1
BUMN yang menangani pengusahaan tenaga listrik di tanah air ini menempatkan
fungsi operasi dan pengelolaan pernyaluran tenaga listrik (transmisi) sebagai
kegiatan yang perlu dipersiapkan untuk mendukung terciptanya efisiensi tenaga
listrik. Di wilayah interkoneksi Sumatera, P3B Sumatera akan menangani sektor
transmisi sejak perencanaan, konstruksi, hingga pemeliharaan.
2.2.1 Visi
Menjalankan bisnis kelistrikan dan bisnis lain terkait berorientasi pada
kepuasan pelanggan, anggota perusahaan, dan pemegang saham.
Menjadikan tenaga listrik sebagai media untuk meningkatkan kualitas
kehidupan masyarakat.
Mengupayakan agar tenaga listrik menjadi pendorong kegiatan ekonomi.
Menjalankan kegiatan usaha yang berwawasan lingkungan.
2.2.2 Misi
Mengelola operasi sistem tenaga listrik secara andal.
Melakukan usaha penyaluran tenaga listrik tegangan tinggi secara efisien,
andal, dan akrab lingkungan.
Mengelola pasar tenaga listrik secara kompetitif, transparan, dan adil.
Melaksanakan pembangunan instalasi sistem tenaga listrik Sumatera.
2.2.3 Motto
“Kesinambungan Penyaluran Listrik untuk Sumatera (Continuity of
Electricity for Sumatera)”.
2.7. Struktur Organisasi PT. PLN (Persero) P3B Sumatera Unit Pelayanan
Transmisi (UPT) Padang
2.7.1 Struktur Organisasi UPT Padang
a. Manager membawahi :
1) Asisten Manajer Enginering membawahi :
a) AM Rencana dan EvaluasiOperasi.
b) AM Rencana dan EvaluasiPemeliharaanSaluran.
c) AM Kerja dan SistemInformasi.
d) AM K3 Lingkungan Hidup dan Diklat.
2) Asisten Manajer Operasi dan Pemeliharaan membawahi :
a) Supervisor Pembinaan Operasi.
b) Supervisor Pemeliharaan RMK.
c) Supervisor Pemeliharaan Transmisi dan Gardu Induk.
3) Asisten Manajer Keuangan dan Administrasi membawahi :
a) Supervisor Sekretariat dan Umum.
b. Kepala Tragi yang terdiri dari :
1) Tragi Padang
2) Tragi Pariaman
3) Tragi Padang Luar
4) Tragi Payakumbuh
5) Tragi Kiliran Jao
Dimana masing-masing kepala tragi membawahi:
1. Supervisor Pemeliharaan Jaringan/Operasi
2. Supervisor Gardu Induk