Anda di halaman 1dari 13

ANGKRINGAN BERSIH DAN SEHAT

KATEGORI :

BUSINESS PLAN

DISUSUN OLEH :

Rahmawati Amalia Rasya

NISN :

392923
KATA PENGANTAR

Alhamdulillah penulis ucapkan kepada Allah SWT yang telah melimpahkan segala rahmat-
Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan proposal berkategorikan business plan dengan
baik dan tepat pada waktunya.

Berikut ini Penulis akan mempersembahkan sebuah business plan dengen judul
angkringan bersih dan sehat melaluin kata pengantar ini penulis menyadari sepenuhnya
bahwa terdapat kelemahan dan kekurangan proposal ini dalam penyajian, hal tersebut
karena terbatasnya kemampuan dan pengetahuan yang penulis miliki, karena itu
mohon kiranya dimaklumi. Kritik dan saran pembaca yang bersifat membangun sangat
penulis harapkan agar penyusunan proposal selanjutnya dapat lebih baik.

jakarta,23Agustus2023
Daftar isi

Contents
Daftar isi................................................................................................................................3
BAB I......................................................................................................................................4
Pendahuluan.........................................................................................................................4
1.1 Latar belakang.......................................................................................................4
1.2 DESKRIPSI USAHA..................................................................................................4
1.3 Misi dan Visi..........................................................................................................5
BAB II.................................................................................................................................6
Pembahasan......................................................................................................................6
2.1 EXECUTIVE SUMMARY..........................................................................................6
2.2 Analisis SWOT........................................................................................................6
2.3 Persaingan.............................................................................................................8
2.4 marketing mix.......................................................................................................8
BAB III..................................................................................................................................11
3.1 KEUANGAN..........................................................................................................11
3.2 STUDI KELAYAKAN...................................................................................................12
Penutupan..........................................................................................................................13
3.3 KESIMPULAN :.....................................................................................................13
BAB I

Pendahuluan

1.1 Latar belakang


Usaha angkringan merupakan salah satu jenis bisnis yang bergerak dalam bidang kuliner.
Kita tahu bahwa makan dan minum merupakan kebutuhan dasar manusia setiap hari.
Sehingga dipastikan usaha angkringan akan selalu laris manis, dan tak pernah sepi
pembeli. Inilah yang menjadi kelebihan bisnis angkringan.

Angkringan sebagai sebuah usaha untuk menumbuhkan kembali ekonomi rakyat harus
dapat ditopang agar usaha ini tidak tergerus oleh gaya hidup sekarang. Angkringan
didalam pola pikir masyarakat, terutama masyarakat generasi muda yang telah banyak
terpengaruh oleh berkembangnya informasi memandang angkringan hanyalah sebagai
tempatnya orang tua dan tidak gaul.Maka dari itu diperlukan terobosan dan campur
tangan dari pemerintah daerah untuk mengembangkan usaha ini sebagai usaha yang
banyak dimininati oleh berbagai golongan. Dengan menyajikan menu yang berbeda
diantara menu yang ada di angkringan-angkringan yang lain, yaitu menu Nasi Meong dan
Wedang Gaiya dengan Variasi yang menarik .Untuk itu kami membuat usaha kreatifitas
inovasi angkringan yang berbeda dengan harga yang relatif terjangkau di semua kalangan
terutama kalangan mahasiswa.

1.2 DESKRIPSI USAHA


Nama Pengusahaan : angkringan mpo cecep

Nama Pemimpin perusahaan : cecep

Alamat Perusahanan : Jl. Cintaku padamu di sebelah timur No 1

Bidang Usaha : kuliner

Target Pasar : Remaja dan orang dewasa

Produk yang di tawarkan :

Menawarkan beberapa produk sebagai berikut:

Makanan dan minuman dengan harga terjangkau namun kualitas dapat dibandingkan
dengan makanan dan minuman yang di jual dengan harga mahal. Karena lebih menjual
produk yang dapat terjangkau oleh semua golongan, khusunya anak muda yang sangat
identik dengan angkringan

1.3 Misi dan Visi

Visi :
· Menjadi perusahaan kuliner yang tetap merakyat dan populer tanpa melihat
strata sosial yang ada.

· Menjadi ukm mandiri yang mencapai sukses di era global

Misi :
Menyediakan menu makanan dan minuman dengan variasi yang berbeda yang
sehat dengan memperhatikan kualitas kebersihan.

