Anda di halaman 1dari 1

EPIDEMIOLOGY OF LEPROSY

Semenjak pertama kali ditemukan multi-drug therapy (MDT) atau poly-chemotherapy,


yang direkomendasikan oleh WHO tahun 1981, epidemiologi Leprae berubah secara
signifikan. Yang jelas terlihat adalah dengan berkurangnya durasi pengobatan, terdapat
penurunan pada angka prevalensi penyakit, yaitu dari 5 juta kasus pada awal tahun
1980-an, hingga turun menjadi 200.000 kasus pada tahun 2015. Graph 1 menunjukkan
angka prevalensi flobal untuk deteksi Leprae pada periode tahun 2002 hingga 2015.
Optimisme untuk menurunkan angka prevalensi Leprae , membuat WHO, without
robust evidence, untuk mengemukakan eliminasi Leprae secara global sebagai masalah
utama kesehatan masyarakat pada tahun 1991 (kurang dari 1 orang terkena per 100.000
penduduk). Dengan angka prevalensi ini, WHO percaya bahwa transmisi Leprae dapat
dikurangi hingga akhirnya peyakit tersebut menghilang.

Angka prevalensi di berbagai Negara sudah berkurang, namun angka deteksi penyakit
masih tetap sama di beberapa daerah. Pada tahun 2015, di seluruh dunia terdeteksi
210.758 kasus baru , berkorespondensi dengan koefisien angka deteksi yaitu 3.2 kasus
per 100.000 penduduk dan angka prevalensi 0.29/10.000 penduduk. Berdasarkan data
secara global, target eliminasi Leprae sudah bisa dibilang tercapai. Dari semua kasus ,
18.796 penderita adalah anak dibawah 15 tahun (8.9% dari seluruh pasien terdeteksi),
dan 271 penderita memiliki grade 2 disability. Di Brazil, dari total 28,761 pasien yang
terdiagnosa, 2113 (4.46%) penderita adalah anak dibawah 15 tahun. Jumlah pasien
dibawah 15 tahun yang terdata sekarang menunjukkan bahwa transmisi penyakit masih
tampak signifikan di beberapa negara yang mayoritasnya adalah Negara endemik,
termasuk Brazil.

Data epidemiologi seharusnya diinterpretasikan secara teliti, karena target eliminasi


penyakit untuk tahun 2000, dan tahun 2005, dapat dicapai melalui: perubaha definisi
dari paucibacillary case, single dose treatment untuk pasien PBs dengan single lesion,
reduksi dari durasi pengobatan untuk 24 bulan, dan setelahnya, 12 bulan. Terdapat
penurunan yang nyata pada angka prevalensi Leprae setelah pengenalan MDT dan
penurunan duras pengobatan. Meskipun begitu, regimen terapi ini tidak berpengaruh
terhadap transmisi penyakit. Karena itu sekarang masih perlu dilakukan: deteksi awal
untuk penyakit ini, pengukuran encegahan untuk penyandang kecacatan, pelatihan
petugas kesehatan, memicu penelitian untuk memahami lebih baik tentang transmisi
penyakit, obat baru, dan regimen terapi baru, untuk memutuskan transmisi penyakit.

Eliminasi Leprae selama ini dilakukan melalui jalur yang salah, dan target diusulkan
tanpa penelitian saintifik yang solid yang dapat mendapatkan dukungan yang layak.
Brazil, salah satu negara endemic, menempati urutan kedua di dunia yang memiliki
angka kasus yang absolut. Angka prevlensinya pada tahun 2015 adalah 1.01/10.000
penduduk, dengan 20.702 kasus pada register aktif. Angka deteksi nya adalah
14.7/100.000 penduduk, dengan 28.761 kasus berupa kasus baru. Dari semua wilayah
Brazil, pada tahu 2015, daerah Midwest memiliki angka prevalensi tertinggi: 3.29/10.000
pndudukm dengan 4465 kasus pada register aktif. Daerah Northern memiliki prevalensi
1.58/10.000 penduduk, dengan 8951 kasus pada register aktif. Daerah Southeast
memiliki angka prevalensi 0.34/10.000 dengan 2920 kasus pada register aktif. Prevalensi
terendah terlihat di daerah Southern (selatan) dengan 0.29/10.000 penduduk dan 856
kasus pada register aktif.

