STATUS NEUROLOGIS
IDENTITAS
Nama : Ny. C
Tanggallahir : 03 April 1995 / 23 tahun
Jenis Kelamin : Perempuan
Alamat : Kelurahan Kalisari ,RT 01/ RW 02
Pekerjaan : Karyawan Swasta
Suku : Batak
CekatTangan : kiri/ kanan
Tanggal Masuk : 24 September 2018 Jam : 18.11 WIB
Tanggal Pemeriksaan : 24 September 2018 Jam : 18.15 WIB
ANAMNESIS
(auto anamnesa dengan pasien di IGD RSUD Pasar Rebo)
KeluhanUtama
Nyeri kepala sejak 6 jam sebelum masuk rumah sakit
Sebelum mulai merasakan nyeri kepala, pasien masih dapat beraktivitas seperti biasa. Tidak
ada keluhan kelemahan anggota gerak yang mendadak atau terasa kebas atau baal. Sekitar 6
jam sebelum masuk rumah sakit, tiba tiba pasien merasakan nyeri kepala. Nyeri kepala
1
dirasakan seperti berdenyut. Nyeri kepala tidak membaik dengan istirahat dan intensitas nya
semakin berat. Keluhan nyeri kepala disertai dengan keluhan mual dan muntah. Pasien
muntah sebanyak satu kali. Selain itu sekitar 30 menit setelah mulai merasa pusing, pasien
juga mengeluhkan penglihatannya menjadi tidak terfokus Menurut pasien, sulit untuk pasien
memfokuskan penglihatan ke satu titik karena penglihatannya seperti “buram” sehingga sulit
untuk pasien berjalan sendiri. Setelah itu pasien berobat ke Puskesmas terdekat. Oleh dokter
di Puskesmas tersebut pasien didiagnosis Vertigo dan pasien diberikan obat Paracetamol
sebanyak 1 (satu) tablet. Setelah mengkonsumsi obat tersebut, keluhan pasien tidak membaik
dan pusing dirasakan semakin parah. Akhirnya pasien memutuskan untuk berobat ke RSUD
Pasar Rebo.
Saat tiba di IGD RSUD Pasar Rebo, pasien masih mengeluhkan pusing yang semakin
memberat sejak 6 jam yang lalu, penglihatan pasien masih terasa tidak terfokus, dan mual.
Menurut pasien, keluhan nyeri kepala seperti berputar disangkal. Keluhan tidak disertai
gangguan pendengaran, telinga berdenging, penglihatan ganda. Keluhan demam disangkal.
Keluhan kebas atau baal atau lemas pada anggota gerak disangkal. Keluhan sulit menelan
disangkal. Riwayat trauma sebelumnya disangkal. .
Riwayat Kebiasaan
Pasien beraktifitas ringan dan jarang berolahraga. Pola makan pasien sehari-hari tidak teratur
dan jarang mengkonsumsi sayur dan buah. Pasien lebih banyak menkonsumsi makanan cepat
saji sehari-harinya. Pasien tidak merokok, tidak mengkonsumsi minuman beralkohol, dan
tidak pernah memakai narkoba.
2
PEMERIKSAAN FISIK
Tanda Vital
TekananDarah : Kiri :130/80 mmHg
Kanan: 110/70 mmHg
Nadi : 77 x/menit
Napas : 32 x/menit
o
Suhu : 36,7 C
Status Generalis
Kepala Normocephal
Mata Konjungtivaanemis (-/-), scleraikterik (-/-),
THT Dalam batas normal (arkus faring simetris,
uvula ditengah, tidak hiperemis, T1/T1) saat
menelan trakea tidak deviasi, tidak teraba
massa. Hidung tidak deviasi,
KGB Tidak teraba pembesaran kelenjar getah
bening di submentalis,submandibularis,
supraclavicula, infraclaviculadan axilla
Paru Inspeksi : Dada kanan dan kiri simetris,
anteroposterior : transversal = 1:2
Perkusi : sonor seluruh lapang paru
Palpasi : Fremitus taktil, pergerakan dinding
dada simetris
Auskultasi : suara nafas dasar vesikuler (+/
+), suara tambahan rhonki (-/-), wheezing
(-/-).
Jantung
Iktus cordis tidak terlihat
Inspeksi
Palpasi Iktus cordis teraba pada sela iga ke 5 sebelah
medial garis mid clavicula sinistra.
Batas jantung kiri :
Perkusi ICS 5 linea midclavicula sinistra
Batas jantung kanan :
3
ICS 4 linea parasternalis dextra
Batas pinggang jantung:
ICS 2 linea parasternalis sinistra
Auskultasi Bunyi jantung S1 = S2 murni reguler,
Murmur (-), Gallop (-)
Abdomen Inspeksi : datar, tidak ada sikatrik
Auskultasi : Bising usus (+)
Perkusi : Timpani diseluruh lapang
abdomen
Palpasi : Supel, tidak terdapat nyeri
tekan diseluruh kuadaran, nyeri ketok CVA
(-), defans muskular (-), hepatomegali (-),
splenomegali (-)
Ekstremitas Akral hangat, edema(-), CRT < 2 detik
Kulit Ruam (-), sikatrik (-), ulkus (-)
Status Neurologis
Kesadaran : Composmentis
GCS : E4 M6V5
Pupil :
Kanan Kiri
Bentuk Bulat, Isokor Bulat, Isokor
Diameter 3mm 3mm
Refleks Cahaya Langsung Positif (+) Positif (+)
Refleks Cahaya tak Langsung Positif (+) Positif (+)
Kanan Kiri
KakuKuduk Negatif (-)
Brudzinski I Negatif (-) Negatif (-)
Laseque o o
>70 >70
4
Kernig o o
>135 >135
Brudzinski II Negatif (-) Negatif (-)
Saraf Kranial :
Kanan Kiri
N. I Normal Normal
N. II
Visus Normal Normal
Lapang pandang Menyempit pada sisi kanan Menyempit pada sisi kanan
Normal Normal
Warna Tidak dilakukan Tidak dilakukan
Funduskopi
N. III
M. Rectus Medius
M. Rectus Inferior
M. Rectus Superior Gerakan bola mata baik Gerakan bola mata baik
M. Obliquus Inferior kesegala arah kesegala arah
M. LevatorPalpebra
N. IV
N. VI
N. V
Sensorik
V1 + +
+ +
V2
+ +
V3
Motorik
Normal Normal
N. VII
Sensorik
Normal Normal
Motorik
N. VIII
Vestibularis
Cochlearis
5
Rinne + +
Webber Tidak ada lateralisasi Tidak ada lateralisasi
Swabach Sama dengan pemeriksa Sama dengan pemeriksa
N. IX & N. X
Arkus Faring Normal Normal
Gag Reflex Normal Normal
Pengecapan (1/3 posterior) Tidak dilakukan Tidak dilakukan
N. XI
M. Sternocleidomastoideus Normal
M. Trapezius
N. XII Normal
Motorik :
Kanan Kiri
Kekuatan
Ekstremitas Atas 5555 5555
Ekstremitas Bawah 5555 5555
Tonus
Ekstremitas Atas Normotonus Normotonus
Ekstremitas Bawah Normotonus Normotonus
Trofi
Ekstremitas Atas Eutrofi Eutrofi
Ekstremitas Bawah Eutrofi Eutrofi
Refleks Fisiologis
Biseps 2+ 2+
Triseps 2+ 2+
Patella 2+ 2+
Achilles 2+ 2+
RefleksPatologis
Hoffmann-Tromner Negatif Negatif
Babinski Negatif Negatif
Gordon Negatif Negatif
Gonda Negatif Negatif
Oppenheim Negatif Negatif
Chaddock Negatif Negatif
Schaeffer Negatif Negatif
6
Sensorik :
Kanan Kiri
Raba Halus
Ekstremitas Atas Normal Normal
Ekstremitas Bawah
Nyeri
Ekstremitas Atas
Normal Normal
Ekstremitas Bawah
Suhu
Ekstremitas Atas
Normal Normal
Ekstremitas Bawah
Getar
Ekstremitas Atas
Normal Normal
Ekstremitas Bawah
Proprioseptif
Ekstremitas Atas Normal Normal
Ekstremitas Bawah
Otonom :
Alvi Normal, tonus spinchter ani baik
Uri Normal, tidak ada inkontinensia
Hidrosis Normal
Kanan Kiri
Romberg Tidak dilakukan Tidak dilakukan
Disdiadokokinesis Normal Normal
Tes Jari-Hidung Normal Normal
Tes Tumit-Lutut Normal Normal
Rebound Phenomenon Negatif Negatif
SirirajScore :
7
VARIABEL GEJALA INDEKS SKOR
KLINIS
Kesadaran (0) Sadar X 2.5 0
(1) Mengantuk
(2) Koma
Muntah (0) Tidak X 2 2
(1) Ya
Nyeri kepala (0)Tidak X 2 2
(1)Ya
TekananDarah Diastolik (70 X 0.1 7
mmHg)
Ateroma (0)Tidak X (3) 0
DM (1)Ya
Angina Pektoris
Klaudikasio
Intermitten
Konstanta 12 12
TOTAL 1
Berdasarkan hasil Siriraj Score, belum dapat ditentukan apakah pasien mengalami stroke
iskemik atau stroke hemoragik dan membutuhkan pemeriksaan penunjang untuk menegakkan
diagnosis lebih lanjut.
