MEI 2018
0 BUKU SAKU
RUMAH SAKIT PELITA ANUGRAH
MOTTO :
”Kasih dan KuasaNya Menyembuhkan dan Memulihkan.”
VISI :
“Terwujudnya Rumah Sakit Sebagai Mitra Kesehatan
Masyarakat yang Paripurna, Profesional, Mandiri,
Terpercaya dan Penuh Kasih.”
MISI :
“Memberikan Pelayanan dan Pemulihan Kesehatan
Seutuhnya yang Terjangkau Bagi Seluruh Lapisan
Masyarakat Secara Profesional dan Kekeluargan Tanpa
Membedakan Status Sosial, Suku/Ras, Agama dan
Kepercayaan.”
1 BUKU SAKU
RUMAH SAKIT PELITA ANUGRAH
CUCI TANGAN
7 BUKU SAKU
RUMAH SAKIT PELITA ANUGRAH
BASIC LIFE SUPPORT / RESUSITASI JANTUNG PARU
(RJP)
3. Cek Nadi
9 BUKU SAKU
RUMAH SAKIT PELITA ANUGRAH
Kedalaman adekuat :
Dewasa : 2 inchi (5 cm), rasio 30 : 2 (1 atau 2 penolong)
Anak : 1/3 AP (± 5 cm), rasio 30 : 2 (1penolong) dan : 2 (2
penolong)
Bayi : 1/3 AP (± 4 cm), rasio 30 : 2 (1 penolong)dan 15 : 2
(2 penolong)
- Memungkinkan pengembangan dada seperti semula setelah
kompresi.
- Meminimalkan interupsi saat memberikan kompresi dada
- Menghindari pemberian bantuan nafas yang berlebihan
11 BUKU SAKU
RUMAH SAKIT PELITA ANUGRAH
Jalan Napas Bersih
• Pertahankan jalan napas terbuka dan cek adanya
pernapasan normal.
• Jika dalam beberapa menit terdengar suara seperti
berkumur, atau batuk dengan pergerakan dada dan
perut, perlakukan tetap seperti tidak bernapas, karena
pernapasan ini tidak efektif.
5. Posisi pemulihan
Bila penderita dapat bernafas dengan baik (dada mengembang
simetri dan tidak terdengar suara nafas) dan tidak ada kecurigaan
cedera leher , tulang belakang ataupun cedera lain yang dapat
bertambah parah akibat perubahan posisi tubuh, maka penderita
dapat dilakukan posisi pemulihan (posisi miring mantap). Posisi
ini bertujuan untuk mencegah terjadinya sumbatan jalan nafas
dan jika ada cairan yang dimuntahkan penderita maka akan
dapat mengalir dengan mudah lewat mulut dan mencegah masuk
ke dalam saluran nafas.
Sifat Komunikasi
A. Komunikasi yang bersifat infomasi asuhan didalam rumah sakit
adalah :
1. Jam pelayanan.
2. Pelayanan yang tersedia.
3. Cara mendapatkan pelayanan.
4. Sumber alternative mengenai asuhan dan pelayanan yang
diberikan ketika kebutuhan asuhan pasien melebihi
kemampuan rumah sakit.
Akses informasi ini dapat di peroleh melalui Customer Service,
Admission, dan Website.
Para
Jawa Keteranga
mete Skrining Skor
ban n Nilai
r
Riway apakah Ya / Salah satu
at pasien tidak jawaban ya
jatuh datang ke =6
rumah sakit
karena jatuh?
BUKU SAKU RUMAH SAKIT PELITA ANUGRAH
22
jika tidak, apa- Ya /
kah pasien tidak
mengalami
jatuh dalam 2
bulan terakhir
ini?
Status apakah Ya / Salah satu
mental pasien tidak jawaban ya
delirium? = 14
(tidak dapat
membuat
keputusan,
pola pikir
tidak
terorganisir,
gangguan
daya ingat)
apakah Ya/
pasien tidak
disorientasi?
(salah
menyebutkan
waktu,
tempat, atau
orang)
apakah Ya/
pasien tidak
mengalami
agitasi?
