PENDAHULUAN
lapangan kerja yang sesungguhnya. Apalagi di era modern ini, saat perindustrian dan
persaingan kerja semakin meningkat seiring dengan berkembangnya ilmu pengetahuan dan
teknologi, termasuk di bidang farmasi. Oleh sebab itu, dilakukan kunjungan lapangan ke PT.
Yamhatevy Paran Mandiri (YPM) yang merupakan salah satu PBF (Pedagang Besar Farmasi)
sukses di Kalimantan Selatan. Dapat dikatakan demikian lantaran omset dan keuntungan
yang didapatkan perbulan lumayan besar. PBF ini didirikan tahun 2000 oleh pemiliknya yang
merupakan seorang sales di salah satu PBF lain, kemudian memilih berhenti dan mencoba
membuka usaha sendiri dengan tujuan dapat memberikan kesempatan kerja untuk orang lain.
Kalimantan seperti Banjarmasin, Kotabaru, Palangkaraya, Hulu Sungai dan kota-kota lain.
PBF ini juga memiliki cabang di Samarinda dan Tarakan. Selain itu, kelebihan PDF ini
Tujuan yang ingin dicapai dari kegiatan kunjungan lapangan ke PT. Yamhatevy Paran
Mandiri adalah:
1. Memberikan pengetahuan secara langsung kepada mahasiswa tentang penerapan
farmasi.
3. Mengetahui hubungan antara mata kuliah kewirausahaan dan implementasinya di
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
Direktur Utama
Ahmad Yamani, S.E., M.H.
Penanggung Jawab ALKES Apoteker Penanggung Jawab PBF Administrator Keuangan Nasional Sales Manager
Lia Anggraini, Amd. Tiya Ariyanti P., S.Farm, Apt Hj. Hatnah Taufikur Rahman, S.E.
Asisten Gudang Pengiriman Pengiriman Salesman Salesman Salesman Salesman Salesman Sale Exclusive
Siti Fatimah Fauzan Ansyari Nasrullah M. Noor Hadi Yulpian Noor M. Zaki Fuad M. Khujaini Mahlufi R. Catur H. N.
4. Potensi pengembangan usaha
PT. Yamhatevy Paran Mandiri didirikan dengan salah satu tujuannya adalah untuk
memberikan kesempatan kerja untuk orang-orang yang masih belum mendapatkan pekerjaan.
Hal tersebut tentunya dapat menjadi potensi untuk membantu penanggulangan kemiskinan
Usaha yang bergerak di bidang kesehatan, khususnya alat-alat kesehatan dan obat-
obatan tentunya juga merupakan potensi bagi pengusahanya. Hal ini karena masih banyaknya
bergerak di bidang kesehatan. Selain itu, potensi wilayah usahapun masih luas mengingat
masih banyak daerah-daerah yang belum memiliki dan susah untuk mendapatkan akses obat-
Berdasarkan analisis SWOT PT. Yamhatevy Paran Mandiri, didapatkan hasil sebagai
berikut:
1. Strength :
a. Memiliki koordinasi yang bagus antar tiap bagian, yg berdampak pada output
Koordinasi pada perusahaan ini memiliki alur yang jelas dan singkat, sehingga
proses pemesanan barang dagangan dapat diselesaikan dalam waktu kurang dari 1
hari.
sesuai dengan jenis obatnya untuk menjaga kualitas dari obat tersebut, dan juga
penilaian yang positif didalam masyarakat. Menariknya kemasan produk dari obat
d. Pemilihan jenis-jenis obat ditetapkan oleh pihak perusahaan sendiri tanpa harus
2. Weakness :
Pada beberapa konsumen, pemilihan obat bermerk akan menjadi opsi alternatif bila
dibandingkan dengan obat generik, dikarenakan faktor biaya dimana harga obat
Masih kurangnya jumlah tenaga kerja terutama pada bagian kolektor dan sales, dan
ditambah lagi dengan banyaknya target penjualan di wilayah lain, sehingga diakali
dengan pengaturan jadwal seminggu sekali untuk promosi ke wilayah yang jauh. Hal
3. Opportunities :
a. Kecenderungan peningkatan dari bisnis apotek dan toko obat di banjarmasin, yang
menjadikan perusahaan obat dan alat kesehatan ini menjadi suatu pasar yang
penyaluran tenaga dokter termasuk dokter spesialis menjadi lebih merata di tempat
yang dibutuhkan yang artinya pemesanan obat juga akan lebih meluas ke wilayah-
wilayah kecil.
