Anda di halaman 1dari 5

Demokrasi Di Lingkungan Keluarga,Sekolah,Masyarakat

Demokrasi adalah ideologi bangsa kita Indonesia, dan dalam penerapan sistem

demokrasi kita tidak hanya di tuntut untuk negara saja, tetapi juga berdemokrasi dalam

lingkungan keluarga, sekolah, dan masyarakat, berikut adalah Contoh Demokrasi Di

Lingkungan Keluarga, Sekolah, Masyarakat

DEMOKRASI DI LINGKUNGAN KELUARGA

1. Berlaku adil terhadap semua anggota keluarga tanpa pilih kasih

2. Memberikan kesempatan pada anggota keluarga untuk memberikan saran,

kritik demi kesejahteraan keluarga

3. Mengerjakan tugas rumah sesuai dengan perannya dalam keluarga

4. Saling menghormati dan menyayangi

5. Menempatkan Ayah sebagai kepala keluarga

6. Melakukan rapat keluarga jika diperlukan

7. Memahami tugas & kewajiban masing-masing

8. Menempatkan anggota keluarga sesuai dengan kedudukannya

9. Mengatasi dan memecahkan masalah dengan jalan musyawarah mufakat.

10. Saling menghargai perbedaan pendapat masing-masing anggota keluarga.

11. Mendahulukan kepentingan bersama daripada kepentingan pribadi.


DEMOKRASI DI LINGKUNGAN SEKOLAH

1. Pemilihan organisasi sekolah dan kelas dengan musyawarah

2. Pembagian tugas piket yang merata

3. Interaksi dan komunikasi yang lancar antara guru, siswa, dan orang di

lingkungan sekolah

4. Pelaksanaan upacara dengan bergantian

5. Menghadiri acara yang diadakan sekolah

6. Ikut berpartispasi dalam OSIS

7. Ikut serta dalam kegiatan politik di sekolah seperti pemilihan ketua OSIS,

ketua kelas, maupun kegiatan yang lain yang relevan.

8. Memberikan usul, saran, dan pesan kepada pihak sekolah

9. Menulis artikel, pendapat, opini di majalah dinding.

10. Hadir disekolah tepat waktu

11. Membayar SPP atau iuran wajib skolah

12. Saling menghargai pendapat orang lain.


DEMOKRASI DI LINGKUNGAN MASYARAKAT

1. Bersama-sama menjaga kedamaian masyarakat.

2. Pemilihan organisasi masyarakat melalui musyawarah

3. Berusaha mengatasi masalah yang timbul dengan pemikiran yang jernih.

4. Mengikuti kegiatan yang diadakan oleh desa

5. Mengikuti kegiatan kerja bakti

6. Bersama-sama memberikan ususlan demi kemajuan masyarakat.

7. Saling tenggang rasa sesama warga

8. Menghargai pendapat orang lain

9. Memberi usul, kritik, dan saran untuk kesejahteraan desa

10. Mengimplikasikan dana untuk desa dengan benar

11. Ikut berpartisipasi dalam iuran desa

12. Memecahkan masalah dengan musyawarah mufakat

Contoh Demokrasi Di Lingkungan Keluarga, Sekolah, Masyarakat


Sikap dan Komitmen Persatuan dalam Lingkungan
Bangsa dan Negara

Bangsa Indonesia merupakan salah satu bangsa besar di dunia. Dengan 261,1 juta jiwa

penduduk, Indonesia menjadi negara dengan jumlah penduduk terbesar keempat di dunia.

Jumlah penduduk yang besar ini memberikan suatu pekerjaan rumah tersendiri bagi bangsa

Indonesia untuk senantiasa memberikan usaha terbaiknya agar tercapai persatuan yang hakiki

di tengah segenap penghuni negeri ini yang memiliki begitu banyak perbedaan baik dalam hal

suku, agama, ras, adat istiadat dan lain sebagainya.

Kamus Besar Bahasa Indonesia memberikan makna tersendiri untuk kata persatuan. Ia

memiliki arti yaitu gabungan, ikatan, atau kumpulan dari beberapa bagian yang sudah bersatu.

Dari definisi ini, kita dapat mengetahui bahwa mempertahankan persatuan bagi bangsa

Indonesia berarti melakukan segala upaya menjaga keutuhan NKRI (Negara Kesatuan

Republik Indonesia). Mempertahankan persatuan menjadi penting karena dengannya

segala penyebab konflik sosial dapat hilang dengan mudah. Lantas, seperti apakah sikap dan

komitmen persatuan dalam lingkungan bangsa dan negara yang mesti kita lakukan agar tidak

terjadi konflik sosial? Di bawah ini merupakan beberapa contoh sikap dan komitmen

persatuan dalam lingkungan bangsa dan negara:


1. Senantiasa Meningkatkan Sikap Toleransi
Yang dimaksud dengan sikap toleransi yaitu suatu sikap saling hormat menghormati di antara
seseorang atau sekelompok orang yang memiliki suatu perbedaan tertentu. Entah itu
perbedaan suku, agama, ras, adat istiadat (SARA) dan perbedaan yang lainnya. Dengan
adanya sikap toleransi di tengah kehidupan berbangsa dan bernegara, maka persatuan di
antara segenap komponen bangsa akan lebih mudah terwujud. Namun sikap toleransi ini
harus senantiasa ditingkatkan mengingat penyebab terjadinya disintegrasi nasional bangsa
Indonesia yang terus muncul.

2. Mendahulukan Kepentingan Umum


Salah satu nilai-nilai dasar Pancasila, terutama Pancasila sila kedua mengajarkan pada kita
untuk senantiasa mendahulukan kepentingan bangsa dan negara. hal ini nantinya akan
bermuara pada semakin kuatnya persatuan di tengah lingkungan bangsa dan negara. salah
satu dari contoh mendahulukan kepentingan umum adalah seseorang yang merelakan tanah
miliknya digunakan untuk proyek pelebaran jalan.

3. Memperluas Pergaulan
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, bangsa Indonesia adalah bangsa yang besar. Oleh
karena itu, sangat penting bagi kita untuk memperluas pergaulan kita ke seantero nusantara
untuk mengenal segala keanekaragaman yang ada di Indonesia. dengan mengenal
kebhinekaan Indonesia itu, kita dapat lebih bijaksana ketika menyikapi perbedaan di sekitar
kita atau yang akan kita temui nantinya.

4. Menggunakan Atribut Persatuan Indonesia


Di awal masa kemerdekaan, para pendiri bangsa memikirkan bagaimana cara menyatukan
segala perbedaan yang ada di Indonesia. maka dari itu, muncullah segala lambang, bendera,
dan lagu kebangsaan Indonesia yang digunakan untuk menyatukan hati segenap rakyat
Indonesia. selain itu, salah satu isi sumpah pemuda adalah menggunakan bahasa persatuan,
yaitu bangsa Indonesia. menggunakan semua atribut persatuan tersebut merupakan suatu
bentuk sikap dan komitmen kita terhadap persatuan.
5. Tidak Melakukan Diskriminasi dalam Pergaulan
Salah satu dari amanat Pancasila sila persatuan Indonesia adalah tidak melakukan diskriminasi
dalam hal apapun. Yang dimaksud dengan diskriminasi yaitu pembedaan perlakuan terhadap
sesama warga negara atas berbagai sebab, seperti jenis kelamin, SARA, tingkat pendidikan dan lain
sebagainya.

Itulah artikel mengenai sikap dan komitmen persatuan dalam lingkungan bangsa dan negara yang
dapat penulis sampaikan kepada para pembaca pada kesempatan kali ini. Semoga dengan
membaca artikel ini pembaca dapat memahami seperti apa sikap dan komitmen untuk senantiasa
bersatu di tengah lingkungan bangsa dan negara. perlu kita ingat bersama bahwa persatuan
merupakan langkah awal yang harus dilakukan seluruh komponen bangsa ini untuk mencapai tujuan
pembangunan nasional. dengan adanya persatuan pula, maka ketertiban dan keamanan di tengah
lingkungan masyarakat juga dapat lebih mudah diwujudkan. Sampai jumpa pada kesempatan yang
lain, semoga sukses selalu bagi para pembaca.

Anda mungkin juga menyukai