(ketakutan,
gelisah, dan
cemas)
23 BUKU SAKU
RUMAH SAKIT PELITA ANUGRAH
Peng- apakah Ya / Salah satu
liha- pasien tidak jawaban ya
tan memakai =1
kacamata?
apakah Ya /
pasien tidak
mengeluh
adanya
penglihatan
buram?
apakah Ya/
pasien tidak
mempunyai
glaukoma,
katarak, atau
degenerasi
makula?
Kebia apakah Ya / ya = 2
saan terdapat tidak
berke perubahan
mih perilaku
berkemih?
(frekuensi,
urgensi,
inkontinensia,
nokturia)
Trans- mandiri 0 jumlahkan
fer (dari (boleh nilai transfer
tempat mengguna- dan mobilitas
tidur ke kan alat Jika nilai total
kursi bantu jalan) 0-3, maka
25 BUKU SAKU
RUMAH SAKIT PELITA ANUGRAH
0-5 = risiko rendah
29 BUKU SAKU
RUMAH SAKIT PELITA ANUGRAH
FAKTOR
SKALA POIN SKOR
RISIKO
Riwayat jatuh Ya 25
Tidak 0
Diagnosis Ya 15
sekunder (≥ 2
diagnosis Tidak 0
medis)
alat bantu Berpegangan rabot
pada p 30
tongkat/alat
15
penopang
tidak ada / kursi
roda / perawat / 0
tirah baring
terpasang infus Ya 20
Tidak 0
gaya berjalan terganggu 20
Lemah 10
Normal / tirah
baring / 0
imobilisasi
status mental Sering lupa
akan
15
keterbatasan
yang dimiliki
sadar akan
kemampuan diri 0
sendiri
Total
Kategori :
• Risiko tinggi = ≥ 45
BUKU SAKU RUMAH SAKIT PELITA ANUGRAH
30
• Risiko sedang= 25 – 44
• Risiko rendah = 0 – 24
37 BUKU SAKU
RUMAH SAKIT PELITA ANUGRAH
tersebut.
Setiap pasien / pengunjung /
karyawan yang berada dalam
rumah sakit harus menggunakan
tanda pengenal berupa gelang
identitas pasien, kartu visitor /
pengunjung atau name tag
karyawan.
SPO Perlindungan Terhadap
Kekerasan Fisik
7. Bagaimana
prosedur melin- SPO Perlindungan Barang Milik
dungi barang Pasien
milik pasien?
8. Apa yang Rumah sakit menghormati keinginan
dilakukan RS dan pilihan pasien untuk menolak
jika pasien pelayanan resusitasi.
menolak/mem- Keputusan untuk tidak melakukan RJP
berhentikan harus dicatat di rekam medis pasien
tindakan dan di formulir Do Not Resuscitate
(resusitasi) (DNR). Formulir DNR harus diisi
atau dengan lengkap dan disimpan di
pengobatan rekam medis pasien.
yang Alasan diputuskannya tindakan DNR
diberikan? dan orang yang terlibat dalam
pengambilan keputusan harus dicatat
di rekam medis pasien, formulir dan
dipakaikan gelang DNR. Keputusan
harus dikomunikasikan kepada semua
orang yang terlibat dalam aspek
perawatan pasien.
SPO Penolakan Tindakan atau
Pengobatan
BUKU SAKU RUMAH SAKIT PELITA ANUGRAH
38
39 BUKU SAKU
RUMAH SAKIT PELITA ANUGRAH
PENDIDIKAN PASIEN DAN KELUARGA (PPK)
NO PERTANYAAN JAWABAN
1. Siapa yang Semua pemberian informasi dan
memberikan edukasi edukasi kepada pasien dan
kepada pasien & keluarga diberikan oleh petugas
keluarga? yang berkompeten dan
dikoordinasi oleh Panitia PKRS.
2. Bagaimana prosedur
pemberian informasi SPO Pemberian informasi
atau edukasi kepada atau edukasi
pasien & keluarga?
3. Bagaimana cara Anda Melakukan verifikasi bahwa
mengetahui pasien dan keluarga bisa
pencapaian menerima dan memahami
keberhasilan edukasi edukasi yang diberikan.
yang diberikan?
