Anda di halaman 1dari 15

Mata Kuliah Bahasa Indonesia

CRITICAL JOURNAL REPORT


“UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENULIS TEKS LAPORAN HASIL
OBSERVASI MELALUI PEMBELAJARAN DI LUAR SEMESTER III PROGRAM
STUDI PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA FAKULTAS
KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIAH
PALEMBANG”
Dosen Pengampu: Diah Eka Sari, S.Pd., M.Pd.

OLEH:
Kelompok VII
Cristina Yolanda Br. Ginting (4173121007)
Fenny Cloudya Damanik (4163121005)
Sri Wahyuni Br. Ginting (4171121034)
Yusril Fadly (4173121055)
Zahwa Hasanah (4161121027)

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKA


JURUSAN FISIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
MEDAN, 2018
KATA PENGANTAR
Puji Syukur penulis ucapkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, yang telah
memberikan kesempatan kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan tugas
Critical Journal Report yang berjudul “Upaya Meningkatkan Kemampuan
Menulis Teks Laporan Hasil Observasi Melalui Pembelajaran di Luar Semester III
Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Fakultas Keguruan dan
Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiah Palembang” dengan baik dan tepat
waktu. Adapun tujuan pembuatan makalah ini adalah untuk memenuhi tugas
individu Mata Kuliah Bahasa Indonesia sehingga nantinya dapat membantu kita
memahami tentang penulisan teks laporan hasil observasi.
Penulis mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah banyak
membantu penulis sehingga tersusunnya tugas Critical Journal Report ini. Penulis
menyadari bahwa tugas ini masih belum sempurna. Oleh karena itu diharapkan
kritik dan saran yang bersifat membangun demi kesempurnaan tugas Critical
Journal Report ini. Semoga bermanfaat untuk kita semua.

Medan, Maret 2018

Penulis

i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ..............................................................................................i
DAFTAR ISI .............................................................................................................ii
BAB I PENGANTAR...............................................................................................1
BAB II RINGKASAN ARTIKEL ..........................................................................2
BAB III KEUNGGULAN PENELITIAN ..............................................................7
3.1 Kegayutan Antarelemen ...................................................................................7
3.2 Originalitas Temuan .........................................................................................7
3.3 Kemutakhiran Masalah ....................................................................................7
3.4 Kohesi dan Koherensi Isi Penelitian ................................................................7
BAB IV KELEMAHAN PENELITIAN ................................................................8
4.1 Kegayutan Antarelemen ...................................................................................8
4.2 Originalitas Temuan .........................................................................................8
4.3 Kemutakhiran Masalah ....................................................................................8
4.4 Kohesi dan Koherensi Isi Penelitian ................................................................8
BAB V IMPLIKASI ................................................................................................9
5.1 Teori .................................................................................................................9
5.2 Program Pembangunan di Indonesia ................................................................9
5.3 Pembahasan dan Analisis .................................................................................9
BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN..................................................................11
6.1 Kesimpulan ......................................................................................................11
6.2 Saran .................................................................................................................11
REFERENSI .............................................................................................................12

ii
BAB I
PENGANTAR
Secara harfiah, Critical Journal Report adalah kegiatan mengkritisi sebuah
jurnal penelitian. Namun Critical Journal Report bukan sekedar membuat laporan
atau tulisan tentang isi sebuah penelitian atau artikel, tetapi lebih menitikberatkan
pada evaluasi (penjelasan, interpretasi dan analisis) mengenai keunggulan dan
kelemahan sebuah penelitian, menyoroti hal yang menarik dari penelitian tersebut,
serta menganalisis pengaruh gagasan tersebut terhadap cara berpikir kita dan
menambah pemahaman kita terhadap suatu bidang kajian tertentu. Dengan kata
lain, melalui Critical Journal Report kita menguji kemampuan pikiran tingkat
tinggi seseorang untuk kemudian menuliskannya kembali berdasarkan sudut
pandang, pengetahuan, dan pengalaman yang kita miliki.
Pada tugas Critical Journal Report ini penulis mengkritisi dan mereview
jurnal mengenai “Upaya Meningkatkan Kemampuan Menulis Teks Laporan Hasil
Observasi Melalui Pembelajaran di Luar Semester III Program Studi Pendidikan
Bahasa dan Sastra Indonesia Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan Universitas
Muhammadiah Palembang”. Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan
kemampuan menulis teks hasil observasi dengan menggunakan model melalui
pembelajaran di luar kelas mahasiswa FKIP UMP.
Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Penelitian
Tindakan Kelas (Classroom Action Research) yang berarti suatu pengamatan
terhadap kegiatan belajar berupa sebuah tindakan, yang sengaja dimunculkan dan
terjadi dalam sebuah kelas secara bersama. Lokasi penelitian di FKIP UMP
dengan subjek penelitian di Semester III yang berjumlah 33 mahasiswa, terdiri
dari 16 mahasiswa laki-laki dan 17 mahasiswa perempuan. Teknik pengumpulan
data yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes keterampilan menulis teks
hasil observasi di luar kelas yang bertema Lingkungan Fakultas Keguruan dan
Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Palembang.

