Anda di halaman 1dari 11

TAMBANG TERBUKA

QUARRY
KELOMPOK VI

JONATHAN C SILAEN DBD 110 034


AHMAD MISGIANTO DBD 110 036
BOBBY STEVEN DBD 110 037
YENI SARO MANALU DBD 110 038
HENDI PERDANA DBD 110 040
HENDIE KRISTIANTAN DBD 110 041
RISCAN PUTRA SITOPU DBD 110 042
IRFAN DBD 110 043
DEFINISI QUARRY
 Quarry adalah system tambang terbuka
yang diterapkan untuk menambang
endapan-endapan bahan galian industri
atau mineral industri, antara lain:
penambangan batu gamping, marmer,
granit, andesit dan sebagainya. Quarry
dapat menghasilkan material atau hasil
tambang dalam bentuk loose/broken
materials ataupun dalam bentuk
dimensional stones.
Type Quarry
 Berdasarkan letak endapan yang digali
atau arah penambangan atau penggalian,
secra garis besar quarry dapat dibagi
menjadi dua golongan, yaitu:

 1. Side Hill Type Quarry


 2. Pit Type
Side Hill Type Quarry

 merupakan system penambangan yang


diterapkan untuk menambang batuan atau
endapan mineral industri yang letalnya di lereng
bukit atau endapannya berbentuk bukit.

 Berdasarkan jalan masuk (access road) ke front


penambangan, side hill type dapat dibedakan
menjadi 2 (dua) yaitu:
1. Jalan masuk berbentuk spiral
2. Jalan masuk langsung
Jalan Masuk Spiral
 Cara ini diterapkan apabila seluruh lereng/bukit
akan digali atau ditambang.Penggalian dilakukan
mulai dari bagian atas ke arah bawah.
Jalan Masuk Langsung
 Cara ini digunakan apabila hanya sebagian lereng saja
yang akan digali. Front kerjanya dibuat memanjang
sepanjang lereng yang akan digali dan jalan masuk dari
salah satu sisinya atau dari depan.
Pit Type
 Pit type adalah sistem penambangan yang
diretapkan untuk menambang batuan atau
endapan mineral industri yang terletak
pada suatu daerah yang relatif mendatar.
Permuka kerja (front) di gali kea rah
bawah sehingga membentuk cekungan
(pit).
Berdasarkan jalan masuk ke permuka kerja, pit type memiliki tiga
kemungkinan untuk membuatnya, yaitu:

 1. Jalan Masuk Spiral


Apabila bentuk endapan yang akan ditambang kurang lebih bulat
atau lonjong, maka jalan masuk dan front penambangannya dibuat
berbentuk spiral.

 2. Jalan Masuk Langsung


Apabila bentuk endapan yang akan ditambang kurang lebih
memanjang atau persegi, maka jalan masuk ke front penambangan
dibuat berbentuk langsung dari salah satu sisi.

 3. Jalan Masuk Zig-zag


Sama halnya dengan jalan masuk langsung apabila bentuk endapan
yang akan ditambang kurang lebih memanjang atau persegi, maka
jalan masuk ke front penambangan dibuat berbentuk zig-zag dari
salah satu sisi.
Proses Operasi Quarry
 Adapun urutan operasi quarry ialah sebgai
berikut :
1. Pengupasan OB
Pada umumnya asosiasi antara overburden
dengan dimensi endapan batuan sangat
sedikit sehingga pengupasan dengan metode
sederhana sudah cukup. Jika operator
kekurangan peralatan yang lebih spesifik,
maka kontrak kerja untuk pengupasan OB
dapat dibatalkan. Metode pengupasan quarry
sama dengan metode pengupasan pada open
pit.
2. Pengolah Batuan
 Pada dasar material yang ditambang dengan
metode quarry memiliki sensifitas alam yang
tinggi, sehingga unit operasi ini harus dilakukan.
Pembongkaran batuan selalu dilakukan tanpa
peledakan, hanya dengan menggunakan gergaji
(shatter) dan spoil untuk membentuk blok-blok
batuan. Pemotongan atau pembuatan channel
menggunakan tiga sisi blok yang bebas dimana
kita menganggap bagian yang bebas itu, berada
di bagian depan dan atas batuan.

 Batuan yang keras seperti granit dipotong


dengan cara pembuatan channel, sedangkan
pada batuan lemah dipotong dengan gergaji. :
SELESAI
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai