerjakan. (Spesifikasi
pasal 3.1.1(4).c)
j. Arsip tentang rencana peledakan dan semua bahan
peledak yang digunakan, yang menunjukkan lokasi serta
jumlahnya, harus disimpan oleh Penyedia Jasa untuk
diperiksa Direksi Pekerjaan.
(Spesifikasi pasal 3.1.1(4).d)
k. Penyedia Pekerjaan Konstruksi harus menyerahkan
kepada Direksi Pekerjaan suatu catatan tertulis tentang
lokasi, kondisi dan kuantitas perkerasan beraspal yang
akan dikupas atau digali.
(Spesifikasi pasal 3.1.1(4).e)
l. Sepanjang penggalian, peralatan galian cadangan serta
perlengkapan P3K harus tersedia. (Spesifikasi pasal
3.1.1(5).e)
m. Penyedia Pekerjaan Konstruksi harus bertanggung jawab
untuk memperoleh informasi tentang keberadaan dan
lokasi utilitas bawah tanah. (Spesifikasi pasal 3.1.1(9).a)
n. Penyedia Pekerjaan Konstruksi harus bertanggungjawab
untuk menjaga dan melindungi setiap utilitas bawah
tanah yang masih berfungsi seperti pipa, kabel atau

6
Dilarang memperbanyak dokumen ini, tanpa ijin Pusat Pengendali Dokumen
INSTRUKSI KERJA
PENGAWASAN PEKERJAAN GALIAN (3.1)
LEVEL 3
No. Dokumen : Tgl berlaku :
No. Revisi : 00 Tgl. Kaji Ulang :

saluran bawah tanah lainnya. (Spesifikasi pasal 3.1.1.9.a)


2. Pengamanan Pekerjaan Galian
a. Keselamatan pekerja menjadi tanggung jawab Penyedia
Jasa (Lihat Ketentuan Umum, butir 5.3.a).
b. Dipasang penyokong dan pengaku pada permukaan
lereng galian yang tidak stabil (Lihat Ketentuan Umum,
butir 5.3.b).
c. Lereng galian dibuat bertangga (Lihat Ketentuan Umum,
butir 5.3.c).
d. Alat berat dilarang beropersi lebih dekat 1,5 m dari tepi
galian (Lihat Ketentuan Umum, butir 5.3.d).
e. Dipasang dinding penahan yang cukup kuat untuk
mengantisipasi keruntuhan mendadak (Lihat Ketentuan
Umum, butir 5.3.e).
f. Penggunaan bahan peledak harus dipercayakan kepada
orang yang berpengalaman (Lihat Ketentuan Umum, butir
5.3.g).
g. Galian terbuka harus diberi rambu dan penghalang yang
cukup (Lihat Ketentuan Umum, butir 5.3.h).
h. Setiap utilitas bawah tanah yang masih berfungsi harus
dilindungi (Lihat Ketentuan Umum, butir 5.3.i).
3. Galian Biasa
a. Kelandaian akhir, garis dan formasi sesudah galian selain
galian perkerasan beraspal tidak boleh berbeda lebih
tinggi dari 2 cm atau lebih rendah 3 cm pada setiap titik.
(Spesifikasi pasal 3.1.1(3).a)
b. Permukaan galian tanah maupun batu yang telah selesai
dan terbuka terhadap aliran air permukaan harus cukup
rata dan harus memiliki cukup kemiringan untuk
menjamin pengaliran air yang bebas dari permukaan itu

7
Dilarang memperbanyak dokumen ini, tanpa ijin Pusat Pengendali Dokumen
INSTRUKSI KERJA
PENGAWASAN PEKERJAAN GALIAN (3.1)
LEVEL 3
No. Dokumen : Tgl berlaku :
No. Revisi : 00 Tgl. Kaji Ulang :

tanpa terjadi genangan. (Spesifikasi pasal 3.1.1(3).c)