DIAGNOSIS KERJA
Diagnosis Klinis : Cephalgia Sekunder, Quadranopsia Homonim
Diagnosis Topis : Lesi korteks cerebri hemisfer kiri
Diagnosis Etiologi : Pendarahan (Stroke hemoragik)
Diagnosis Patologis : Gambaran pendarahan intracerebral pada parenkim otak
DIAGNOSIS BANDING
Subarachnoid Hemorrhage
PEMERIKSAAN PENUNJANG
Laboratorium :
o Darah lengkap (Hb, Ht, Eritrosit, Leukosit, Trombosit, LED)
o Kimia Darah (/Kreatinin,Ureum, SGOT, SGPT, Gula darah sewaktu)
o Elektrolit
8
EKG
Radiologi :
o Foto Thorax
o CT-Scan kepala
TATALAKSANA
Non-Medikamentosa
- Mengatur pola makan dengan gizi seimbang
- Tirah baring
Medikamentosa
IVFD RA 20 tpm
Inj Ranitidine 2 x 50mg
Inj Ondansentron 1 x 4mg
Tab Paracetamol 2 x 500mg PO
Inj. Citicoline 2 x 250 mg
PROGNOSIS
Quo Ad Vitam : dubia ad malam
Quo Ad Functionam : dubia ad malam
Quo Ad Sanactionam : dubia ad malam
9
Follow Up
Rabu, 26 September 2018
S : Pasien mengeluh kepala masih terasa nyeri. Intensitas nyeri kepala dirasakan tidak
berkurang dibandingkan saat pertama kali datang. Keluhan masih disertai mual dan muntah.
Pasien juga mengeluh penglihatan masih terasa tidak terfokus. Keluhan kebas dan baal pada
anggota gerak disangkal. Keluhan lemah pada anggota gerak disangkal.
O:
KU : sedang, composmentis RR : 20 x / menit
TD : 130/80 mmHg Suhu : 36,5 C
Nadi : 84 x / menit
10
Status Neurologis
Kesadaran : Composmentis
GCS : E4 M6V5
Pupil :
Kanan Kiri
Bentuk Bulat, Isokor Bulat, Isokor
Diameter 3mm 3mm
Refleks Cahaya Langsung Positif (+) Positif (+)
Refleks Cahaya tak Langsung Positif (+) Positif (+)
Kanan Kiri
KakuKuduk Negatif (-)
Brudzinski I Negatif (-) Negatif (-)
Laseque o o
>70 >70
Kernig o o
>135 >135
Brudzinski II Negatif (-) Negatif (-)
Saraf Kranial :
Kanan Kiri
N. I Normal Normal
N. II
Visus Normal Normal
Lapang pandang Menyempit pada sisi kanan Menyempit pada sisi kanan
Normal Normal
Warna Tidak dilakukan Tidak dilakukan
Funduskopi
N. III
M. Rectus Medius
M. Rectus Inferior
M. Rectus Superior Gerakan bola mata baik Gerakan bola mata baik
M. Obliquus Inferior kesegala arah kesegala arah
M. LevatorPalpebra
N. IV
11
N. VI
N. V
Sensorik
V1 + +
+ +
V2
+ +
V3
Motorik
Normal Normal
N. VII
Sensorik
Normal Normal
Motorik
N. VIII
Vestibularis
Cochlearis
Rinne + +
Webber Tidak ada lateralisasi Tidak ada lateralisasi
Swabach Sama dengan pemeriksa Sama dengan pemeriksa
N. IX & N. X
Arkus Faring Normal Normal
Gag Reflex Normal Normal
Pengecapan (1/3 posterior) Tidak dilakukan Tidak dilakukan
N. XI Normal
M. Sternocleidomastoideus
M. Trapezius
N. XII Normal
Motorik :
Kanan Kiri
Kekuatan
Ekstremitas Atas 5555 5555
Ekstremitas Bawah 5555 5555
Tonus
Ekstremitas Atas Normotonus Normotonus
Ekstremitas Bawah Normotonus Normotonus
Trofi
Ekstremitas Atas Eutrofi Eutrofi
12
Ekstremitas Bawah Eutrofi Eutrofi
Refleks Fisiologis
Biseps 2+ 2+
Triseps 2+ 2+
Patella 2+ 2+
Achilles 2+ 2+
RefleksPatologis
Hoffmann-Tromner Negatif Negatif
Babinski Negatif Negatif
Gordon Negatif Negatif
Gonda Negatif Negatif
Oppenheim Negatif Negatif
Chaddock Negatif Negatif
Schaeffer Negatif Negatif
Sensorik :
Kanan Kiri
Raba Halus
Ekstremitas Atas Normal Normal
Ekstremitas Bawah
Nyeri
Ekstremitas Atas
Normal Normal
Ekstremitas Bawah
Suhu
Ekstremitas Atas
Normal Normal
Ekstremitas Bawah
Getar
Ekstremitas Atas
Normal Normal
Ekstremitas Bawah
Proprioseptif
Ekstremitas Atas Normal Normal
Ekstremitas Bawah
Otonom :
13
Alvi Normal, tonus spinchter ani baik
Uri Normal, tidak ada inkontinensia
Hidrosis Normal
Kanan Kiri
Romberg Tidak dilakukan Tidak dilakukan
Disdiadokokinesis Normal Normal
Tes Jari-Hidung Normal Normal
Tes Tumit-Lutut Normal Normal
Rebound Phenomenon Negatif Negatif
SirirajScore :
A: Stroke Hemoragik
P:
- Observasi KU dan TTV
- Terapi lanjutkan
14