pada.produknya sehingga perusahaan ini menjual sebuah kualitas barang dan menjadi
4. Threats :
Kalimantan Selatan, baik itu pada jalur pemasaran dan jenis/merk obat yang
dipasarkan.
c. Kurangnya permintaan pada obat tertentu yang menyebabkan obat tersebut akan
BAB III
GAMBARAN UMUM USAHA
3.1 Input
Proses bisnis menjadi kuncinya utama berjalannya fungsi bisnis di suatu organisasi atau
perusahaan. Pengeloaan proses bisnis yang tepat dapat meningkatkan kinerja organisasi
secara keseluruhan. Sebelum melakukan pengelolaan, seorang pelaku bisnis harus melakukan
analisis terlebih dahulu. Analisis proses bisnis sendiri merupakan suatu aktivitas yang
dilakukan dalam rangka mengkaji proses bisnis yang sudah ada dan mengubah serta
meningkatkan proses tersebut dengan menerapkan berbagai ilmu praktis yang dapat
membantu. Tahapan pertama dalam melakukan analisis proses bisnis adalah memahami
semua aktivitas di dalam proses. Pemahaman ini dapat dibantu dengan pemetaan proses atau
Pendekatan yang paling umum adalah secara teknikal, struktur vertikal dan horizontal, serta
ekstensi/intensif. Struktur vertikal memberikan berbagai tingkat kedetilan yang beragam, dari
hubungan antara konsumen dan layanan yang digunakan. Pada model struktur ekstensif,
proses digambarkan sebagai satu kesatuan. Sedangkan pada model struktur intensif, proses
bisnis digambarkan sebagai interaksi berbagai entitas yang terdapat di dalam sistem. 2,3 Model
ini menggambarkan proses bisnis darisudut pandang internal. Model proses intensif ini dapat
- Workflow oriented yang menggambarkan perilaku proses bisnis dari sudut pandang satu
Proses workflow atau aliran kerja merupakan tahapan yang harus dilalui dalam
memproses pekerjaan, informasi atau dokumen dalam sebuah organisasi. Contoh klasik
workflow diibaratkan seperti aliran ban berjalan pada industri manufaktur. Setiap tahapan
pada proses workflow dapat dibagi menjadi 3 bagian utama yaitu input, proses dan output.
Input adalah segala sesuatu yang menjadi masukan awal ke dalam sebuah proses dapat
berupa barang (material), jasa maupun informasi.4,5 Ada tiga macam input, yaitu:
Proses dapat dilakukan baik oleh manusia atau komputer. Sedangkan output adalah
segala sesuatu yang dihasilkan oleh sebuah proses. Seperti halnya dengan input, output juga
dapat berupa barang (material), jasa maupun informasi. Pada laporan ini input, proses dan
output dari PT. Yamhatevy Paran Mandiri akan dipaparkan dalam bentuk pertanyaan dan
a. Apa saja kebijakan atau syarat-syarat untuk mendirikan usaha PT.Yamhatevy Paran
Mandiri?
SIUP adalahsuatu surat izin untuk melakukan kegiatan perdagangan. SIUP merupakan
dokumen penting yang diwajibkan bagi perorangan ataupun badan usaha yang akan
DDP adalah suatu syarat penyerahan barang dimana penjual menyerahkan barang ke
pembeli pada sarana pengangkutan yag telah tiba ditempat tujuan. Penjual akan
menanggung resiko dari sejak barang dibawa dari tempat penjual hiangga diantar ke
tempat pembeli.
- Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) biasanya juga diperlukan untuk mengurus SIUP.