SPO Pemberian informasi
atau edukasi
43 BUKU SAKU
RUMAH SAKIT PELITA ANUGRAH
c. Tindakan medis, pengobatan
dan resikonya
d. Perkiraan biaya & hari rawat
e. Komplikasi yang mungkin
terjadi
2. Manajemen Nyeri
a. Non farmakologi
b. Tehnik relaksasi (nafas
dalam )
c. Farmakologi
3. Psikologis
a. Penerimaan penyakitnya
b. Pengembangan emosi
positif
c. Penyelesaian masalah yg
spesifik (coping +)
d. Konseling berita buruk
4. Keperawatan
a. Pendidikan kesehatan
tentang:
1) Cuci tangan
2) Resiko jatuh
3) Orientasi pasien baru
4) Administrasi obat
b. Penanganan & perawatan
di RS
c. Penanganan & perawatan
di rumah
d. Alat-alat yang perlu
disiapkan di rumah
e. Keamanan Lingkungan di
BUKU SAKU RUMAH SAKIT PELITA ANUGRAH
44
rumah
f. Keamanan lingkungan
bermain
g. Sumber-sumber pelayanan
kesehatan di komunitas
5. Farmasi
a. Nama obat &
kegunaannya
b. Aturan pemakaian
c. Jumlah obat yang
diberikan
d. Cara penyimpanan obat
e. Efek samping obat
f. Interaksi antar obat &
interaksi obat dengan
makanan
6. Nutrisi
a. Status gizi
b. Pelayanan makanan RS
c. Diet selama perawatan
d. Diet dirumah
7. Kerohanian Bimbingan &
konseling rohani
8. Rehabilitasi Medik
a. Fisioterapi
b. Okupasi therapy
c. Terapi wicara
d. Ortotik prostetik
e. PSM (Pekerja Sosial Medik)
45 BUKU SAKU
RUMAH SAKIT PELITA ANUGRAH
15. Dimana edukasi Format edukasi pasien / keluarga
tersebut di atas oleh multidisipliner
didokumentasikan ?
NO PERTANYAAN JAWABAN
1. Apakah definisi Insiden meliputi Kejadian Tidak
kejadian Diharapkan (KTD), Kejadian Nyaris
sentinel? Cedera (KNC), Kejadian Tidak
Cedera (KTC), Kejadian Potensial
Cedera (KPC) dan Kejadian Sentinel.
NO
PERTANYAAN JAWABAN
.
1 Apa yang Anda Rumah Sakit Melaksanakan Program
Ketahui tentang PONEK (Pelayanan Obsteri Neonatal
PONEK RS Emergensi Komprehensif) untuk
menurunkan angka kematian ibu dan
bayi serta peningkatan derajat
kesehatan Ibu
Rumah Sakit membentuk Tim PONEK
untuk melaksanakan program PONEK
RS
2 Apa yang Anda Rumah sakit melaksanakan
Ketahui tentang penanggulangan TB (tuberkulosis)
TB-DOTS RS ? sesuai dengan Pedoman Strategi
DOTS (Direct Observe Treatment
Shortcourse)
Rumah Sakit Membentuk Tim TB
DOTS untuk melaksanakan Program
TB DOTS RS
3 Apa yang Anda Rumah Sakit Melaksanakan
Ketahui tentang penanggulangan HIV / AIDS (Human
HIV/AIDS RS ? Immunodeficiency Virus / Acquired
Immuno Deficiency Syndrome ) sesuai
dengan pedoman dan kebijakan
Nasional untuk menurunkan Angka
Kesakitan HIV / AIDS.
49 BUKU SAKU
RUMAH SAKIT PELITA ANUGRAH
Rumah Sakit Membentuk Tim HIV /
AIDS RS untuk menjalankan Program
penurunan Angka Kesakitan HIV/AIDS
NO PERTANYAAN JAWABAN
1 Bagaimanakah Skrining dilakukan pada kontak
prosedur skri- pertama kali di Instalasi Gawat
ning yang dila- Darurat (IGD) dan unit rawat jalan
kukan? atau di luar RS untuk menentukan
apakah pasien dapat dilayani di
RS Pelita Anugerah.
