8. Dapat melakukan tidakan Pra RS pada penderita patah tulang dan dislokasi.
Dewasa : 60 - 80
Anak : 60 - 140
Bayi : 85 - 200
AIRWAY (Jalan nafas)
Dewasa : 10 - 12 kali/menit
Anak : 20 kali/menit
Bayi : 20 kali/menit
MATI KLINIS DAN MATI BIOLOGIS
MATI KLINIS :
▪ Tidak ditemukannya pernafasan dan denyut nadi, dapat bersifat
sementara
▪ Mempunyai waktu 4 - 6 menit untuk dilakukan resusitasi tanpa
kerusakan otak
MATI BIOLOGIS :
Terjadi kematian sel terutama dimulai dari sel otak, bersifat permanen (8 - 10 menit)
BANTUAN HIDUP DASAR
D = Danger
R = Respon
C = Cyrculation
A = Air Way
B = Breathing
Guedline AHA (AMERICAN HEART ASSOCIATION) 2015
D-R-C-A-B (Danger/Bahaya)
❑ Personal Hygiene
Melindungi diri anda dari terjangkitnya infeksi kuman
❑ Pencegahan:
❑ Menggunakan APD saat menolong.
❑ Mencuci tangan sehabis menolong.
Pastikan Aman Diri Aman , Lingkungan dan Korban
D - R- C-A-B- RESPON
Periksa apakah korban berespon atau
tidak
(sadar atau tidak)
➢ Panggil korban.
➢ Tepuk bahunya .
➢ Berikan rangsangan nyeri.
D-R-C-A-B (RESPON)
TOLONG!
Ada korban tidak sadar,
panggil Ambulan !!!
D-R-C-A-B (CIRCULATION)
Tidak Ada Respon, cek nadi: nadi ( - )
Segera Lakukan RJP/CPR (30 : 2)
TITIK TEKAN :
“Pertengahan Dada” Letakkan kedua tangan anda
pada sternum .
D-R-C-A- B (CIRCULATION)
SYOK ADALAH :
Kegagalan sistem sirkulasi, dimana otak tidak mendapatkan suplai oksigen yang
cukup.
Gejala-gejala syok
➢ Mual dan mungkin muntah
➢ Haus
➢ Lemah, pusing
➢ Gelisah dan takut mati
SYOK DAN PERDARAHAN
Tanda-tanda Syok
➢ Pernapasan : cepat & dangkal.
➢ Nadi : cepat & lemah.
➢ Kulit : pucat, dingin & lembab.
➢ Wajah : pucat sianosis pada bibir, lidah dan cuping telinga.
➢ Mata : pandangan hampa, pupil melebar.
❑ Penyebab dari syok :
➢ Ketidakmampuan jantung untuk memompakan darah yang
cukup bagi organ.
1. Penekanan langsung 1
2. Penekanan langsung dengan kain kasa.
3. Penekanan langsung dengan balutan.
2
Contoh- contoh Elevasi/meninggikan :
➢ Mencegah pergerakan
➢ Menghindari cedera baru
➢ Mengistirahatkan bagian cedera
➢ Mengurangi nyeri
➢ Mempercepat penyembuhan
PEMBIDAIAN
Macam-macam bidai
➢ Bidai keras
➢ Bidai traksi
➢ Bidai improvisasi
➢ Gendongan/belat dan bebat
PRINSIP PEMBIDAIAN
LATAR BELAKANG
Setelah tiba di TKP, yang dilakukan adalah memindahkan penderita dalam
keadaan darurat kecepatan memindahkan perlu perhatian utama, namun
bila pemindahan tidak benar mungkin akan menimbulkan cidera lebih
lanjut, ikuti panduan atau prosedur yang tepat.
Definisi :
Menggunakan seluruh kemampuan tubuh anda
sebagai alat untuk mengangkat dan memindahkan,
untuk mencegah cedera
bagi petugas .
DALAM MENGANGKAT GUNAKAN RUMUS
2. Non Emergensi.
Penderita hanya boleh dipindahkan ketika telah siap untuk
dievakuasi.
Pemindahan Emergency
Referensi..