Anda di halaman 1dari 2

Pagi hari ini saya akan memberikan penyuluhan mengenai Glaukoma.

Jadi penyakit Glaukoma ini adalah penyakit yang sering disebut si pencuri
penglihatan. Karena seringkali gejala nya tidak ada, tapi tiba-tiba bisa
mengakibatkan kebutaan. Nah jadi apa sih sebenarnya penyakit Glaukoma itu?
Kenapa bisa tiba-tiba menyebabkan kebutaan, padahal rasanya matanya ga
kenapa napa?

DEFINISI
Jadi Glaukoma adalah penyakit yang menyerang saraf pada mata. Jika saraf yang
terkena, sekali rusak dia akan tetap rusak dan tidak akan bisa membaik. Karena
itu jika saraf pada mata sudah rusak total lama kelamaan akan menyebabkan
kebutaan dan sifatnya permanen alias tidak bisa disembuhkan

ETIOLOGI/RF
Apa sih yang bisa menyebabkan saraf mata rusak? Saraf mata rusak akibat
tekanan pada bola mata meningkat. Berbagai penyebab yang bisa menyebabkan
tekanan bola mata meningkat antara lain:
1. Penyebab paling utama nya adalah faktor keturunan. Secara keturunan
memang ada bakat peningkatan tekanan bola mata yang akhirnya bisa
menyebabkan kerusakan saraf mata. Jadi kalau di keluarga ada riwayat
glaucoma, atau ada keluarga yang punya keluhan tiba-tiba buta, lebih baik
segera periksa mata ke dokter, meskipun tidak ada keluhan. Jadi jika
bapak/ibu ternyata benar mengidap Glaukoma, bisa dilakukan pencegahan
sebelum terjadi kebutaan
2. Penyebab lainnya adalah penyakit mata lain yang bisa mengakibatkan
peningkatan tekanan, contohnya katarak yang tidak diobat, peradangan
mata, atau kecelakaan pada mata
3. Selain itu penyakit lain seperti hipertensi dan DM yang tidak diobati juga
bisa mengakibatkan komplikasi kerusakan saraf pada mata
4. Selain itu bisa juga karena penggunaan obat-obatan. Terkadang pasien suka
memakai obat tetes mata steroid terlalu lama, sehingga menyebabkan
tekanan bola mata meningkat

GEJALA
Apa saja gejala Glaukoma? Glaukoma ini ada 2 macam. Ada glaucoma yang
asimptomatik atau tidak ada gejalanya sama sekali, ada yang simptomatik atau
akut atau gejala dapat dirasakan secara tiba-tiba oleh pasien.
Yang paling sering justru adalah yang asimptomatik.
Jadi pasien tidak akan merasakan keluhan apapun, atau paling paling pasien
hanya suka mengeluh “kalo jalan suka nabrak”. Itu dikarenakan lapang pandang
nya menyempit.
Dihimbau untuk bapak/ibu yang usianya diatas 40 tahun agar rutin
memeriksakan matanya, supaya apabila ada Glaukoma bisa terdeteksi secara
dini
Dan apabila ternyata ada Glaukoma, hendaknya seluruh keluargany ikut
diperiksa,
Glaukoma yang akut biasanya ditandai dengan gejala:
 mata nyeri hebat
 mata merah
 nyeri kepala hebat
 mual muntah
 terjadi secara tiba-tiba

TATALAKSANA
Jika sudah tahu mengidap Glaukoma, dokter akan meresepkan obat tetes mata
untuk mengatasi glaucoma dan akan dipantau secara rutin. Apabila berdasarkan
pemantauan obat nya ternyata tidak berpengaruh, maka dokter akan
merencanakan operasi untuk mengurangi tekanan bola mata.

Karena glaucoma ini menyerang saraf, maka sifatnya adalah irreversible atau
tidak bisa disembuhkan. Namun dengan pengobatan yang baik dan benar,
kebutaan dapat dicegah.

Sekian penyuluhan dari saya, apakah ada yang ingin ditanyakan?

Baik terimakasih banyak atas perhatian bapak ibu semua, semoga penyuluhan
ini bisa bermanfaat. Wassalamualaikum warhmatullahi wabaraktuh.