1
BAB II
RINGKASAN ARTIKEL
Nama Jurnal : Jurnal B.Indo Sastra
Volume :1
Tahun Terbit : 2017
Edisi :2
Jumlah Artikel : 10 halaman
Pendahuluan
Berbahasa merupakan suatu kegiatan yang dilakukan manusia dengan
manusia lainnya untuk berkomunikasi, bahasa sebagai sarana komunikasi dapat
berupa bahasa lisan dan bahasa tulisan. Bahasa Indonesia adalah alat komunikasi
bangsa Indonesia yang digunakan sebagai bahasa Nasional dan bahasa Resmi
Kenegaraan. Agar dapat digunakan dengan baik dan benar, maka Bahasa
Indonesia harus dipelajari pada semua jenjang pendidikan yaitu: pendidikan dasar,
pendidikan menengah, dan pendidikan tinggi. Melalui bahasa seseorang juga
dapat mengemukakan perasaan menghubungkan daya khayal secara kreatif untuk
memikirkan sesuatu yang baru.
Menulis merupakan suatu keterampilan berbahasa yang dilakukan melalui
tahapan yang harus dikerjakan dengan mengerahkan keterampilan, seni, dan kiat
sehingga berjalan dengan efektif yang dipergunakan untuk berkomunikasi secara
tidak langsung atau tidak tatap muka dengan orang lain. Pada prinsipnya fungsi
utama dari tulisan adalah sebagai alat komunikasi yang tidak langsung.
Teks laporan hasil observasi biasanya berisi fakta-fakta yang bisa
dibuktikan secara ilmiah. Objek yang diamati biasanya bersifat umum. Teks
laporan hasil observasi juga disebut teks laporan klasifikasi karena isinya
mengklasifikasi suatu hal menjadi beberapa bagian.
Belajar di luar kelas adalah kegiatan belajar mengajar antara guru dan
mahasiswa, namun tidak dilakukan di dalam kelas, tetapi dilakukan di luar
kesatuan alam terbuka. Padahal jika proses belajar dilakukan di luar kelas
mahasiswa lebih aktif dalam belajar, khususnya dalam menulis teks laporan
laporan hasil observasi. Jika mahasiswa diajak untuk belajar di alam terbuka

2
mahasiswa akan lebih kreatif, akan lebih mudah menuangkan pikiran dan
imajinasinya kedalam bentuk tulisan.
Metode Penelitian
A. Rancangan Penelitian
Penelitian ini menggunakan metode PTK (Penelitian Tindakan Kelas)
dengan maksud untuk menyelidiki ada atau tidaknya perlakuan terhadap
pembelajaran menulis teks laporan hasil observasi melalui pembelajaran di luar
kelas. Metode PTK (Penelitian Tindakan Kelas) diterapkan dalam bentuk belajar
mengajar terhadap satu kelas.
B. Lokasi dan Subjek Penelitian
Lokasi penelitian ini dilakukan di Fakultas Keguruan dan Ilm Pendidikan
Universitas Muhammadiyah Palembang. Alasan peneliti melakukan penelitian di
FKIP UMP, karena FKIP UMP merupakan tempat peneliti mengajar yang salah
satunya merupakan mata kuliah pada semester III di FKIP UMP dan setelah
mahasiswa menyelesaikan kuliah, mereka mendapatkan ijazah untuk mengajar di
Menengah Pertama ataupun Sekolah Menengah Atas Penelitian ini dilakukan
pada semester III.yang berjumlah 33 orang mahasiswa.
C. Prosedur Penelitian
Penelitian Tindakan Kelas (PTK) ini bertujuan untuk meningkatkan
kemampuan menulis teks hasil observasi melalui pembelajaran di luar kelas.
Untuk mengetahui kemampuan mahasiswa dalam menulis teks hasil observasi,
peneliti memberikan tes awal yang dilaksanakan sebagai bahan refleksi dalam
menentukan tindakan selanjutnya dalam proses belajar mengajar. Penelitian
Tindakan Kelas dilakukan secara bersiklus dengan tahapan sebagai berikut:
Prasiklus, Siklus I Penelitian Tindakan Kelas (PTK), dan Siklus II Penelitian
Tindakan Kelas (PTK).
D. Instrumen Penelitian
Variasi jenis instrumen penelitian adalah tes dan wawancara. Pemilihan
instrumen penelitian sangat ditentukan beberapa hal yaitu, objek penelitian,
sumber data, waktu, dana, yang tersedia, jumlah tenaga peneliti, dan tehnik
digunakan untuk mengolah data apa bila sudah terkumpul.

3
Hasil dan Pembahasan
1. Pembahasan Data Tes Prasiklus
Hasil penilaian tes prasiklus dapat diketahui, mahasiswa yang memperoleh
nilai 51 ada 1 orang, mahasiswa yang memperoleh nilai 53 ada 2 orang
mahasiswa, mahasiswa yang memperoleh nilai 55 ada 2 orang mahasiswa,
mahasiswa yang memperoleh nilai 58 ada 1 orang, mahasiswa yang memperoleh
nilai 60 ada 10 orang , mahasiswa yang memperoleh nilai 62 ada 1 orang,
mahasiswa yang memperoleh nilai 63 ada 3 orang, mahasiswa yang memperoleh
nilai 65 ada 8 orang, mahasiswa yang memperoleh nilai 67 ada 2 orang,
mahasiswa yang memperoleh nilai 68 ada 1 orang, mahasiswa yang memperoleh
nilai 72 ada 1 orang, mahasiswa yang memperoleh nilai 73 ada 1 orang. Untuk
nilai terendah diperoleh mahasiswa dengan nilai 51 ada 1 orang dan nilai tertinggi
diperoleh mahasiswa dengan nilai 73 ada 1 orang. Hasil pengamatan prasiklus
dengan nilai rata-rata 62,06 dengan ketuntasan klasikal 0% (sangat rendah).
Dengan demikian hasil nilai yang didapat belum memenuhi KKM (Kriteria
Ketuntasan Minimum) yang telah ditetapkan sekolah yaitu 75.
2. Pembahasan Data Tes Siklus I
Pada siklus 1 aktivitas mahasiswa dalam proses belajar mengajar sudah
mengarah pada pembelajaran yang sudah aktif. Peneliti melakukan kegiatan
pembelajaran menggunakan model pembelajaran behavioral systems.
Dengan adanya model pembelajaran ini, kemampuan mahasiswa dalam
menulis teks hasil observasi terlihat antusias dan aktif bertanya sehingga kesulitan
mahasiswa dalam menulis teks hasil observasi sudah berkurang. Hal ini dapat
dilihat, bahwa mahasiswa yang memperoleh nilai 57 ada 2 orang, mahasiswa yang
memperoleh nilai 63 ada 3 orang, mahasiswa yang memperoleh 65 ada 1 orang,
mahasiswa yang memperoleh nilai 67 ada 5 orang, mahasiswa yang memperoleh
nilai 68 ada 2 orang, mahasiswa yang memperoleh nilai 69 ada 3 orang,
mahasiswa yang memperoleh nilai 70 ada 5 orang, mahasiswa yang memperoleh
nilai 71 ada 6 orang, mahasiswa yang memperoleh nilai 75 ada 4 orang,
mahasiswa yang memperoleh nilai 76 ada 2 orang, mahasiswa yang memperoleh
nilai. Untuk nilai terendah diperoleh siswa dengan nilai 57 ada 2 orang, dan nilai
tertinggi diperoleh mahasiswa dengan nilai 76 ada 2 orang. Pada siklus I