4. Galian Batu
a. Kelandaian akhir, garis dan formasi sesudah galian selain
galian perkerasan beraspal tidak boleh berbeda lebih
tinggi dari 2 cm atau lebih rendah 3 cm pada setiap titik.
(Spesifikasi pasal 3.1.1(3).a)
b. Permukaan galian tanah maupun batu yang telah selesai
dan terbuka terhadap aliran air permukaan harus cukup
rata dan harus memiliki cukup kemiringan untuk
menjamin pengaliran air yang bebas dari permukaan itu
tanpa terjadi genangan. (Spesifikasi pasal 3.1.1(3).c)
c. Peledakan sebagai cara pembongkaran batu hanya boleh
digunakan jika, tidak praktis menggunakan alat
bertekanan udara atau suatu penggaru (ripper) hidrolis
berkuku tunggal. (Spesifikasi pasal 3.1.2(1).d)
d. Direksi Pekerjaan dapat melarang peledakan dan
memerintahkan untuk menggali batu dengan cara lain,
jika peledakan tersebut berbahaya bagi manusia atau
struktur di sekitarnya, atau bilamana dirasa kurang
cermat dalam pelaksanaannya. (Spesifikasi pasal
3.1.2(1).d)
e. Penggalian batu harus dilakukan sedemikian, apakah
dengan peledakan atau cara lainnya, sehingga tepi-tepi
potongan harus dibiarkan pada kondisi yang aman dan
serata mungkin. Batu yang lepas atau bergantungan
dapat menjadi tidak stabil atau menimbulkan bahaya
terhadap pekerjaan atau orang harus dibuang, baik
terjadi pada pemotongan batu yang baru maupun yang
lama.
(Spesifikasi pasal 3.1.2(1).f)

5. Galian Struktur

8
Dilarang memperbanyak dokumen ini, tanpa ijin Pusat Pengendali Dokumen
INSTRUKSI KERJA
PENGAWASAN PEKERJAAN GALIAN (3.1)
LEVEL 3
No. Dokumen : Tgl berlaku :
No. Revisi : 00 Tgl. Kaji Ulang :

a. Kelandaian akhir, garis dan formasi sesudah galian selain


galian perkerasan beraspal tidak boleh berbeda lebih
tinggi dari 2 cm atau lebih rendah 3 cm pada setiap titik.
(Spesifikasi pasal 3.1.1(3).a)
b. Galian untuk pipa, gorong-gorong atau drainase beton
dan galian untuk pondasi jembatan atau struktur lain,
harus cukup ukurannya sehingga memungkinkan
penempatan struktur atau telapak struktur dan
pemasangan bahan dengan benar. (Spesifikasi pasal
3.1.2(3).a)
c. Bila galian parit untuk gorong-gorong atau lainnya
dilakukan pada timbunan baru, maka timbunan harus
dikerjakan sampai ketinggian yang diperlukan dengan
jarak masing-masing lokasi galian parit tidak kurang dari
5 kali lebar galian parit tersebut. (Spesifikasi pasal
3.1.2(3).b)

d. Semua bahan pondasi batu atau strata keras lainnya yang


terekspos pada pondasi jembatan harus dibersihkan dari
semua bahan yang lepas dan digali sampai permukaan
tanah keras, baik elevasi, kemiringan atau bertangga
sebagaimana yang diperintahkan oleh Direksi Pekerjaan.
(Spesifikasi pasal 3.1.2.3.c)

6. Galian Perkerasan Beraspal


a. Kelandaian akhir, garis dan formasi sesudah galian tidak
boleh berbeda lebih dari 1 cm untuk galian bahan
perkerasan lama pada setiap titik. (Spesifikasi pasal
3.1.1(3).a)
b. Kecuali diperintahkan lain oleh Direksi Pekerjaan maka
setiap galian perkerasan beraspal harus ditutup kembali
dengan campuran aspal pada hari yang sama sehingga
dapat dibuka untuk lalu lintas. (Spesifikasi pasal