Setiap pribadi yang berpenghasilan diatas penghasilan tidak kena pajak (PTKP), dan
badan usaha wajib atau harus mendaftarkan diri sebagai wajib pajak pada Kantor
Pelayanan Pajak setempat dan akan diberikan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP).
Terhadap para wajib pajak yang tidak mendaftarkan dirinya sebagai wajib pajak dan
mendaftarkan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP), akan dikenakan sanksi pidana
sesuai dengan ketentuan Undang-undang Nomor X Tahun 2000, yaitu sebagai berikut:
"Barang siapa dengan sengaja tidak mendaftarkan dirinya atau menyalahgunakan atau
menggunakan tanpa hak NPWP, sehingga dapat menimbulkan kerugian pada negara,
dipidana dengan pidana penjara selama-lamanya tiga tahun dan atau denda setinggi-
tingginya empat kali jumlah pajak yang terutang atau yang kurang atau yang tidak
dibayar."
- Akta Notaris
Akta notaries atau biasanya dikenal akta pendirian perusahaan merupakan sebuah
dukomen yang disahkan oleh notaris terkait dengan usaha untuk mendirikan sebuah
perusahaan. Di dalam sebuah akta harus berisi identitas para pendiri, kesepakatan yang
terjadi ketika mendirikan perusahaan, serta anggaran dasar yang dipakai sebagai modal
PT. Yamhatevy Paran Mandiri memulai usahanya dengan modal awalnya Rp. 25.000.000,-
uang tersebut didapatkan dari pinjaman bank lalu dibayar lewat cicilan.
c. Apa saja sarana dan prasarana yang dimiliki PT.Yamhatevy Paran Mandiri?
Sarana dan prasarana di kantor PT. Yamhatevy Paran Mandiri yaitu disediakannya
ruangan-ruangan khusus untuk barang-barang yang masuk. Sebagai contoh untuk obat-obatan
yang akan dipasarkan memiliki ruangan khusus sesuai dengan standar bpom, obat-obatan
tersebut harus disimpan disuhu yang sesuai supaya tidak rusak, ada juga obat-obatan yang
harus masuk lemari pendingin dan sebagainya. Ada ruangan khusus berupa gudang untuk
transit alat kesehatan yang masuk dan keluar. Ada ruang penyimpanan permanen untuk alat
kesehatan. Selain itu juga terdapat mobil sebagai alat transportasi untuk mengirimkan barang
Mandiri?
Perekrutan pegawai biasa dilakukan dengan membuka lowongan perkerjaan lewat iklan-iklan
dikoran ataupun melalui media sosial. Untuk perecruitmant pegawai, dulu lowongan biasanya
disebarkan lewat koran namun dengan seiring berjalannya waktu dan kemajuan tekhnologi
sekarang lebih memanfaatkan media sosial. PT. YPM terdapat 21 pegawai terdiri dari
e. Apa saja tugas-tugas dari pegawai dan kriteria seperti apa yang diperlukan untuk
Tugas pegawai disesuaikan dengan kebutuhan dan kriteria dari pemerintah juga. Sebagai
contoh sebelum membuka usaha penjualan dan pengawasan obat-obatan diperlukan apoteker
maka seorang apoteker yang dicari, atau penjualan alat kesehatan ke rumah sakit biasanya
diperlukan seorang teknisi. PT. Yamhatevy Paran Mandiri juga memperkerjakan admin dan
sales. Untuk sales terdapat beberapa kriteria khusus seperti berpenampilan rapi, sopan dan
3.2 Proses
Supply Chain
Menurut Richardus E. Indrajit, supply chain adalah suatu sistem yang menjadi tempat
organisasi menyalurkan barang produksi dan jasanya kepada pelanggan. Rantai ini juga
merupakan kumpulan dari berbagai organisasi yang saling berhubungan dan mempunyai
tujuan yang sama yaitu menyelenggarakan pengadaan atau penyaluran barang secara efektif
dan efisien. Beberapa komponen utama atau perusahaan yang terlibat dalamsupply chain
adalah sebagaiberikut8,9,10:
1. Chain 1: Suppliers
Suppliers menjadi komponen awal dimana mata rantai penyaluran barang akan
dimulai dan memiliki peran untuk menyediakan bahan pertama. Bahan pertama yang
dimaksud bisa dalam bentuk bahan baku, bahan mentah, bahan penolong, suku cadang,
dan sebagainya.
