Anda di halaman 1dari 12

ENTOMOLOGI

1. Kelas Insekta
Secara morfologi :
 Tubuh terdiri dari kepala, thorax, dan abdomen.
 Mempunyai sepasang antena, tiga pasang kaki
 Ada yang bersayap 2 pasang, ada pula yang tidak bersayap
 Metamorphosis, yaitu segala perubahan bentuk insekta selama menjalankan siklus
hidup.
a. Ordo Diptera
o Mosquito
DEWASA

Subfamily Culicinae

Culex Jantan :
 Antena berbulu lebat dan panjang-
panjang
 Palpus hampir sama dengan proboscis
 Warna tubuh abu-abu kecoklatan

Culex Betina :

 Antena berbulu jarang, dan pendek


 Palpis hampir sama panjang dengan
proboscis
 Warna tubuh abu-abu kecoklatan

Aedes Jantan dan Betina

 Warna lebih gelap daripada Culex


 Pada thorac terdapat garis putih yang spesifik, juga pada ruas-ruas kaki
dan sayap, atau alat-alat tubuh lainnya terdapat garis putih.

Subfamily Anophelinae

Anopheles Jantan

 Antena berbulu lebat dan panjang


 Palpus hampir sama panjang dengan
proboscis, ujung palpus membesar seperti
gada

Anopheles Betina

 Antena berbulu jarang (pilose)


 Palpus sama panjang dengan probosis,
ujung palpus tidak membesar

LARVA

Larva Culex

 Tubuh terdiri dari caput, thorax, abdomen, sifon dan anal segmen. Comb
teeth, yaitu duri-duri pada ujung abdomen lebih dari satu baris
 Sifon langsing dan panjang, bulu-bulu sifon atau hairtuft lebih
dari satu pasang

Larva Aedes

 Comb teeth pada ujung abdomen hanya satu baris


 Sifon gemuk dan pendek, bulu-bulu sifon atau harituft hanya
satu pasang

Larva Mansonia

 Sifon berbentuk kerucut gemuk pendek, pada ujung sifon


terdapat piercing valve yang bergerigi tajam warna
cokelat hitam

Larva Anopheles

 Sifon pendek sekali atau tidak ada


 Mempunyai 2 spirakel yaitu lubang-lubang
pernapasan pada ujung abdomen, berbentuk
bulat
 Terdapat palmate hairs, berbentuk kipas pada ruas abdomen
 Pada ruas abdomen juga terdapat tergalplate

TELUR

Telur Culex

 Berbentuk oval panjang, berwarna cokelat tua, berujung tumpul, terletak


berkelompok berderet-deret seperti rakit

Telur Aedes

 Bentuk lonjong, warna kehitaman dengan bentuk anyaman seperti kasa


pada dinding telur

Telur Mansonia

 Bentuk oval panjang, ujung yang satu bulat/ tumpul ujung yang lain
runcing seperti duri, telur terletak dalam kelompok kecil (2-5 buah)

Telur Anopheles

 Bentuk oval panjang, kedua ujung runcing, pada sekeliling bagian tengah
terdapat alat pelampung

o Fly (lalat)
FAMILY TABANAIDAE
GENUS Tabanus

Morfologi :
 Ukuran 2-2,5 cm, warna keabuan.
 Mata besar mengkilat, pada lalat jantan mata bersatu (holoptik), pada lalat
betina mata terpisah (dichoptik)
 Antena pendek, tipe mulut cutting-lapping, sayap bagian apex melebar,
bentuk huruf V terbalik warna homogeny
 Betinanya menghisap darah.

FAMILY MUSCIDAE
Terdiri dari lalat penghisap darah dan lalat bukan penghisap darah

Genus Glossina

Morfologi :

 Ukuran lebih besar dari lalt rumah, warna kucing


kecoklatan
 Bentuk antena disebut “arista”, tipe mulut piercing-
sucking, proboscis horizontal, alngsing pangkal
membulat
 Pada keadaan istirahat posisi sayap seperti guntuing
 Lalat jantan dan betina menghisap darah

Genus Musca

Musca domestica

Morfologi :

 Ukuran 6-9 mm, warna abu-abu hitam,


abdomen berwarna kekuningan, tipe mulut
sponging
 Pada thorax terdapat 4 garis longitudinal
warna hitam

FAMILY SARCOPHAGIDAE

Genus Sarcophaga

 Tergolong lalat tidak menghisap darah


 Tubuh berukuran 1 cm, warna abu-abu
 Pada thorax bagian dorsal terdapat 5 garis longitudinal warna hitam
 Sayap 1 pasang pada posisi istirahat membuka mulut seperti huruf V

