Anda di halaman 1dari 28

17 Cara Menjadi Orang Sukses Menurut Al

Qur’an dan Penjelasannya


Seringkali kita mendengar kata sukses dalam kehidupan sehari hari. yang terfikirkan dalam benak kita
ialah sukses itu berhasil dalam segala hal, terutama dalam masalah karir atau keuangan. Idealnya
sukses itu bisa mencapai apa saja yang kita inginkan. Dalam islam, sukses juga memiliki arti tersendiri.
Bedanya ialah sukses dalam islam bukan hanya berhubungan dengan hal duniawi saja seperti yang
sebagian besar orang fikirkan selama ini.
ads

Sukses dalam islam mencakup hal yang luas, mulai dari pekerjaan atau keuangan juga hingga mampu
menjadi orang yang bermanfaat dan membantu orang lain, sukses dalam hal mengendalikan hawa nafsu
diri sendiri dan mampu menjalankan segala perintah Nya, serta sukses ketika telah melewati berbagai
ujian dan mampu menjadi manusia yang lebih tinggi derajatnya.

Sejatinya, sukses menurut islam adalah kebahagiaan yang kekal, yaitu kebahagiaan di dunia juga di
akherat. Kita sebagai manusia tentu selalu punya harapan untuk menjadi orang sukses, entah itu dalam
urusan dunia atau akherat. Islam mempunyai cara agar kita menjadi orang sukses. Dalam artikel kali ini
saya bagikan 17 cara menjadi orang sukses menurut Al Qur’an. Cara ini bukan hanya untuk menjadi
orang sukses di mata manusia, tetapi juga di mata Allah, Rabb kita. Langsung saja yuk kita simak
bersama,

1. Mulai dengan Ilmu


Cara menjadi orang sukses menurut Al Qur’an ialah dengan memiliki ilmu. Dengan ilmu, seseorang akan
menjadi orang sukses yang mampu memanfaatkannya untuk kebaikan dan hal yang bermanfaat. Jika
ingin sukses, maka yang harus dilakukan pertama kali ialah dengan menuntut ilmu. “Dia mengajarkan
kepada manusia apa yang tidak diketahuinya”. (QS Al Alaq : 5). keutamaan berilmu dalam islam akan
menuntu pada kesuksesan.

2. Berubah dari Diri Sendiri


Agar dapat mencapai kesuksesan harus diawali dengan mengubah diri sendiri terlebih dahulu, mengubah
kebiasaan buruk menjadi semangat. “Allah tidak akan mengubah nasib suatu kaum sampai kaum itu
sendiri yang mengubah keadaan yang ada pada dirinya”. (QS Ar Rad : 11).

3. Berdoa
Usaha tidak akan lengkap tanpa disertai doa. Doa merupakan sebuah wujud bahwa kita melibatkan Allah
dalam setiap harapan “Maka bermohonlah kepada Ku”. (QS Al Baqarah : 186). Dengan menjalankan doa
pembuka rezeki dari segala penjuru akan menjadi salah satu jalan untuk meraih kesukesan.

4. Sedekah
Perumpamaan orang yang menafahkan hartanya di jalan Allah (sedekah) adalah serupa dengan sebutir
benih yang menumbuhkan tujuh bulir, pada tiap tiap bulir seratus biji. Allah melipatgandakan ganjaran
bagi siapa saja yang Dia kehendaki. Dan Allah maha luas karunia Nya lagi maha Mengetahui”. (QS Al
Baqarah : 261). Sedekah tidak akan mengubah seseorang menjadi miskin. Sedekah akan membuat jalan
rejeki menjadi lebih lapang sehingga segala usaha mendapat kemudahan dari Allah.

5. Bersyukur
Cara menjadi orang sukses menurut Al Qur’an salah satunya dengan jalan rajin bersyukur, bersyukur
akan memberikan perasaan bahwa kita adalah hamba Allah yang beruntung sehingga menjadi lebih
bersemangat dalam menjalani langkah langkah menuju kesuksesan serta terhindar dari putus asa. “Jika
kamu bersyukur akan Ku tambah nikmat untukmu”. (QS Ibrahim : 7). keutamaan bersyukur dalam
islam akan mendapat jalan untuk menjadi orang yang di ridhoi Allah dalam usahanya menggapai suskes.
6. Bertaqwa
“Barang siapa bertaqwa kepada Allah niscaya Dia akan mengadakan baginya jalan keluar dan rezeki dari
arah yang tidak disangka sangka”. (QS Ath Thalaaq : 2). Taqwa juga berperan penting dalam kesuksesa,
orang yang bertaqwa akan mendapat kasih sayang dari Allah sehingga segala kesulitan yang dialaminya
akan mendapat pertolongan dari jalan yang tidak disangkanya.

7. Niatkan karena Allah


“Barangsiapa mengerjakan amal saleh dalam keadaan beriman, maka Kami akan berikan kepadanya
kehidupan yang baik dan pahala jauh lebih baik dari apa yang mereke kerjakan”. (QS An Nahl : 97).
Niatkan kesuksesan yang dikejar untuk mendapat ridho Allah di dunia dan di akherat, jangan mengejar
suskes semata karena ingin dipuji atau karena duniawi.

8. Amanah
Lakukan segala usaha dengan jujur, jangan tergoda dengan jalan yang slaah, seperti membeli jabatan
agar cepat sukses. Miliki segala sesuatu dengan jalan yang benar dan jadilan orang yang amanah.
“Sesungguhnya harta dan anak anak mu hanyalah cobaan bagimu”. (QS At Taghabun : 15).

9. Jangan Menuruti Hawa Nafsu


“Dan kamu mencintai harta dengan kecintaan yang berlebihan”. (QS Al Fajr : 20). Sukses memang
impian setiap orang, tetapi jangan hanya mengejar sukses dalam hal duniawi, jangan mencintai harta
atau hal duniawi berlebihan, sebab segala yang dimiliki hamba Allah hanyalah titipan yang sewaktu
waktu dapat diambil oleh Nya.

10. Hindari yang Haram


“Mereka itu adalah orang yang suka mendengar berita bohong dan memakan yang haram” (QS Al
Maidah : 42). Hindari langkah yang curang misalnya membeli ijazah palsu agar dapat menggunakannya
untuk naik pangkat. Keberkahan berpengaruh dari halal dan haram cara yang dilakukan.

11. Ikhlas
“Barang siapa menjadikan akherat sebagai tujuannya maka Allah akan menjadikan kekayaan dalam
hatinya”. (HR At Tirmidzi). Kejar sukses dengan niat yang ikhlas karena Allah dan dengan niat
menggunakan kesuksesan tersebut di jalan Allah. Tentu saja bukan niat yang hanya berhubungan
dengan duniawi seperti harta, jabatan, dan lain lain tetapi juga mengahrap sukses di akherat sebab
merupakan salah satu keutamaan ikhlas dalam islam.

Sukses dalam islam wajib diikuti dengan rasa ikhlas dalam menjalani tiap prosesnya dengan sungguh
dan ebrharap ridho Allah. Hasil dari setiap usaha bergantung dari keikhlasan dalam hati. Jika suatu hal
dilakukan dengan ikhlas, tentu hasilnya akan lebih baik dan lebih berkah.

12. Istiqomah
Istiqomah artinya tekun atau terus menerus dan tidak berkurang. Lakukan usaha dengan istiqomah agar
mendapat kelapangan dari Allah sebab orang yang bersungguh sungguh pasti akan mendapatkan hal
yang diinginkan. “Jikalau mereka tetap berjalan lurus di atas jalan itu (islam) benar benar Kami akan
memberi minum kepada mereka air yang segar (rezeki yang banyak)”. (QS Al Jinn : 16).

13. Sabar
Setiap orang yang sukses pasti pernah menjalani berbagai tahap dengan berbagai ujian, cara menjadi
orang sukses menurut Al Qur’an adalah dengan sabar ketika mendapat kesulitan atau rintangan dalam
usaha. Wajib percaya pada Allah bahwa sabar akan menjadikan jalan kesuksesan untuknya. “Dan
berikanlah berita gembira kepada orang orang yang sabar, yaitu yang ketika ditimpa musibah mereka
mengucapkan : sungguh kita semua ini milik Allah dan sungguh kepada Nya lah kita kembali”. (QS Al
Baqarah : 155-156).

14. Tidak Putus Asa


Orang yang sukses tidak menyerah ketika menghadapi tantangan, hal tersebut justru menjadi dorongan
untuk menjadi lebih giat lagi dalam berusaha. Orang yang putus asa artinya tidak percaya pada rahmat
Allah. “Dan janganlah kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya tiada berputus dari rahmat
Allah melainkan orang orang yang kufur” (QS Yusuf : 87)

15. Memiliki Keberanian


“Allah tidak akan membebani seseorang melainkan sesuai dengan kadar kesanggupannya”. (QS Al
Baqarah : 286). Jika sedang mencapai kesuksesan dan mendapat rintangan dalam prosesnya, cara
menjadi orang sukses menurut Al Qur’an adalah dengan menyerahkan semuanya kepada Allah disertai
usaha dan doa yang maksimal. Sebab Allah yang paling memahami kemampuan hamba Nya dimana
Allah tidak akan memberi ujian di luar kemampuannya.

16. Percaya Allah Maha Penolong


“Maka sesungguhnya bersama kesulitan itu ada kemudahan”. (QS Al Insyiroh : 5). Jika kita membaca
kisah kisah orang sukses, tentu akan menemui masa dimana ada kesulitan yang dialami orang tersebut.
Umumnya kesuksesan atau tahap yang lebih tinggi akan didapatkan setelah berhasil melewati kesulitan
tersebut.

Begitu juga dengan hamba Allah lainnya, ketika kita sedang berusaha meraih kesuksesan atau impian
dan menemui hambatan, ketahuilah bahwa hal tersebut bukan hanya dialami oleh kita, mungkin banyak
orang yang mendapatkan ujian lebih berat tetapi sanggup melewatinya. Maka kita wajib berfikir demikian
bahwa Allah selalu memberi jalan di tiap ujian.

17. Jangan Sombong


Ketika sudah berhasil mencapai tahap tertentu dalam langkah menuju sukses dan terasa impian sudah
berada dekat di depan mata, tidak diperbolehkan merasa sombong dan melupakan Allah. Banyak orang
yang lalai ketika diuji dengan kesenangan. “Dan janganlah kamu berjalan di muka bumi dengan
sombong”. (QS Al Isra : 37).

Biasanya orang akan merasa bahwa dirinya bisa mencapai tahap tersebut sebba dari kerja keras dan
usaha dirinya sendiri, tidak ada peran dari Allahs sedikitpun. Hal inilah yang dapat menjadi penghalang
kesuksesan. Cara menjadi orang sukses menurut Al Qur’an adalah dengan senantiasa rendah hati. Jauhi
sombong dan tetap meningkatkan kualitas diri sehingga sukses akan datang menghampiri.

Dengan menerapkan cara cara sukses menurut Al Qur’an ini, InsyaAllah kita akan menjadi orang yang
sukses serta mendapat kebahagiaan dan ketenangan. Demikian artikel kali ini, semoga kita menjadi
orang yang sukses di dunia dan akherat. Terima kasih sudah membaca semoga bermanfaat untuk anda
semua. Salam hangat dari penulis.

10 Cara Sukses dalam Islam Dijamin


Dahsyat
Rahmat Mr. Power July 8, 2013 90 Comments

10 Cara Sukses dalam Islam ini membahas tentang fondasi-fondasi sukses dalam Al
Quran dan Hadist. Jika Anda menjalankan kesepuluh cara ini, in syaa Allah Anda, akan
sukses. Bukan kata saya, tetapi berdasarkan Al Quran dan Hadist.
Buatlah program bagaimana Anda menerapkan cara-cara sukses ini, dan Anda akan
segera melihat perubahan dengan segera.

Inilah 10 Cara Sukses dalam Islam Yang


Luar Biasa

Ada 10 Cara Sukses dalam Islam, ini belum semuanya, tetapi jika dilakukan ini sudah
sangat dahsyat. Sudah banyak bukti dan cerita akan keberhasilan mengamalkan cara
sukses. Bahkan, meski hanya salah satu yang difokuskan, tetapi hasilnya luar biasa.

Sukses yang kita raih, insya Allah sukses dunia akhirat, selama kita ikhlas. Kuncinya
jangan pernah meminta balasan atau berharap kepada selain Allah. Dan niat utama kita
adalah beribadah kepada Allah dan karena Allah. Bukan karena harta atau kesuksesan
duniawi saja.

Sukses yang dimaksud termasuk kaya. Jadi ini sekaligus bahasan tentang cara menjadi
kaya menurut Islam bahkan cara cepat kaya menurut Islam. In syaa Allah 10 cara
dibawah ini akan mempercepat kita mendapatkan apa yang kita inginkan, termasuk
kaya.
Jika kita mengharapkan akhirat, insya Allah dunia akan mengikuti.

10 Cara Sukses dalam Islam


#1 Niatkan Maka Kau Akan Mendapatkan

Jangan sepelekan dengan kekuatan niat. Niat akan membawa keberhasilan.


Bagaimana Anda akan mendapatkan sesuatu jika Anda tidak meniatkan diri untuk
mendapatkan. Adalah betul, niat saja tidak cukup dan saya tidak mengatakan hanya
niat untuk meraih sukses. Yang saya maksudkan adalah niat sebagai awal Anda dalam
meraih sukses.

Rasulullah saw bersabda dalam sebuah hadist:

Dari Amirul Mu’minin, Abi Hafs Umar bin Al Khottob radiallahuanhu, dia berkata: Saya
mendengar Rasulullah saw bersabda : Sesungguhnya setiap perbuatan tergantung
niatnya. Dan sesungguhnya setiap orang (akan dibalas) berdasarkan apa yang dia
niatkan. (HR Bukhari Muslim).

Penting Untuk Membaca Penjelasan lengkap disini: Niatkan, maka Anda akan
mendapatkan

Sudahkah Anda punya niat sukses?

Akan lebih baik, jika niat Anda diperluas. Niat yang baik, positif, dan membawa kepada
sukses dunia akhirat.

#2 Mendoakan Saudara

Rahasia sukses yang kedua dari 10 Cara Sukses dalam Islam Dijamin Dahsyat itu
ialah: mendo’akan saudara kita kebaikan yang sama dengan yang kita inginkan
tanpa sepengetahuan orang tersebut. Jika kita mendo’a saudara kita, tanpa
sepengetahuan kita, insya Allah kita akan mendapatkan apa yang kita do’akan.
Malaikat yang mendo’akan kita.

Dari Abu Darda ra bahwasannya ia mendengar Rosululloh SAW bersabda: “Tiada


seorang muslim yang mendoakan saudaranya tanpa sepengetahuan saudaranya,
kecuali malaikat berkata: Dan untuk kamu pula seperti itu”. (HR. Muslim)

Perhatikan poin “tanpa sepengetahuan saudaranya”. Ini akan menjaga keikhlasan kita.
Tidak perlu mengatakan kepada seseorang bahwa kita sudah dan biasa
mendoakannya. Biarkan dia tidak mengetahuinya karena kita hanya berharap do’a dari
para malaikat dan dikabulkan oleh Allah.

Cobalah sebelum tidur, kita pikirkan saudara-saudara kita dan anjatkan do’a untuk
mereka. Benar-benar menginginkan saudara kita sukses. Tahanlah diri untuk tidak
memberitahunya.

Yang dimaksud saudara bukan hanya saudara hubungan darah, namun seluruh umat
Islam adalah saudara kita. Jadi kita tidak akan pernah rugi mendo’akan saudara-
saudara kita untuk sukses.

#3 Miliki Ilmunya

Entah kenapa, ada saja orang yang mengkampanyekan kita supaya bodoh. Padahal
menuntut ilmu ada kewajiban kita sebagai umat Islam. Yang salah adalah menuntut
ilmu saja tanpa diamalkan. Menjadi bodoh karena malas menuntut ilmu juga salah.
Bertindak tanpa ilmu seperti berjalan di kegelapan.

Dan sesungguhnya keutamaan orang yang berilmu atas orang yang ahli ibadah seperti
keutamaan (cahaya) bulan purnama atas seluruh cahaya bintang. (H.R. Ahmad,
Tirmidzi, Abu Dawud, dan Ibnu Majjah)

“Barangsiapa menginginkan sukses dunia hendaklah diraihnya dengan ilmu dan


barangsiapa menghendaki sukses akherat hendaklah diraihnya dengan ilmu,
barangsiapa ingin sukses dunia akherat hendaklah diraih dengan ilmu” ~Iman Syafi’i

Anda mau sukses apa? Belajarlah cara meraihnya. Banyak orang tidak bisa meraih
sukses tertentu karena dia tidak mengetahui ilmunya.

Jika Anda mau sukses dalam karir, maka pelajari berbagai ilmu yang berkaitan dengan
karir. Contohnya yang berkaitan dengan kemampuan spesifik yang berkaitan dengan
kerja Anda. Juga jangan lupakan ilmu-ilmu soft skill yang sepertinya tidak nyambung,
padahalnya sangat penting untuk keberhasilan karir Anda. Ilmu berhubungan dengan
manusia dan leadership juga sangat penting.

Jika Anda mau sukses dalam bisnis, maka tingkatkan ilmu Anda berkaitan dengan
bisnis. Ilmu-ilmu seperti leadership, sistem, manajemen keuangan, menajemen sumber
daya manusia, manajemen produksi, dan pemasaran. Anda tidak perlu menguasai
sampai detil karena prakteknya akan dilakukan oleh karyawan Anda, tetapi minimal
memahami hal-hal ini atau garis besarnya.

Dengan ilmu, kualitas tindakan, pemikiran, ide-ide, termasuk keputusan Anda akan
lebih baik. Jangan takut pusing karena kebanyakan ilmu. Justru semakin banyak ilmu
akan semakin terang jalan kita. Silahkan baca penjelasan saya disini jika Anda takut
pusing kebanyakan ilmu.

#4 Berubahlah

Allah yang menentukan, namun perintah Allah juga agar kita mau mengubah diri
sendiri. Maka, jika Anda ingin meraih apa yang Anda inginkan atau mengubah kondisi
Anda, maka berubahlah.

“Allah tidak akan mengubah nasib suatu kaum sampai kaum itu sendiri yang mengubah
nasib atau keadaan yang ada pada dirinya ” (QS Ar-Ra’d:11)

Sungguh aneh, banyak orang yang mengeluh dengan kondisinya, menginginkan


sesuatu belum tercapai, dan tidak ada peningkatan dalam hidupnya. Tapi dia tidak
berubah.

Berubahlah menjadi lebih baik, mulai dari pola pikir, kemampuan, target-target, dan
juga ilmu.

Saya bisa mengatakan bahwa kita harus berubah ke arah yang lebih baik, dengan kata
lain bertumbuh. Dunia terus berubah, jika Anda tidak berubah mengikuti perkembangan
zaman, maka Anda akan tergilas.

Belajar, berlatih, membaca, bertemu dengan berbagai orang adalah sebagian dari cara
kita bertumbuh. Teruskan tingkatkan ilmu, kemampuan, wawasan, cara berpikir,
kreativitas, dan sebagainya yang mendukung keberhasilan Anda.

Berikut beberapa artikel tentang cara berubah:

 Kunci Berubah
 Mulai Dari Diri Sendiri
 Langkah Demi langkah
 Mengapa Sulit Berubah?
 Rahasia Berubah Secara Instan

#5 Silaturahim

Silaturhim atau silaturahmi adalah kunci sukses berikutnya. Jangan karena sudah
terhubung melalui facebook, kemudian kita tidak pernah bertemu secara langsung.
Luangkan waktu untuk bertemu orang. Baik orang yang sudah kita kenal maupun orang
baru.
Silaturahmi itu untuk menjaga kedekatan dengan yang sudah kita kenal juga untuk
menambah teman atau saudara baru.

“Barang siapa yang ingin diluaskan rezekinya atau dikenang bekasnya (perjuangan
atau jasanya), maka hendaklah ia menghubungkan silaturahmi.” (HR Muslim)

“Barang siapa yang senang dipanjangkan umurnya, diluaskan rezekinya, dan dijauhkan
dari kematian yang buruk, maka hendaklah bertakwa kepada Allah dan menyambung
silaturahmi.” (HR Imam Bazar, Imam Hakim)

Programkan silaturahmi setiap hari menemui 1-3 orang atau lebih dan lihat perubahan
yang terjadi. Jika tidak bisa, maka lakukan semampu Anda.

Dengan siapa kita bersilaturahmi. Jika berkaitan dengan sukses, baik bisnis atau karir,
ada 3 kelompok dimana Anda harus membagi waktu Anda untuk bersilaturahmi dengan
mereka:

1. Orang-orang yang mau Anda bantu. Tuluslah untuk membantu orang lain. Bukan berharap
balasan dari mereka, tetapi sebagai amal kebaikan dimana semoga Allah membalas
kebaikan ini. Membantu tidak selalu dengan uang. Anda memiliki ilmu, pengetahuan, dan
keterampilan yang bisa dibagikan dengan mereka.
2. Orang-orang untuk berbagai dan berdikusi. Misalnya Anda bergabung dengan asosiasi
profesi, sesama pebisnis, dan sebagainya. Setidaknya dengan orang-orang yang sama
profesi. Tujuannya untuk saling berbagi informasi dan membangun jaringan.
3. Orang-orang untuk Anda timba ilmu dan pengalamannya. Mereka adalah orang-orang
tempat Anda belajar. Belajar memang bisa dari buku, namun belajar langsung dari orang-
orang sukses bukan hanya mendapatkan ilmu saja, tetapi sikap dan energi positif juga kita
dapatkan.

Jika dalam daftar silaturahmi Anda tidak memiliki ketiga kelompok ini dengan lengkap,
maka lengkapi dan carilah kemudian jalin silaturahmi.

Baca juga The Power of Silaturahmi

#6 Berdo’a

Dan apabila hamba-hamba Ku bertanya kepadamu tentang Aku, maka jawablah


bahwasanya Aku dekat. Aku mengabulkan doa orang-orang yang memohon kepada-
Ku. Maka bermohonlah kepada-Ku dan berimanlah kepada-Ku agar mereka selalu
berada dalam kebenaran (Q.S Al-Baqarah :186).

Hadits dari Imam Turmudzi dan Hakim, diriwayatkan dari Abdullah bin Umar, bahwa
Nabi SAW Bersabda : “Barangsiapa hatinya terbuka untuk berdo’a, maka pintu-pintu
rahmat akan dibukakan untuknya. Tidak ada permohonan yang lebih disenangi oleh
Allah daripada permohonan orang yang meminta keselamatan. Sesungguhnya do’a
bermanfa’at bagi sesuatu yang sedang terjadi dan yang belum terjadi. Dan tidak ada
yang bisa menolak taqdir kecuali do’a, maka berpeganglah wahai hamba Allah pada
do’a”. (HR Turmudzi dan Hakim)

Saya sering menemukan, ada banyak orang yang ingin sukses tetapi malas berdo’a.
Jangan katakan “berdo’a saja percuma” karena tidak ada yang menyuruh seperti itu.
Tentu saja Anda harus ikhtiar, namun ikhtiar dengan bantuan Allah akan jauh lebih
mudah. Untuk itu berdo’alah agar ikhtiar kita lebih mudah, berdo’alah agar Allah
menuntun dan membantu langkah kita.

Kapan kita harus berdo’a? Jawabannya setiap saat. Selain waktu-waktu tertentu yang
mustajab, kita juga perlu terus memanjatkan do’a kita setiap saat. Berdo’a itu tidak
selamanya dengan kalimat-kalimat tertentu saja. Sehabis shalat dhuha memang ada
do’a yang dicontohkan. Begitu juga sehabis shalat tahajud apalagi wajib. Ada do’a yang
sudah dicontohkan dan kita boleh dengan menambah dengan do’a sendiri sesuai
keinginan kita.

Sementara do’a dalam setiap saat bisa dengan cara kita memikirkan apa yang kita
inginkan dan yakin Allah akan memberikan itu semua. Ini juga berupa do’a.

Coba kita renungkan, sejauh mana kita berpegang pada do’a atau hanya ikhtiar saja?
Jangan hanya berdo’a saat mengalami kesulitan saja, tetapi berdo’alah setiap saat.
Meski Anda tidak mendapatkan kesulitan melakukan sesuatu, mintalah untuk
dimudahkan, dilancarkan, dan membawa hasil yang baik.

Mau Kaya? Berdo’alah.

# 7 Tawakal

Dari Umar bin Khoththob radhiyallahu anhu, bahwa Nabi shallallahu alaihi wasallam
bersabda: “Jika kalian bertawakal kepada Allah dengan sebenar-sebenarnya tawakkal,
niscaya Dia akan memberikan rezeki kepada kalian sebagaimana Dia memberikan
rezeki kepada seekor burung yang pergi pada pagi hari dalam keadaan lapar dan
kembali pada sore hari dalam keadaan kenyang.”
(Diriwayatkan oleh at-Tirmidzi)

Tawakal sangat berkaitan dengan do’a. Saat Anda berdo’a ingin dilancarkan usaha
Anda, ini salah satu bentuk tawakal. Mudah-mudahan Anda sudah memahami bahwa
tawakal bukan berarti diam. Tawakal dan ikhtiar keduannya bisa dilakukan bersamaan.
Secara fisik Anda bekerja sementara hati Anda bertawakal kepada Allah.

Saat kita sudah bertawakal, sungguh-sungguh tawakal, in syaa Allah langkah-langkah


kita akan dimudahkan mendapatkan apa yang kita inginkan. Bahkan saja, Allah
mengarahkan langkah kita untuk mendapatkan yang lebih baik. Tawakal akan menjadi
ikhtiar kita lebih mudah karena Allah membantu setiap langkah kita. Tawakallah bahkan
semenjak Anda membulatkan tekad seperti saya jelaskan disini.

Tawakal bukan hanya saat kita setelah selesai berikhtiar. Tidak. Yang benar adalah
ikhtiar sebelum Anda memulai berikhtiar, tawakal pada saat-saat ikhtiar, dan tawakal
setelah Anda berusaha secara maksimal. Benar-benar maksimal ya, bukan ngaku-
ngaku maksimal. Coba baca Jangan Ngaku Sudah Berusaha Maksimal.

#8 Shadaqah

Perumpamaan (nafkah yang dikeluarkan oleh) orang-orang yang menafkahkan


hartanya di jalan Allah adalah serupa dengan sebutir benih yang menumbuhkan tujuh
bulir, pada tiap-tiap bulir: seratus biji. Allah melipat gandakan (ganjaran) bagi siapa
yang Dia kehendaki. Dan Allah Maha Luas (kurnia-Nya) lagi Maha Mengetahui. (QS. Al
Baqarah: 261)

Ini adalah salah satu bahasan yang sudah begitu banyak dibahas saat ini. Bagaimana
peran shadaqah yang akan menjadikan Anda lebih sukses dunia akhirat. Saya tidak
akan membahasnya lagi disini, yang penting adalah Anda harus meyakini bahwa
shadaqah akan mengundang pertolongan Allah. Bukan untuk mendapatkan balasan
dari manusia, tetapi dari Allah.

Programkanlah shadaqah (setelah menunaikan zakat) semampu Anda. Sisihkan


penghasilan untuk bershadaqah.

# 9 Syukur

Jika kamu bersyukur pasti akan aku tambah (nikmat-Ku) untukmu dan jika kamu kufur
maka sesungguhnya siksa-Ku amat pedih” (QS Ibrahim: 7)

Ini adalah topik yang menarik. Bagaimana syukur akan meningkatkan kesuksesan
Anda. Allah akan menambah nikmat orang-orang yang bersyukur. Namun kebanyakan
orang tidak bersyukur. Padahal banyak sekali yang bisa kita syukuri. Nikmat Allah
begitu banyak.

Jadikan syukur sebagai keseharian kita. Jadikan syukur sebagai kebiasaan kita. Tidak
melulu hanya bersyukur saat mendapatkan nikmat yang baru. Nikmat yang sudah kita
miliki sejak lahir pun perlu kita syukuri setiap saat. Jangan pelit bersyukur karena Allah
tidak pelit memberi nikmat kepada kita.

Jangan hanya bersyukur dengan lisan, tetapi harus disertai dengan hati. Berterima
kasih kepada Allah bahwa Dia sudah memberi nikmat yang begitu banyak. Bahkan, jika
Anda yakin dengan do’a Anda, bahwa apa yang Anda minta itu sudah dikabulkan dan
sedang dalam proses menuju Anda. Syukurilah apa yang Anda minta.

Selain mendapatkan tambahan nikmat dari Allah, syukur itu banyak menfaatnya seperti
yang sudah saya jelaskan disini.

# 10 Bertaqwa

Barangsiapa bertakwa kepada Allah niscaya Dia akan mengadakan baginya jalan
keluar. Dan memberinya rezki dari arah yang tiada disangka-sangkanya. Dan
barangsiapa yang bertawakkal kepada Allah niscaya Allah akan mencukupkan
(keperluan)nya. Sesungguhnya Allah melaksanakan urusan yang (dikehendaki)Nya.
Sesungguhnya Allah telah mengadakan ketentuan bagi tiap-tiap sesuatu. (QS. Ath
Thalaaq:2-3)

Jika Anda sudah termasuk orang yang bertaqwa, maka Anda bisa berharap
pertolongan atau rezeki Allah dari arah yang tidak disangka-sangka. Terus tingkat
ketaqwaan kita dan berharaplah Allah akan memberikan jalan keluar dan rezki dari arah
yang tidak disangka-sangkanya.

Anda harus lebih jeli menangkap berbagai peluang yang mungkin selama ini tidak ada
sangka akan memberikan keberhasilan besar bagi Anda.

Penutup
10 Cara Sukses dalam Islam ini hanya sebagian dari cara sukses yang ada di dalam Al
Quran dan hadits. Jika diteliti lagi, akan sangat banyak yang menjadikan kita menjadi
manusia sukses. Sukses seutuhnya, bukan hanya sukses di dunia, tetapi juga di
akhirat.

Mau menambahkan? Silahkan di form komentar, dengan senang hati 🙂

Tulisan 10 Cara Sukses dalam Islam hanyalah sebagai triger, agar kita lebih termotivasi
lagi untuk meraih sukses dengan cara islami.

3 Kiat Menjadi Orang Sukses


Muhammad Abduh Tuasikal, MSc April 15, 2013 Amalan 13 Comments 7,674 Views
Meraih sukses sudah diajarkan oleh Islam. Dan ada tiga kunci utama yang memudahkan kita meraih
sukses. Sebagaimana disebutkan dalam ayat dan hadits yang akan disebutkan dalam artikel berikut.

1- Bertakwa (Melaksanakan perintah Allah dan menjauhi larangan-Nya) serta tawakkal


Allah Ta’ala berfirman,
‫ََو َمن ي‬ َ ّ ‫( ه َمخ َر ًجا ََج َعل ل ََتّق‬2) ‫ََويَرزقه من ح‬
َ ‫َللا ي‬ ّ ‫علَى‬
َ ‫َللا فَه َو َحسبه‬ َ ‫يث َل يَحت َسب َو َمن يَت ََو ّكل‬
“Barangsiapa bertakwa kepada Allah niscaya Dia akan Mengadakan baginya jalan keluar, dan
memberinya rezki dari arah yang tiada disangka-sangkanya. dan Barangsiapa yang bertawakkal kepada
Allah niscaya Allah akan mencukupkan (keperluan)nya.” (QS. Ath Tholaq: 2-3). Dari Ibnu ‘Abbas, ia
menafsirkan ayat “Allah akan mengadakan baginya jalan keluar” yaitu dengan takwa, Allah akan
menyelematkannya dari kesulitan di dunia dan akhirat. (Lihat Tafsir Al Qurthubi, 18: 159). Takwa tentu
saja dengan menjalankan setiap perintah Allah dan menjauhi setiap larangan-Nya. Sedangkan tawakkal
adalah menyandarkan hati pada Allah dalam usaha diiringi dengan melakukan usaha.
2- Berbakti pada orang tua
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
‫ال َديه َوليَصل َرح َمه ََي رزقه فَل َي َب ّر وَيزَ ا َد لَه ف مره َوأَنَي عَه ف ََ َمن أ َ َحبّ أَن ي َم ّد ل‬
“Siapa yang suka untuk dipanjangkan umur dan ditambahkan rizkinya, maka berbaktilah pada orang tua
dan sambunglah tali silaturahmi (dengan kerabat).” (HR. Ahmad. Syaikh Al Albani dalam Shohih At
Targib wa At Tarhib mengatakan bahwa hadits ini hasan lighoirihi, yaitu hasan dilihat dari jalur lainnya).
Jika Anda menjadi anak yang berbakti pasti akan dimudahkan dalam berbagai urusan dan kesuksesan.
Karena hal ini pun telah dibuktikan oleh para ulama di masa silam.
3- Rajin memperbanyak do’a
Dengan do’a segala urusan dan kesuksesan pun mudah diraih. Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam
bersabda,

« ‫َللا ب َها إح َدى ثَالَث إ ّما‬


ّ ‫طاه‬َ ‫س في َها إثم َولَ قَطي َعة َرحم إلّ أَع‬
َ ‫ما من مسلم َيدعو ب َدع َوة لَي‬
ً ‫ قَالوا إذا‬.« ‫سوء مثلَ َها‬
ُّ ‫عنه منَ ال‬
َ ‫ف‬َ ‫أَن ت َع ّج َل لَه َدع َوته َوإ ّما أَن َيدّخ َرهَا لَه فى اآلخ َرة َوإ ّما أَنَ يَصر‬
‫َللا أَكثَر‬
ّ « ‫ قَا َل‬.‫» نكثر‬
“Tidaklah seorang muslim memanjatkan do’a pada Allah selama tidak mengandung dosa dan
memutuskan silaturahmi (antar kerabat, pen) melainkan Allah akan beri padanya tiga hal: [1] Allah akan
segera mengabulkan do’anya, [2] Allah akan menyimpannya baginya di akhirat kelak, dan [3] Allah akan
menghindarkan darinya kejelekan yang semisal.” Para sahabat lantas mengatakan, “Kalau begitu kami
akan memperbanyak berdo’a.” Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam lantas berkata, “Allahu aktsari (biar Allah
yang memperbanyak).” (HR. Ahmad no. 11149, 3/18, dari Abu Sa’id. Syaikh Syu’aib Al Arnauth
mengatakan bahwa sanad hadits ini jayyid (bagus). Syaikh Musthofa Al ‘Adawi mengatakan bahwa
sanad hadits ini hasan)
Perbanyaklah do’a berikut agar dimudahkan dalam setiap urusan.

َ َ‫سهالً و ََلّ َما جَاللَه ّم ل‬


‫سه َل إ‬ َ َ‫أَنتَ ت َج َعل ال َحزنَ إ َذا شئت‬
َ ََ ً‫سهال‬
َ ‫علت َه‬
Allahumma laa sahlaa illa maa ja’altahu sahlaa wa anta taj’alul hazna idza syi’ta sahlaa”Ya Allah, tidak
ada kemudahan kecuali yang Engkau buat mudah dan Engkau yang menjadikan kesedihan (kesusahan)
menjadi mudah jika Engkau kehendaki” (HR. Ibnu Hibban dan Ibnu Suni. Syaikh Al Albani mengatakan
bahwa hadits ini shahih. Lihat Ash Shahihah no.2886)
Silakan buktikan … Sukses utama bukanlah dalam urusan dunia saja. Sukses utama adalah jika kita bisa
meraih surga. Ya Allah, berilah kami surga Firdaus a’la.
Hanya Allah yang memberi kemudahan.

Sumber : https://rumaysho.com/3304-3-kiat-menjadi-orang-sukses.html

Kunci Berubah: Kebenaran dan


Pembenaran
Rahmat Mr. Power October 19, 2013 2 Comments

Jika Anda Ingin Berubah

Siapa yang tidak ingin berubah? Hanya pemalas yang


tidak mau berubah. Semua orang ingin selalu berubah untuk hidup yang lebih baik.
Bahkan, pemalas pun ingin berubah, yaitu ingin lebih menikmati kemalasannya.
Namun, saat ini saya tidak sedang berbicara si pemalas. Namun saya sedang berbicara
banyak orang yang ngakunya ingin berubah, namun dia sulit sekali berubah. Seolah
ada penghambat, yang menahan kita untuk berubah ke arah yang lebih baik.

Apa itu? Penghambat itu adalah: pembenaran!

Ini juga yang saya alami, saya selalu melakukan pembenaran atas apa yang saya
lakukan, rasakan, dan dipikirkan selama ini. Dan itulah yang membuat saya sulit sekali
berubah. Saat pembenaran pun saya enyahkan, kemudian diubah menjadi kebenaran,
maka dunia pun berubah. Mengakui dan menerima kebenaran adalah kunci
berubah.

Ini ilmu tingkat tinggi. Serius. Mungkin untuk sebagian orang akan sulit dipahami. Dan
saya sudah beberapa kali mengurungkan menulis bahasan ini. Karena menjelaskannya
pun cukup sulit bagi saya. Tapi saya harus menghapus pembenaran ini, dan saya
mengikuti kebenaran bahwa rahasia sukses ini harus saya bagi dengan siapa pun.

Apa Itu Kebenaran?


Kebenaran sejati adalah apa yang tertulis di Al Quran dan hadits sahih. Tentu saja
bukan hanya itu, ada kebenaran lain yang terdapat di alam ini, mengikuti hukum alam
atau sunatullah. Ada kebenaran pada ayat tertulis dan tidak tertulis. Api adalah panas,
itu sebuah kebenaran yang bisa kita rasakan sendiri, meski seandainya tidak ada ayat
yang menjelaskan, kita tetap meyakini kebenaran ini.

Sayangnya, kebenaran itu sering kali dihapus, ditolak, atau diabaikan dan diganti
dengan sebuah pembenaran. Untuk lebih jelaskan bisa saya berikan beberapa contoh.

Manusia akan diuji sesuai dengan kesanggupannya. Artinya seberat apa pun ujian yang
diberikan kepada kita, kita PASTI sanggup. Ini jelas, ada dalilnya dalam Al Quran, surat
Al Baqarah ayat terakhir. Namun apa yang terjadi? Banyak orang yang tidak mau
menerima kebenaran ini, mereka menyerah, mereka berputus asa, dan mereka
mengeluh. Dan jika ditanya, pasti akan banyak pembenaran-pembenaran yang keluar
dari mulutnya.

“Ujiannya sangat berat, saya tidak sanggup.”

“Cobaan ini kenapa terjadi kepada saya, sayakan orang yang lemah.”

“Jelas saja dia bisa menghadapi ujian, karena dia orang kaya, sementara saya miskin”

dan berbagai pembenaran lainnya.


Ya, kebenaran diganti oleh pembenaran.

Kebenaran Yang Paling Sulit Diterima –


Menyakitkan
Banyak sekali kebenaran jika kita mau menggali. Kebenaran itu seluas ilmu Allah yang
tidak mungkin kita pahami semuanya. Tugas kita adalah untuk terus menuntut ilmu agar
semakin banyak kebenaran yang bisa kita miliki.

Lalu apa kebenaran yang menyakitkan dan paling sulit diterima?

Ini pun menjadi tantangan bagi saya, saat menerima konsultasi dan ada orang yang
minta bantuan. Sebenarnya untuk berubah, tinggal saya beritahu kebenaran ini. Namun
ini menyakitkan. Bisa jadi orang itu akan marah kepada saya selamanya.

Mengapa sampai segitunya? Ya, saya sendiri masih sangat sulit dan menyakitkan. Dan
setahu saya, kebanyakan orang masih sulit menerima kebenaran ini.

Kebanyakan kasus, saat kebenaran ini diungkap, banyak yang marah dan
pembenarannya keluar.

Padahal, kebenaran ini sangat penting untuk perubahan.

Kebenaran tentang apa?

Ya, kebenaran tentang kekurangan diri kita.

Hanya yang sudah memiliki sikap yang dewasa yang bisa menerima kebenaran ini.
Harus benar-benar dewasa. Memang tidak mudah, sekali kita bisa menerima
kebenaran itu, perubahan pun akan terjadi ke arah yang jauh lebih positif.

Sebelumnya saya pernah (lama sekali) menjelaskan hal ini dalam sebuah cerita yang
saya kutip dari sebuah buku. Silahkan Anda baca disini, agar lebih memahami apa
yang saya maksud.
Kebenaran-kebenaran Jika Anda Belum
Berubah
Dari berbagai kasus, ada beberapa kebenaran yang berkaitan dengan sikap mental
seseorang yang sulit berubah. Silahkan Anda periksa, adakah salah satu kebenaran ini
ada pada diri Anda?

Maaf, mungkin bahasanya agak kasar, tapi bisa jadi itu adalah kebenaran.

1. Bodoh seperti keledai, bahkan lebih parah. Sudah jelas-jelas tidak berhasil, tetap saja
dilakukan.
2. Anda pada dasarnya adalah pemalas! Sudah tahu harus bertindak, cari-cari alasan untuk
diam.
3. Punya ego yang tinggi alias sombong, sehingga tidak mau menerima nasihat orang lain.
4. Manja, maunya disuapin, maunya dikasih, maunya gratisan.

Ada lagi yang lain? Bisa jadi banyak, setiap orang akan memiliki berbagai kebenaran,
yang dia sendiri sulit menerimanya.

Lalu bagaimana agar kita bisa menerima kebenaran sehingga bisa berubah?

