KEWIRAUSAHAAN
(RENCANA BISNIS CATERING)
OLEH
EVI YULIATI (NIM. 181050801020)
PROGRAM PASCASARJANA
UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR
PENDIDIKAN FISIKA
2018
1
CATERING EVY
A. RI NGKAS AN EKS E KUT IF
Bisnis yang bagus adalah yang dikerjakan, bukan dipikirkan terus. Itulah kata-kata bijak
pengusaha sukses almarhum Bob Sadino. Bisnis tak akan bisa dinilai bagus-tidaknya jika hanya
di awang-awang . Meski begitu, pemikiran matang sebelum berbisnis tidak bisa ditinggalkan
begitu saja.Yang sering membuat ragu orang untuk memulai berbisnis adalah modal. Cukup atau
Memang, modal menentukan keuntungan yang bisa didapat. Namun ada juga bisnis yang
modalnya kecil tapi potensi pemasukannya besar. Usaha catering rumahan misalnya.
Ragam jenis usaha rumahan ini banyak diciptakan dan dikembangkan secara variatif dan
inovatif. Adanya sentuhan teknologi turut menambah angin segar bagi pelaku usaha rumahan
karena sistem pemasaran mereka tak lagi terbatas secara offline, melainkan bisa meluas ke publik
melalui media online. Peluang bisnis Kuliner memang menjanjikan selain peminat yang banyak
begitu juga terkait dengan harga yang tidak kunjung berpengaruh dengan krisis ekonomi.Bisnis
Bisnis catering selain konsep jemput bola juga merupakan bisnis yang cost atau biayanya
terbilang sedikit, dikarenakan kita tidak perlu mengeluarkan banyak biaya untuk menyewa
tempat yang strategis dan jelas kita tahu bahwa tempat yang strategis sangat mahal. Fixed Cost
merupakan faktor yang harus di perhatikan dalam bisnis karena akan mempengaruhi pergerakan
2
laba-rugi suatu bisnis, Sewa tempat, gaji karyawan serta biaya operasional lainya sangat
berpengaruh sedangkan di bisnis catering kita akan menghemat itu semua karena kita dapat
menjalankan bisnis catering dengan modal minim dan mulai dari dapur rumah kita.
Syarat utama bisnis catering bisa berjalan adalah adanya orang yang bisa masak dan menyajikan
varian menu, seorang pemasar, admin dan seorang pengantar makanan atau pesanan pelanggan.
Catering makanan juga sangat di butuhkan di lihat dari bagaimana tingkat kesibukan masyarakat
yang tak lagi memiliki banyak waktu untuk menyajikan suatu makanan di rumahnya, di suatu
acara maupun ketika ada pertemuan atau meeting dadakan di kantornya,inilah menjadi alasan
kuat mengapa kita harus memilih peluang usaha bisnis katering makanan.
Masyarakat juga memiliki pola hidup konsumtif dan instan, tanpa melakukan banyak sesuatu dan
menyediakan waktu yang cukup panjang untuk menyajikan suatu makanan, mereka sudah dapat
menyediakannya hanya dengan menelpon atau sms ke jasa katering untuk memberikan solusi
atas kebutuhan mereka.untuk itu jelas kita dapat mempertimbangkan alasan-alasan diatas serta
fenomena yang terjadi di kehidupan masyarakat kita yang dapat dijadikan suatu alasan untuk
3
A. DAFTAR ISI
1. Sampul
2. A .Ringkasan Esekutif…………………………………1
3. B. Daftar isi……………………………………………..3
6. E. Rencana Pemasaran………………………………...9
7. F. Rencana Operasional……………………………….10
8. G. Rencana Pengembangan…………………………...10
9. H. Tim…………………………………………………..11
13. Lampiran………………………………………………..21
4
B. ANALISIS INDUSTRI, PELANGGAN, DAN PESAING
Bisnis makanan ini menguntungkan untuk dijalankan apalagi jika pesanan semakin bertambah.
