Soal Anemia (9) D.

Teh
E. Kulit padi-padian
Kelompok 1
1. Berapakah nilai ambang batas Kelompok 2
hematokrit untuk ibu hamil? 6. Pada anemia defisiensi B12 yang
A. 11,0 disebabkan oleh adanya bakteri
B. 11,5 usus yang mencegah penyerapan
C. 12,0 vitamin B12, dapat diobati dengan
D. 12,5 cara....
E. 13,0 A. Pemberian suntikan vitamin B12
B. Pemberian antibiotik
2. Dibawah ini merupakan hal yang C. Pemberian suplemen vitamin B12
dibutuhkan untuk membuat D. Perubahan pola makan yang
hemoglobin dan sel darah merah mengandung vitamin B12
sehat, kecuali: E. BSSD
A. Zat besi
B. Vitamin B12 7. Kelainan yang ditandai oleh
C. Folat pansitopenia pada darah tepi dan
D. Protein penurunan selularitas sumsum
E. Lemak tulang adalah anemia....
A. Anemia pernisiosa
3. Kehilangan eritrosit dalam jumlah B. Anemia sel sabit
Besar akut terjadi karena: C. Anemia talasemia
A. Kerusakan pembuluh darah D. Anemia aplastik
B. Mimisan dengan frekuensi tinggi E. Anemia defisiensi besi
C. Pendarahan dalam pencernaan
D. Kanker 8. Suatu kondisi yang berdampak pada
E. Ulcers cedera saluran pencernaan (diare,
mual, muntah) sehingga berkaitan
4. Penyebab langsung terjadinya dengan malabsorbsi zat gizi dan
anemia adalah: menyebabkan anemia adalah
A. Pertumbuhan fisik kondisi....
B. Kehamilan dan menyusui A. Radiasi
C. Terdapat zat-zat penghambat B. Racun
absorpsi C. Kemoterapi kanker
D. Pelayanan kesehatan rendah D. Rokok
E. Absorbsi Fe Rendah E. Melahirkan

5. Faktor penghambat absorpsi besi 9. Secara ilmiah, terjadi anemia pada

adalah sebagai berikut kecuali: ibu hamil akibat..
A. Jeruk A. Hemolitik
B. Kulit padi-padian B. Hemodilusi
C. Kopi C. Hemotropi
D. Fatigue
 E. Thalasemia 15. Dibawah ini yang buakan zat gizi
yang diperlukan untuk meningkatkan
10. Fungsi Vitamin E dalam mencegah produksi eritrosit adalah...
anemia adalah... A. besi
A. Mencegah hemolisis B. Vit. B12
B. Sintesis Vitamin C C. Folat
C. Sintesis Heme D. Vit.D
D. Pilihan A dan C benar E. Protein
E. Pilihan A, B, dan C benar
Kelompok 4
Kelompok 3 16. Ambang batas kadar HB pada ibu
11. Berikut ini merupakan zat gizi yang hamil adalah..
digunakan untuk fortifikasi tepung A. 12g/dl
terigu dalam mengatasi anemia, B. 13g/dl
kecuali, C. 11g/dl
A. Zat Besi D. 14g/dl
B. Vit. A E. 10g/dl
C. Vit. B1
D. Vit. B2 17. Anemia yang ditandai dengan
E. Asama folat penghentian produksi eritrosit pada
12. Berikut ini yang merupakan anemia sumsum tulang termasuk jenis..
hipokromik mikrositik adalah.. A. Anemia Gizi Asam Folat
A. Anemia Aplastik B. Anemia Aplastik
B. Anemia Hemolitik C. Anemia Sel Sabit
C. Anemia defisiensi Folat D. Anemia Gizi Besi
D. Anemia defisiensi Vit. B12 E. Anemia Gizi Vitamin B6
E. Thalesemia
13. Dampak dari penyakit anemia 18. Yang termasuk anemia non gizi
kecuali,.... adalah..
A. jantung mur mur A. Talasemia
B. gagal jantung B. Anemia defisiensi besi
C. aritmia C. Anemia defisiensi asam folat
D. obesitas D. Anemia defisiensi vit b6
E. kardiomegali E. Anemia defisiensi vit b12
14. Tahap anemia zat besi yang
cadangan zat besi disumsusm 19. Ambang batas kadar Hb pada laki-
tulang mengalami kekurangan laki di atas 15 tahun adalah ... g/dL
adalah... A. 11,0
A. Tipe I B. 12,0
B. Tipe II C. 13,0
C. Tipe III D. 14,0
D. Tipe IV E. 15,0
E. Tipe V
20. Anemia pernisiosa adalah...
 A. Anemia aplastik A. Thalasemia
B. Anemia defisiensi besi B. Sel sabit
C. Anemia defisiensi asam folat C. Aplasik
D. Anemia defisiensi vit b12 D. Defisiensi Zat besi
E. Anemia defisiensi vit b6 E. Definisi B12