Rantai pertama dihubungkan dengan rantai kedua, yaitu manufacturer atau plants
mentah menjadi suatu produk layak pakai yang siap untuk dipasarkan (finishing).
Pada tahap ini, barang sudah jadi yang dihasilkan oleh manufacturer akan disalurkan
kepada konsumen melalui penyalur atau distributor. Barang tersebut disalurkan dari
gudang pabrik kegudang distributor atau whole saler atau pedagang besar dalam jumlah
besar.
ewadari pihak lain. Gudang ini digunakan untuk menimbun barang sebelum disalurkan
lagi ke pihak pengecer (retailer). Pengecer merupakan orang yang menjual barang
persatuan di outlets seperti toko, warung, took serba ada, pasar swalayan, mal, dan
Customers
Dari rak-raknya, para pengecer menawarkan barang langsung kepada para pelanggan
atau pembeli. Setelah produk diterima oleh pembeli maka berakhir jugalah tahapan dari
supply chain, kecuali pada kondisi tertentu dimana pembeli meminta pengembalian
barang.
Dalam saluran distribusi terdapat fungsi logistik yang berperan penting dalam supply
1. Proses pemesanan
akan membuat faktur dalam beberapa rangkap dan membagikannya kepada bagian lain.
Produk yang sudah habis (out of stock) akan dicatat sebagai pesanan yang ditunda
sementara, sampai barang tersedia kembali (back-ordered). Barang yang dikirim akan
disertai dengan dokumen tagihan, dokumen pengiriman, dan berkas penting lainnya.
2. Produksi (Production)
proses penciptaan atau penambahan faedah bentuk, waktu dan tempat atas faktor-faktor
Bagian ini bertugas melakukan transformasi dari bahan baku, bahan setengah jadi, atau
komponen lainnya menjadi suatu produk jadi. Kegiatan produksi dalam konteks supply
chain tidak harus dilakukan di dalam perusahaan. Zaman sekarang, semakin banyak
perusahaan yang melakukan pemindahan kegiatan produksi kepada pihak sub kontraktor
3. Pergudangan (Warehousing)
Menurut Emmet (2005) gudang adalah sebuah ruangan atau bangunan yang secara
fisik memenuhi kriteria tertentu sehingga dapat digunakan untuk menyimpan dan
barang untuk produksi atau hasil produksi dalam jumlah dan rentang waktu tertentu.
permintaan.
4. Pengangkutan (Transportation)
Transportasi dapat diartikan sebagai pemindahan barang dan manusia dari tempat
asal ketempat tujuan. Dalam hubungan ini terdapat tiga komponen berikut: (1) ada
muatan yang diangkut, (2) tersedia kendaraan untuk mengangkut muatan, dan (3) ada
jalan yang dapat dilalui (Kotler, 2004). Sedangkan menurut Siswanto (2006), Metode
transportasi berkaitan dengan masalah pendistribusian barang dari pusat pengiriman atau
sumber ke pusat penerimaan atau tujuan. Persoalan yang ingin dipecahkan oleh metode
transportasi adalah penentuan distribusi barang yang akan meminimumkan biaya total
distribusi.
1. Manejemen Pemasaran
Sistem pemasaran pada PT. Yamhatevy Paran Mandiri dengan cara membagikan sampel
kepada orang di toko-toko untuk lebih menarik minat konsumen dibanding dengan
membagikan selebaran atau spanduk-spanduk, agar konsumen merasa produk yang di jual
Pasaran yang di tuju oleh PT. YPM adalah apotek, rumah sakit, minimarket dan toko-toko
lainnya.
Produk yang di jual PT. YPM adalah alat kesehatan dan obat-obatan.
beberapa alat kesahatan dan juga obat yang sudah di atur harganya jadi maksimal
persenannya dari harga ecatalog tersebut adalah 15%, apabila>15% maka akan di kenakan
2. Manejemen Logistik
PT. YPM mendapatkan produk-produknya ada yang langsung dari pabriknya atau ada yang
atau di paskan?