Untuk memudahkan dalam menghitung pengeluaran dan keuntungan maka cobalah mengetahui
Asumsi :
5
Talenan Rp. 35.000
Peyusutan meja dan tempat duduk 1/30 x Rp. 350.000 Rp. 11.667
6
Biaya Variabel
7
Pendapatan per Bulan
Pelanggan Catering
Pelanggan catering adalah seluruh kalangan masyarakat yang ingin berefisien waktu dan tenaga.
Catering ini biasanya dibutuhkan oleh kalangan yang memiliki beberapa acara yang
membutuhkan adanya catering untuk mempermudah. Konsumen dari usaha catering ini terdiri
dari berbagai kalangan terutama yang sedang ada acara khusus dan membutuhkan jasa catering
guna memasak segala hal yang dibutuhkan untuk para tamu. Usaha catering ini memiliki target
pasar berupa kalangan yang memiliki acara besar dan membutuhkan jasa catering.
8
Pesaing Catering
Persaingan terutama berkaitan dengan kualitas produk, layanan, pengenalan akan nama, merk
Sudah menjadi kelaziman bahwa usaha catering bekerja berdasarkan pesanan. Kegiatan
produksi dimulai apabila pesanan telah diterima. Maka, tanpa pesanan kegiatan produksi
perusahaan catering tidak bekerja.Yang bekerja sepanjang tahun atau selama bisnis itu hidup
adalah pemasaran, keuangan dan administrasi. Target pasar adalah seluruh kalangan masyarakat
yang ingin berefisien waktu dan tenaga. Pesaing kita dari perusahaan Catering lain. Dan kita juga
mencoba bekerja sama dengan wedding organizer yang terbiasa mendapatkan orderan
Konsep pemasaran
Untuk menetapkan harga perlu melakukan riset dan membandingkannya dengan strategi
harga yang akan ditawarkan. Tidak jarang harga yang ditawarkan terlalu mahal karena system
produksi yang salah dan tidak efektif. Maka diperlukannya supplier yang mampu mensuplai
bahan baku dengan harga yang benar – benar murah, sehingga bias menghasilkan catering
murah.
9
E. RENCANA PEMASARAN
Ada banyak komunitas atau perkumpulan ibu-ibu yang bisa di “susupi”. Contoh: PKK, Dharma
Wanita, arisan, majelis ta’lim dll. Kelompok macam ini sering mengadakan acara pertemuan
Buat grup dan halaman fanpage di facebook, instagram, whatsApp, BBM, Line dan jejaring
sosial serta aplikasi chatting lainnya. Selain jejaring sosial, media online lain di internet yang
bisa dimanfaatkan sebagai tempat mempromosikan dan memasarkan bisnis. Unggah foto-foto
hasil masakan . Tambahkan caption / tulisan nama, alamat dan nomor kontak bisnis catering di
foto tersebut. Boleh juga dengan menambahkan resep masakan singkat untuk menarik perhatian
pembaca.
Caranya bisa datang langsung ke kantor EO bersangkutan. Mengirim dokumen surat penawaran
via pos atau email. Menjalin relasi dengan penyelenggara acara atau pengusaha lain yang
berhubungan dengan kebutuhan katering itu sangat efektif. Mungkin nilai profitnya lebih kecil
10
dibanding end user. Tapi ordernya berkelanjutan sehingga bagus untuk pemasaran jangka
panjang.
F. RENCANA OPERASIONAL
Masalah – masalah teknis yang menyangkut seluk beluk pekerjaan perlu dipersiapkan rapi.
Mulai menghitung kemampuan diri, keterampilan yang dimiliki menyangkut bidang pekerjaan..