Itu keputusan Anda. Artinya Anda yang memutuskan, apakah anda mau berubah atau
tidak. Jika mau, terimalah kebenaran tentang diri Anda. Anda tidak akan pernah bisa
mengarahkan kemudi kapal, jika Anda tidak mengetahui Anda sedang ada dimana.

Jadi, carilahkan kebenaran tentang diri Anda, kemudian terimalah. Ciri anda sudah
menerima kebenaran adalah Anda akan langsung berubah. Jika masih belum berubah,
artinya masih ada pembenaran. Anda yang putuskan. Menerima kebenaran tentang diri
Anda, itu kunci berubah. Silahkan baca juga artikel sebelumnya tentang jebakan pisang

Cara Berubah Itu Mulai Dari Diri


Sendiri
Rahmat Mr. Power September 25, 2012 23 Comments
Banyak Yang Ingin Berubah Tapi Sedikit
Yang Belajar Cara Berubah

Ya, ini kenyataanya, banyak yang ingin


berubah, tetapi dia tidak pernah belajar cara berubah. Banyak orang yang ingin
berubah dengan menuntut orang lain, pemerintah, kondisi, bahkan dunia, jika perlu,
agar berubah mengikuti keinginan dia sendiri.

Satu hal yang dia lupakan, padahal paling penting, dan yang paling mudah yaitu
menuntut dirinya untuk berubah.

Mengubah diri sendiri jauh lebih mudah, dibandingkan mengubah orang lain.
Jangankan mengubah milyaran orang, jutaan, ribuan, ratusan, puluhan, bahkan satu
orang pun susah.

Namun Anda bisa mengubah diri Anda sendiri jika Anda mau.

Jika menyibukan diri untuk melakukan yang sulit atau tidak mungkin, yaitu mengubah
dunia agar sesuai dengan keinginan Anda, maka hidup Anda bisa sia-sia.

Rahasia Sukses Sejati


Sebagai contoh, Anda ingin sukses dalam karir, kemudian berharap semua orang
senang dengan pekerjaan Anda, berharap semua orang menghargai jerih payah Anda,
dan semua orang mengakui kepemimpinan Anda. Bisakah? Tidak, Anda tidak bisa
memaksa orang lain, karena mereka memiliki hak untuk bersikap.

Namun, akan lebih bijak, jika Anda mulai mengubah diri Anda sendiri.
Jika Anda berharap karir yang lebih baik, maka ubahlah diri Anda. Ubahlah cara Anda
melakukan pekerjaan dengan lebih baik. Ubahlah diri Anda agar menjadi pribadi yang
lebih terampil. Ubahlah diri Anda agar menjadi orang yang memiliki jiwa kepemimpinan
dan bertanggung jawab. Maka, sikap orang lain bisa berubah jika diawali perubahan
Anda.

Begitu juga dalam bisnis. Anda tidak bisa memaksa semua orang menyukai produk
atau jasa Anda. Namun Anda bisa mengubah produk atau jasa Anda serta cara
melayani Anda sehingga disukai orang.

Inilah rahasia sukses sejati, yaitu kemauan mengubah diri dan mengetahui cara
berubah mulai dari diri sendiri.

Inilah Cara Berubah Yang Sebenarnya


OK, akan saya bahas cara berubah langkah demi langkah. Cara berubah ini dijamin
berhasil karena ini ajaran manusia paling agung sepanjang zaman, yang tidak akan
berkurang kemuliaanya sedikit pun, meski seluruh makhluq menghinakannya. Beliau
adalah baginda Rasulullah shaalallaahu wa alaihi wa sallam.

Tidaklah akan istiqomah iman seorang hamba sampai istiqomah hatinya, dan tidak
akan istiqomah hatinya sampai istiqomah lisannya (H.R Ahmad, dihasankan oleh
Syaikh al-Albany dalam Shahih atTarghib wat Tarhiib)

Apa pun tindakan Anda, akan berdasarkan keimanan Anda atau apa yang Anda
percayai. Kualitas dan arah tindakan Anda tergantung kepercayan-kepercayaan yang
Anda miliki. Sementara keberhasilan kita adalah buah dari tindakan.

Jadi, jika ingin mengubah hasil, Anda harus mengubah tindakan-tindakan Anda, dan
Anda bisa mengubah tindakan-tindakan Anda jika Anda mengubah iman atau
kepercayaan Anda.

Hati Adalah Pusat Perubahan


Dalam hadits diatas dikatakan bahwa untuk mengubah iman, maka kita harus
mengubah hati kita. Jika hati kita baik, maka semuanya akan baik sebagaimana
dijelaskan melalui hadits ini:

Ketahuilah, bahwa dalam tubuh terdapat mudghah (segumpal daging), jika ia baik,
maka baik pula seluruh tubuhnya. Jika ia rusak, maka rusak pula seluruh tubuhnya.
Ketahuilah bahwa segumpal daging itu adalah hati. (HR. Bukhari dan Muslim)
Inilah cara memperbaiki diri menurut Islam, yaitu berpusat di qalbu.

Lalu bagaimana cara mengubah hati?


Lalu, bagaimana cara mengubah hati? Masih melalui hadits diatas, bahwa tidak akan
sitiqomah hati jika lisannya tidak istiqomah. Artinya cara mengubah hati itu diantaranya
adalah mengubah lidah kita. Misalnya membaca Al Quran, dzikr, dan berkata baik.

Cara mengubah hati dikenal dengan ilmu Tazkiyatun Nafs. Sudah banyak buku-buku
yang ditulis para ulama tentang ini, termasuk yang ditulis oleh Imam Ghazali, Ibnul
Qoyyim, dan berbagai buku yang ditulis ulang oleh ulama-ulama masa kini. Silahkan
Anda cari, kemudian baca dan aplikasikan jika Anda peduli dengan hati Anda.

Aplikasi Dalam Meraih Sukses


Nah, sekarang bagaimana jika kita ingin meraih sukses baik dalam karir dan bisnis.
Tentu saja dalam rangka meraih sukses di akhirat.

Banyak yang mengatakan, sukses itu yang penting kita mau bertindak. Ternyata tidak,
sebab kita mengetahui bahwa tindakan dengan iman akan berbeda dibandingkan
tindakan tanpa iman.

Sama halnya untuk aspek kehidupan dunia, bahwa tindakan Anda akan tergantung
pada kepercayaan Anda. Kepercayaan itu adalah dasar tindakan Anda.

Jika tindakan Anda ingin lebih bermutu dan memberikan hasil yang lebih baik, Anda
harus memperkuat ketiga kepercayaan ini:

1. Percaya bahwa Allah akan menolong Anda.


 Sehingga sebesar apa pun rintangan dan halangan Anda, Anda tidak akan takut dan
gentar lagi, sebab Allah akan menolong.
 Kepercayaan ini akan membuat Anda lebih semangat, berani, dan pantang
menyerah.
2. Percaya pada diri sendiri (percaya diri).
 Percaya diri adalah buah dari keimanan bahwa Allah telah memberikan potensi yang
dahsyat pada diri kita.
 Tugas selalu dengan bekalnya. Potensi kita (hati, akal, dan jasad) dipastikan sanggup
untuk menghadapi setiap tantangan yang kita hadapi.
 Semakin Anda percaya diri, akan semakin hebat tindakan Anda, ibaratnya seperti
Anda menggunakan gigi mobil yang lebih tinggi, sehingga melaju lebih cepat.
3. Percaya pada tujuan yang akan kita raih.
 Percaya bahwa tujuan itu ada, percaya bahwa tujuan itu bisa kita raih, dan percaya
bahwa peluang-peluang itu ada.
 Percaya bahwa jika orang lain bisa, maka Anda pun insya Allah akan bisa.
 Jika kita tidak bisa melihat tujuan Anda, ibarat Anda berada di sebuah tempat yang
gelap, Anda tidak akan bisa meraih tujuan Anda bahkan tidak akan memiliki keinginan
karena tujuan tidak terlihat.

Semakin tinggi ketiga kepercayaan ini, yakinlah bahwa tindakan Anda akan semakin
dahsyat.

Maka bentuklah hati Anda dengan kata-kata yang akan membangun 3 kepercayaan
diatas. Istiqomahlah dalam mengatakan kata-kata yang akan memperkuat ketiga
kepercayaan itu, bukan yang memperlemahnya.

Kadang, banyak orang yang malah fokus untuk menghancur keyakinan dengan kata-
katanya seperti mengeluh, menuntut, memaki, dan kata-kata kotor lainnya yang
mengotori hari.

