Anda di halaman 1dari 3

FORM ISIAN

HASIL OBSERVASI LOKASI

KKN-M STKIP PERSATUAN ISLAM

Desa : Pamalayan Jumlah RW : Tiga (02,03,07)

Ketua kelompok : Eki Suhermawan Nama Pembimbing : Misyi Gusthini.M.Hum

Identifikasi Masalah Pokok-Pokok


Potensi kelembagaan, Peluang dan Hasil Yang Manfaat bagi
No Wajardikdas 12 Rancangan kegiatan
social, SDM, SDA Tantangan Diharapkan masyarakat sasaran
Tahun hasil yang diharapkan
1 Anak – anak terbiasa
Peluang yang dimiliki berbicara dengan
sangat kecil namun Dengan meangadakan bahasa inggris dan bagi
Potensi yang dimiliki tidak menutup rumah pintar, dan anak yang putus
Semakin
diderah pamalyan kemungkinan angka English club serta smart sekolah semakin
Masih banyaknya anak- berukurangnya angka
sangat rendah melihat putus sekolah didesa adventure untuk bersamangat dalam
anak yang putus putus sekolah didaerah
sumber daya manusia pamalayan akan mendongkrak semangat belajar serta semakin
sekolah di daerah Pamalayan dan
yang rendah karena menyusut tantangan belajar bagi anak anak tingginya kepercayaan
Pamalayan. terpupuk semangat
perekonomian yang sulitnya mengubah yang terlanjur putus masyarakat jika
sekolah yang tinggi.
menghambat. mindset orang tua anak sekolah dan yang masih pendidikan bisa
anak di Desa melanjutkan. berkontribusi untuk
Pamalayan. membangun
perekonomian.
Mengajak remaja
Peluang yang ada 50 %
disekitar desa
karena terdapat Antusiasnya
pamalayan ikut andil
beberapa remaja yang masyarakat dengan
Tidak adanya dan turut serta menjadi Adanya kaderisasi yang
sekarang melanjutkan menyekolahkan anak-
2. Kurangnya tenaga pengkaderisasian atau anggota dari setiap dilakukan didaerah
jenjang pendidikan anak dan senantiasa
pendidik terutama keinginan anak muda di Program yang pamalayan menjadi
SMA, namun siap apabila
pendidikan anak usia daerah Pamalayan dijalankan dengan tenaga pendidik dan
tantangannya diberdayakan menjadi
dini. untuk menjadi guru di harapan munculnya kesadaraan membangun
kebanyakan remaja tenaga pengajar
pendidikan usia dini. kesadaran ingin desa lebih penting.
yang melanjutkan S1 disatuan pendidikan di
membangun pendidikan
lebih senang bekerja di daerah Pamalayan.
didaerah pamalayan
luar Desa.
lebih baik.
Mengadakan “Smart
Adventure” untuk
Peluang sangat besar
membentuk generasi
dengan adanya fasilitas Siswa-siswi di derah
yang sadar akan
Kurangnya sosialisasi di Desa mampu Pamalayan mampu Masyarakat semakin
pendidikan dan siap
dari perangkat desa mendongkrak menjadi agent of percaya dan merubah
Kesadaran akan terjun ke masyarakat
akan pentingnya pendidikan dengan change di daerah pola pikir mereka dan
3. pentingnya pendidikan menjadi agen
pendidikan universal 12 mengundang dan pamalayan hingga memberikan hal yang
didaerah pamalayan perubahan dalam
tahun hingga kesadaran mengadakan acara mampu merubah terbaik untuk
masih sangat rendah. pendidikan namun
pendidikan semakin seminar – seminar yang paradigma bahwa pendidikan anak – anak
tantangannya adalah
berkurang. sebenarnya bisa sekolah lebih baik dari mereka.
masih banyak siswa –
mendongkrak angka pada bekerja.
siswi yang memiliki
putus sekolah.
mindset kerja bukan
mengabdikan diri.
Mengingat kontur jalan
yang berada di Desa
Pamalayan adalah Peluang sangat kecil Dengan mengadakan
Anak – anak di daerah
peggunungan maka mengingat kontur jalan sosialisasi ke satuan Masyarakat tidak lagi
Pamalayan menjadi
kendala jarak yang yang menanjak dan pendidikan yang berada merasa terbebani
generasi yang kuat dan
4. Jarak dari rumah ke menjadi faktor berada di kaki gunung disekitar Desa dengan biaya sekolah
dibarengi dengan
sekolah yang cukup pendukung akan tantangan tidak adanya Pamalayan serta yang tinggi dan anak-
pengadaan sarana
jauh. rendahnya pendidikan anggaran desa maupun mengajak senam anak pun mengerti
transportasi ke sekolah
di daerah Pamalayan pemerintah untuk kepada anak-anak agar dengan keadaan
dari pihak sekolah
serta tidak adanya pengadaan kendaran semangat dan terbiasa ekonomi keluarga.
maupun desa.
fasilitas yang diberikan sekolah. berjalan kaki.
oleh perangkat Desa
Pamalayan.
5 Mayoritas masyarakat Hal ini sangat
Memupuk rasa Anak anak di Desa
Pamalayan adalah menyulitkan untuk
semangat belajar anak Pamalayan menjadi Masyarakat merasa
buruh tani dan mengimplementasikan
anak di daerah generasi yang semangat terbantu dan tidak
Ekonomi yang rendah penghasil susu yang pendidikan universal 12
Pamalayan serta dan selalu haus akan terbebani dengan biaya
menyebabkan angka penghasilannya tahun mengingat
memotivasi bahwa ilmu dan menjadi anak pendidikan dan anak
putus sekolah didesa ditentukan oleh tantangan yang
pendidikan juga mampu anak yang santun anak di daerah
pamalayan tinggi. perusahaan maupun dihadapi mahasiswa
merubah ekonomi dan namun tetap cerdas dan Pamalayan menikmati
pemilik tanah, sehingga adalah merubah
menjadi jembatan tidak memberatkan pendidikan 12 tahun.
ekonomi masyarakat kebiasaan masyarakat
kesuksesan. orang tuanya.
mempengaruhi tingkat pamalayan dalam
putus sekolah di daerah mengolah dan
Pamalayan menciptakan kreasi
yang mampu
mendongkrak ekonomi
masyarakat.

Anda mungkin juga menyukai