Memberikan harga yang murah tapi tidak merugikan.

Menghilangkan srata sosial yang ada dan semua pembeli sama adanya.

Menyediakan tempat yang nyaman untuk berkumpul.


BAB II

Pembahasan

2.1 EXECUTIVE SUMMARY

Angkringan adalah sebuah usaha untuk menumbuhkan kembali ekonomi rakyat dan harus
dapat ditopangagar usaha ini tidak tergerus oleh gaya hidup masyarakat sekarang. Pola
pikir masyarakat di zaman sekarang

banyak memandang angkringan sebagai tempat yang kurang dipandang dan tidak gaul.
Oleh sebab itudiperlukan nya pengembungan kembali kultur masyarakat lndonesia agar
terlepas dari gaya hidup yung terlalumodern Kami telah merancang sebuah gaya menu
baru yang sekiranya cocok untuk masyarakat zamansekarang. Untuk itu kami telah
merancang sebuah usaha kreativitas inovasi angkringan yang berbeda dengan

harga yang relatif serjangkau untuk semua kalangan terutama kalangan mahasiswa.Usaha
angkringan yang kami buat ini mengusung konsep angkringan yang bersih dan sehat
dengan tujuanuntuk mengubah pola pikir masyarakat bahwa terdapat angkringan yang
bersih dan sehat

memotivasi bagi orang-orang yang ingin memulai usaha angkringan dengan membuat
usaha angkringan yangbersih dun sehat. selain mengusung konsep angkringan yang bersih
dan sehat kita juga menyajikan menu

yang berbeda dari angkringan pada umumnya seperti ayam serundeng dan rendang
dengan variasi yangmenarik.
2.2 Analisis SWOT
Analisis SWOT berikut menagkap kekuatan dan kelemahan utama usaha dan
menggambarkan peluang serta ancaman yang dihadapi angkringan.

1. Strength (kekuatan)

Penyajiannya yang sangat praktis, membuat makanan cepat saji banyak diminati
konsumen. Tentu kondisi ini akan memberikan keuntungan cukup besar, karena potensi
pasarnya juga akan semakin besar.

Suasana yang santai penuh kekeluargaan dan keakraban baik dari pedagangnya maupun
dari para pembelinya.

Adanya kenyamanan dan keleluasaan yang ditawarkan Angkringan “ Wedang Gaiya “ yang
menjadi daya tarik tersendiri yang membedakan angkringan dengan warung makan lain
yang telah ada.

Pemahaman yang cukup baik tentang produk yang di butuhkan masyarakat.

Rancangan pelayanan yang kreatif karena adanya eksplorasi.

Penggunaan model bisnis yang mengutamakan kualitas menu yang ditawarkan,


pelayanan, lokasi yang tepat dan kemampuan dalam mengorganisasi usaha yang baik.

2. Weeknes (kelemahan)

Kenaikan harga bahan baku, dan tingginya persaingan pasar. Namun mengatasi
kendala tersebut, kami menjalin hubungan kerja dengan supplier bahan baku, dan
berusaha menciptakan inovasi baru dalam membuat menu makanan tersebut.

3. Opportunity (peluang)

Adanya dukungan dari masyarakat atau pihak terkait untuk mendirikan usaha tersebut.

Sifat manusia yang cenderung konsumtif.

4. Threat (ancaman)

Adanya isu buruk dari para pesaing.

·Iklim yang tak menent


2.3 Persaingan
Angkringan merupakan model perdagangan makanan dan minuman dengan
menggunakan gerobak dorong berbeda dengan warung lainnya. Angkringan ini disertai
tempat duduk dan tikar untuk pelanggan yang memilih untuk lesehan. Usaha ini
menekankan pada produk yang di jual dan pelayanan yang di berikan kepada pelanggan.

