STRATEGI PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN (SP)

Kondisi Pasien

Ny. H 32 tahun sering mengeluh pusing dan tengkuk terasa pegal. Keluhan ini sudah berlangsung
sejak 6 bulan terakhir. Keluarga mengatakan Ny.H terkadang sering marah-marah, keluarga juga
mengatakan Ny.H tidak pernah memeriksakan penyakitnya ke pelayanan kesehatan terdekat
sehingga keluarga tidak mengetahui penyakit apa yang sedang diderita Ny.H. Ny.H mengatakan
tidak mempunyai pantangan makanan dan Ny.H sangat menyukai ikan asin. Ny.H mengatakan
Ayahnya pernah menderita tekanan darah tinggi. Saat dilakukan kunjungan rumah didapatkan
hasil pemeriksaan TD 160/100mmHg, Nadi 92x/m, RR 22x/m, Suhu 36 derajat celcius.

Diagnosa Keperawatan

Ketidakmampuan keluarga mengenai masalah hipertensi yang terjadi pada Ny.H

Tujuan Umum

Setelah dilakukan pendidikan kesehatan mengenai hipertensi selama 30 menit, diharapkan

keluarga dapat mengenal penyakt hipertensi dengan tujuan tekanan darah dalam batas normal
dan tidak ada komplikasi.

Tujuan Khusus

1. Memahami pengertian hipertensi

2. Memahami penyebab hipertensi
3. Memahami dan mengenal tanda gejala hipertensi
4. Memahami diet hipertensi
5. Memahami dan melakukan pencegahan hipertensi.

Tindakan Keperawatan

Memberikan pendidikan kesehatan kepada keluarga, khususnya Ny. H mengenai hipertensi.

Strategi Komunikasi dalam Pelaksanaan Tindakan Keperawatan

1. Orientasi
Salam Terapeutik
“ Assalamualaikum Ny. H, selamat pagi (sambil mengulurkan tangan) perkenalkan nama
saya perawat Melda Mayangrani, panggil saja saya perawat Melda. Saya dari mahasiswa
keperawatan UMJ ”

Evaluasi/Validasi
“ Bagaimana perasaan ibu hari ini? Hari ini saya sedang melakukan kunjungan rumah pada
beberapa keluarga, apakah benar ini dengan keluarga Ny. H ?”

Kontrak (Topik,Waktu, Tempat, dan Tujuan)

“ Baiklah ibu sesuai dengan perjanjian saya kemarin, hari ini saya akan memberikan
pendidikan kesehatan mengenai pengertian hipertensi atau yang biasa disebut dengan darah
tinggi, tujuannya agar Ibu dan keluarga dapat mengenal dan mencegah penyakit hipertensi.
Saya meminta waktunya sebentar kurang lebih 30 menit untuk berdiskusi mengenai
hipertensi. Tempatnya bagaimana kalau disini saja ya Bu Pak? ”

2. Kerja
” Sebelumnya Ibu dan Bapak apakah tahu apa itu hipertensi? Apa penyebabnya?bagaimana
tanda dan gejalanya? Bagaimana diet hipertensi? Dan bagaimana pencegahannya?
(Menjelaskan materi penyuluhan hipertensi)

“Demikianlah materi yang saya sampaikan, apakah Bapak dan Ibu ada yang bertanya?”

3. Terminasi
Evaluasi Hasil
Evaluasi Subjektif : “ Bagaimana perasaan ibu setelah saya memberikan penjelasan dan
memperagakan bagaimana cara ibu melakukan perawatan tali pusat ? apakah sudah
mengerti dengan penjelasan yang saya berikan? ”
 Evaluasi Objektif : “ Apakah ibu bisa mengulang kembali yang telah saya jelaskan ?
Ya...bagus sekali bu Nani, sepertinya ibu telah mengerti dengan apa yang telah saya jelaskan
! atau mungkin ibu masih ingin bertanya ? ”

4. Rencana Tindak Lanjut

” Baiklah setelah Ibu dan Bapak mendapat materi ini, saya harap dapat menjaga makanan
yang akan dikonsumsi, jangan terlalu banyak mengandung garam supaya tekanan darah Ibu
dapat normal”

5. Kontrak Yang Akan Datang

“ Baiklah Ibu Bapak untuk pertemuan kali ini dicukupkan sekian. Kemudoan untuk
pertemuan berikutnya :
Topik : Diet Hipertensi
Waktu : Kamis, 20 Januari 2018 Pukul 15.00 WIB
Tempat : Rumah Ny.H
“Bagaimana apakah Ibu dan Bapak bersedia? Baiklah semoga diskusi hari ini bermanfaat
untuk kita semua, sampai bertemu dihari selanjutnya, saya akhiri selamat sore”