Bersihkan, perindah, dan perkuatlah kata-kata Anda agar hati Anda kuat dan bening,
sehingga bisa memancarkan cahaya keimanan yang sangat kuat ke seluruh tubuh
Anda, sehingga tindakan Anda pun akan menjadi semakin hebat.

Lebih lengkapnya, bagaimana cara membangun keyakinan bisa Anda baca pada
ebook Beautiful Mind Power dan cara meningkatkan kepercayaan pada diri sendiri pada
video The Confidence Secret. Anda akan temukan pada ebook dan video ini, bahwa:

Cara berubah itu mulai dari diri sendiri, yaitu bagaimana Anda mengubah kata-kata
Anda

Berubah Itu Langkah Demi Langkah


Rahmat Mr. Power October 26, 2010 22 Comments
Banyak orang yang ingin berubah. Namun
dia merasakan begitu sulit berubah. Apa penyebabnya?

Anda pernah membaca artikel Bisakah Memakan Sepeda?

Saat pertanyaan ini diajukan kepada peserta pelatihan saya, jawabannya macam-
macam. Banyak yang mengatakan tidak mungkin. Bagaimana bisa memakan sepeda?
Mereka anggap saya hanya bercanda.

Padahal, orang yang memakan sepeda bukan fiktif bukan juga bercanda. Ini benar,
adanya tercatat di Guiness Book of Record. Bahkan katanya, sudah terpecahkan oleh
orang yang memakan Harley Davidson. Wow!

Bagaimana bisa? Inilah kuncinya. Ini adalah kunci yang bisa membuat perbedaan
sangat mendasar. Pemahaman inilah yang menjadikan seseorang menjelma menjadi
orang hebat atau tidak. Inilah rahasia berubah!

Rahasia Berubah Itu Langkah Demi


Langkah
Orang bisa memakan sepeda, bahkan Harley Davidson, karena mereka memakannya
secara bertahap. Pemakan sepeda memotong-motong sepedanya, bahkan
dihancurkan, kemudian dimakan sedikit demi sedikit. Akhirnya dia bisa menghabiskan
sepeda (masuk ke dalam perutnya) dalam waktu 3 bulan.

Lama? Iya, memang lama. Tetapi berhasil. Jika sepeda hanya pelototi saja. Jika kita
hanya memikirkan bagaimana cara makan sepeda sekaligus, kita bisa menyerah.
Langsung saja kita mengatakan: “Mustahil!”
Begitu juga dalam berubah. Jika Anda ingin menjadi seseorang yang lebih baik,
mulailah berubah. Langkah demi langkah, jangan berpikir sekaligus. Saat kita
berpikir bahwa kita harus berubah sekaligus, meski mulut tidak berucap, pikiran bawah
sadar kita akan mengatakan itu mustahil. Apa akibatnya? Dia tidak mengambil langkah
untuk berubah.

Bagaimana kita bisa menghafal Al Quran? Bukankah banyak sekali? Para penghafal Al
Quran menghafal ayat demi ayat, bahkan bisa jadi satu ayat pun di potong-potong dulu
agar mudah menghafalnya.

Berubah itu selangkah demi selangkah. Sama seperti Anda makan, sesuap demi
sesuap.

Berubah Sedikit Tetapi Kontinyu


Sepotong demi sepotong, sepeda pun habis dimakan. Selangkah demi selangkah, para
pelari marathon pun bisa melalui puluhan kilo meter. Putaran demi putaran ban mobil
Anda, ratusan kilo meter pun bisa ditempuh.

Jangan anggap sepele perubahan yang kecil atau sedikit. Jika dilakukan secara
kontinyu, akan membawa perubahan besar dalam hidup Anda. Seorang trainer
(Wiwoho) pernah mengatakan Kesuksesan besar adalah kasil dari kumpulan
kesuksesan-kesuksesan kecil.

Rasulullah saw, dengan indah bersabda:

Amalan-amalan yang paling disukai Allah ialah yang lestari (langgeng atau
berkesinambungan) meskipun sedikit. (HR. Bukhari)

Lakukanlah perubahan itu, meski pun kecil, sebab tidak ada yang kecil jika kita
melakukan secara terus menerus, langkah demi langkah.

Siap-siap…. berubah!

2 Alasan Mengapa Kenapa Anda Sulit


Berubah?
Rahmat Mr. Power July 28, 2014 11 Comments
Siapa Lagi Yang Bertanya “Kenapa Sulit
Berubah?”

Sebuah pertanyaan, yang mungkin Anda tanyakan juga,


kenapa saya sulit berubah? Sudah berapa kali saya menerima pertanyaan semacam
ini:

“Saya sudah mengikuti berbagai seminar, membaca buku, ebook, dan menonton video
motivasi dan pengembangan diri. Mengapa saya sulit berubah? Tidak ada perbaikan
yang berarti dalam hidup saya. Tidak ada peningkatan motivasi dalam hidup saya.
Semua produk pengembangan tersebut tidak bekerja untuk saya.”

Anda pernah mengalami hal yang sama? Bersyukurlah jika tidak. Saya masih
mendapatkan kiriman SMS maupun email yang mengatakah hal yang senada. Mereka
mengatakan bahwa seminar, buku, ebook, maupun video tidak bermanfaat bagi
mereka.

Namun yang perlu diperhatikan adalah, bisa jadi merasa tidak sulit berubah, tapi lihat 5
tahun ke belakang. Adakah perubahan signifikan yang Anda alami selain bertambahnya
umur?

Jika tidak ada atau sedikit perubahan, artinya Anda sulit berubah.

Apa penyebabnya? Ada 2 penyebab utama, mengapa suatu produk pendidikan tidak
bermanfaat. Yang dimaksud produk pendidikan itu seperti buku, seminar, ebook, video,
pelatihan, coaching, dan sebagainya.

Ada termostat dalam diri Anda?


Coba lihat setrika Anda. Disana ada termostat, dimana Anda bisa mengatur panas
maksimal. Jika panas maksimal sudah tercapai, aliran listrik ke setrika Anda akan
berhenti. Sehingga, panas setrika Anda tidak akan melebihi panas yang Anda atur.
Nah, dalam diri kita juga sama. Jika penghasilan Anda tidak beranjak dari angka
tertentu, mungkin secara tidak sadar, Anda sudah mengatur termostat keuangan Anda.
Ya, tidak sadar, sebab secara sadar Anda sebenarnya ingin lebih dari itu.

Jadi, tugas Anda selanjutnya adalah melepaskan termostat itu atau setidaknya naikan
pengaturannya. Jika sebelumnya penghasilan Anda Rp 10.000.000, sekarang atur
menjadi Rp 20.000.000 misalnya. Lebih tinggi boleh.

Benarkah Anda Ingin Berubah?


Yang pertama ialah karena tidak yakin. Seseorang memang berharap mendapatkan
sesuatu setelah mengikuti sebuah seminar. Namun dia hanya berharap, bukan
meyakini bahwa seminar tersebut akan memberikan hasil. Berharap dengan yakin
sungguh berbeda, berharap seolah untung-untungan, namun yakin seolah hasil sudah
di tangan.

“Saya berani membayar mahal karena saya merasa yakin”. Coba tanya lebih dalam lagi
hati Anda. Betulkah Anda yakin? Saat Anda mengatakan bahwa “Semua produk
pengembangan tersebut tidak bekerja untuk saya.” Itu adalah tanda tidak yakin.
Keyakinan Anda tercermin dari kata-kata dan tindakan Anda.

Sejauh mana Anda melakukan apa yang diinstruksikan dalam produk pendidikan
tersebut? Itu juga menggambarkan keyakinan Anda. Sudahkah Anda mengikuti
semuanya? Menjalankan dengan sungguh-sungguh? Silahkan Anda evaluasi lagi.

Keyakinan Anda adalah termostat Anda. Pencapaian Anda akan dibatasi oleh
keyakinan Anda. Jika tidak yakin perubahan didapat setelah Anda belajar, Anda akan
berubah. Jika tidak, maka Anda tidak akan berubah.

Perubahan Perlu Proses


Sebenarnya, berubah dalam artian merubah arah, terjadi secara instan, seperti Anda
mengubah arah motor atau mobil Anda. Namun, setelah Anda memutar setir, akan
membutuhkan waktu atau proses agar sampai ke tujuan baru. Wawasan, mindset, dan
ilmu Anda berubah secara instan setelah belajar, tapi sampai membuahkan hasil perlu
waktu dan proses.