2.4 marketing mix


Angkringan juga menambahkan bauran pemasaran menjadi 3P yaitu, orang
(people), proses (proces), (physical evidence).

a) Produk (product)

Produk yang ditawarkan oleh Angkringan Makadhiba ini adalah produk yang
terjagkau untuk semua golongan yaitu dengan menu makanan adalah aneka
gorengan mulai dari pisang goreng, tahu goreng, tape goreng, kroket, tempe
goreng, sate usus atau sate tusuk, sate telur puyuh bacem, sate keong, sate kulit,
ceker ayam, kerupuk, bacem tahu tempe, bacem kepala dan ekor. Dan kami juga
menambahkan makan khas dari suatu angkringan yaitu sego luwak, sego djinggo,
sambel teri atau oseng tempe. Sementara minumnya kami menawarkan aneka teh
panas, wedang jahe, kopi jahe, susu jahe, wedang kopi, kopi susu, wedang jeruk,
kopi padang.

b) Penetapan harga (price)

Penetapan harga merupakan salah satu strategi dalam penarikan pelanggan dalam
usaha kami ini. Kami mematok harga yang terjangkau untuk semua kalangan .

Tempat (place)

Tempat merupakan salah satu kunci sukses, jadi pemilihan tempat harus di
pikirkan matang-matang karena tempat ini juga merupakan sarana promosi. Kami
memilih tempat yang sangat produktif yaitu sekitar RSU, kost-kostan dan
lingkungan pelajar.kami memantapkan lokasi di dekat halte pinggir jalan raya dr.
Susanto (Sekitar RSU Soewondo Pati)

d) Promosi (promotion)

Promosi penting dalam usaha ini untuk mendatangkan banyak pelanggan. Kami
melakukan penyebaran pamflet, banner, brosur dan membuat spanduk untuk
mempromosikan usaha ini.
e) Orang (people)

Kami memberikan suasana yang santai penuh kekeluargaan dan keakraban baik
dari pedagangnya maupun dari para pembelinya. Memberikan kenyamanan dan
keleluasaan yang akan menjadi daya tarik tersendiri yang membedakan angkringan
Makadhiba ini dengan warung makan lain yang telah ada.

f) Proses (proces)

Memberikan pelayanan yang baik dengan tanggap pada setiap permintaan


pelanggan dan memperhatikan apa yang mereka butuhkan.

g) (physical evidence)

Menyangkut physical evidence terhadap usaha jasa meliputi kualitas makanan


yang terjaga, pelayanan yang baik.
BAB III

3.1 KEUANGAN
Rincian Anggaran

1. Modal Awal

Modal Pribadi Rp : 11.000.000,00,

2. Pengeluaran dan Pembalian

Dalam usaha ini kami melakukan pengeluaran sebesar 10.852.500

Dengan rincian sebagai berikut :

Gerobak Rp 3.000.000,00,

Peralatan makan Rp 4.500.000,00, Beberapa set meja makan


dsb kecil dan peralatan masak
dan makan serta faslitas lain
seperti asbak dsb

Bahan makanan Rp 2.800.000,00, Bahan Makanan

Promosi Rp 552.500,00, Spanduk Dan Pamflet

Jumlah keseluruhan RP 10.852.500


3.2 STUDI KELAYAKAN

-Sarana dan Prasarana :

Memasang spanduk serta memanfaatkan media sosial

-Manajemen Sumber Daya Manusia :

Perencanaan tenang kerja dilakukan dengan tugas menganalisis jumlah


tenaga kerja berdasarkan deskripsi perkerjaan dan spesifikasinya
perkerjaan sehingga perusahaan bisa mendapatkan tenaga kerja
dengan kuantitas yang sesuaisesuai

-Strategi Pemasaran :

Strategis pemasaran ini bisa dilakukan berbagai macam promosi


seperti membuat spanduk dan memposting di sosial media
Penutupan

3.3 KESIMPULAN :

Angkringan adalah suatu usaha kuliner yang di buka untuk semua kalangan mayarakat
yaitu sebuah warung multi-user yang tidak memperlihatkan status sosial, dari yang
berpenghasilan kecil maupun besar, baik pelajar, petani, mahasiswa, tukang becak, anak-
anak perantauan, mahasiswa, budayawan dan seniman, karyawan hingga eksekutif. Dalam
usaha ini kami menekankan pada kualitas makanan dan kenyamanan pembeli, sehingga
pembeli merasakan fell free. Dengan model bisnis strategi pemasaran dan pelayanan yang
baik dengan tim menajemen yang kompetitif dan suka bereksploarasi, sehingga usaha ini
mempunyai peluang yang bagus kedepannya dan biasanya angkringan ini letaknya berada
di sekitaran pinggiran jalan sehingga tidak sulit untuk di temukan keberadaan nya

Anda mungkin juga menyukai