Kelompok 5 Kelompok 6
21. Konsentrasi hemoglobin pada ibu 26. Nilai ambang batas hematokrit pada
hamil yang dibutuhkan adalah … ibu hamil adalah …%
g/dL A. 33
A. 10 B.34
B. 11 C.35
C.12 D. 36
D.13 E. 37
E.14 27. Anemia yang disebabkan karena
22. Untuk membuat hemogolobin dan sumsum tulang belakang tidak dapat
sel darah merah dibutuhkan, memproduksi sel darah merah yang
KECUALI... cukup adalah ...
A. Zat besi A. Anemia pernisiosa
B. Vitamin B12 B. Anemia aplastik
C. Folat ( Vitamin B ) C. Thalasemia
D. Kabohidrat D. Sickle cell anemia
E. Protein E. Anemia defisiensi besi
23. Keilangan eritrosit dalam jumlah 28. Kadar Hemoglobin normal pada
besar yang bersifat kronik adalah ... wanita adalah … g/dl
A. Cedera A. 10
B. Melahirkan B.11
C. Kerusakan pembuluh darah C.12
D. Pendarahan akibat menstruasi D.13
yang berat E.14
E. Operasi 29. Dosis ringan tablet tambah darah
24. Salah satu anemia non gizi adalah adalah … mg/hari
... A. 60
A. Anemia defisiensi zat besi B.80
B. Anemia defisiensi B12 C.100
C. Talasemia D.120
D. Anemia defisiensi B6 E.140
E. Anemia defisiensi vit. E 30. Yang bukan dampak anemia adalah
25. Kelainan yang ditandai dengan ...
pansitopenia pada darah tepi dan A. Aritmia
penurunan selularitas sumsum B.Kardimegali
tulang, sehingga sel darah yang C.Jantung murmur
dihasilka tidak memadai adalah D.Aterosklerosis
defisini anemia ... E.Gagal jantung
 D. Hiperkalsemia
Kelompok 7 E. Hipoglikemia
31. Anemia Penisiosa terjadi akibat
faktor intrinsik yang dapat dicegah Kelompok 8
dengan melakukan pengobatan 36. batas ambang hematokrit untuk ibu
berupa... hamil adalah…
A. Pemberian antibiotik A. 10,0
B. Suntikan B12 B. 11,0
C. Konsumsi makanan dan C. 12,0
suplemen B12 D. 13,0
D.Konsumsi vitamin B1 dosis tinggi E. 14,0
E.Konsumsi TTD
37. Individu yg paling rawan terkena
32. Seorang ibu hamil dikatakan anemia…
menderita anemi apabila kadar Hb... A. Remaja putri
A. <11 gr/dL B. Anak pra sekolah
B. >11 gr/dL C. Anak usia sekolah
C. <12 gr/dL D. Bayi dengan berat lahir 3.200 gr
D. >12 gr/dL E. Remaja putra
E. 12 gr/dL
38. Anemia pernisiosa terjadi karena
33. Anemia disebabkan oleh... defisiensi zat gizi…
A. Kekurangan vitamin B12 A. Besi
B. Kelebihan gula B. Asam folat
C. Kelebihan trigliserida C. B6
D. Kekurangan glukosa D. B12
E. Ketidakseimbangan energi E. Vitamin E

34. Untuk membuat Hb dan sel darah 39. Zat gizi mikro yg penting dalam
merah sehat dibutuhkan... penanganan anemia…
A. Vitamin A A. Protein
B. Kalsium B. Vitamin C
C. Magnesium C. Zat besi
D. Karbohidrat D. Vitamin D
E. Folat E. Biotin