FAMILY SIMULIDAE

Genus Simulium

Morfologi :
Dewasa

 Ukuran kecil 2-3 mm, warna coklat kehitaman


 Punggung bongkok, mempunyai mata majemuk, antena pendek, badan
ditutupi oleh bulu pendek berwarna emas/perak tergantung spesies

LARVA

 Tubuh terdiri dari 12 segemen, mulut terdapat alat hisap yang berkait
 Anal terdapat bentukan seperti jari-jari = insang anal

FAMILY PSYCHODIDAE

Genus Culicuides

Morfologi :

 Ukuran 1-1,5 mm, warna cokelat atau hitam


 Antenna bersegmen dan berbentuk filiform, syap
berbulu

FAMILY PHLEBOTOMINAE

Genus Phlebotomus

Morfologi :

 Ukuran 1,4-4 mm, warna kuning atau abu-abu


 Badan berbulu, punggung bongkok
 Antena terdiri dari 12-16 segemen yang tersusun menyerupai kalung
mutiara (moniliform)

b. Ordo Anoplura
FAMILY PEDICULIDAE
Pediculus Capitis
Morfologi :
 Tubuhnya pipih, dorsoventral, bersegmen,
tidak bersayap, mempunyai 3 pasang kaki
yang berkuku
 Pada caput, terdapat sepasang antena, sepasang mata terletak sebelah
lateral antena, pada thorax dan abdomen terdapat lubang pernafasan
disebut spirakel
 Habitatnya pada rambut kepala

Phtirus Pubis

Morfologi :

 Tubuhnya lebih pendek daripada Pediculus capitis


 Ukurannya 1-2 mm, warna putih keabuan
 Mempunya kaki yang kuat dan berkuku yang
bentuknya menyerupai ketam, sehingga disebut Crab
lice, kakui pertama lebih kecil daripada kaki lainnya
 Mempunyai habitat pada rambut pubis
Telur (nits) :
 Bentuk oval, warna putih, mempunyai operculum
 Melekat pada rambut
c. Ordo Sifonapteria
Morfologi :
 Tubuhnya kecil, pipih laterolateral ukuran 1,5-4 mm, tidak bersayap
 Pada mata terdapat bulu mata
 Mempunyai sepasang antena dengan tipe mulut piercing sucking
 Thorax terdiri dari 3 segmen, abdomen 10-12 segmen
 Terdapat comb yang letaknya tergantung, missal :
 Oral comb/genal comb pada mulut
 Pronoral comb pada thorax
 Mempunyai kaki-kaki yang panjang dan kuat untuk melompat terutama
kaki yang paling belakang lebih (besar)
 Alat reproduksi betina disebut
receptaculum seminalis atau
spermatheca, bentuknya seperti
ginjal
 Alat reproduksi jantan disebut
penial organ

Spesies :

Pulex iritans
 Tidak mempunyai comb, ocular bristle terletak di bawah mata
 Sebagai hospes perantara dari Dipylidium caminum
Xenopsylla cheopsis

 Tidak mempunyai comb, occular


bristle terletak di depan mata
 Sebagai hospes perantara Hymenolepis
diminuta dan sebagai vector penyakit
pes

Nasopsyllus fasciatus

 Mempunyai 1 buah comb, yaitu pronotal


comb
 Sebagai hospes perantara dari Hymenolepis
diminuta

Ctenocephalides canis
 Mempunyai 2 bauh comb, yaitu oral dan pronotal comb
 Duri pertama dari oral comb lebih kecil
daripada duri kedua
 Sebagai hospes perantara dari Dipylidium
caninum

Ctenocephalides fetis

 Mempunyai 2 buah comb, yaitu oral dan


pronotal comb
 Duri pertama dari oral comb sama panjang dari kedua
 Sebagai hospes perantara dari Dipylidium
caninum
d. Ordo Hemiptera
FAMILY CIMICIDAE
Peran dalam bidang kedokteran untuk diagnosis penyakit chagas
Morfologi :
 Tubuhnya pipih dorsoventral, bentuk oval, ukuran 4
mm, warna tubuh cokelat kemerahan, bau khas, tidak bersayap
 Probosisnya bersegmen, bila tidak dpaka terletak flexi di bawah kepala
 Mempunyai sepasang antena, tipe mulut piercing sucking

FAMILY REDUVIIDAE

Peran dalam bidang kedokteran sebagai vector dari penyakit


chagas

Morfologi :