Skrining dilakukan melalui kriteria
triase, visual atau pengamatan,
pemeriksaan fisik, psikologis,
laboratorium dan prosedur
diagnostic.
Apabila pasien tidak dapat dilayani
di RS maka pasien ditransfer ke
pelayanan kesehatan lain yang
sesuai dengan kebutuhan pasien.
SPO Triage
SPO Transfer di dalam atau ke luar
rumah sakit
2 Bagaimana pro- SPO Pendaftaran Pasien Rawat
sedur pendaf- Jalan.
taran pasien
rawat jalan? SPO Penerimaan Pasien Rawat
Bagaimana Inap.
BUKU SAKU RUMAH SAKIT PELITA ANUGRAH
50
prosedur pen-
daftaran pasien SPO Penahanan Pasien untuk
rawat inap? diobservasi.
51 BUKU SAKU
RUMAH SAKIT PELITA ANUGRAH
4 Apa informasi Saat akan dirawat pasien harus
yang diberikan diberi informasi tentang :
waktu pasien Perawatan yang direncanakan
admisi? Perkiraan hasil yang diharap-
kan dari perawatan
Perkiraan biaya perawatan
Jika terjadi penundaan pelayanan,
pasien harus diberi informasi
Bagaimana tentang :
prosedur bila Alasan penundaan
terjadi Alternatif pelayanan yang
penundaan sesuai dengan keadaan klinis
pelayanan/ pasien
pengobatan Konsekuensi dari penundaan
pada pasien? SPO Pemberian Informasi
Pelayanan
SPO Penundaan Pelayanan atau
Pengobatan
Lev Kompe-
Kategori Petugas Alat
el tensi
Lev Pasien yang Pramu BLS -
el 0 membutuhkan ruang
ruang perawatan
biasa
55 BUKU SAKU
RUMAH SAKIT PELITA ANUGRAH
dapat ditangani pulse
di ruang IGD oksimetri
dengan duku-
ngan tim perawa-
tan khusus
Lev Pasien yang Perawat BTCLS/ EN, Ambulan,
el 2 memerlukan pengalaman semua
observasi ketat diperawatan peralatan
dan intervensi intensif di level 1,
khusus, pasien BSM
yang mengalami Sopir BLS
kegagalan ambulan
system organ,
pasien
perawatan post
operatif
57 BUKU SAKU
RUMAH SAKIT PELITA ANUGRAH
ASESMEN PASIEN (AP)
2. Asesmen Pasien :
a. Asesmen Awal
- Dilakukan di IGD, Rawat Jalan dan Rawat Inap.
- Meliputi : pemeriksaan riwayat kesehatan, fisik,
psikologis, sosial ekonomi, skrining nutrisi, nyeri dan
resiko jatuh.
- Menentukan apakah dibutuhkan asesmen khusus
atau tidak.
- Menghasilkan diagnosis.
- Asesmen awal rawat inap (medis dan keperawatan)
diselesaikan dalam 24 jam sejak pasien masuk ke
ruang rawat inap.
b. Asesmen ulang
- Dilakukan dengan interval tertentu (setiap visite
harian dan setiap shift untuk asesmen keperawatan).
Apabila terjadi perubahan kondisi pasien serta pada
setiap perubahan diagnosis dan perubahan rencana
perawatan.
- Asesmen ulang adalah untuk menentukan
keberhasilan pengobatan atau memulangkan pasien.
6. Nyeri
- Nyeri adalah hal yang umum dirasakan pasien, namun rasa
nyeri yang tidak kunjung reda akan berpengaruh buruk
terhadap kondidi fisik dan psikologis pasien.
- Skrining nyeri :
+ Menggunakan metode Numerik VAS ( Visual Analog
Score), Skala Wajah Wong Baker dan Comfort Scale
untuk pasien yang tidak sadar atau tidak kompeten.
+ Dilakukan pada semua dan ditindaklanjuti sesuai hasil
skrining.