Untuk memenuhi kebutuhan dipasaran PT. YPM biasanya produk yang dipesan akan
dilebihkan untuk stock di gudang dan setiap akhir bulan akan dipesan kembali agar pada awal
bulan product tersebut di pesan kembali oleh konsumen barang tersebut tersedia di gudang
Apabila terdapat product yang expired berada di gudang contohnya obat-obatan nanti akan
dibakar didaerah jauh dari penduduk di Lingkar Selatan lalu akan diawasi oleh BPOM 2
orang dan Dinas Kesehatan 2 orang. Jika produk expired yang dikonsumen tergantung pada
perjanjian awalnya, apabila perjanjian awalnya dapat dikembalikan, maka product tersebut
dapat dikembalikan dan PT. YPM akan mengembalikan ke pabrik yang mensuplai produk
tersebut.
Apabila produk tersebut rusak tergantung dengan kontrak awal. Jika di dalam kontrak
tersebut dikembalikan ke pabrik maka PT. YPM akan mengembalikannya dan diganti dengan
yang baru, dan bisa juga di perbaiki oleh teknisi PT. YPM.
Melalui aplikasi, tim sales mencek apakah terdapat barang tersebut atau tidak, nanti di
salurkan ke tim gudang, setelah itu di salurkan ke tim pengiriman, nanti di packing lalu di
kirim.
Setelah barang masuk gudang obat dan gudang alat kesehatan berbeda, untuk gudang obat
terdapat pengatur suhu untuk menjaga agar obat tersebut tetap bagus. Setelah product masuk
ke gudang transit di seleksi terlebih dahulu apakah langsung dikirim atau distock di gudang.
Setelah itu ada ruangan pengiriman untuk langsung dikirim dan ruangan permanen untuk
distock.
3. Manejemen SDM
Karyawan yang bertugas di kota Banjarmasin nanti di bagi ada yang pasar baru, pasar
antasari, kapuas, dan martapura. Ada juga yang berlokasi di sana langsung contohnya di hulu
Untuk pegawai baru biasanya diajakoleh pegawai lama atau supervisor untuk berkeliling
ketempat outlet agar bisa memahami kondisi lapangan dan diajarkan cara menawarkan
barang.
4. Manejemen Keuangan.
a. Berapa biaya alokasi dana yang biasanya disiapkan untuk penyediaan stock barang
baru?
Apabila barang yang hendakdi beli adalah barang baru, maka alokasi dana yang dibutuhkan
adalahRp 100.000.000. Akan tetapi, bila barang yang hendakdi beli adalah barang yang sudah
biasa dipesan, alokasi dana yang dibutuhkan bervariasi, antara Rp 300.000.000 sampai Rp
800.000.000.
Anggaran setiap bulannya tergantung omset setiap bulannya. Apabila omset pada suatu bulan
Ada garansi yang ditawarkan perusahaan ini kepada konsumen, dan ada juga garansi yang di
Apabila ada kecacatan barang dan diajukan oleh konsumen ke PT. Yamhatevy Paran Mandiri,
maka akan diganti dengan yang baru. Selanjutnya PT. Yamhatevy Paran Mandiri akan
mengajukan claim keprodusen dan pihak produsen akan menggantikan dengan barang yang
baru.
Penampilan merupakan salah satu aspek yang penting dan pemasaran. Selain itu cara bicara
yang sopan dan santun juga penting karena dapat membuat pelanggan merasa nyaman.
Seluruh karyawan PT. Yamhatevy Paran Mandiri memiliki jaminan kerja seperti
JAMSOSTEK dan BPJS yang meliputi kecelakaan kerja dan jaminan hari tua.
