Anda di halaman 1dari 3

 Faktor Penyebab Kegagalan

 Beberapa faktor yang menyebabkan wirausaha gagal dalam menjalankan usahanya antara lain
(Zimmerer,1996)
1) Tidak kompeten dalam manajerial. Tidak memiliki kemampuan dan pengetahuan mengelola
usaha
2) Kurang berpengalaman, baik dalam kemampuan teknik, mengelola sumber daya manusia dll
3) Kurang dapat mengendalikan keuangan
4) Gagal dalam perencanaan
5) Lokasi yang kurang memadai
6) Sikap kurang sungguh-sungguh dalam berusaha
7) Ketidakmampuan dalam melakukan transisi kewirausahaan.

 Megginson (2000) dalam Buchari Alma (2007) menyatakan sebab-sebab kegagalan dalam small
business adalah:
1) Lack of capital, kekurangan modal, tidak bisa menjalin relasi
2) No business knowledge, kurang memiliki pengetahuan tentang bisnis
3) Poor msnsgement, tidak memiliki keterampilan dalam manajemen
4) Inadequate planning, tidak membuat planning karena menganggap tidak penting
5) Inexperience, kurang pengalaman

 Moko PA (2005) membagi faktor kegagalan menjadi faktor internal dan eksternal.
Faktor internal disebabkan oleh:
1) Kurang pandai dalam beberapa hal tertentu, karena kurang belajar dan berlatih
2) Kurang pengalaman
3) Kurang baik mengatur waktu
4) Kurang berani mengambil resiko
5) Kurang pandai meyakionkan orang
6) Kurang cepat bertindak
7) Kurang mampu melihat dan memanfaatkan peluang
8) Tidak mepati janji

1
9) Tidak jujur cepat merasa puas

Faktor eksternal
1) SDM yang tidak memadai, kialitas dan kuantitasnya
2) Komitmen pihak lain yang tidak terbukti
3) Kenaikan harga barang yang tidak terduga
4) Perubahan ekonomi global
5) Kebijakan pemerintah
6) Krisis ekonomi, politik,hukum
7) Perkembangan iptek

 Beberapa kegagalan wirausaha menurut Kirk Patrick dalam Buchari (2007), sebab-sebab penjual
mengalami kegagalan antara lain:
1) Kurang inisiatif
2) Tidak membuat rencana

 Hal mendorong Usaha kecil / bisnis kecil mengalami kegagalan dan keberhasilan :
DORONGAN UNTUK MEMULAI USAHA ( MOTIVASI )
Telah diketahui secara luas bahwa untuk meraih keberhasilan, individu atau kelompok
memerlukan motivasi yang tinggi dan dorongan untuk memulai bisnis sampai meraih
keberhasilan. Hal ini dicerminkan, misalnya, bagaimana dari ketangguhan mereka dalam
menghadapi rintangan yang menghalangi, bagaimana mereka mencari informasi dan bagaimana
mereka bersikap terhadap berbagai peluang yang ada. Indikator tambahan adalah komitmen dan
perilaku kerja mereka (kualitas, efisiensi, jam kerja yang panjang), pengorbanan sebelumnya
dalam memulai bisnis,dan dukungan keluarga atau mitra bisnis
PENGETAHUAN DAN KETERAMPILAN TEKNIS BISNIS (KEMAMPUAN)
Pertanyaan penting lainnya adalah apakah individu atau orang lain yang terlibat memiliki
kemampuan tertentu -ini dapat berupa pengetahuan, keterampilan teknis atau manajerial yang
berhubungan dengan bisnis yang akan dijalankan. Satu jalan untuk mengisi kekurangan di bidang
ini adalah bergabung dengan orang lain yang memiliki keterampilan yang dibutuhkan atau
mempekerjakannya.

2
SESUATU YANG AKAN DIPASARKAN (CREATIFITAS)
Hal penting yang ditentukan di sini adalah kelayakan dari ide, proyek, produk, atau layanan yang
ditawarkan. Dengan kata lain, apakah ide, produk, atau layanan itu sesuai dengan kebutuhan atau
keinginan sejumlah pelanggan yang mampu membeli produk tersebut dan mau menggunakan/
membeli dalam jumlah yang sesuai, sehingga proyek bisnis secara keseluruhan menjadi bernilai
(memberi keuntungan, dalam konteks bisnis.
SUMBER DAYA
Kemampuan orang-orang yang bekerja di dalam perusahaan untuk menguasai dan mengelola
sumber daya yang ada, tidak hanya akan mempengaruhi kinerja usaha tersebut, tapi juga apakah
mereka bisa memulai bisnis itu atau tidak. Sumber daya itu meliputi modal, uang, tempat usaha,
bahan baku, peralatan, dan tenaga kerja. Ketersediaan infrastruktur (seperti listrik, telepon, jalan)
dan layanan pendukung juga sangat pentin.

Anda mungkin juga menyukai