Tahun 1800, Sir William Herschel pertama kali memperkenalkan konsep radiasi infra merah melalui
percobaan dispersi radiasi matahari dengan suatu prisma. Spektrofotometri Infra Red (Infra Merah)
merupakan suatu metode dalam mengamati interaksi molekul dengan radiasi elektromagnetik yang berada
pada panjang gelombang 0,75 – 1.000 µm atau pada bilangan gelombang (Nu bar) 13.000-10 cm-1.
Resonansi Magnetik Inti (RMI) atau Nuclear Magnetic Resonance (NMR) adalah salah satu metode
analisis untuk menentukan struktur molekul dari komponen alami dan sintetik, kemurnian dari komponen,
dan arah reaksi kimia. Jenis spektrofotometer ini merupakan metode analisis yang paling mudah digunakan
pada kimia modern. Spektrokopi NMR khususnya digunakan pada studi molekul organik karena biasanya
membentuk atom hidrogen dengan jumlah yang sangat besar dan mengetahui inti atom yang spesifik.
Pada tahun 1946, Blonch dan Purcell menemukan bahwa inti atom berorientasi terhadap medan magnet.
Setiap proton di dalam molekul yang sifat kimianya berbeda akan memberikan garis-garis resonansi
orientasi magnet yang berbeda. Penggunaan jenis spektrofotometer NMR berkembang dengan cepat. Pada
tahun 1960, teknik ini sudah menjadi metode yang penting untuk elusidasi struktur.
Itu dia beberapa jenis spektrofotometer yang LabSatu rangkumkan dari berbagai sumber untuk Anda. Ingin
mendapatkan info harga spektrofotometer? LabSatu jual berbagai jenis spektrofotometer dengan harga
yang kompetitif.