Untuk usaha catering, yang dibutuhkan adalah mengerti tentang masakan. Lebih baik lagi bila
pemilik catering seorang ahli memasak.. Untuk menjadi pengusaha catering tidak harus menjadi
ahli masak dulu, tapi yang terpenting adalah mampu mengelola usaha itu. Sementara untuk
tenaga ahli yang bisa memasak, dilakukan perekrutan. Catering ini dikelola bersama-sama dan
tiap orang punya tugas masing_masing. Cara menjamin mutu dengan hanya berproduksi setelah
Lokasi bisnis ini di jalankan ditempat keramaian. Misalnya di kantor-kantor, dekat dengan
G. RENCANA PENGEMBANGAN
Cara yang dapat dilakukan diantaranya yaitu dengan melakukan promosi yang efektif dan
terukur, yang dimaksud di sini adalah mengukur efektifitas promosi misalnya dapat dilakukan
dengan memberikan pertanyaan-pertanyaan pada setiap pelanggan yang datang, dari manakah
dia tahu informasi mengenai Usaha Catering kita, lalu selanjutnya membuat paket produk, yang
dimaksud di sini adalah membuat paket-paket produk yang dapat membuat calon konsumen
11
mempunyai lebih banyak pilihan .Meningkatkan strategi pemasaran bisnis juga bisa dilakukan
dengan cara menentukan target pemasaran dan mencari kira-kira peluang Usaha Catering apa
saja bisa dicari dan potensial untuk dikembangkan, selanjutnya yaitu menentukan harga produk
hal ini sangat berpengaruh sekali terhadap perkembangan bisnis yang sedang kita jalani, lalu
lakukan berbagai macam cara promosi,dan ini bisa di lakukan dengan menyebar brosur, pamflet,
bisa juga menggunakan media internet dengan cara memasang website yang sesuai dengan
H. TIM.
Bisnis ini dimiliki bersama dengan sistem bagi modal. Bisnis ini dikelola secara bersama-sama
2 orang bertugas mencari bahan masakan, mengantar pesanan dan melakukan perekrutan tenaga
I. URAIAN RESIKO
Berikut ialah kendala / masalah yang sering dihadapi oleh pengusaha catering. Ada dua faktor,
12
1. Faktor cita rasa masakan kurang enak
Seperti sudah dijelaskan dalam artikel sebelumnya, rasa lezat ialah faktor terpenting dalam
urusan ekonomi kuliner. Kesuksesan perjuangan katering tergantung dari pengecap atau selera
konsumen. Maka, menyajikan makanan menyesuaikan dengan selera secara umum dikuasai
Kualitas materi dasar untuk memasak menyerupai beras, sayur, ikan, daging, telur, bumbu, kecap
dll sangat menentukan hasil makanan yang enak dan begizi tinggi. Kesalahan memilih atau
membeli materi yang tidak memenuhi standart mampu berbahaya bagi kesehatan.
Mengingat akhir fatal yang ditimbulkan, sebaiknya kita teliti sebelum belanja. Untuk
menghindari hal yang tak diinginkan, perhatikan hal penting ini dalam membeli materi makanan
untuk katering:
13
Cek tanggal expired
Jangan tergiur pada anjuran materi makanan terlampau murah karena bisa jadi itu
Resiko dari tindakan kita atau karyawan yang ceroboh mampu menimbulkan kerugian besar.
Masakan gosong alasannya ialah terlambat mengangkat dari kompor. Kebayang gimana
paniknya waktu pesanan sudah ditunggu konsumen dan ternyata gosong kan? Hilang
konsentrasi ini sering terjadi alasannya ialah kekurangan karyawan di dapur. Maka untuk
Kuah sayur tumpah di perjalanan sebelum hingga ke tempat konsumen. Cara mengatasi:
tempatkan sayur berkuah di wadah khusus yang tertutup rapat sehingga tak tumpah
alasannya ialah goncangan. Gunakan kendaraan yang telah didesain khusus untuk
mengangkut masakan catering. Ingatkan sopir supaya berhati-hati ketika menyetir mobil
Piring dan peralatan dapur pecah. Kalau sekedar pecah mungkin tak terlalu menimbulkan
kerugian besar. Kita masih mampu beli lagi. Tapi kalau belahan beling, keramik atau
kacanya mengenai orang, kan mampu terluka. Belum lagi terkena tumpahan kuah panas.
Tips megatasinya: pilih alat perabotan dan perlengkapan yang kuat dah tak mudah pecah.
14
Cara Menghindari Kerugian Usaha Katering Karena Faktor External
Fluktuasi harga materi pokok dipasaran besar lengan berkuasa besar terhadap urusan ekonomi di
bidang kuliner. Baik itu warung makanan, restoran maupun jasa katering. Dan yang paling
terpukul ketika harga tiba-tiba membubung tinggi ialah catering sistem bayar bulanan.
