TINDAKAN INSISI DRAINAGE A.

I ABSES PERIANAL
A. DEFINISI
Abses perianal adalah suatu infeksi yang terletak pada jaringan sekitar anus yang
membentuk abses dngan isi eksudat/nanag. Sedangkan insisi adalah suatu tindakan
operatif untuk mengeluarkan eksudat dari jarigan dengan pembedahan minimal
B. INDIKASI
 Abses perianal
 Abses mamae
C. TUJUAN
 Mengatur alat secara sistematis di meja instrumen
 Memperlancar handling instrumen
 Mempertahabkan kesterilan alat-alat instrumen selama operasi
D. PERSIAPAN
1. Persiapan Alat
1. Instrumen

NO NAMA ALAT JUMLAH

1 Desinfeksi klem 1
2 Cucing/kom 1
3 Pinset anatomis 1
4 Pinset chirugis 1
5 Handvat mess no 22 1
6 Koker 2
7 Nald voder 1
8 Gunting metzemboum 1
9 Gunting benang 1
10 Hak tajam 2

2. Set Linen

NO NAMA ALAT JUMLAH

1 Duk besar 3
2 Duk sedang 2
3 Duk kecil 4
 4 Sarung meja mayo 1
5 Handuk tangan 5
6 Scort atau gaun operasi 3

3. Bahan habis pakai

NO NAMA ALAT JUMLAH

1 Handdcoon steril no 6,5/7/7,5/8 Sesuai kebutuhan

2 Underpad steril 2
3 Mess no 22 1
5 Kassa/deppers Sesuai kebutuhan
6 Povidone iodine 10% Sesuai kebutuhan
7 Cairan NS 0,9% 1
8 Tule dressing 1

E. TEKNIK INSTRUMENTASI
1. Sign in
2. Perawat instrumen melakukan scrubbing, gowning, gloving dan membantu
operator dan asisten gowning dan gloving.
3. Atur posisi pasien dengan posisi litotomi dan pasang alat diatermi (perawat
sirkuler).
4. Perawat sirkuler menuangkan alkohol pada kom sesuai kebutuhan.
5. Berikan desinfeksi klem, kom yang berisi alkohol dan kassa untuk mendesinfeksi
area operasi kepada operator.
6. Berikan doek besar 3 dan doek sedang 4 untuk mempersempit area operasi serta
doek klem 4 untuk drapping.
7. Time out
8. Berikan pinset adson chirugis, handvat mess dan mess no 22 kepada operator
untuk insisi.
9. Berikan couter, pinset adson anatomis, dan kassa pada asisten untuk merawat
perdarahan.
10. Berikan double hak gigi mata satu untuk memperlebar daerah insisi.
11. Berikan diatermi kepada operator untuk memeprdalam daerah insisi.
12. Berikan double hak gigi tajam tumpul untuk memperlebar daerah insisi.
13. Berika spuit 10 cc untuk menyedot cairan abses kepada operator.
14. Berikan curetage untuk insisi abses.
15. Berikan NaCl dan betadine 10% untuk mencuci luka.
16. Berikan kassa kering.
17. Berikan kassa, pinset anatomis, dan cauter untuk merawat perdarahan.
18. Berikan kassa round betadine untuk tampon.
19. Inventaris instrumen dan kassa.
20. Berikan needle holder beserta jarum round dengan benang absorbable no 4/0
untuk menjahit lemak.
21. Berikan gunting benang kepada asisten untuk memotong benang.
22. Berikan needle holder beserta jarum cutting dengan benang monofilament 5/0
untuk menjahit kulit.
23. Berikan gunting benang kepada asisten untuk memotong benang.
24. Berikan kassa basah dan kering untuk memberihkan luka operasi.
25. Berikan sufratule dan kassa kering untuk menutup luka operasi.
26. Fiksasi dengan hipafix.
27. Bereskan alat (dekkontaminas, pencucian, pembilasan, pengeringam, pengemasan,
dan sterilisasi)