4
memperoleh nilai rata-rata 68,88 dengan ketuntasan klasikal 18,1%. Berdasarkan
pengamatan yang telah dilakukan oleh Dosen mata kuliah Ketrampilan menulis
untuk nilai APKG 1 pada siklus 1 adalah 3,00 (9,09%) dan nilai APKG 2 adalah
3,18 (9,63%).
3. Pembahasan Data Tes Siklus II
Pada siklus II aktivitas mahasiswa dalam proses belajar mengajar sudah
mengarah pada pembelajaran yang sudah aktif. Dengan pembelajaran di luar kelas
ini, mahasiswa mampu menceritakan hasil pengamatan objek yang telah diamati
mereka.
Pada siklus II ini mahasiswa sangat antusias dan keseriusan mahasiswa
sudah terlihat dari perhatian mahasiswa ketika mengerjakan tes kemampuan
menulis teks hasil observasi, mahasiswa terlihat dengan mudah menyelesaikannya
bahkan ada beberapa mahasiswa yang mampu mengerjakan dalam waktu 25
menit. Dengan demikian kesulitan yang dialami mahasiswa dalam menulis teks
hasil observasi dapat teratasi. Hal ini terlihat dari hasil mahasiswa yang
memperoleh nilai 70 ada 3 orang, mahasiswa yang memperoleh nilai 71 ada 2
orang, mahasiswa yang memperoleh nilai 72 ada 1 orang, mahasiswa yang
memperoleh nilai 76 ada 3 orang, mahasiswa yang memperoleh nilai 77 ada 3
orang, mahsiswa yang memperoleh nilai 78 ada 4 orang, mahasiswa yang
memperoleh nilai 79 ada 6 orang, nilai yang memperoleh nilai 80 ada 7 orang,
mahasiswa yang memperoleh nilai 81 ada 2 orang, mahasiswa yang memperoleh
nilai 82 ada 2 orang, mahasiswa yang memperoleh. Untuk nilai terendah diperoleh
mahasiswa dengan nilai 70 ada 3 orang dan nilai tertinggi diperoleh mahasiswa
dengan nilai 82 ada 2 orang siswa. Pada siklus II memperoleh nilai ratarata 77,42
dengan ketuntasan klasikal 81,8%. Untuk hasil pengamatan yang telah dilakukan
dosen mata kuliah Ketrampilan Menulis, nilai APKG 1 pada siklus II adalah 3,56
(10,78) dan nilai APKG 2 adalah 3,64 (11,03).
Berdasarkan uraian di atas, maka penulis menyimpulkan bahwa
mahasiswa semester III FKIP UMP dalam menulis teks hasil observasi dengan
pembelajaran di luar kelas dapat meningkat, hal ini terbukti dengan adanya
peningkatkan pada siklus I ke siklus II, dari nilai rata-rata 68,88 menjadi 77,42
pada siklus II.

5
Simpulan
Berdasarkan hasil analisis data diperoleh simpulan bahwa pembelajaran di
luar kelas dapat meningkatkan kemampuan menulis teks hasil observasi pada
mahasiswa semester III FKIP UMP. Mahasiswa yang diperoleh nilai pada
prasiklus < 75 berjumlah 33 mahasiswa (100%), sedangkan mahasiswa yang
memperoleh nilai > 75 berjumlah 0 (0%) dengan nilai rata-rata 62,06. Pada siklus
I mahasiswa yang memperoleh nilai < 75 berjumlah 27 orang (82%), sedangkan
mahasiswa yang memperoleh nilai > 75 berjumlah 6 orang (18%), dengan nilai
ratarata 66,88.
Pada siklus II mahasiswa yang memperoleh nilai mahasiswa < 75
berjumlah 6 orang (18%), sedangkan mahasiswa yang memperoleh nilai > 75
berjumlah 27 orang (82%), dengan nilai rata-rata 77,42. Dari nilai pengamatan
dosen mata kuliah Ketrampilan Menulis, nilai APKG 1 pada siklus 1 3,00 (9,09%)
sedangkan nilai APKG II 3,18 (9,63%). Dengan demikian nilai APKG dosen
dapat meningkat, dari nilai APKG I 3,00 menjadi 3,18 pada APKG II.
Berdasarkan hasil tes peneliti menyimpulkan bahwa hipotesis “melalui
model pembelajaran di luar kelas dapat meningkatkan kemampuan menulis teks
hasil observasi melalui pembelajaran di luar kelas pada mahasiswa semester III
FKIP UMP” terbukti kebenarannya dan hipotesis diterima.