35. Anemia dapat menyebabkan ….. 40. Apa yg bukan termasuk gejala dari
Sehingga oksigen yang dibawa dari anemia?
paru-paru ke jaringan tubuh menjadi A. Hipoksia
berkurang. B. 5L
A. Hiperglikemia C. Kelumpuhan
B. Lipolisis D. Pusing
C. Hipoksia E. Susah konsentrasi
Kelompok 9
41. Konsentrasi hemoglobin pada ibu Kelompok 10
hamil menurut standar WHO 46. Yang merupakan anemia gizi
adalah... adalah…
A. 10 a. anemia sel sabit
B. 11 b. anemia talasemia
C. 12 c. anemia pernisiosa
D. 13 d. anemia aplastik
E. 14 e. anemia hemorrhage
42. Berikut yang bukan merupakan 47. Yang tidak menghambat
pengobatan Anemia Pernisiosa penyerapan zat besi adalah…
adalah... a. Teh
A. Suplemen Vitamin B12 b. Kopi
B. Suntikan Vitamin B12 c. kalsium
C. Perubahan pola makan yang d. Jeruk
banyak mengandung Vitamin B12 e. kacang polong
D. Pemberian antibiotik akibat 48. Fortifikasi zat besi yang wajib
bakteri di usus dilakukan di Indonesia:
E. Penambhan asam askorbat A. Garam
pada tablet vitamin B12 B. Tepung terigu
43. Zati gizi berikut yang tidak berperan C. Gula
besar dalam produksi sel darah D. Micin
merah di sumsum tulang adalah... E. Lada
A. Vitamin A 49. Pengobatan anemia bisa dilakukan
B. Asam Folat dengan:
C. Vitamin B12 A. Pemberian tablet besi
D. Riboflavin B. Edukasi
E. Vitamin K C. Skrining
44. Salah satu dampak anemia yang D. Fortifikasi makanan
tergolong dalam komplikasi E. Penyuluhan tentang sanitasi
kehamilan adalah... lingkungan
A. Aritmia 50. klasifikasi anemia berdasarkan
B. PJK parameter adalah…
C. BBLR a. normochromic, hypochromic,
D. Kematian ibu makrochromic
E. Pilihan C dan D benar b. hypochromic, microchromic,
45. Seseorang disebut defisiensi macrochromic
transferrin apabila saturasinya c. normochromic, hypochromic,
menurun hingga... macrochromic
A. 5% - 10% d. normochromic, micrositic,
B. 10% - 15% macrositic
C. 15% - 20% e. macrositic, hemolitik, micrositic
D. 20% - 25%
E. 25% - 30% Kelompok 11
 51. Anemia yang disebabkan oleh C. Fitat
defisiensi vitamin B12 disebut D. Kalsium
dengan anemia... E. Fosfor
A. pernisiosa
B. cycle cell
57. Aplastik merupakan salah satu jenis
C. aplastik
anemia…
D. thalasemia
A. Mikrositik
E. hemolitik
52. Berikut ini yang merupakan B. Normokromik
penyebab langsung anemia C. Makrositik
adalah... D. Pernisiosa
A. pengahambatan absorpsi E. Megalitik
B. ketersediaan Fe dalam bahan
makanan 58. Berdasarkan klasifikasi anemia,
C. kehilangan darah anemia non gizi diakibatkan
D. pertumbuhan fisik karena…
E. kurang gizi
A. Defisiensi asam folat dan
53. Berikut adalah yang termasuk
thalasemia
anemia non gizi adalah anemia...
A. aplastik B. Pendarahan dan thalasemia
B. gizi asam folat C. Defisisensi besi dan asam folat
C. gizi besi D. Aritma dan Aplastik
D. gizi vitamin C E. Anemia perniosa dan Hemolitik
E. pernisiosa
54. Konsentrasi Hb normal pada ibu
59. Yang termasuk anemia yang
hamil adalah...
disebabkan karena zat gizi yaitu
A. 15 g/dL
anemia....
B. 14 g/dL
C. 13 g/dL A. Thalasemia
D. 12 g/dL B. Sel sabit
E. 11 g/dL C. Aplastik
55. Anemia yang penyebabnya dapat D. Pendarahan
melalui keturunan adalah... E. Defisiensi asam folat
A. hemolitik
B. aplastik
60. Wanita hamil dikatakan anemia
C. thalasemia
D. pernisiosa apabila kadar Hemoglobinya berada
E. makrositik di kisaran…
A. < 11
Kelompok 12 B. < 12
56. Zat apa yang dapat menghambat C. < 13
absorbsi zat besi… D. > 11
A. Protein E. > 12
B. Vitamin C
Kelompok 13
61. Pada tahap II anemia defisiensi zat
besi, transportasi zat besi ke
sumsum tulang berkurang dan
mengakibatkan proses….. Yang
kekurangan zat besi.
A. Hemoglobin
B. Eritrosit
C. Leukosit
D. Eritropoiesis
E. Eritroblas
62. Anemia pernisiosa terjadi karena
defisiensi zat gizi…..
A. Besi
B. Vitamin B12
C. Vitamin B6
D. Asam Folat
E. Vitamin E
63. Dibawah ini adalah faktor yang
dapat meningkatkan penyerapan zat
besi…….
A. Vitamin C
B. Asam Fitat
C. Tanin
D. Kalsium
E. Serat
64. Suatu penyakit keturunan yang
ditandai dengan bentuk sel darah
menyerupai bulan sabit adalah….
A. Anemia Sickle Cell
B. Anemia Aplastik
C. Talasemia
D. Anemia Hemolitik
E. Anemia Megaloblastik
65. Penyakit keturunan (genetik) yang
disebabkan karena gangguan
pembentukan sel darah merah
adalah….
A. Anemia Aplastik
B. Anemia Pernisiosa
C. Anemia Makrositik
D. Anemia Sickle Cell
E. Talasemia