+ Evaluasi nyeri dilakukan secara berkala.
61 BUKU SAKU
RUMAH SAKIT PELITA ANUGRAH
akan perawatan yang penuh hormat dan berbelas kasih.
Semua aspek perawatan selama tahap akhir kehidupan
pasien harus mengutamakan kenyamanan dan martabat
dirinya.
- RS Pelita Anugerah, menyususn proses-proses untuk
mengelola pasien akhir hayat. Prose tersebut adalah :
+ Setelah pasien dinyatakan dalam tahap terminal /
stadium akhir / paliatif oleh tim DPJP, pasien akan
menerima pelayanan akhir hayat yang dikoordina-
sikan oleh Tim Pelayanan Paliatif.
+ Tim Pelayanan Paliatif :
1) Memastikan bahwa gejala apapun akan dikaji dan
ditangani oleh unit pelayanan dengan tepat dan
terintegrasi.
2) Merencanakan pendekatan preventif dan
terapeutik untuk mengelola gejala-gejala itu.
3) Memastikan bahwa pasien yang mendapat
pelayanan paliatif akan diperlakukan secara
terhormat dan bermartabat.
+ Mengedukasi pasien dan staf RS Pelita Anugerah
mengenai bagaimana mengelola gejala-gejala yang
dialami pasien.
63 BUKU SAKU
RUMAH SAKIT PELITA ANUGRAH
PELAYANAN PASIEN (PP)
65 BUKU SAKU
RUMAH SAKIT PELITA ANUGRAH
PELAYANAN ANESTESI DAN BEDAH (PAB)
NO PERTANYAAN JAWABAN
.
1.
Sedasi Sedasi
ringan / sedang Sedasi berat Anestesi
minimal (pasien / dalam umum
( anxiolysis ) sadar)
Merespons Tidak
Respons
Merespons setelah sadar,
normal
Respon terhadap diberikan meskipun
terhadap
s stimulus stimulus dengan
stimulus
sentuhan berulang / stimulus
verbal
stimulus nyeri nyeri
Sering
Mungkin
Jalan Tidak Tidak perlu memerluk
perlu
napas terpengaruh intervensi an
intervensi
intervensi
Ventilas Sering
Tidak Dapat tidak
i Adekuat tidak
terpengaruh adekuat
spontan adekuat
Biasanya
Biasanya
dapat
Fungsi dapat
Tidak dipertahan- Dapat
kardiov dipertahanka
terpengaruh kan terganggu
askular n dengan
dengan
baik
baik
KATA KUNCI
Obat high alert/LASA: Label, Cara penyimpanan
Botol: isi tanpa label, isi berlainan label
APAR : cara pakai
Telaah resep, Telaah obat
Bila obat kosong, bila tulisan resep tak jelas
Rekam Medis: Tabel rekonsiliasi Obat, Tabel Obatdalam
satu daftar
Daftar: daftar dr dan no telpon, pemesan resep
Sertifikat: pencampuran obat aseptic, handling cytotoxic
Kulkas: cek temperatur, makan campur obat
Obat Emergency : standar, kunci,
77 BUKU SAKU
RUMAH SAKIT PELITA ANUGRAH
berkas rekam kewenangan mengakses rekam medis
medis pasien dari klinis pasien adalah para praktisi
kehilangan / kesehatan yang memberikan layanan
kerusakan / kepada pasien tersebut.
penyalahgunaan?
HAL-HAL
YANG
PANGGILAN
PERLU KODE SIMBOL
DARURAT
DIWASPADA
I
Henti jantung
BIRU 1025
pada dewasa
Henti jantung
pada anak- BIRU 1025
anak
Penculikan
MERAH
bayi / anak- 1008
MUDA
anak
Orang yang
ABU-
membahayak 1008
ABU
an
Bencana di TRIAGE
1025
dalam RS DI RS
TRIAGE
Bencana di
DI LUAR 1458/ *071
luar RS
RS
Tumpahan
bahan ORANYE 1126 / * 653
berbahaya
NO PERTANYAAN JAWABAN
1 Apa yang Anda proses pengenalan pegawai
ketahui tentang untuk mengetahui lingkungan
Orientasi Pegawai dan pekerjaan di tempat yang
79 BUKU SAKU
RUMAH SAKIT PELITA ANUGRAH
baru
Lama orientasi 1-6 hari sesuai
kebutuhan
Pegawai yang harus melalui
tahapan orientasi : Pegawai
Pindahan / Mutasi, Pegawai
Kontrak Baru, Tenaga Out-
sourcing dan mahasiswa PKL.
