I. BUKU KERJA 1
1. Standar Kompetensi Lulusan (SKL)
Acuannya adalah Permendikbud Nomor 20 Tahun 2016 Tentang Standar Kompetensi Lulusan Pendidikan Dasar dan
Menengah. Rumusannya mencakup tiga dimensi, yaitu:
Sedangkan untuk mata pelajaran selain PPKN dan PAPB, Formatnya adalah sebagai beriklut:
3. ......................................................................................................... 4. .................................................................................................................
Kompetensi Dasar Kompetensi Dasar
3.1. ........................................................................................................ 4.1. ................................................................................................................
3.2. ........................................................................................................ 4.2. ................................................................................................................
Dst ......................................................................................................... Dst ................................................................................................................
3. Silabus Mata Pelajaran
Acuannya adalah Permendikbud Nomor: 24 Tahun 2016 tentang Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Pelajaran Kurikulum 2013 pada Pendidikan
Dasar dan Menengah dan Panduan Pembelajaran Kurikulum 2013 Edisi revisi 2017. Silabus Mata Pelajaran harus dikembangkan oleh guru minimal 7
(tujuh) komponen sebagai berikut:
4. RPP
Acuannya adalah Panduan Pembelajaran Kurikulum 2013 Edisi revisi 2017 bagian lampiran. Komponen-komponennya adalah sebagai berikut:
Identitas:
Sekolah :
Mata Pelajaran :
Kelas/Semester :
Materi Pokok :
A. Kompetensi Inti
B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi
Syarat perumusan IPK yang baik adalah sebagai berikut:
1. Jika IPK yang dirumuskan adalah jabaran/turunan dari Kompetensi Dasar Sikap (KD 1 dan KD 2)baik sikap spiritual maupun sikap sosial maka
Kata-Kata Kerja Operasional (KKO) yang digunakan adalah kata kerja operasional pada domain Afektif (A1 – A5).
2. Jika IPK yang dirumuskan adalah jabaran/turunan dari Kompetensi Dasar pengetahuan(KD 3) maka Kata-Kata Kerja Operasional (KKO) yang
digunakan adalah kata kerja operasional pada domain kognitif (C1 – C6).
3. Jika IPK yang dirumuskan adalah jabaran/turunan dari Kompetensi Dasar keterampilan (KD 4) maka Kata-Kata Kerja Operasional (KKO) yang
digunakan adalah kata kerja operasional pada domain psikomotorik (P1 – P4).
4. Rumusan IPK jika pada domain pengetahun maka harus lebih banyak pada level C4 ke atas (HOTS)
C. Tujuan Pembelajaran
Rumusan tujuan pembelajaran harus mengandung 4 (empat) unsur, yaitu:Audience, Behavior, Condition, Degree (A, B, C, D).Pada bagian ini juga
harus dicantumkan fokus penguatan karakter yang akan diintegrasikan dalam proses pembelajaran yang terkandung di dalam materi
pengetahuan. Hal ini merupakan salah satu tuntutan mutlak dalam kompetensi abad 21.
D. Materi Pembelajaran, yang meliputi:
Materi Pembelajaran Reguler. Pada bagian ini harus diuraikan secara singkat dan padat tentang materi pelajaran berdasarkan jenisnya, yaitu
materi fakta, materi konsep, materi prosedur dan materi metakognitif.
Materi Pembelajaran Pengayaan
Materi Pembelajaran Remedial
E. Metode Pembelajaran
Metode pembelajaran yang dipilih harus relevan dengan karakteristik materi pelajaran. Metode pembelajaran yang digunakan adalah metode
pembelajaran yang sesuai dengan pendekatan ilmiah (scientific approach). Metode-metode yang dimaksud antara lain:
1. Metode saintifik
2. Metode Inquiry-discovery
3. Metode Pembelajaran Berbasis Masalah
4. Metode Pembelajaran Berbasis Proyek
5. Metode Pembelajaran berbasis Teks
6. Metode Pembelajaran Kooperatif
7. Metode Pembelajaran Ekletik (gabungan lebih dari satu metode).
F. Media dan Bahan
G. Sumber Belajar
Pada bagian ini guru harus mencantumkan sumber belajar secara jelas. Cara penulisan sumber belajar yang benar adalah:
Nama Penulis/Pengarang; Tahun terbit; Judul; Nama Kota/tempat Penerbit; Nama Penerbit dan Halaman. Judul Buku harus dicetak miring.
Contoh:
Taek Christian. 2018.Bahasa Indonesia SMP/MTs Kelas VII Semester I Buku Siswa. Oinlasi: CV. Lais Manekat. Halaman 32-40.
H. Langkah-Langkah Pembelajaran, yang meliputi:
Kegiatan Pendahuluan
Kegiatan Inti
Pada kegiatan inti, langkah-langkah pembelajaran mengacu pada langkah-langkah metode yang digunakan. Contoh: guru memilih metode
Inquiry-Discovery maka langkah-langkah pembelajaran pada kegiatan inti adalah langkah-langkah sesuai tahapan dalam metode Inquiry-
Discovery.
Kegiatan Penutup
I. Penilaian memuat :
Teknik Penilaian, Rubrik dan Pedoman Penskoran untuk:
Kompetensi Sikap Spiritual
Kompetensi Sikap Sosial
Kompetensi Pengetahuan, dan
Kompetensi Keterampilan
5. Ketuntasan Belajar Minimal (KBM)
Acuan utama analisis perhitungan KBM adalah Panduan Penilaian Kurikulum 2013 Edisi Revisi 2017. Contoh Format dan Komponennya adalah
sebagai berikut:
PTS 2
PAS 2
Cadangan
Jumlah
9. Jurnal Agenda Guru
No. Tanggal Nama Peserta Catatan Butir Sikap Tanda Tangan Tindak lanjut
Didik Perilaku
1.
2.
3. Dst......
4. Analisis Hasil Penilaian Harian
5. Dst...
5. Program Pembelajaran Perbaikan/Remedial
a. Program Pembelajaran Remedial
Sekolah : SMPN 4 Kupang
Kelas/Semester : VII/1
Mata Pelajaran : PPKn
KBM : 77
Penilaian Harian Ke : Pertama
Tanggal PH : 30 Agustus 2018
Bentuk Soal : Uraian
Materi PH (KD/Indikator) : 3.1
No. Nama Siswa Nilai PH Indikator yang Bentuk Nomor Soal yg Nilai Tes Ket.
Tidak Dikuasai Pelak.Remedial Dikerjakan dlm Remedial
Tes Remedial
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
Diberikan
bimbingan khusus
1. Yusak Hauteas 68 2, 3 2,3,4,5 77 Tuntas
dan tugas individu
2. Yeni Nifu 76 3 Diberikan tugas 4,5 77 Tuntas
individu
3. Dst...........
Catatan:
Penugasan individu diakhiri dengan tes lisan/tertulis bila jumlah peserta didik yang mengikuti remedial maksimal 20%
Penugasan kelompok diakhiri dengan tes individual (lisan/tertulis) bila jumlah peserta didik yang mengikuti remedial lebih dari 20% tetapi
kurang dari 50%
Pembelajaran ulang diakhiri dengan tes individual (tertulis) bila jumlah peserta yang mengikuti remedial lebih dari 50%
b. Program Pembelajaran Pengayaan
Sekolah : SMPN 4 Kupang
Kelas/Semester : VII/1
Mata Pelajaran : PPKn
KBM : 77
Materi (KD/Indikator) : 3.1
No. Nama Siswa Nilai Bentuk Pengayaan
Ulangan
Membuat laporan sederhana tentang hasil pengamatan terhadap perilaku
1. Anthonius Ataupah 88 masyarakat di sekitarnya yang bertentangan dengan norma hukum, norma
kesopanan dan norma kesusilaan
Membuat laporan sederhana tentang hasil pengamatan terhadap perilaku
2. Roland Bire 84 masyarakat di sekitarnya yang bertentangan dengan norma hukum, norma
kesopanan dan norma kesusilaan
3. Dst.............
No. Judul Buku Nama Penulis/Pengarang Tahun Terbit Nama Penerbit Nama Kota/Tempat Penerbit
1.
2.
7. Jadwal Mengajar
8. Daya Serap Siswa
Target Kurikulum
Rumusnya adalah sebagai berikut:
TK = KDT/SKD X 100%
TK = Target Kurikulum
KDT = Kompetensi Dasar yang Terlaksana selama Pembelajaran
SKD = Semua Kompetensi Dasar dalam Satu Semester
100% = Pengali yang sifatnya konstan
Daya Serap
Rumus Daya Serap Siswa selama satu semester:
DS = TK X RNR/100
DS = Daya Serap
TK = Target Kurikulum
RNR = Rata-Rata Nilai Rapor per Mata Pelajaran selama Satu semester
100 = Pembagi yang sifatnya konstan
Taraf Serap
Rumus Taraf Serap Siswa selama satu semseter adalah sebagai berikut:
TS = DS X 100/10
TS = Taraf Serap
DS = Daya Serap Siswa
100 = Faktor Pengali yang sifatnya konstan
10 = Faktor Pembagi yang sifatnya konstan
9. Kisi-Kisi Soal
Untuk menghasilkan soal yang valid dan reliabel maka sebelum merumuskan soal terlebih dahulu dibuatkan kisi-kisi soal. Format Minimal Kisi-Kisi
Soal adalah sebagai berikut:
Klasifikasi Skor:
0,00 - 0,30 = Sukar
0,31 - 0,70 = Sedang
0,71 - 1,00 = Mudah
Menghitung Daya Pembeda Butir Soal
Untuk menghitung Daya Pembeda Butir Soal maka terlebih dahulu kita menentukan kelompok atas dan kelompok bawah. Kelompok atas sebesar
27% dari jumlah seluruh subyek (N) dihitung mulai dari subyek dengan skor paling tinggi. Kelompok bawah sebesar 27% dari jumlah seluruh subyek
(N) dihitung mulai dari subyek dengan skor paling rendah. butir tes yang memenuhi jika daya pembeda butir lebih besar sama dengan 0,25.
Rumus Daya Pembeda adalah:
DP = ∑BA _ ∑BB
nA X smnB X sm
Keterangan:
D = Daya Pembeda Butir Tes
∑BA = Banyaknya Skor untuk kelompok Atas
∑BB = Banyaknya Skor untuk kelompok Bawah
nA = Jumlah Subyek Kelompok Atas
nB = Jumlah Subyek Kelompok Bawah
12. Perbaikan Soal
Berdasarkan hasil analisis diketahui butir soal mana yang perlu diperbaiki karena tidak memenuhi persyaratan.
Koordinator Pengawas
Dikdas Kota Kupang