Anda di halaman 1dari 3

26

BAB III

KERANGKA KONSEP

3.1 Kerangka konsep

Kanker paru

Karsinoma
bukan
sel kecil
(non-small cell
carcinoma)

CEA
(Carcinoembryonic Antigen)

Pembedahan Kemoterapi Radioterapi

Pemberian Kemoterapi Pemberian Kemoterapi

menunjukkan respon baik menunjukkan tidak berespon baik


27

Keterangan :

Diteliti :

Tidak diteliti :

Kanker paru dibagi menjadi 2, yaitu Karsinoma sel kecil (small cell carcinoma) dan
Karsinoma bukan sel kecil (non-small cell carcinoma). Kemudia dilakukan pemeriksaan CEA
(Carcinoembryonic Antigen) agar mengetahui adanya kanker paru. CEA(Carcinoembryonic
Antigen) merupakan penanda untuk tumor seperti kanker paru, neuroblastoma, dan tumor
kasinoid. CEA dapat mendeteksi adanya kanker paru jenis Karsinoma sel kecil(small cell
carcinoma) dan Karsinoma bukan sel kecil (non-small cell carcinoma).

Pengobatan kanker paru terbagi menjadi 3, yaitu pembedahan, kemoterapi, dan


radioterapi.Pada penelitian ini mengamati pengobatan kanker paru yang kemoterapi.
Kemoterapi adalah salah satu obat anti-kanker yang digunakan untuk mengobati kanker
paru. Kemoterapi merupakan suatu terapi sistemik yang diindikasikan untuk malignansi
sitemik yaitu tumor yang telah terbukti atau yang diduga menyebar secara sistemik. Indikasi
pemberian kemoterapi pada penderita kanker paru jenis sel kecil (KPKSK), tanpa atau
dengan gejala dan juga pada penderita kanker paru jenis karsinoma bukan se kecil
(KPKBSK) yang inoperabel (stage IIIB dan IV).

Setelah kemoterapi CEA juga dapat mendeteksi keberhasilan terapi pada pasien
kanker paru. Keberhasilan pemberian kemoterapi dapat dilihat dari berbagai evaluasi hasil.
Evaluasi hasil terdiri dari evaluasi respon obyektif dan subyektif, evaluasi toksisiti, dan angka
tahanan hidup(survival) dan masa tengah tahanan hidup. Evaluasi respon obyektif melihat
dari ukuran tumor. Menurut RECIST yang telah menetapkan kriteria respon objektif, yaitu
complete respons, partial respons, no change (NC) atau stable disease (SD), dan
progressive disease (PD). Setelah evaluasi objektif terdapat juga evaluasi subyektif.
Evaluasi subyektif, yaitu : keluhan atau gejala dinilai apakah keluhan berkurang atau tidak,
melihat tampilan status (skor karnofsky) nilainya menurun ataukah tetap, dan dinilai untuk
berat badan menurun, menetap atau bertambah.
Kemoterapi dan terapi radiasi dapat menyebabkan kenaikan CEA sementara
dikarenakan adanya kematian sel-sel tumor dan pelepasan CEA ke dalam aliran darah.
28

Jika kemoterapi tidak berhasil diberikan ACE untuk melihat apakah ada metastasis
atau penyebaran ke tempat lain.

3.2 Hipotesis

Kadar CEA(Carcinoembryonic Antigen) akan menurun pada setelah kemoterapi pada


kanker paru jenis karsinoma bukan sel kecil (Non-small cell carcinoma).

Anda mungkin juga menyukai