9
Dilarang memperbanyak dokumen ini, tanpa ijin Pusat Pengendali Dokumen
INSTRUKSI KERJA
PENGAWASAN PEKERJAAN GALIAN (3.1)
LEVEL 3
No. Dokumen : Tgl berlaku :
No. Revisi : 00 Tgl. Kaji Ulang :

3.1.1(6).d)

7. Pemeriksaan
Dilakukan pemeriksaan kesesuaian pada verifikasi 3 s/d 6.

8. Perbaikan
Dilakukan perbaikan apabila terjadi ketidaksesuaian dengan
hasil pemeriksaan.

9. Pemanfaatan Hasil Galian


Semua bahan galian tanah dan galian batu yang dapat dipakai
dalam batas-batas dan lingkup kegiatan bilamana
memungkinkan harus digunakan secara efektif untuk formasi
timbunan atau penimbunan kembali.
(Spesifikasi pasal 3.1.1(11).a)

10. Pembuangan Sisa Galian


a. Bahan galian yang mengandung tanah yang sangat
organik, tanah gambut (peat), sejumlah besar akar/bahan
tetumbuhan lainnya dan tanah kompresif yang akan
menyulitkan pemadatan bahan di atasnya/ yang
mengakibatkan setiap kegagalan/penurunan (settlement)
yang tidak dikehendaki, harus diklasifikasikan sebagai
bahan yang tidak memenuhi syarat untuk digunakan
sebagai timbunan dalam pekerjaan permanen. (Spesifikasi
pasal 3.1.1.(11).b)
b. Setiap bahan galian yang melebihi kebutuhan timbunan,
atau tiap bahan galian yang tidak disetujui oleh Direksi
Pekerjaan untuk digunakan sebagai bahan timbunan,
harus dibuang dan diratakan oleh Penyedia Pekerjaan
Konstruksi di luar Ruang Milik Jalan (Rumija) seperti yang
diperintahkan Direksi Pekerjaan. (Spesifikasi pasal
3.1.1.(11).c)

11. Dimanfaatkan Untuk Pekerjaan Timbunan

10
Dilarang memperbanyak dokumen ini, tanpa ijin Pusat Pengendali Dokumen
INSTRUKSI KERJA
PENGAWASAN PEKERJAAN GALIAN (3.1)
LEVEL 3
No. Dokumen : Tgl berlaku :
No. Revisi : 00 Tgl. Kaji Ulang :

Semua bahan galian tanah dan galian batu yang dapat dipakai
dalam batas-batas dan lingkup proyek bilamana
memungkinkan harus digunakan secara efektif untuk formasi
timbunan atau penimbunan kembali. (Spesifikasi pasal
3.1.1.(11).a)

12. Dimanfaatkan Untuk Daur Ulang


Pemanfaatan kembali bahan galian pada perkerasan aspal
lama harus mendapat persetujuan terlebih dahulu oleh
Direksi Pekerjaan sebelum bahan ini dipandang cocok untuk
proses daur ulang. (Spesifikasi pasal 3.1.1.(1).j)

6
Bagan Alir dan Tata Cara
.

11
Dilarang memperbanyak dokumen ini, tanpa ijin Pusat Pengendali Dokumen
INSTRUKSI KERJA
PENGAWASAN PEKERJAAN GALIAN (3.1)
LEVEL 3
No. Dokumen : Tgl berlaku :
No. Revisi : 00 Tgl. Kaji Ulang :

12
Dilarang memperbanyak dokumen ini, tanpa ijin Pusat Pengendali Dokumen
INSTRUKSI KERJA
PENGAWASAN PEKERJAAN GALIAN (3.1)
LEVEL 3
No. Dokumen : Tgl berlaku :
No. Revisi : 00 Tgl. Kaji Ulang :

TATA CARA PADA MASING - MASING LANGKAH KERJA


Verifikasi 1 (Persiapan)
• Cek kesiapan bahan, peralatan, tenaga kerja, metoda kerja dan
gambar kerja.
• Ada penanggung jawab kegiatan.
• Cek kecukupan untuk referensi seperti patok-patok ketinggian.
• Ada petugas pengendalian lalu-lintas.
• Ada pengendalian Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3).
• Ada kesiapan penanganan lingkungan.
• Gambar detail penampang melintang sudah disiapkan.
• Gambar detail seluruh struktur yang diusulkan sudah lengkap/siap.
• Bahwa pekerjaan tidak boleh dimulai tanpa persetujuan Direksi
Lapangan.
• Data-data hasil pengukuran permukaan dan data survey lainnya sudah
disiapkan.
• Perlengkapan P3K harus sedia pada tempat kerja galian.
• Penyedia Pekerjaan Konstruksi memperoleh informasi tentang lokasi
utilitas bawah tanah.
Verifikasi 2 (Pengamanan Pekerjaan Galian)
• Galian tanah yang lebih dari 5 m harus dibuat bertangga dengan teras
selebar 1 m.
• Untuk peralatan berat, alat pemadat tidak berada kurang dari 1,50 m
dari tepi galian gorong-gorong pipa atau galian pondasi untuk
struktur.
• Dibuat cara untuk pengalihan air di daerah galian.
• Bahan peledak disimpan dalam kondisi aman.
• Semua galian terbuka harus diberi rambu peringatan dan penghalang.
• Setiap utilitas bawah tanah yang masih berfungsi harus dijaga dan
dilindungi.
Verifikasi 3 (Galian Biasa)
• Kelandaian akhir sesudah galian tidak > 2 cm atau < 3 cm pada setiap
titik.
• Permukaan galian memiliki cukup kemiringan (bebas dari genangan).
Verifikasi 4 (Galian Batu)
• Kelandaian akhir sesudah galian tidak > 2 cm atau < 3 cm pada setiap
titik.
• Permukaan galian memiliki cukup kemiringan (bebas dari genangan).

13
Dilarang memperbanyak dokumen ini, tanpa ijin Pusat Pengendali Dokumen
INSTRUKSI KERJA
PENGAWASAN PEKERJAAN GALIAN (3.1)
LEVEL 3
No. Dokumen : Tgl berlaku :
No. Revisi : 00 Tgl. Kaji Ulang :

• Cara pembongkaran dengan peledakan harus mendapat ijin dari


Direksi Pekerjaan.
Verifikasi 5 (Galian Struktur)
• Kelandaian akhir sesudah galian tidak > 2 cm atau < 3 cm pada setiap
titik.
• Galian untuk struktur, harus cukup ukurannya.
• Galian sampai tanah keras.
• Bila galian parit untuk gorong-gorong pada daerah timbunan, pastikan
timbunan harus dikerjakan sampai ketinggian yang diperlukan.
Verifikasi 6 (Galian Perkerasan Aspal)
• Kelandaian akhir sesudah galian tidak > 1 cm pada setiap titik untuk
bahan perkerasan lama.
• Setiap galian perkerasan beraspal harus segera ditutup kembali
dengan campuran aspal.
Verifikasi 7 (Pemeriksaan)
• Cek kesesuaian verifikasi 3 s/d 6.
Verifikasi 8 (Perbaikan)
• Dilakukan perbaikan apabila terjadi ketidaksesuaian.
Verifikasi 9 (Pemanfaatan Hasil Galian)
• Hasil galian yang dapat dipakai/ digunakan untuk timbunan atau
penimbunan kembali.
Verifikasi 10 (Pembuangan Sisa Galian)
• Hasil galian yang tidak memenuhi peryaratan untuk bahan timbunan
dibuang dan diratakan diluar Daerah Milik Jalan (DMJ).
• Hasil galian yang melebihi untuk kebutuhan timbunan dibuang.
Verifikasi 11 (Dimanfaatkan Untuk Pekerjaan Timbunan)
• Bahan hasil galian yang memenuhi syarat untuk bahan timbunan
disimpan diareal yang aman dan tidak mengganggu lalu-lintas dan
pekerjaan.
Verifikasi 12 (Dimanfaatkan Untuk Daur Ulang)
• Bahan galian yang pada perkerasan aspal masih dapat dimanfaatkan
untuk daur ulang.

7 Bukti Kerja

14
Dilarang memperbanyak dokumen ini, tanpa ijin Pusat Pengendali Dokumen
INSTRUKSI KERJA
PENGAWASAN PEKERJAAN GALIAN (3.1)
LEVEL 3
No. Dokumen : Tgl berlaku :
No. Revisi : 00 Tgl. Kaji Ulang :

.
7.
Daftar Simak Seksi (3.1) Pengawasan Pekerjaan Galian
1
7.
Hasil Test Laboratorium
2

8
Lampiran
.
8. Daftar Simak Seksi (3.1) Pengawasan Pekerjaan Galian
1 ( F:01 DBPW I/SMM/IK/. . ./Rev:00 )

15
Dilarang memperbanyak dokumen ini, tanpa ijin Pusat Pengendali Dokumen
INSTRUKSI KERJA
PENGAWASAN PEKERJAAN GALIAN (3.1)
LEVEL 3
No. Dokumen : Tgl berlaku :
No. Revisi : 00 Tgl. Kaji Ulang :

Lampiran 8.1
Daftar Simak
Seksi (3.1) Pengawasan Pekerjaan Galian
( F:01 DBPW I/SMM/IK/. . ./Rev:00 )
Tgl. Pemeriksaan :............
Lokasi :............
Pemenuhan Persyaratan
No Uraian
Ya Tdk Acuan
PERSIAPAN
1 Lokasi kegiatan sesuai gambar kerja.
2 Ada penanggung jawab kegiatan.
3 Kecukupan untuk referensi seperti patok-
patok ketinggian, terpenuhi?
4 Ada petugas pengendalian lalu-lintas.
5 Ada pengendalian Keselamatan dan
Kesehatan Kerja (K3).
6 Ada kesiapan penanganan lingkungan.
7 Gambar detail penampang melintang, pasal 3.1.1(4).a
disiapkan?
8 Gambar detail seluruh struktur, lengkap? pasal 3.1.1(4).b
9 Kegiatan pekerjaan tidak dimulai tanpa pasal 3.1.1(4).c
persetujuan Direksi Lapangan, terpenuhi?
10 Data-data hasil pengukuran permukaan dan
data survey lainnya sudah disiapkan,
terpenuhi?
11 Perlengkapan P3K tersedia pada tempat kerja pasal 3.1.1(5).e
galian.

16
Dilarang memperbanyak dokumen ini, tanpa ijin Pusat Pengendali Dokumen
INSTRUKSI KERJA
PENGAWASAN PEKERJAAN GALIAN (3.1)
LEVEL 3
No. Dokumen : Tgl berlaku :
No. Revisi : 00 Tgl. Kaji Ulang :