Anda mungkin juga menyukai

  • KSJDVK
    KSJDVK
    Dokumen62 halaman
    KSJDVK
    Dhila Safirina
    Belum ada peringkat
  • Dfvaenr
    Dfvaenr
    Dokumen10 halaman
    Dfvaenr
    Dhila Safirina
    Belum ada peringkat
  • Ndfvebt
    Ndfvebt
    Dokumen2 halaman
    Ndfvebt
    Dhila Safirina
    Belum ada peringkat
  • XKJCHBVSIDH
    XKJCHBVSIDH
    Dokumen24 halaman
    XKJCHBVSIDH
    Dhila Safirina
    Belum ada peringkat
  • Kdnevoek
    Kdnevoek
    Dokumen16 halaman
    Kdnevoek
    Dhila Safirina
    Belum ada peringkat
  • Hemoroid
    Hemoroid
    Dokumen30 halaman
    Hemoroid
    Dhila Safirina
    Belum ada peringkat
  • Referat Laringitis Akut
    Referat Laringitis Akut
    Dokumen25 halaman
    Referat Laringitis Akut
    delariyani
    100% (1)
  • SDRH
    SDRH
    Dokumen2 halaman
    SDRH
    Dhila Safirina
    Belum ada peringkat
  • SKDJNW
    SKDJNW
    Dokumen1 halaman
    SKDJNW
    Dhila Safirina
    Belum ada peringkat
  • Journal Reading-Translate
    Journal Reading-Translate
    Dokumen12 halaman
    Journal Reading-Translate
    Dhila Safirina
    Belum ada peringkat
  • Jhbiyh
    Jhbiyh
    Dokumen14 halaman
    Jhbiyh
    Dhila Safirina
    Belum ada peringkat
  • LAPJAG NY C Ralat DR Syai
    LAPJAG NY C Ralat DR Syai
    Dokumen10 halaman
    LAPJAG NY C Ralat DR Syai
    Dhila Safirina
    Belum ada peringkat
  • Jhbiyh
    Jhbiyh
    Dokumen14 halaman
    Jhbiyh
    Dhila Safirina
    Belum ada peringkat
  • DETEKSI DINI DELAYED SPEECH
    DETEKSI DINI DELAYED SPEECH
    Dokumen27 halaman
    DETEKSI DINI DELAYED SPEECH
    Dhila Safirina
    Belum ada peringkat
  • Bimbingan BPH
    Bimbingan BPH
    Dokumen26 halaman
    Bimbingan BPH
    Dhila Safirina
    Belum ada peringkat
  • MHGCHG
    MHGCHG
    Dokumen9 halaman
    MHGCHG
    Dhila Safirina
    Belum ada peringkat
  • Ultrasonograf (USG)
    Ultrasonograf (USG)
    Dokumen9 halaman
    Ultrasonograf (USG)
    Dhila Safirina
    Belum ada peringkat
  • Kvmkejr
    Kvmkejr
    Dokumen9 halaman
    Kvmkejr
    Dhila Safirina
    Belum ada peringkat
  • F Tvlemf
    F Tvlemf
    Dokumen1 halaman
    F Tvlemf
    Dhila Safirina
    Belum ada peringkat
  • Ervet
    Ervet
    Dokumen38 halaman
    Ervet
    Dhila Safirina
    Belum ada peringkat
  • Ksdvnsij
    Ksdvnsij
    Dokumen19 halaman
    Ksdvnsij
    Dhila Safirina
    Belum ada peringkat
  • Fvsetb
    Fvsetb
    Dokumen13 halaman
    Fvsetb
    Dhila Safirina
    Belum ada peringkat
  • Kjcnekr
    Kjcnekr
    Dokumen3 halaman
    Kjcnekr
    Dhila Safirina
    Belum ada peringkat
  • Adfbe
    Adfbe
    Dokumen2 halaman
    Adfbe
    Dhila Safirina
    Belum ada peringkat
  • SDFBRGT
    SDFBRGT
    Dokumen9 halaman
    SDFBRGT
    Dhila Safirina
    Belum ada peringkat
  • Scratch Referat
    Scratch Referat
    Dokumen7 halaman
    Scratch Referat
    Dhila Safirina
    Belum ada peringkat
  • Plantar Fasciitis: Disusun Oleh: Fadhila Ayu Safirina 1102013101 Pembimbing: Dr. Ridwan, SP.S
    Plantar Fasciitis: Disusun Oleh: Fadhila Ayu Safirina 1102013101 Pembimbing: Dr. Ridwan, SP.S
    Dokumen27 halaman
    Plantar Fasciitis: Disusun Oleh: Fadhila Ayu Safirina 1102013101 Pembimbing: Dr. Ridwan, SP.S
    Dhila Safirina
    Belum ada peringkat
  • Skjdnver
    Skjdnver
    Dokumen14 halaman
    Skjdnver
    Dhila Safirina
    Belum ada peringkat
  • Fbaerh
    Fbaerh
    Dokumen3 halaman
    Fbaerh
    Dhila Safirina
    Belum ada peringkat