3.3 Output
Omset dari PT. YPM adalah 2-3 milyar perbulan. Untuk bersihnya itu sudah dipotong
Untuk memonitor keuntungan dilakukan menggunakan aplikasi. Jadi pada saat sales
setelah itu pesanan akan dikirimkan ke toko. Sehingga semua pesanan barang, sisa barang,
utang perusahaan, utang counter-counter, itu semua terlihat disistem. Jadi setiap hari
3. Pernah melakukan survey? Apa saja biasanya keluhan dari pelanggan selama ini?
Untuk survey pelanggan secara tertulis memberikan kertas survey tidak pernah, namun
bisanya kalau ada keluhan pasti pelanggan langsung datang ke toko. Keluhan yang ada
biasanya barang hilang atau tidak sampai . Sehingga biasanya dari toko akan segera melacak
mengapa barang belum sampai. Untuk keluhan barang rusak itu ada perjanjian biasanya di
awal. Untuk beberapa barang misal seperti alat gula darah itu garansi seumur hidup,jika
Limbah biasanya obat yang kadaluarsa. Jadi semua obat akan kami kumpulkan yang
kadaluarsa, setelah itu menelpon BPOM untuk mengawasi dalam hal pengurusan limbah ini.
Biasanya BPOM yang akan menentukan tanggal berapa bisa melakukan pembakaran pada
obat-obatan tersebut. Perwakilan dari BPOM biasanya 2 orang dan 2 dari Dinas
kesehatan,dan setelah datang kami akan melakukan pembakaran ditanah kosong didaerah
lingkar selatan.
Obat yang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratan harus dimusnahkan, berikut
syaratnya:
a. Pemerian
b. Sterilitas
c. Uji disolusi
d. Uji potensi
e. Kadar
g. pH
h. Label tidak sesuai dengan kandungan dan atau kekuatan zat aktif (mislabel)
i. Kadar air
k. Keseragaman bobot
l. Volume terpindahkan
m. Isi minimum
n. Waktu hancur
Pemilik Izin Edar memusnahkan obat TMS (Tidak Memenuhi Standar/Syarat) baik dari
hasil penarikan maupun yang masih terdapat dipersediaan termasuk sampel pertinggal
disaksikan oleh petugas Badan POM setempat, di mana lokasi industri farmasi berada,
selambat-lambatnya 15 hari kerja setelah seluruh obat TMS hasil penarikan diterima dan
melaporkan hasilnya ke Kepala BPOM tembusan UPT BPOM Setempat (di mana lokasi
aktivitas, insentif atau penghargaan (reward) yang lebih efektif dalam mencapai keberhasilan
yang luar biasa dibandingkan dengan tehnik, metode, proses lain. Ide atau gagasan yang
dengan pengawasan dan pengujian yang sesuai, dapat memberikan hasil yang diharapkan
Good Practice dapat juga didefinisikan sebagai cara yang paling efisien (memerlukan
usaha minimum) dan paling efektif (menghasilkan hasil terbaik) untuk menyelesaikan suatu
dengan memberikan bukti nyata yang dapat mengubah perilaku sejumlah orang.
a. Metode perusahaan PT. Yamhatevy Paran Mandiri adalah memberikan pelayanan yang
terbaik dan jaminan dengan cara garansi barang. Dari segi pelayanan yang cepat pun
sudah dapat menambah kepercayaan konsumen. Dengan adanya garansi barang juga
b. Untuk proses manajemen keuangan digunakan neraca keuangan dengan digital supaya
c. Kelebihan yang paling menonjol dibanding yang lain tentang pelayanan yang simple dan
tidak rumit. Menurut kami, ini cukup efektif untuk menarik kepercayaan konsumen
karena kebutuhan untuk alat kesehatan harus cepat terpenuhi. Setelah penjual dan
d. Dengan pengalaman pendiri sebagai salah satu pekerja tetap di perusahaan farmasi besar
yaitu PT. Merapi, kualitas produk dan tingkat kepercayaan konsumen akan lebih terjamin.