6
BAB III
KEUNGGULAN PENELITIAN
3.1 Kegayutan Antar Elemen
Dalam jurnal ini dari mulai abstrak, pendahuluan, metode yang digunakan
beserta hasil yang didapat sangat memiliki hubungan satu sama lain dimana dalam
abstrak digambarkan tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan kemampuan
menulis teks hasil observasi dengan menggunakan model melalui pembelajaran di
luar kelas mahasiswa FKIP UMP dan juga dalam pendahuluan dijelaskan tentang
bagaimana menulis teks laporan hasil observasi. Metode yang digunakan juga
sangat berhubungan dengan pendahuluan yang dibuat sehingga kesimpulan yang
dibuat berkaitan erat dengan apa yang sudah dilakukan diawal.
3.2 Originalitas Temuan
Penelitian yang ditulis kedalam jurnal juga dilengkapi dengan pendapat para
ahli yang mendukung kegiatan penelitian tersebut, Setiap teori dan konsep yang
dipakai dalam penelitian menjelaskan bahwa ide dan gagasan para peneliti yang
begitu cemerlang juga mengadopsi pemikiran maju untuk menyelamatkan
masyarakat dari buta informasi sehingga keoriginalitas penelitian bisa dikatakan
baik dan mencukupi standar untuk melakukan penelitian.
3.3 Kemutakhiran Masalah
Masalah-masalah yang diangkat dalam jurnal tersebut sudah baik dan mampu
meningkatkan kemampuan menulis teks hasil observasi pada mahasiswa FKIP
Universitas Muhammadiyah Palembang. Walaupun masalah yang diteliti oleh
peneliti bukanlah suatu permasalahan baru. Peneliti hanya mengembangkan
teknik pemecahan masalah yang baru dari penelitian- penelitian sebelumnya.
3.4 Kohesi dan Koherensi Isi Penelitian
Pembahasan penelitian dalam jurnal-jurnal tersebut sudah memiliki kohesi
yang baik. Sumber-sumber dan referensi yang dipaparkan peneliti juga
berkesinambungan dengan topik dan objek yang diteliti sehingga memperkuat
menganalisis dan mengevaluasi pemecahan masalah yang ada. Koherensi yang
baik terdapat dalam jurnal tersebut yang menjelaskan rancangan instrumen
penilaian otentik yang dijelaskan secara runtut dan sistematis dan berkaitan antara
penjelasan satu dengan yang lainnya.

7
BAB IV
KELEMAHAN PENELITIAN
4.1 Kegayutan Antar Elemen
Penulis mampu menyajikan materi secara beruntun dan sistematis dengan
mencantumkan pengenalan yang berisikan pendapat dari para ahli, tetapi dalam
sistem penulisan masih terdapat kesalahan dalam menuliskan kata-kata pada
jurnal tersebut.
4.2 Originalitas Temuan
Pada jurnal tersebut tidak disertakan tabel untuk mempermudah pembaca
melihat data penelitian yang terlampir secara detail pada objeknya.
4.3 Kemutakhiran Masalah
Masalah yang ditampilkan pada jurnal tersebut bukanlah suatu temuan yang
baru. Masalah yang dipaparkan dalam jurnal tersebut mengenai mahasiswa sering
mengalami kesulitan dalam menulis teks hasil observasi di luar kelas, oleh karena
itu peneliti menggunakan model pembelajaran di luar kelas untuk meningkatkan
kemampuan menulis teks hasil observasi. Hal tersebut merupakan sebuah masalah
yang sudah banyak diteliti akan tetapi peneliti mencoba menggunakan teknik baru
yang lebih sederhana dan lebih menarik dalam pemaparannya.
4.4 Kohesi dan Koherensi Isi Penelitian
Pembahasan dari penelitian yang disajikan dalam jurnal tersebut yang dikritik
belum cukup baik. Kurangnya ketajaman analisis penulis terhadap hasil penelitian
dapat dilihat dari sedikitnya pembahasan mengenai hasil penelitian yang
dilakukannya.