2 Apa maksud dari adalah paparan semua tugas
Uraian Tugas jabatan yang merupakan tugas
Pegawai pokok pemangku jabatan
dalam memproses bahan kerja
menjadi hasil kerja dengan
menggunakan perangkat kerja
dalam kondisi tertentu.
Uraian tugas utama, sesuai
dengan pendidikan / profesi
jabatan.
Uraian tugas tambahan, yang
diberikan atasan di luar tugas
utama.
NO PERTANYAAN JAWABAN
.
1. Bagaimana Panitia Pencegahan dan Pengen-
81 BUKU SAKU
RUMAH SAKIT PELITA ANUGRAH
pemilahan sampah dalian Infeksi Rumah Sakit telah
medis dan non menetapkan pemisahan sampah
medis / benda tajam medis dan non medis.
/ cair 1. Sampah medis dibuang di tem-
pat sampah medis berkantung
plastik kuning.
83 BUKU SAKU
RUMAH SAKIT PELITA ANUGRAH
3. Jangan menggunakan PERALA-
TAN RUSAK / KABEL yang telah
terkelupas
4. Jangan MENINGGALKAN pera-
latan yang tidak terpakai atau
sudah selesai dipakai seperti
computer, lampu, AC dll dalam
kondisi menyala atau hidup
ketika hendak meninggalkan
tempat kerja
85 BUKU SAKU
RUMAH SAKIT PELITA ANUGRAH
kejadian) hanya digunakan untuk
turun saja.
2. Amarylis 2, Amarylis 3 , perinato-
logi, Bougenvile dengan lift yang
aman menuju lantai 1 turun ke
role whole / jalam ram kemudian
menuju lapangan / halaman par-
kir belakang gedung N (Amarilis).
3. ICU / PICU / NICU, Haemodiali-
sa, Dahlia, CSSD keluar menuju
jalan miring / ram menuju lapa-
ngan belakang gedung A (IGD /
depan IGD ).
4. Anggrek, Mawar, Alamanda,
masjid jalur evakuasi menuju
jalan miring turun menuju
lapangan parkir depan gedung V
( Nusa Indah).
5. Amarylis 1, Melati dan Kenanga
jalur evakuasi menuju taman
depan gedung N ( Amarylis)
6. IBS, Flamboyan, Bank Darah,
Radiologi turun menuju ram
miring (depan gedung h
/radiologi) menuju lapangan
parkir depan gedung V (Nusa
Indah ).
7. Poliklinik rawat jalan lantai 2 dan
lantai 3 turun melalui tangga
darurat / terdekat yang aman
menuju lantai 1 keluar menuju
lapangan parkir depan gedung D
(rawat jalan) / lapangan parkir
BUKU SAKU RUMAH SAKIT PELITA ANUGRAH
86
depan gedung V ( Nusa Indah).
8. Poliklinik lantai 1, gedung
Farmasi, Gudang Farmasi,
Pendaftaran Rawat Jalan jalur
evakuasi menuju lapangan parkir
depan gedung D (Rawat Jalan).
9. Perkantoran turun melalui tangga
darurat menuju IGD / lantai 1,
Pendaftaran Igd menuju
lapangan parkir depan gedung A
(IGD).
10. Satpam mengatur evakuasi.
11. Karyawan melakukan evakuasi
dan penyelamatan peralatan
yang sangat penting.
12. Pengunjung membantu evakuasi
13. Koordinasi oleh kepala instalasi /
ruang / shif / supervisi.
87 BUKU SAKU
RUMAH SAKIT PELITA ANUGRAH
BUKU SAKU RUMAH SAKIT PELITA ANUGRAH
88