Masalahnya dimana? Begini …

Mungkin saat Anda mengikuti pelatihan, membeli buku, dan sebagainya, sebenarnya
Anda sudah yakin. Kemudian Anda mencoba menerapkan apa yang Anda pelajari.
Namun hasil tidak juga kunjung datang dan keyakinan Anda mulai pudar. Termostat
Anda kembali ke angka sebelumnya.

Yang perlu ada yakini adalah berubah itu langkah demi langkah. Anda bisa mengubah
arah hidup secara instan, namun untuk mencapai perubahan itu perlu tahapan.
Hasilnya akan Anda dapatkan akan membutuhkan waktu dan proses. Ingat itu,
yakinilah.

Silahkan baca:

Berubah Itu Langkah Demi Langkah

Kegagalan Produk Informasi


Banyak produk informasi diluaran sana, dan sepertinya sangat larir. Biasanya, produk
laris itu adalah produk-produk informasi yang menawarkan hasil yang menggiurkan.
Misalnya bagaimana mendapatkan penghasilan Rp 100.000.000 per bulan. Biasanya
laris. Serius.

Ada yang berhasil? Jelas saja ada. Anda bisa lihat ditestimoninya. Saya percara itu.
Saya tidak mau berburuk sangka dengan mengatakan itu bohong. Tentu saja kita harus
cerdas, karena bisa jadi ada yang bohong, tetapi tidak semuanya.

Tapi, ada juga (atau banyak) yang gagal. Padahal mempelajari produk informasi yang
sama. Mereka sama-sama ikut pelatihan, tetapi ada yang berhasil, ada yang gagal.

Mengapa ada yang gagal?

Orang yang berhasil adalah mereka yang sudah memiliki kapasitas diri yang besar.
Sehingga saat mendapatkan teknik-teknik mahir, dia sudah siap. Berbeda dengan yang
gagal, karena kapasitas diri yang kecil, sehebat apa pun teknik akan percuma.

Jika kapasitas wadah hanya satu cangkir, percuma pergi ke laut berharap satu ember
air. Tetap saja satu cangkit.

Ya, saya katakan kegagalan produk informasi itu. Kurang lengkap, hanya membahas
masalah teknis tetapi lupa untuk memperbesar kapasitas.

Jadi, penyebab sulit berubah yang kedua karena produk informasi tersebut tidak
berhasil memperbesar kapasitas diri Anda. Pikiran Anda seperti sebuah wadah yang
memiliki kapasitas tertentu. Sebuah cangkir tidak akan pernah bisa menampung air
seember, sebanyak apa pun air yang dituangkan, hanya satu cangkir saja yang tersisa.
Hal ini bisa disebabkan karena produk informasi tersebut yang gagal memperbesar
kapasitas Anda atau pikiran Anda yang begitu kaku sehingga tidak bisa diperbesar.
Penyebab lain bisa juga pikiran Anda penuh dengan pikiran-pikiran negatif sehingga
tidak ada lagi ruang untuk hal lain. Oleh karena itu, Anda perlu membersihkannya.

Tahukah Anda mengapa produk bisa gagal memperbesar kapasitas diri? Karena
produk tersebut hanya fokus pada how to atau hanya masalah teknis. Produk itu
hanya memberi petunjuk cara mengambil air yang banyak, tanpa memperbesar
kapasitas penampung air tersebut.

Andalah Yang Bertanggung Jawab


Memperbesar Kapasitas Diri
Namun kita tidak serta merta menyalahkan produk tersebut. Bisa jadi produk tersebut
memang dirancang untuk orang yang sudah memiliki kapasitas diri yang memadai.
Untuk itu, jika Anda ingin berubah, maka Andalah yang harus menambah kapasitas diri
Anda.

Ya, bisa jadi akan membutuhkan waktu lama atau ebook yang tebal jika secara lengkap
dibahas dalam satu produk. Anda yang seharusnya memperbesar kapasitas diri Anda.

Jangan hanya fokus mencari “cara” atau masalah teknis. Anda perlu belajar cara
memperbesar kapasitas diri Anda. Anda tidak perlu menuntut atau marah kepada orang
lain, karena perubahan itu mulai dari diri Anda. Kita tidak bisa menuntut kondisi
berubah, sebab lebih penting mengubah diri sendiri. Silahkan baca: Cara Berubah Itu
Mulai Dari Diri Sendiri

Kapasitas Diri Tergantung Kepercayaan Diri


Anda
Sebenarnya, kapasitas diri Anda itu sangat besar. Sangat dahsyat. Allah telah
memberikan potensi yang besar kepada kita. Namun seringkali kapasitas itu tidak bisa
kita gunakan, sebab kita tidak mempercayainya. Anda harus percaya bahwa diri Anda
memiliki kepasitas yang besar. Setelah Anda percaya, disanalah Anda akan mulai bisa
mengoptimalkan potensi diri. Kita tidak akan mampu mengoptimalkan potensi diri, jika
kita tidak percaya bahwa potensi itu ada.

Jadi, tingkatkan kepercayaan diri Anda, maka kapasitas diri Anda akan lebih besar
sehingga mampu berubah, mampu meraih sukses yang lebih besar lagi.
The Confidence Secret adalah produk yang saya buat untuk merentangkan pikiran
Anda. Untuk memperbesar kapasitas pikiran Anda. Sementara Beautiful Mind Power:
Berpikir Positif Islami untuk membersihkan pikiran Anda dari pikiran kotor dan negatif
sehingga muncullah pikiran yang bersih dan indah.

Insya Allah, Anda akan berubah!

Rahasia Berubah Secara Instan, Cukup


Mengubah Ini
Rahmat Mr. Power March 4, 2010 No Comments

Berubah ke arah yang lebih baik adalah


dambaan setiap orang. Langsung saja, saya akan jelaskan bagaimana cara berubah
secara instan melalui cerita dibawah ini. Ini kisah nyata. Begini ceritanya:

Seorang anak menemukan sebuah anjing liar tidak bertuan (yah….. ini cerita di
Amerika, kita ambil hikmahnya). Saat sampai di rumah ayahnya tidak suka dengan
anjing itu, sebab itu anjing liar. Namun si anak, sudah keburu suka dengan anjing
tersebut dan tidak mau melepaskan kembali atau mengirimnya ke penampungan
hewan liar.Anjing tersebut tidak diperlakukan dengan baik oleh ayah anak itu karena
memang tidak menyukainya. Setelah beberapa waktu, si anak cerita kepada ayahnya.
“Yah, tadi ada orang yang tertarik dengan si Spot (nama anjing tersebut). Dia menawar
dengan harga mahal.” kata si anak.

Kontan saja, ayahnya terkejut. “Oh ya? Memangnya apa keistimewaan si Spot?”

“Katanya, ini jenis anjing langka. Dia mau membayar dengan harga tinggi.” jelas si
anak. “Tapi saya tidak mau jual. Apa menurut ayah, saya jual saja si Spot.”

“Jangan donk, kita akan kesulitan nyari penggantinya.” kata si ayah sambil menatap si
Spot.

Sejak itu, si ayah langsung berubah. Dia menyayangi si Spot dan memperlakukannya
dengan baik seperti kepada anjing mahal.

***

[Inspirasi cerita ini dari kisah nyata Joe Vitale (guru The Secret) dalam buku Hypnotic
Writing, dengan penambahan dan modifikasi.]

Terlepas apakah si anak itu berbohong atau tidak, tetapi kita lihat si
Ayat berubah seketika terhadap si Spot. Perubahan ini juga mengubah tingkah laku
si Ayah.

Ini juga bisa terjadi pada diri kita. Jika kita merubah persepsi terhadap diri kita dan
terhadap lingkungan, otomatis akan mengubah perilaku kita. Perilaku seseorang
bisa berubah sekteika saat persepsinya berubah.

Nah… jika Anda mau berubah secara instan, kuncinya ialah mengubah
persepsi. Jika Anda ingin lebih percaya diri, maka Anda tinggal mengubah
persepsi terhadap diri Anda sendiri. Sudah percaya diri? Anda masih tetap
menambah kepercayaan diri Anda, dengan melakukan perubahan persepsi lebih baik
lagi terhadap diri sendiri.

Lebih jauh tentang bagaimana cara mengubah persepsi pada diri Anda agar lebih
percaya diri, saya bahas pada 9 video The Confidence Secret. Tonton video ini dan
persepsi Anda terhadap diri Anda akan berubah menjadi lebih baik.

Read more: https://www.motivasi-islami.com/rahasia-berubah-secara-


instan/#ixzz59VonjZBT

Anda mungkin juga menyukai