8
BAB V
IMPLIKASI
A. Teori
Berdasarkan teori-teori yang dipaparkan dalam jurnal tersebut seorang
pembaca maupun reviewer akan mendapatkan ilmu dan pengetahuan yang lebih
luas mengenai menulis teks hasil observasi dengan menggunakan model melalui
pembelajaran di luar kelas. Untuk membantu dosen maupun mahasiswa dalam
menulis teks laporan hasil observasi saat melakukan proses belajar mengajar baik
dari segi konsep, pemahaman teoritis sampai mendapatkan contoh aplikatif dalam
penelitian yang disampaikan jurnal tersebut. Jika penelitian dan pengembangan
dilakukan dengan baik maka praktik yang dilaksanakan juga akan baik dan dapat
mengembangkan produk yang sudah ada serta dapat meminimalisir kesenjangan
dalam penelitian.
B. Program Pembangunan di Indonesia
Sejalan dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, Indonesia
selalu mengembangkan inovasi-inovasi baru untuk mengimbangi perkembangan
ilmu pengetahuan dan teknologi yang semakin pesat. Salah satu inovasi tersebut
adalah memperbaharui kurikulum yakni kurikulum 2013 atau K13.
Pengembangan kurikulum 2013 menuntun perubahan paradigma dalam
pembelajaran. Kurikulum ini menyebabkan perubahan konsep, metode,
komitmen, dan strategi pendekatan guru dalam sekolah. Kurikulum 2013
mencanangkan pembelajaran berbasis teks. Artinya peserta didik dituntut untuk
mampu memproduksi sebuah teks melalui kemampuan menulis. Dari berbagai
macam jenis teks tersebut salah satunya adalah teks laporan hasil observasi. Teks
laporan hasil observasi adalah jenis teks yang menyajikan informasi secara umum
mengenai sesuatu berdasarkan hasil pengamatan Oleh karena itu penelitian dan
pengembangan instrumen penilaian otentik memiliki implikasi terhadap program
pembangunan di Indonesia tertuma dalam hal pendidikan.
C. Pembahasan dan Analisis
Jurnal ini sangat bermanfaat bagi pihak akademisi maupun masyarakat luas
yang ingin memulai suatu penelitian ataupun dengan tujuan mengetahui konsep-
konsep dasar dalam penelitian. Secara tidak langsung dengan kritik jurnal ini

9
mahasiswa telah meningkatkan keterampilan mahasiswa dalam pengetahuan dan
menganalisis suatu permasalahan. Selain itu dengan memahami point demi point
yang peserta sebagai pegangan dalam menulis karya ilmiah yang nantinya
diharapkan agar mahasiswa dapat membuat jurnal penelitian yang sesuai dengan
kaidah dan aturan yang berlaku.

10
BAB VI
KESIMPULAN DAN SARAN
6.1 Kesimpulan
Jurnal ini sangat bermanfaat bagi mahasiswa, pihak akademisi lain dan
masyarakat yang ingin melakukan suatu penelitian dengan mengetahui konsep-
konsep dasar penelitian hingga bagaimana menjadi seorang peneliti. Jurnal ini
dilengkapi dengan teori-teori dari sumber-sumber yang beragam baik dari buku
dan website yang terpercaya sehingga menjadikan jurnal ini relevan dan dijamin
dari segi isi pembahasannya. Selain itu dari segi pembahasan jurnal ini dilengkapi
dengan teori dari para ahli dan point-point penting di setiap pembahasannya
sehingga memudahkan pembaca memahami isi dari pembahasan jurnal tersebut.
6.2 Saran
Berdasarkan hasil Critical Journal Report yang telah dilakukan maka dapat
diajukan beberapa saran yang dapat diajukan kepada mahasiswa dan akademisi
yang ingin menjadi peneliti selanjutnya :
1. Bagi Mahasiswa
Mahasiswa diharapkan dapat berperan aktif dalam melakukan suatu penelitian
dan pengembangan serta menjadikan review jurnal ini sebagai referensi untuk
menentukan sumber pengetahuan dan pendekatan ilmiah lain yang akan
digunakan.
2. Bagi Peneliti Lainnya
Review jurnal ini masih jauh dari kesempurnaan, maka sebaiknya dilakukan
review lebih lanjut sehingga dapat melengkapi kekurangan yang terdapat dalam
review jurnal ini.

11
REFERENSI
Ismaiyati. 2017. Upaya Meningkatkan Kemampuan Menulis Teks Laporan Hasil
Observasi Melalui Pembelajaran di Luar Semester III Program Studi
Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Fakultas Keguruan Dan Ilmu
Pendidikan Universitas Muhammadiah Palembang. Jurnal Bindo
Sastra. Volume 1 Nomor 2

12

Anda mungkin juga menyukai