Contohnya menyerupai katering rantangan yang melayani menu harian untuk pegawai kantor /
Untuk mengantisipasi hal tersebut, langkah-langkah ini mampu dijadikan solusi mengurangi
pemesanan yang inden dalam interval waktu cukup lama. Contohnya, untuk program
resepsi ijab kabul bulan Desember, sudah pesan catering di bulan Juli.
15
2. Trik Menghindari Kerugian Karena Persaingan Tidak Sehat
Tingkat persaingan dalam urusan ekonomi catering memang sangat ketat. Dan itu tidak mampu
dielakkan. Akibatnya sering terjadi perang harga diantara para pesaing. Nah, kalau kita meladeni
persaingan tidak sehat menyerupai ini, mampu dipastikan akan terjebak dalam kerugian.
Lalu, bagaimana cara memenangkan persaingan secara sehat? triknya menghindari kebijakan
Tingkatkan kualitas citarasa masakan dan pelayanan. Ingat, kunci sukses berbisnis
masakan ialah soal rasa lezat, enak dan cocok di lidah. Harga ialah soal nomor dua. Jika
banyak pelanggan yang mengacungkan jempol pada makanan made in katering kita,
Buat jaringan pemasaran yang solid dan promosi yang sempurna sasaran
Jalin korelasi baik dengan para pesaing. Jadikan pesaing sebagai mitra bisnis. Jangan
anggap mereka sebagai musuh. Rangkul dalam satu komunitas dan ajak berkomitmen
untuk menetapkan harga yang wajar. Artinya harga tersebut tidak merugikan konsumen
Masalah yang kami maksud ialah faktor di luar nalar. Ini terdengar menyerupai suatu hal tak
masuk akal. Istilah kasarnya hal berbau magic. Anda boleh percaya atau menganggapnya hanya
mitos. Tapi beberapa sahabat pengusaha masakan pernah kisah hal-hal aneh. Contohnya, sayur
gule daging yang masih mendidih di atas kompor tiba-tiba menjadi basi. Beras tak mau berubah
jadi nasi meskipun telah ditanak berjam-jam. Serta banyak hal-hal absurd lainnya. Antara
16
percaya dan tidak percaya, hal berbau klenik semacam itu mampu terjadi. Ada yang bilang
kejadian semacam itu alasannya ialah ulah orang yang sirik akan kesuksesan orang lain. Ada
juga yang mengatakan alasannya ialah kurang sesajen dan semacamnya. Tapi sebagai umat
beragama, kita harus percaya pada kekuasaan Alloh SWT. Tekun beribadah, tak pernah lupa
berdoa sebelum melaksanakan aktifitas ialah cara terbaik untuk terhindar dari segala mara
bahaya. Amin.
J. PENAWARAN (OFFERING)
Penawaran adalah jumlah barang atau jasa yang tersedia dan dapat dijual oleh penjual pada
Contoh proposal
CATERING EVY
BTN Andi Tonro Permai B.10/No.16
Kab. Gowa
HP 085241866579
e-mail: eviyuliati7@gmail.com
Kepada yth :
Bapak/Ibu
HRD DanGeneral Affair
Di Tempat
Dengan hormat,
Sehubungan informasi pengadaan catering di perusahaan Bapak/Ibu, maka dengan itu kami
17
Bapak/Ibu. Adapun system kerjasama yang akan diterapkan, kami mengacu pada system
kerjasama yang telah diterapkan oleh pihak perusahaan untuk menu catering dan kontrak
kerjasama. Sebagai bahan pertimbangan kami ajukan daftar menu yang detailnya dapat dilihat
dalam lampiran selanjutnya. Dukungan dan partisipasi Bapak/Ibu sangatlah kami harapkan untuk
menjalin kerjasama dan menjadi rekan kerja di perusahaan yang Bapak/Ibu pimpin.