e. Disediakannya teknisi dalam pemasangan maupun perawatan alat menjadikan pelayanan
Setiap orang hidup di dunia pasti memiliki masalah, baik masalah tersebut terjadi pada
individu ataupun mengenai kelompok, keluarga, organisasi dan perkumpulan. Masalah pun
tidak lepas terjadi wirausahawan yang sedang atau telah membangun sebuah usaha. Masalah
menurut Sugiyono adalah penyimpangan antara yang seharusnya dengan apa yang benar-
benar terjadi antara teori dengan praktek, antara aturan dengan pelaksanaan, dan antara
rencana dengan pelaksanaan. Berbeda halnya menurut Akhmad Guntar, masalah dapat
kebosanan atau status quo serta apapun yg dimaksudkan untuk membuat suatu kondisi
jadi lebih baik. Perlu dicatat baik-baik bahwa yang disebut masalah tidaklah harus
Contoh di bidang industri adalah : Ada kendala dalam memperoleh supplier yang
2) Masalah adalah perbedaan antara kondisi sekarang dan kondisi yg diharapkan. Sebuah
masalah bisa muncul berkat adanya pengetahuan atau pemikiran baru. Ketika seseorang
tahu di mana posisi sekarang dan ke mana hendak menuju maka orang tersebut sudah
punya sebuah masalah terkait bagaimana agar bisa sampai pada tujuan yg diharapkan.
Contoh di bidang industri adalah : Perjanjian order penjualan dengan konsumen yang
3) Masalah adalah hasil dari kesadaran bahwa kondisi yg sekarang terjadi belumlah
sempurna dan keyakinan bahwa masa depan bisa dibuat jadi lebih baik. Keyakinan
bahwa harapan bisa tercapai akan membuat seseorang memiliki sasaran untuk masa
depan yang lebih baik. Harapan membuat diri sendiri merasa tertantang dan tantangan
Contoh di bidang industri adalah : Kualitas produk yang diterima oleh konsumen belum
Masalah yang dihadapi wirausaha dapat dibagi menjadi beberapa jenis, antara lain:
a. Menurut Asal-Usulnya
Masalah dari dalam organisasi atau intern disebabkan oleh kondisi dan Situasi
c) Kurangnya dana
Masalah dari luar organisasi atau ekster disebabkan oleh adanya faktor-faktor
1) Masalah Ringan
Masalah ringan adalah masalah yang mudah dan cepat diatasi oleh wirausaha.
Masalah ringan biasanya dapat diatasi sendiri oleh pihak bersangkutan. Risiko yang
2) Masalah Sedang
Masalah sedang adalah masalah yang agak sulit diatasi dan memerlukan waktu yang
agak lama untuk mengatasinya. Masalah sedang memerlukan bantuan pihak lain dalam
3) Masalah Berat/Rumit
Masalah berat/rumit adalah masalah yang sangat sulit dan rumit untuk diatasi dan
Masalah rutin dan serupa atau sejenis seringkali muncul, tetapi sangat mudah
Masalah tidak menentu adalah masalah yang bersifat masalah baru yang
datangnya tidak menentu atau tidak kita duga. Untuk memecahkan masalah ini perlu
Masalah didalam dunia bisnis menurut alasan pengusaha dapat disebabkan oleh
kurangnya modal usaha; kurangnya bimbingan dari pemerintah; serta usaha atau bisnis
didominasi oleh etnis tertentu, orang yang bermodal kuat, dan orang asing. Biasanya alasan
utama masalah pada kegiatan dalam bidang usaha bisa didapatkan dari latar belakang usaha
yang kurang memadai; kurangnya pengalaman dalam usaha; struktur ekonomi yang belum
cocok dengan kondisi dunia modern; hambatan nilai-nilai usaha atau bisnis di dalam
yang dihadapi tersebut akan berbeda-beda pada setiap wirausahawan seperti tidak kompeten
dalam manajerial, kurang dapat mengendalikan keuangan, lokasi yang kurang memadai,
sikap yang kurang sungguh-sungguh dalam berusaha, dan ketidakmampuan dalam melakukan
peralihan wirausaha.13,14
penghilangan perbedaan atau ketidaksesuaian antara hasil yang diperolah dan hasil yang
diinginkan. Salah satu bagian pari proses pemecahan masalah adalah pengambilan keputusan
(decision making), yang didefinisikan sebagai memilih solusi terbaik dari sejumlah
Kemampuan pemecahan masalah dapat dipengaruhi oleh dua faktor yaitu faktor
situasional dan faktor personal. Faktor situasional terdiri dari stimulus yang menimbulkan
masalah dan sifat-sifat masalah, sementara faktor personal diantaranya yaitu kepercayaan dan
sikap yang salah serta kebiasaan. Dalam memecahkan suatu masalah, para wirausahawan
Selain secara analisis, pemecahan masalah dapat dilakukan secara ilmiah, yaitu:
3. Memformulasikan hipotesa.
8. Membuat Laporan
masalah tentu ada langkah-langkah khusus yang harus diambil. Pada individu, langkah-
3. Mencari data dan fakta maupun informasi yang memperkuat pemecahan masalah
4. Konsultasi dengan orang tua atau lembaga yang kopeten dalam memecahkan masalah
a) Metode Diskusi
Metode diskusi dipakai untuk memecahkan masalah yang terjadi dalam kelompok dan
harus diambil keputusan atau alternatif pemecahan. Masalah tersebut biasanya dipecahkan
1. Brain storming (curah pendapat): teknik pemecahan masalah secara kelompok dengan
2. Brain Writing: teknik curah pendapat dengan menyampaikan pendapat atau ide
3. Synetic: teknik pemecahan masalah dengan menekankan aktivitas spontan dari otak
Selain permasalahan dalam individu dan kelompok, masalah biasanya juga dapat terjadi
di dalam sebuah organisasi. Masalah tersebut dapat meliputi dua hal, antara lain:
diambil berkaitan dengan efisiensi dan untung/rugi atas masalah yang terjadi.
Begitu pula PT. Yamhatevy Paran Mandiri yang merupakan salah satu PBF (Pedagang
Besar Farmasi) sukses di Kalimantan Selatan yang dijadikan narasumber dalam tugas ini
tentu memiliki kendala atau permasalahan yang dihadapi selama menjalankan usaha di
Dalam menghadapi masalah outlet yang tidak bayar, pihak PT. Yamhatevy Paran Mandiri
akan berdiskusi bagaimana alternatif solusi yang tepat dalam urusan bayar-membayar. Solusi
yang ditawarkan biasanya outlet tersebut dapat membayar secara dicicil sampai terlunasi
semua hutangnya.Jika solusi tersebut tidak tercapai, maka PT. Yamhatevy Paran Mandiri
mengambil kebijakan untuk menarik semua pasokan barang di outlet tersebut dan
Sementara dalam hal pasokan barang yang hilang di tengah jalan, PT. Yamhatevy Paran
Mandiri akan menyelidiki alur pendistribusian barang sehingga dapat diketahui lebih rinci
kapan dan dimana barang tersebut berada serta alasan hilangnya barang tersebut. Biasanya
barang tersebut hilang karena dikirim ke alamat yang salah.Kemudian setelah pasokan barang
diketahui keberadaannya atau jika masih dalam jangkauan wilayah Banjarmasin, barang akan
ditarik kembali ke perusahaan. Lalu setelah memastikan alamat pengiriman benar, barang
5.1 Kesimpulan
Ada banyak sistem-sistem yang diterapkan oleh PT. Yamhatevy Paran Mandiri
untuk menunjang kemajuan usahanya. Salah satu contoh sistemnya adalah pada
sampel barang kepada toko-toko yang dituju agar lebih menarik minat konsumen
dan dapat memuaskan konsumen, hingga tindak lanjut barang apabila barang
disebarkan melalui media sosial dengan kriteria yang sudah ditetapkan dan sesuai
oleh PT. Yamhatevy Paran Mandiri ini dimulai dari penerimaan, penyimpanan,
pemasaran hingga penarikan dan pemusnahan obat yang semuanya diatur oleh
Peraturan Kepala BPOM dan diawasi langsung oleh Badan Pengawas Obat dan
Makanan (BPOM). Misalnya pada proses pemusnahan obat yang kadaluarsa, PT.
5.2 Saran
Berdasarkan informasi yang telah diungkapkan dalam pembahasan didapatkan
beberapa saran.
2. Saran bagi PT. Yamhatevy Paran Mandiri adalah bias menambahkan tenaga kerja