 Tubuhnya langsing panjang, pipihm ukuran


lebih dari 3 cm
 Mempunyai 2 pasang saying, saying depan pada
bagian pangkalnya teba; dan pada ujungnya tipis
disebut hemelytra, saying belakang seluruhnya
tipis
 Kepalanya kecil, langsing dengan mata menonjol
 Mempunyai sepasang antena dan proboscis
terlipat di bawah kepala
e. Ordo Orhoptera
FAMILY BLATTIDAE
Morfologi :
 Mempunyai 2 pasang sayap :
 Sayap depan keras disebut tregmina
 Sayap belakang tipis, disebut membranasea
 Tipe mulut chewing, ,mempunya 2 buah antena,
panjang dan langsing, warna tubuhnya kuning cokelat

Spesies :

Blattela germanica

 Besar 2-3 cm, warna cokelat hitam dengan bintik-bintik putih


 Pada pronotum terdapat 2 garis hitam yang berjalan longitudinal

Blata orientalis

 Besar 2-3 cm, warna cokealr hitam dengan bintik-bintik putih


 Sayap lebih pendek, pada betina sayap mengalami rudimentasi
Periplaneta Americana
 Tubuhnya lebih besar, ukurannya 3-4 cm
 Berwarna cokelat tua kemerahan
 Antenanya panjang

2. Kelas Arachnida
a. Ordo Scorpionida
Morfologi :
 Tubuh terdiri dari cephalothorax yang tidak bersegmen dan abdomen yang
bersegmen
 Abdomen terdiri :
 Pre-abdomen 7 segmen
 Post-abdomen 5 segmen
 Pada ujung post-abdomen terdapat alat penyengat
yang disebut telson
 Mempunyai 4 pasang kaki dan sepasang
pedipalpus yang besar dan kuat untuk memegang
mangsanya

Whip Scorpion
Morfologi :
 Mirip dengan scorpion
 Pedipalsus lebih kecil, antena seperti kaki
pertama, whip bearing abdomen
menyerupai pecut/cambuk
 Mensekresi asam format
 Termasuk ordo Pedipalpida
b. Ordo Aranea
Morfologi :
 Tubuh terdiri dari cephalothorax dan abdomen
yang dihubungkan oleh pedikel yang langsing,
abdomen tidak bersegmen, mempunyai 4 pasang
kaki
 Pada mulut terdapat sepasang chelicerae, alat
untuk melepas racun dari kelenjar racun
c. Ordo Acarina
FAMILY IXODIDAE
Morfologi :
 Tubuh terdiri dari kepala disebut capitulum dan badan yang tidak bersegmen
terdiri dari cephalothorax dan abdomen
 Bagian mulut terdiri dari :
 Sepasang chelicerae
 Bagian seperti gigi (hypostoma)
 Sepasang palpi
 Pada bagian dorsal badan terdapat scutum, yaitu lapisan kitin
yang pada jantan scutum menutup seluruh bagian dorsal,
sedangkan pada betina scutum hanya menutup bagian anterior
tubuh.

Spesies :

 Dermacentor andersoni dewasa


 Basis capituli berbentuk persegi empat
 Mempunyai 4 pasang kaki, pada tubuh bagian
posterior terdapat festoon berbentuk segiempat

 Larva Dermacentor andersoni


 Morfologi mirip yang dewasa hanya lebih kecil
 Kaki hanya 3 pasang

 Rhipicepalus sanguineus dewasa


 Basis capituli pada bagian lateral lebih menonjol menyerupai
hexagonal
 Feston pada bagian posterior tubuh berbentuk setengah lingkaran

FAMILY SARCOPTIDAE

Morfologi :

 Tubuh terdiri dari kepala dan badan yang bulat


 Mempunyai 4 pasang kaki, 2 pasang dibagian anterior
dan 2 pasang dibagian posterior
Contoh : Sarcoples scabiei
3. Kelas Diplopoda (Millipedes)
Morfologi :
 Tubuh beruas-ruas, pada tiap ruas terdapat 2 pasang kaki
 Panjang 10-15 cm
 Bentuk tubuh bulat panjang

4. Kelas Chilopoda (Centipedes)


Morfologi :
 Tubuh beruas-ruas, pada tiap ruas terdapat 1 pasang
kaki
 Bentuk pipih dorsoventral, panjang 2-25 cm
 Pada ruas badan pertama terdapat sepasang alat
penyengat (poison claw) dan antenna

5. Kelas Crustacea
Morfologi :
 Tubuh terdiri dari cephalothorax dan abdomen
 Mempunyai 2 pasang antena, dan 5 pasang kaki
 Kaki untuk berjalan terletak di cephalothorax
dan kaki pengayuh terletak pada abdomen
Contoh : Cyclops
Sebagai hospes perantara dari :
 Dracunculus medinensis
 Diphyllobothrium latum

Anda mungkin juga menyukai