Anda di halaman 1dari 4

ZIKRA MAWLIDA : X-BS 3

Pengetahuan tentang cara merawat pakaian seringkali masih dianggap remeh. Padahal
sayang banget kalau pakaian kesayanganmu cepat rusak, mulai dari luntur, mulur, mengkerut, atau
pudar warnanya. Nah, biar pakaian tetap awet dan selalu percaya diri saat mengenakannya, kamu
wajib memperlakukan dan merawat pakaian tersebut dengan benar.

Salah satu kunci sederhana namun penting dalam merawat pakaian adalah mengenali arti
simbol perawatan yang terdapat pada labelnya. Dengan begitu perlakuanmu terhadap pakaian
nggak akan salah.

5 Simbol dasar pada label perawatan pakaian

Setidaknya ada 5 simbol yang ada pada tiap label perawatan pakaian. Terdiri dari washing,
bleaching, drying, ironing, drycleaning.

Selain simbol dasar, ada juga simbol pelengkap seperti garis, titik, gambar tangan dan silang.
Semuanya memiliki arti. Pada simbol titik misalnya, semakin banyak titiknya menandakan
level suhu yang cocok untuk penanganannya.

1. Label simbol perawatan pencucian (washing)

Simbol pencucian pada umumnya berupa wadah yang berisi air. Simbol pelengkapnya antara
lain berupa titik, garis, silang dan gambar tangan. Bisa juga secara spesifik terdapat
keterangan tulisan suhu yang berupa angka.
 Simbol garis di bawah wadah – merupakan keterangan untuk pengaturan level
putaran pada mesin cuci. Tidak ada garis, menunjukkan putaran normal. Biasanya
agak cepat. Satu garis menunjukkan putaran sedang. Dua garis menunjukkan putaran
lambat.
 Simbol tangan – adalah instruksi agar pencucian hanya diperbolehkan dengan
tangan, tidak boleh menggunakan mesin cuci.
 Simbol silang – tidak boleh dicuci baik dengan tangan ataupun mesin cuci. Harus
dengan penanganan khusus seperti menggunakan proses dry clean atau dilakukan oleh
binatu professional.
 Simbol angka – adalah suhu yang diperbolehkan pada saat mencuci. Biasanya dalam
ukuran celcius. Suhu tidak boleh melebihi dari angkat tersebut.
 Simbol titik – Sama dengan angka, titik merupakan bentuk simbol lain untuk
keterangan suhu. Kebanyakan label biasanya hanya sampai 3 titik, yaitu dingin,
hangat dan panas. Jika lebih dari 3 titik, silahkan lihat gambar di atas untuk
keterangan suhu pastinya.

2. Label simbol perawatan dengan pemutih (bleaching)

Simbol pemutih pada dasarnya berupa bentuk segitiga. Simbol pelengkapnya antara lain
berupa garis dan silang.

 Simbol tanda silang – tidak diperkenankan untuk menggunakan pemutih dalam


proses pencuciannya.
 Simbol 2 garis – boleh menggunakan pemutih dengan bahan yang mengandung
chlorine saja.
 Simbol hanya segitiga – boleh menggunakan pemutih apa saja.

3. Label simbol proses penyetrikaan (ironing)


Pada simbol penyetrikaan, simbol pelengkapnya antara lain berupa titik, silang dan 2 garis
dengan silang di bagian bawah.

 Simbol titik – merupakan keterangan untuk pengaturan suhu yang direkomendasikan.


Terdiri hingga 3 titik yang memiliki arti level suhu yaitu low, medium dan high.
 Simbol silang – tidak boleh disetrika, sedangkan tanpa silang boleh disetrika.
 Simbol silang di bawah – penyetrikaan tidak boleh menggunakan setrika uap.

4. Simbol perawatan dengan proses dry cleaning

Simbol dasar berupa lingkaran atau bulat. Simbol pelengkapnya berupa huruf “A”, “P”, “F”,
“W” dan tanda silang.

Simbol silang – artinya pakaian ini tidak boleh menggunakan proses dry cleaning.

Simbol huruf A atau hanya lingkaran – proses dry cleaning boleh menggunakan semua jenis
bahan larutan kimia.

Simbol huruf P – proses dry cleaning menggunakan bahan larutan kimia standar yaitu
seperti Perchloroethylene, R113 dan Hydrocarbon.

Simbol huruf W – proses dry cleaning tidak diperkenankan menggunakan larutan kimia
apapun.

Simbol huruf F – proses dry cleaning hanya menggunakan bahan larutan kimia berbasis
petroleum seperti R113 dan hydrocarbon.

5. Simbol pengeringan

Pada proses pengeringan terdapat 2 simbol utama, yaitu kotak yang artinya pengeringan
tanpa mesin cuci alias dijemur. Lalu simbol kotak dengan lingkaran di dalamnya yang
artinya pengeringan dengan mesein cuci.

Pengeringan tanpa mesin cuci

Simbol nomor 1 – Pengeringan (menjemur) boleh menggunakan gantungan/hanger.

Simbol nomor 2 – Dijemur seperti biasa menggunakan tempat jemuran, tanpa


hanger/gantungan.
Simbol nomor 3 – Namanya dry flat. Dijemur pada permukaan rata.

Simbol nomor 4 – Tidak boleh dijemur pada matahari langsung.

Simbol nomor 5 – Pasti sudah tahu kan? Ya, ini artinya tidak boleh diperas.

Simbol nomor 6 – Tidak boleh dijemur, harus dikeringkan dengan pengering pada mesin
cuci.

Pengeringan dengan mesin cuci

Simbol dengan titik – merupakan keterangan untuk pengaturan (setting) suhu pada mesin
pengering.

Simbol garis – merupakan keterangan pengaturan level putaran pada mesin pengering. Satu
strip cepat, 2 strip lebih lambat.

Simbol lingkaran hitam – tidak boleh ada panas (no heat) pada saat proses pengeringan.

Simbol tanda silang – tidak boleh dikeringkan dengan mesin, harus dengan dijemur.

Untuk lebih mempercepat pemahaman simbol perawatan pakaian di atas, silahkan langsung
praktik saja. Cobalah cek sekarang juga label pada baju Anda. Apakah selama ini sudah
sesuai proses perawatannya? Atau malah tidak tahu karena “keseringan” nge-laundry?

Menggunakan jasa laundry memang memudahkan. Namun jika sudah menyangkut pakaian
Anda yang berkualitas, ada baiknya anda percayakan pada binatu professional.

Anda mungkin juga menyukai