Demikan sekilas tentang penawaran kerjasama kami, atas segala perhatiannya kami ucapkan
Hormat saya,
Evi Yuliati
LATAR BELAKANG
Atas dasar hobby masak dan pengalaman dalam pengadaan catering sebelumnya baik di
lingkungan arisan, kantor, pabrik dan perusahaan serta pengalaman dalam berjualan di rumah
makan. Dengan dasar pemikiran tersebut, kami sebagai pengelola catering ingin turut ambil
walaupun tidak turut terjun langsung dalam pekerjaan di pabrik/perusahaan, kami akan curahkan
sepenuhnya hoby, pengalaman pengadaan makanan yang seimbang dan bergizi bagi karyawan
Bapak/Ibu di perusahaan untuk agar karyawan dapat terus bekerja dalam keadaan sehat dan
18
2. Cita rasa makanan dan variasi yang beragam
4. Ketepatan waktu
TUJUAN
2. Efisiensi waktu, untuk menghindari terbuangnya waktu yang hanya untuk mencari makan.
3. Mengontrol para karyawan agar tidak keluar dari lingkungan perusahaan dan menghindari
4. Dapat memotivasi para karyawan agar focus pada pekerjaanya di hotel, kantor atau pabrik.
5. Dapat menjadi penunjang agar proses bekerja berjalan dengan baik dan menghasilkan target
yang memuaskan.
SISTEM KERJASAMA
Kerjasama merupakan cermin saling mempercayai, menghargai dan pengakuan serta penjabaran
hak dan kewajiban masing-masing pihak dalam hal ini pihak perusahaan (Pihak I) dan pihak
catering (Pihak II). Untuk terlaksananya kerjasama yang baik diperlukan kesepakatan kerja
1. Kontrak kerja
Penerapan dalam system kontrak kerja, kami (Pihak II) mengacu pada system kontrak kerja yang
ditetapkan oleh pihak perusahaan, sebelumnya atau melanjutkan system kontrak yang telah ada
(jika sudah ada). Jika memang belum ada maka akan di bicarakan setelah proposal kerjasama ini
19
2. Waktu makan
Penerapan dalam jadwal waktu makan, kami (Pihak II) mengacu pada jadwal waktu makanyang
ditetapkan oleh pihak perusahaan. Box makanan catering sudah ada di perusahaan Bapak/Ibu 1
Jika adanya perubahan yang akan dilakukan pihak perusahaan (pihak 1) dalam jadwal waktu
makan, kami (Pihak II) mengacu pada kesepakatan antara pihak perusahaan dan tim negosiasi
kami.
3. Menu catering
Penerapan dalam menu catering, kami (Pihak II) mengacu pada menu catering yang telah ada.
Jika adanya perubahan yang akan dilakukan pihak perusahaan (Pihak I) dalam menu catering,
kami (Pihak II) mengacu pada kesepakatan perusahaan dan tim Negosiasi kami atau (Pihak I)
menyetujui daftar asupan menu catering yang di ajukan oleh tim negosiasi kami, untuk daftar
Gambarans ekilas tentang daftar menu catering yang akan kami usulkan untuk konsumsi
karyawan adalah yang umum di konsumsi dan tidak menutup kemungkinan kami akan
menyajikan daftar menu yang lebih variatif dengan harapan agar karyawan tidak jenuh dengan
PENUTUP
Demikian proposal in kami buat dengan sebenarnya, Besar harapan kami untuk dapat menjalin
kerja sama dengan pihak perusahaan sekaligus menjadi mitra kerja yang menganut asas
20
kepercayaan dan penghargaan. Sebagai bahan pertimbangan, kami ajukan beberapa lampiran
yang dapat dilihat pada bahwasannya kami merupakan catering yang bekerja secara professional.
kami akan sangat berterimakasih apabila pihak Bapak/Ibu dapat memberikan balasan berupa
jawaban atas Penawaran kerjasama yang kami ajukan atas perhatian Bapak/Ibu kami ucapkan
Terima Kasih.
Hormat kami,
Evi Yuliati
Salah satu upaya yang dilakukan untuk perencanaan keuangan bisnis ini yaitu dengan
penyusunan anggaran keuangan bisnis antara lain yaitu penerapan tahap pembuatan anggaran
d. Pelaksanaan anggaran
21
L. LAMPIRAN - LAMPIRAN
Contoh Daftar Menu Catering Harian dan Rantangan Dari catering Dapur puri Gardenia
22
Contoh menu catering untuk kantoran
23