Anda di halaman 1dari 5

Artikel berikut akan membahas mengenai penggunaan margin

dalam trading.
Yang dimaksudkan di dalam artikel ini adalah penggunaan margin
dalam trading dengan menggunakan account reguler.

Pengertian Margin

Margin dapat diartikan dalam bahasa yang lebih simple adalah pinjaman atau
hutang, dalam bahasa yang lebih keren adalah leverage.
Ada kalanya traders mendapat momen yang sangat bagus untuk membeli
saham, tetapi dana yang digunakan tidak cukup, sehingga anda perlu
meminjam kepada sekuritas sehingga pinjaman ini akan dikenakan bunga.
Bunga margin Daewoo Securities disebut sebagai penalty, yang besarnya
standard 0.2% per hari.

Contoh Penggunaan Margin

Anda memiliki dana didalam account Daewoo Securities anda sebesar Rp. 50
juta, dan bila anda membeli saham sebesar Rp. 60 juta, maka Rp. 10 juta
lebihnya yang digunakan dalam pembelian saham merupakan pinjaman atau
dikatakan menggunakan margin.

Penghitungan Bunga Margin

Rumus Perhitungan Margin : Selisih (T3Jual-T3Beli) x 0.2% x hutang yang


dipakai

Kami berikan ilustrasi penghitungan sebagai berikut:


ilustrasi 1 : Buy dan Sell

Keterangan :

Bila anda membeli saham dengan menggunakan margin sebesar Rp. 10 juta
(seperti pada contoh diatas) pada Tgl 4 dan menjual pada tgl 10, maka
penghitungan bunga adalah selisih antara T+3 jual dengan T+3 beli.
T+3 jual adalah pada tgl 15 dan T+3 beli tanggal 9 sehingga penghitungan
bunga adalah 6 hari x 0.2% x 10 juta = Rp. 120.000 (penghitungan ini meliputi
hari Sabtu dan Minggu)
Ilustrasi 2: Setoran dilakukan di T+3

Keterangan :

Bila anda melakukan setoran paling lambat pada hari T+3 yaitu tanggal 9,
maka Anda tidak dikenakan bunga karena telah memenuhi kewajiban
pinjaman.
Sell yang dilakukan pada tanggal kapanpun tidak akan dikenakan bunga,
karena Anda telah melunasi pinjaman.
Ilustrasi 3: Jual di hari ke – 3

Keterangan :

Banyak traders/investor yang salah kaprah tentang hal ini,


Ada yang mengatakan bahwa penjualan pada hari T+3 yaitu pada saat jatuh
tempo pembayaran tidak dikenakan bunga.
Bila anda melakukan penjualan pada T+3 beli, maka tetap saja anda
dikenakan bunga, karena penghitungan adalah selisih hari antara T+3 jual
dan T+3 beli.
Dalam hal ini T+3 jual adalah tgl 12 dan T+3 beli adalah tgl 9 sehingga anda
akan dikenakan bunga 3 hari
Bila dalam kasus diatas, maka Rp. 10 juta x 3 x 0.2% = Rp. 60,000
Ilustrasi 4: Forced Sell

Keterangan :

Bila anda tidak melakukan setoran maupun penjualan maka pada T+5 saham
Anda akan dijual paksa oleh pihak sekuritas atau istilahnya Forced Sell.
Sebelum dilakukan forced sell pada T+4, pihak Daewoo Securities akan
memberitahu melalui email bahwa akan dilakukan forced sell, dan nasabah
tidak bisa memilih untuk di forced sell saham yang mana, dan tetap setelah
forced sell, maka penghitungan bunga tetap berlaku, dimana dalam hal ini
selisih T+3 jual dan T+3 beli, dari tgl 16 dan tgl 9 yaitu 7 hari.
Bunga yang harus di bayar Rp. 10 juta x 7 x 0.2% = Rp. 140,00

Anda mungkin juga menyukai