Anda mungkin juga menyukai

  • KSJDVK
    KSJDVK
    Dokumen62 halaman
    KSJDVK
    Dhila Safirina
    Belum ada peringkat
  • Dfvaenr
    Dfvaenr
    Dokumen10 halaman
    Dfvaenr
    Dhila Safirina
    Belum ada peringkat
  • Ndfvebt
    Ndfvebt
    Dokumen2 halaman
    Ndfvebt
    Dhila Safirina
    Belum ada peringkat
  • DETEKSI DINI DELAYED SPEECH
    DETEKSI DINI DELAYED SPEECH
    Dokumen27 halaman
    DETEKSI DINI DELAYED SPEECH
    Dhila Safirina
    Belum ada peringkat
  • Journal Reading-Translate
    Journal Reading-Translate
    Dokumen12 halaman
    Journal Reading-Translate
    Dhila Safirina
    Belum ada peringkat
  • SKDJNW
    SKDJNW
    Dokumen1 halaman
    SKDJNW
    Dhila Safirina
    Belum ada peringkat
  • XKJCHBVSIDH
    XKJCHBVSIDH
    Dokumen24 halaman
    XKJCHBVSIDH
    Dhila Safirina
    Belum ada peringkat
  • Kdnevoek
    Kdnevoek
    Dokumen16 halaman
    Kdnevoek
    Dhila Safirina
    Belum ada peringkat
  • Jhbiyh
    Jhbiyh
    Dokumen14 halaman
    Jhbiyh
    Dhila Safirina
    Belum ada peringkat
  • Referat Laringitis Akut
    Referat Laringitis Akut
    Dokumen25 halaman
    Referat Laringitis Akut
    delariyani
    100% (1)
  • Jhbiyh
    Jhbiyh
    Dokumen14 halaman
    Jhbiyh
    Dhila Safirina
    Belum ada peringkat
  • LAPJAG NY C Ralat DR Syai
    LAPJAG NY C Ralat DR Syai
    Dokumen10 halaman
    LAPJAG NY C Ralat DR Syai
    Dhila Safirina
    Belum ada peringkat
  • Ultrasonograf (USG)
    Ultrasonograf (USG)
    Dokumen9 halaman
    Ultrasonograf (USG)
    Dhila Safirina
    Belum ada peringkat
  • Bimbingan BPH
    Bimbingan BPH
    Dokumen26 halaman
    Bimbingan BPH
    Dhila Safirina
    Belum ada peringkat
  • Hemoroid
    Hemoroid
    Dokumen30 halaman
    Hemoroid
    Dhila Safirina
    Belum ada peringkat
  • Ekrlvelr
    Ekrlvelr
    Dokumen1 halaman
    Ekrlvelr
    Dhila Safirina
    Belum ada peringkat
  • MHGCHG
    MHGCHG
    Dokumen9 halaman
    MHGCHG
    Dhila Safirina
    Belum ada peringkat
  • Kvmkejr
    Kvmkejr
    Dokumen9 halaman
    Kvmkejr
    Dhila Safirina
    Belum ada peringkat
  • F Tvlemf
    F Tvlemf
    Dokumen1 halaman
    F Tvlemf
    Dhila Safirina
    Belum ada peringkat
  • Ervet
    Ervet
    Dokumen38 halaman
    Ervet
    Dhila Safirina
    Belum ada peringkat
  • Ksdvnsij
    Ksdvnsij
    Dokumen19 halaman
    Ksdvnsij
    Dhila Safirina
    Belum ada peringkat
  • Fvsetb
    Fvsetb
    Dokumen13 halaman
    Fvsetb
    Dhila Safirina
    Belum ada peringkat
  • Kjcnekr
    Kjcnekr
    Dokumen3 halaman
    Kjcnekr
    Dhila Safirina
    Belum ada peringkat
  • Adfbe
    Adfbe
    Dokumen2 halaman
    Adfbe
    Dhila Safirina
    Belum ada peringkat
  • SDFBRGT
    SDFBRGT
    Dokumen9 halaman
    SDFBRGT
    Dhila Safirina
    Belum ada peringkat
  • Scratch Referat
    Scratch Referat
    Dokumen7 halaman
    Scratch Referat
    Dhila Safirina
    Belum ada peringkat
  • Plantar Fasciitis: Disusun Oleh: Fadhila Ayu Safirina 1102013101 Pembimbing: Dr. Ridwan, SP.S
    Plantar Fasciitis: Disusun Oleh: Fadhila Ayu Safirina 1102013101 Pembimbing: Dr. Ridwan, SP.S
    Dokumen27 halaman
    Plantar Fasciitis: Disusun Oleh: Fadhila Ayu Safirina 1102013101 Pembimbing: Dr. Ridwan, SP.S
    Dhila Safirina
    Belum ada peringkat
  • Skjdnver
    Skjdnver
    Dokumen14 halaman
    Skjdnver
    Dhila Safirina
    Belum ada peringkat
  • Fbaerh
    Fbaerh
    Dokumen3 halaman
    Fbaerh
    Dhila Safirina
    Belum ada peringkat