Pemenuhan Persyaratan
No Uraian
Ya Tdk Acuan
12 Penyedia Pekerjaan Konstruksi memperoleh pasal 3.1.1(9).a
informasi tentang lokasi utilitas bawah tanah.
PENGAMANAN PEKERJAAN GALIAN
13 Galian tanah yang lebih dari 5 m dibuat pasal 3.1.1(5).b
bertangga dengan teras selebar 1 m.
14 Peralatan berat, tidak berada kurang dari pasal 3.1.1(5).c
1,50 m dari tepi galian gorong-gorong pipa
atau galian pondasi untuk struktur.
15 Dibuat cara untuk pengalihan air di daerah pasal 3.1.1(5).d
galian.
16 Bahan peledak disimpan dalam kondisi aman. pasal 3.1.1(5).f
17 Semua galian terbuka diberi rambu peringatan pasal 3.1.1(5).g
dan penghalang.
18 Setiap utilitas bawah tanah yang masih pasal 3.1.1(9).b
berfungsi dijaga dan dilindungi.
GALIAN BIASA
19 Kelandaian akhir sesudah galian tidak > 2 cm pasal 3.1.1(3).a
atau < 3 cm pada setiap titik.
20 Permukaan galian memiliki cukup kemiringan pasal 3.1.1(3).c
(bebas dari genangan).
GALIAN BATU
21 Kelandaian akhir sesudah galian tidak > 2 cm pasal 3.1.1(3).a
atau < 3 cm pada setiap titik.
22 Permukaan galian memiliki cukup kemiringan pasal 3.1.1(3).c
(bebas dari genangan).

17
Dilarang memperbanyak dokumen ini, tanpa ijin Pusat Pengendali Dokumen
INSTRUKSI KERJA
PENGAWASAN PEKERJAAN GALIAN (3.1)
LEVEL 3
No. Dokumen : Tgl berlaku :
No. Revisi : 00 Tgl. Kaji Ulang :

Pemenuhan Persyaratan
No Uraian
Ya Tdk Acuan
23 Pembongkaran dengan peledakan mendapat pasal 3.1.2(1).d
ijin dari Direksi Pekerjaan.
GALIAN STRUKTUR
24 Kelandaian akhir sesudah galian tidak > 2 cm pasal 3.1.1(3).a
atau < 3 cm pada setiap titik.
25 Galian untuk struktur, ukurannya sesuai. pasal 3.1.2(3).a
26 Galian pondasi sampai tanah keras. pasal 3.1.2(3).c
27 Galian parit untuk gorong-gorong pada daerah pasal 3.1.2(3).b
timbunan, sesuai.
GALIAN PERKERASAN ASPAL
28 Kelandaian akhir sesudah galian tidak > 1 cm. pasal 3.1.1(3).a
29 Galian perkerasan beraspal ditutup kembali pasal 3.1.1(6).d
dengan campuran aspal.
PEMERIKSAAN
30 Hasil pemeriksaan, sesuai.
PERBAIKAN
31 Dilakukan perbaikan.
32 Perbaikan sesuai.
PEMANFAATAN HASIL GALIAN
33 Hasil galian digunakan untuk timbunan. pasal 3.1.1(11).a
PEMBUANGAN SISA GALIAN
34 Hasil galian yang tidak memenuhi peryaratan pasal 3.1.1(11).b
untuk bahan timbunan dibuang.
35 Hasil galian yang melebihi untuk kebutuhan pasal 3.1.1(11).c
timbunan dibuang.

18
Dilarang memperbanyak dokumen ini, tanpa ijin Pusat Pengendali Dokumen
INSTRUKSI KERJA
PENGAWASAN PEKERJAAN GALIAN (3.1)
LEVEL 3
No. Dokumen : Tgl berlaku :
No. Revisi : 00 Tgl. Kaji Ulang :

Pemenuhan Persyaratan
No Uraian
Ya Tdk Acuan
DIMANFAATKAN UNTUK PEKERJAAN TIMBUNAN
36 Bahan hasil galian yang memenuhi syarat pasal 3.1.1.(11).a
untuk bahan timbunan disimpan diareal yang
aman.
DIMANFAATKAN UNTUK DAUR ULANG
37 Galian perkerasan aspal masih dapat pasal 3.1.1.(1).j)
dimanfaatkan untuk daur ulang.
CATATAN :

Petugas Pemeriksa

( …………………………… )

19
Dilarang memperbanyak dokumen ini, tanpa ijin Pusat Pengendali Dokumen

Anda mungkin juga menyukai