DISPOL

 RPS:
o Keluhan pasien diawali dengan pasien merasa kulitnya kering dan
bersisik pada kedua kaki setelah pasien beberapa kali mencuci
kakinya dengan deterjen karena kehabisan sabun mandi pada
tahun 2015. Selain itu pasien juga mengeluhkan gatal. Lalu pasien
diberikan terapi ketokonazol, loratadine, dan sabun oilum. Setelah
itu pasien tidak pernah kembali ke rumah sakit untuk kontrol.
o Satu bulan sebelumnya, pasien datang ke RSPAD dengan keluhan
gatal. Menurut pasien sebelumnya keluhan gatal sudah berkurang,
namun karena kehabisan obat pasien merasa kulitnya gatal
kembali. Kulit pasien terlihat kering dan bersisik. Lalu akhirnya
dilakukan pemeriksaan KOH dan hasilnya negative.
o Pada tanggal 15 september 2017, pasien kembali ke RSPAD untuk
kontrol. Pada pemeriksaan ditemukan kulit pasien kering, bersisik,
dan kemerahan. Pasien tidak merasakan gatal ataupun perih pada
lesinya.
 RPD
o Pada tahun 2009, pasien pernah mengalami keluhan gatal-gatal
pada kedua kakinya dan diberi terapi ketokonazol, loratadine, dan
sabun oilum.
 RPK
o Pada keluarga tidak ditemukan riwayat penyakit yang sama,
riwayat alergi,
 Status dermatologikus
o Lokasi: kedua tungkai bawah.
o Effloresensi: plak eritematosa dengan ukuran plakat, batas tegas,
dengan skuama kasar pada dorsum pedis, hiperpigmentasi pada
1/3 distal cruris dextra dan sinistra dan dorsum pedis
 Pemeriksaan anjuran:
o Tes uji tempel
 Terapi
o Medikamentosa: kortikosteroid, hidrocortison