Gorong-gorong Segi Empat (Box Culvert)

Gorong-gorong segi empat (Box Culvert) dibuat dari beton bertulang atau dari pasangan batu dengan
pelatbeton bertulang sebagai penutup. Gorong-gorong tipe pertama terutama digunakan untuk debit
yang besar atau bila yang dipentingkan adalah gorong-gorong yang kedap air. Gorong-gorong dari
pasangan batu dengan pelat beton bertulang sangat kuat dan pembuatannya mudah.Khususnya untuk
tempat-tempat terpencil,gorong-gorong ini sangat ideal. Berikut Gambar yang menyajikan contoh tipe
gorong-gorong tersebut.

Gambar Gorong-Gorong Segi Empat

Metode Pemasangan Gorong-Gorong

Tahap-tahap dalam mengerjakan pemasangan gorong-gorong adalah sebagai berikut.
1. Persiapan Area Pemasangan
Tahap pertama adalah mempersiapkan area pemasangan box culvert agar ukurannya sesuai dengan
keperluan. Ukuran ini meliputi kedalaman dan lebar lubang yang akan dibentuk. Kedalaman lubang
galian harus memenuhi persyaratan minimum yang telah ditentukan pabrik dari produk tersebut, dan
lebarnya juga harus menyesuaikan ukuran yang akan digunakan.
 2. Pelapisan Tanah
Tahap berikutnya adalah melapisi tanah untuk mengalasi box culvert. Tujuannya adalah untuk
mencegah box culvert bergeser dari area pemasangan. Hindari penggunaan material kasar untuk
mencegah kerusakan.
Umumnya, tinggi kisaran tanah yang dibuat yaitu 75 mm. Tetapi, apabila struktur tanah terdiri dari
bebatuan, maka lapisan yang dibentuk tidak setinggi 150 mm.
 3. Pemasangan
Tahap ini sangat penting dan merupakan tahap inti. Perletakan box culvert harus setepat mungkin karena
akan mempengaruhi posisi box selanjutnya. Ketinggian dan kemiringan harus sesuai pada posisi
perletakan yang direncanakan. Untuk meletakan setiap box, perhatikan posisi spigot dan socket,
pastikan spigot berada di hilir dan socket di hulu.
Dikarenakan bobot box culvert bias mencapai 5 ton, maka digunakanlah alat besar seperti crane atau
alat bantu rantai untuk mengangkatnya agar bisa dimasukkan ke lubang galian.
Setelah masuk ke dalam lubang galian, lakukan juga pengepasan dengan box culvert sebelumnya.
Perhatikan posisi spigot dan socket agar dapat menyatu tanpa ada celah. Lakukan secara bertahap
hingga semua box culvert terpasang.
Proses pemasangan secara keseluruhan memang memerlukan waktu yang lama, karena perlunya
ketelitian yang tinggi untuk memasang satu box culvert, apalagi jika area kerja cukup panjang.
 4. Pengurungan Tanah
Setelah antar box telah menyatu dengan ketelitian yang pas, maka tahap selanjutnya adalah finishing,
yang terdiri dari pengurugan dan pemadatan tanah. Lakukan sampai area terlihat rapi seperti semula.
Lakukan proses ini dengan hati-hati, jangan sampai proses pemadatan menimbulkan kerusakan atau
pergeseran pada box culvert.
Sumber referensi : https://asiacon.co.id/blog/metode-pekerjaan-pemasangan-box-culvert dengan
pengeditan.